LAPORAN FARMAKOGNOSI
Laporan III
Oleh :
Kelompok4 (Empat)
Andrographid
is herba
Kloral Hidrat
(sambiloto)
Ipomea
aquaticae
herba Kloral Hidrat
(kangkung)
Centellae
herba
(pegagan)
Kloral Hidrat
Cinnamoni
cortex (batang
kulit kayu
Kloral Hidrat
manis)
Keterangan : Diamati dibawah mikroskop dengan hasil yaitu sel batu, serabut
sklerenkim dan sel hablur kalsium oksalat.
2. Pembahasan
Berdasarkan percobaan kali ini pada pengamatan secara
mikroskopik dilakukan dengan menggunakan mikroskop yang
derajat pembesarannya disesuaikan dengan keperluan. Simplisia
yang diuji dapat berupa serbuk. Pada uji mikroskopik dicari unsur
– unsur anatomi jaringan yang khas. Dari pengujian ini akan
diketahui jenis simplisia berdasarkan fragmen pengenal yang
spesifik bagi masing – masing simplisia.
Hasil percobaan simplisia secara mikroskopik yang terdiri
dari 6 jenis tumbuhan obat didapat hasil yang berbeda-beda setiap
penampangnya. Ada yang memiliki berkas pembuluh, Parenkim
dengan sel ekskresi, serabut, hablur kalsium, Serabut sklerenkim,
Pembuluh kayu parenkim yang hablur dan epidermis bawah,
stoma, epidermis atas, endokarp, rambut penutup.
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan pada simplisia
yang diamati diketahui adanya:
a. Andrographis paniculata Herba (Herba Sambiloto)
1) Organolepis : Warna coklat kehijauan, bau agak menyengat,
rasa sangat pahit.
2) Makroskopik : Daun kecil berwarna hijau tua berserat.
3) Mikroskopik : Anatomi jaringan yang teramati yaitu sistolit,
fragmen epidermis, fragmen epidermis bawah, fragmen
kulit buah.
b. Phylantii Herba (Herba Meniran)
1) Organolepis :
Warna coklat kehijauan, tidak berbau, rasa tidak berasa.
2) Makroskopik: Batang kecil coklat muda dengan daun kecil
coklat kehijauan.
3) Mikroskopik: Anatomi jaringan ini mempunyai ciri fragmen
mesofil dan fragmen kulit biji. Anatomi yang dapat diamati
oleh praktikan yaitu hablur kalsium oksalat, fragmen kulit
buah, fragmen kulit biji
c. Ipomea aquaticae herba (kangkung)
Mikroskopik : Pada simplisia tanaman kangkung yang diamati
didapatkan adanya epidermis atas
d. Centellae herba (pegagan)
Mikroskopik : Diamati dibawah mikroskop dengan hasil yaitu
sel epidermis, epidemis bawah dan fragmen
batang.
e. Cinnamomi Cortex (Kulit Kayu Manis)
1) Organolepis : Warna coklat kemerahan, bau khas aromatik,
rasa agak manis, rasa tidak berasa
2) Makroskopik : Kulit kayu berwarna coklat kemerahan dan
biasanya menggulung.
3) Mikroskopik : Anatomi jaringan yang teramati yaitu sel
batu, serabut sklerenkim dan sel hablur kalsium oksalat.
VI. Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh berdasarkan percobaan yang telah
dilakukan dapat disimpulkan bahwa bentuk sel dan jaringan masing-
masing simplisia yang dilakukan dibawah mikroskopi berbeda-beda
antara herba (bunga, buah, biji, daun, batang, akar) dan batang kulit
kayu (cortex).