SUMATERA UTARA
MEDAN
PENDAHULUAN
Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang
harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam
Pancasila dan UUD NKRI 1945. Dalam bidang kesehatan, pemerintah bertanggung jawab
merencanakan, mengatur, menyelenggarakan, membina, dan mengawasi penyelenggaraan
upaya kesehatan yang merata dan terjangkau oleh masyarakat, selain itu pemerintah juga
bertanggung jawab atas ketersediaan lingkungan, tatanan, fasilitas kesehatan baik fisik
maupun sosia bagi masyarakat untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya
(Presiden RI, 2009).
Salah satu fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
secara paripurna adalah rumah sakit. Pelayanan kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung
dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud
mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan kehidupan pasien (Men Kes RI, 2014).
Pelayanan kefarmasian di rumah sakit meliputi pengelolaan perbekalan farmasi dan
pelayanan farmasi klinis. Pelayanan kefarmasian di rumah sakit merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan rumah sakit yang berorientasi kepada pelayanan
pasien, penyediaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai yang
bermutu dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat termasuk pelayanan farmasi klinik
(Men Kes RI, 2014). Salah satu langkah dalam pengendalian tetapi tetap berorientasi
terhadap pelayanan kesehatan adalah kesesuaian peresepan obat dengan Formularium
Nasional.
Diagram alir peresepan obat diluar Formularium Nasional
8.00%
7.00%
6.00%
5.00%
4.00%
Series1
3.00%
2.00%
1.00%
0.00%
Bulan Mei Bulan Juni Bulan Juli Bulan Bulan
Agustus September