Anda di halaman 1dari 2

Assalamu alaikum Wr.

wb

Innal hamda wasyukron lillah, . wassholatu wassalamu 'alaa Rosulillah, wa 'alihi washohbihii
wassallam. ammaa ba'du.

segala puji kehadirat ilahi robbi, yang telah memberi tanpa pamrih, dengan anugerah yang tiada
henti, menunjukkan jalan menuju kehidupan abadi,inilah hidayah yang patut kita syukuri.
Sholawat serta salam kita curahkan kepada Nabiyullah Muhammad Saw. sebagai juru kunci
kehidupan akherat, pembimbing umat pada kehidupan yang serba maksiat, dimana tanda kiamat
sudah dekat.
Bapak kepala sekolah yang kami hormati,bapak ibu guru yang kami hormati , teman-teman
seperjuangan yg arif dan budiman.
tema tausiah Athif kali ini adalah Memahami fitrah kepemimpinan

teman-teman,tahu nggak?......... apa itu pemimpin ?


Kalo setiap manusia yang diciptakan itu, dibekali dengan jiwa kepemimpinan, mulai dari bapak-
bapak, ibu-ibu, anak-anak, bahkan sampai nenek-nenek sekalipun termasuk teman-teman
semua........ kita kan Khalifah atau,pemimpin gitu loh!!! Beeetul betul betul betul….
Tapi sayang seribu sayang, masih banyak orang yang nggak ngerti akan hal itu,

Padahal Rasulullah Saw. Telah mengingatkan dalam sabdanya:


“Kullukum Raa’in Wakullukum Mas’ulun ar roiyyatih...”
yang artinya: setiap kamu itu adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggung
jawabannya.

Jadi kita semua adalah pemimpin, yang pasti akan ditanyai pertanggung jawabannya di akhirat
kelak. Orang tua pemimpin bagi anak-anaknya, Guru pembimbing bagi siswanya, Pemerintah
Pemimpin bagi Rakyatnya
Paling tidak kita adalah pemimpin bagi diri sendiri, Dan seterusnya..... betul kan teman2.

Tapi anehnya teman-teman, begitu banyak orang yang telah dibutakan oleh cinta dunia, cinta
harta, cinta pangkat dan jabatan, bahkan rela melakukan segala cara demi medapatkan apa yang
menjadi ambisinya.,,,, nauzubillah….

Jadi tidak heran lagi, klo ada manusia yang berbuat semena-mena karena mengandalkan
kekuasaanya serta kekuatannya. Itu semua disebabkan karena tertutupnya jiwa kepemimpinan
yang ada pada diri mereka.
Bukannya membina tapi membinasakan, harapannya memimpin, eh, malah membanting....
Bahkan yang lebih paranya lagi, banyak dari pejabat-pejabat yang sama sekali tidak menyadari
kalo dirinya adalah pemimpin,,,,, mereka hanya tahu dirinya sebagai penguasa,,,,,,, astagfirlah
hal adzim….
Padahal Pemimpin dan penguasa itu pengertiannya beda loh....................
Pemimpin adalah orang yang dapat dijadikan contoh dalam berbuat, tauladan dalam bertingkah
laku dan santun dalam berkata,
Sedangkan Penguasa adalah mereka tahunya hanya sekedar mengumpulkan harta untuk makan,
makan dan makan bahkan klo perlu saudara sendiri pun ikut dimakannya pula.

bapak ibu guru yg saya hormati, teman-teman seperjuangan yg arif dan budiman.

Maka dari itu, marilah kita memanfaatkan potensi kepemimpinan yang kita miliki agar kita
mampu menjadi pemimpin-pemimpin yang ideal untuk bangsa dan negara ini ke depan, yaitu
dengan cara mengidolakan Rasulullah Saw. serta mengikut jejak ketauladannya.

Sebelun Athif akhiri, ada sepenggal kisah … yg harus disampaikan pd ibu, bapakdan teman-
teman…….

Kemarin ada sekelompok Islam demo. Kemudian ada kelompok kedua yang demo untuk

mendemo kelompok pertama. Ini namanya: demo didemo

Karena sama-sama Islam, saat demo kelompok pertama mengucapakan takbir “Allaaaaahu
Akbar!” Kelompok dua pun bertakbir, “Allaaaahu Akbar…” Polisi jadi bingung, mana kelompok
1 dan 2 karena dua-duanya takbir. Saking bingungnya, akhirnya polisi berteriak “Sami Allahu

liman hamidah….”

Akhir kata, kalau ada piring yang pecah jangan disimpan di dalan peti, kalau ada kata-kata saya
yang salah, jangan disimpan di dalam hati.
Burung Irian burung Cenderawasih, cukup sekian terima kasih.....
Minallahil musta’aan, wa ‘alaihi Qosdhus sabiil
Wassalamu alaikum warahmatulaahi wabarakaaaaatuh.......

Anda mungkin juga menyukai