Anda di halaman 1dari 1

Cerita Fiksi

Anak Laki-Laki yang Jujur

Pada zaman dahulu kala, Ada seorang raja tua yang sangat sedih karena dia tidak memiliki anak laki-laki
sebagai calon penerus tahtanya. Sang raja akhirnya memutuskan untuk mengangkat seorang anak laki-laki
yang akan menjadi pangeran.

Kemudian sang raja mengadakan sebuah pengumuman kepada seluruh anak laki-laki yang ada di negerinya
bahwa dia sedang mencari seseorang untuk menjadi anak angkatnya. Semua anak laki-laki di negeri itu
berkumpul menghadap raja. Raja pun menjadi bingung karena banyak yang mengajukan diri sebagai calon
pangeran. Dia berpikir keras bagaimana caranya menemukan anak laki-laki yang pantas untuk dijadikan anak
angkat. Akhirnya, raja mendapatkan sebuah ide. Dia membagikan benih-benih tanaman kepada anak laki-laki
itu. Kemudian dia mengatakan bahwa siapa yang bisa menumbuhkan benih itu menjadi tanaman bunga yang
cantik, dia akan menjadi anak angkatnya.

Semua anak laki-laki di negeri itu menanam dan merawat benih tersebut dengan sangat hati-hati. Seorang
anak laki-laki yang bernama Yong Tu memelihara benih tersebut dengn sangat baik. Dia selalu menyirami
benih dengan air dan memberinya pupuk setiap hari. Namun setelah sekian lama, dia merasa heran mengapa
benih itu tidak juga tumbuh menjadi tanaman yang cantik. Dia pun hampir putus asa dengan keadaan itu.
salah seorang temannya yang bernama Park Ha menemuinya dan bertanya, “Mengapa benih mu tidak
tumbuh menjadi tanaman bunga?” “Aku tidak tahu padahal aku sudah merawatnya dengan baik.” Jawab
Yong Tu. Temanya mengejeknya dan memperlihatkan benih miliknya yang tumbuh menjadi bunga yang
cantik. “Milikku telah tumbuh da memiliki bunga yang cantik. Aku akan menjadi penerus kerajaan ini” Kata
Park Ha dengan sombong.

Tak lama setelah itu, hari pemilihan pangeran pun tiba. Semua anak laki-laki di negeri itu berbaris dengan
menggunakan pakaian terbaik mereka. Mereka juga membawa pot-pot yang berisi tanaman dengan bunga
yang sangat cantik. Sang raja kemudian menghampiri mereka satu persatu untuk memilih calon penerusnya.
Namun sang raja sangat sedih ketika melihat semua anak laki-laki itu membawa tanaman dengan bunga yang
sangat cantik. Setelah hampir putus asa, sang raja melihat seorang anak di barisan paling belakang sambil
memegangi pot bunganya yang kosong.

Raja mendekati anak itu dan bertanya,”Mengapa kamu membawa pot yang tidak ada tanaman bunganya?”
”Setiap hari aku menjaga benih yang kutanam, tetapi benihnya tidak bertunas sama sekali.” jawab anak itu
sambil menangis. Kemudian sang raja tersenyum kepadanya, ”Inilah anak angkatku yang akan menjadi
pangeran” kata sang raja kepada rakyatnya. Semua anak laki-laki tersebut terkejut. mereka bertanya kepada
sang raja, “Mengapa tuanku memilih pot tanpa bunga? Bukankah Tuanku mengingikan seorang anak yang
bisa menumbuhkan bunga-bunga yang paling cantik?”

“Rakyatku! Aku membagikan kalian benih yang telah ku rebus. seharusnya benih tersebut tidk akan tumbuh
menjadi tanaman.” Jawab raja. Mereka semua malu dengan sang raja. Ternyata sang raja bukan memilih
bunga yang paling cantik. Dia memilih seseorang yang jujur. semua anak laki-laki di negeri itu mengganti
benih pemberian raja dengan benih yang lain. Namun Yong Tu tidak melakukannya karena dia jujur oleh
karena itu sang raja memilihnya sebagai pangeran.

Sumber :

http://www.belajarbahasainggrisku.com/2015/02/cerita-rakyat-luar-negeri-dalam-bahasa-inggris-dan-artinya.html

Anda mungkin juga menyukai