Anda di halaman 1dari 7

PENGARUH MASSAGE EFFLEURAGE TERHADAP KONTRAKSI UTERUS

PADA PARTURIEN KALA I FASE AKTIF DI RSIA MELINDA KEDIRI

Astika Gita Ningrum


STIKes Surya Mitra Husada Kediri

Massage on abdomen (effleurage) is a skin stimulation used during the


birth process that can increases the production of oxytocin which is an important
factor in the onset of inadequate uterine contractions and cause a relaxing effect.
The purpose of this study is to determine the effleurage massage on uterine
contractions in the active phase of first stage labour. Design used in this study
was pre-experiment (one-group pretest-posttest designed). The population of this
research is all parturient in the active phase of first stage labour in RSIA Melinda
for a month. The number of samples used is 10 respondents taken by accidental
sampling according to the inclusion criteria. Data collection techniques used
observation sheet. The data obtained and analyzed using statistical tests (Mc
Nemar Test) with α = 0.05. The results of this research showed that χ 2 calculate
= 2.25 <χ2 table = 3.84, that effleurage massage had not affected to uterine
contraction of parturient in the active phase of first stage labour. By analytical,
there were affected of massage effleurage to uterine contraction, but by This
research, it is expected to be input in order to provide of research give effleurage
massage when parturient enter the first stage inpartu active and for other
researchers are expected to examine the massage effleurage or uterine
contractions by considering research time and the factors that affect the
contractions.

Keywords: Effleurage massage, uterine contractions, the active phase of


first stage labour

PENDAHULUAN pervaginam spontan (Manuaba,


2010).
Persalinan adalah proses Menurut data WHO, sebanyak
membuka dan menipisnya serviks, 99% kematian ibu akibat masalah
dan penurunan jan in ke dalam persalinan atau kelahiran terjadi di
jalan lahir. Kelahiran adalah proses negara-negara berkembang
dimana janin dan ketuban didorong (Joseph, 2010). Menurut pendapat
keluar melalui jalan lahir (Saifuddin, James (2005) yang menyatakan
2006). adanya rasa takut dan kecemasan
Proses dinamik dari persalinan atau ansietas terjadi pada 90% ibu
meliputi lima komponen yang saling melahirkan (multi atau primigravida).
berkaitan mempengaruhi baik Partus lama rata-rata di dunia
mulainya maupun kemajuan menyebabkan kematian ibu sebesar
persalinan. Lima komponen ini 8 % dan di Indonesia sebesar 9 %.
adalah passanger (janin), passage Hasil survei (SKRT 2001) diketahui
(pelvis ibu), power (kontraksi uterus), bahwa partus lama merupakan
psikis (status emosi ibu) dan psycian komplikasi penyebab kematian ibu
(penolong). Bila persalinan dimulai, yang terbanyak nomor 5 di
interaksi antara passanger, passage, Indonesia (Amiruddin, 2006).
power, psikis dan psycian harus Komplikasi selama persalinan yang
sinkron untuk terjadinya kelahiran sering terjadi di Indonesia yaitu
perdarahan pasca persalinan, uri

22
tertinggal, partus lama serta infeksi. menyebabkan pergeseran atau
Menurut Depkes tahun 2004, ibu perubahan posisi sendi guna
partus lama yang rawat inap di menurunkan nyeri, menghasilkan
Rumah Sakit di Indonesia diperoleh relaksasi, dan/atau meningkatkan
proporsi 4,3% yaitu 12.176 dari sirkulasi. (Henderson, 2006).
281.050 persalinan. Di RS Santa Massage atau pijatan pada
Elisabeth Medan tahun 2005-2009 abdomen (effleurage) adalah bentuk
ditemukan proporsi partus tak maju stimulasi kulit yang digunakan
25,2% yaitu 615 kasus dari 2.436 selama proses persalinan dapat
persalinan (Insaffita, 2005). Kejadian menimbulkan efek relaksasi
partus lama di RSIA Siti Fatimah (Moondragon, 2004). Relaksasi yang
Makasar tahun 2006 adalah 74 dialami ibu merangsang otak untuk
kasus dari 2552 persalinan yaitu menurunkan kadar hormon adrenalin
sekitar 2,89 % dari seluruh dan meningkatkan produksi oksitosin
persalinan. Penelitian yang yang merupakan faktor penting
dilakukan Soekiman di RS timbulnya kontraksi uterus yang
Mangkuyudan di Yogyakarta adekuat (Chapman,2006).
didapatkan bahwa dari 3005 kasus Dinas Kesehatan Kota Kediri
partus lama, terjadi kematian pada menunjukkan bahwa angka kejadian
bayi sebanyak 16,4 % (50 bayi), partus lama (2011) sebanyak 55
sedangkan pada ibu didapatkan 4 kasus. (Dinas Kesehatan Kota
kematian (Wahyuningsih,2010). Kediri, 2011). Kejadian partus lama
Hasil AMP (Audit Maternal Perinatal) (prolonged active phase) tertinggi
di Jawa Timur yang dilakukan di selama dua bulan (November –
RSUD Jombang yang merupakan Desember 2011) di tiga rumah sakit
salah satu rumah sakit rujukan, bersalin di Kota Kediri (RSIA
selama periode Januari sampai Melinda, RSIA Aura Syifa dan RSIA
Desember 11994 mendapatkan Citra Keluarga) adalah 16 kasus di
bahwa penyulit ibu terbanyak adalah RSIA Melinda Kota Kediri. Kontraksi
partus lama sebanyak 16 % uterus inadekuat ditemukan
(Saputra, 2010). sebanyak 6 (37,5%) dari 16 kasus
Banyak upaya untuk partus lama (prolonged active
mengefektifkan kontraksi uterus phase). (Laporan Persalinan RSIA di
antara lain; dukungan, mobilisasi Kediri)
dan perubahan posisi, sentuhan Teknik massage belum
yang nyaman, akupresur, dilakukan di RSIA Melinda dalam
rangsangan puting susu, hidroterapi, memberikan asuhan pada parturien
kompres hangat pada fundus, kala I fase aktif, khususnya teknik
pemecahan selaput ketuban, massage effleurage. Teknik
menggunakan oksitosin buatan massage effleurage merupakan
(Chapman, 2003). teknik non farmakologi yang ridak
Simkin (2011) juga memiliki efek samping bagi ibu dan
mengungkapkan bahwa sentuhan janin (Gadysa,2009).
yang nyaman seperti mengusap
dapat meningkatkan produksi
oksitosin endogen. Salah satu
sentuhan yang nyaman adalah METODE PENELITIAN
dengan massage. Massage adalah
tindakan penekanan oleh tangan Penelitian ini menggunakan
pada jaringan lunak, biasanya otot metode pre eksperimental one group
tendon atau ligamen, tanpa pre test post test desaign dengan

23
tekhnik sampling accidental 10 responden terdapat 5 (50%)
sampling. Sampel yang diambil pada responden yang tidak mengalami
penelitian ini adalah parturien kala I perubahan kontraksi uterus (tetap
fase aktif di RSIA Melinda Kota adekuat) sebelum maupun setelah
Kediri selama satu bulan dengan diberikan perlakuan massage
jumlah 10. effleurage.
Pada penelitian ini setiap Secara kuantitatif, dalam
parturien yang datang dilakukan penelitian ini terdapat perubahan
anamnesa dan disesuaikan dengan akibat pemberian perlakuan
kriteria inklusi dan eksklusi. Setelah massage effeleurage terhadap
memenuhi kriteria inklusi, lalu kontraksi uterus parturien kala I fase
peneliti memberikan penjelasan aktif. Perubahan tampak pada 5
kepada calon responden tentang responden yang mengalami
tujuan penelitian dan bila bersedia kontraksi uterus yang tidak adekuat
menjadi responden dipersilahkan sebelum diberikan perlakuan, 4
untuk menandatangani lembar (80%) dari 5 responden menjadi
persetujuan. Jika calon responden adekuat setelah diberikan massage
bersedia, peneliti menilai kontraksi effleurage dan 1 (20%) dari 5
uterus sebelum diberikan massage responden yang kontraksi uterusnya
effleurage, setelah itu responden tetap tidak adekuat setelah diberikan
diberikan perlakuan massage massage effleurage.
effleurage, setelah massage selesai Massage merupakan salah
dilakukan pengukuran adekuasi satu cara untuk meningkatkan
kontraksi uterus lagi. kontraksi persalinan. Massage
Pendokumentasian adekuasi terbukti dapat menurunkan kadar
kontraksi uterus ditulis pada lembar hormon stress dalam tubuh yaitu
observasi yang tersedia.Sedangkan adrenalin. Faktanya, stress dapat
analisis yang digunakan Mc Nemar berkontribusi dalam menghambat
Test (x2). Analisis ini untuk atau menurunkan kontraksi uterus.
mengetahui adanya pengaruh Massage dapat membantu
pengaruh massage effleurage menurunkan produksi kadar hormon
terhadap adekuasi kontraksi uterus adrenalin dan membuatibu yang
pada parturien kala I fase aktif. bersalin menjadi relaks (Leino,
2006). Relaksasi yang dialami ibu
mernagsang otak untuk menurunkan
HASIL kadar hormon adrenalin dan
meningkatkan produksi oksitosin
Berdasarkan hasil analisis Mc yang merupakan faktor penting
Nemar’s Test diketahui nilai χ2hitung timbulnya kontraksi uterus yang
sebesar 2,25 dengan nilai χ2tabel adekuat (Chapman, 2006).
sebesar 3,841, yang berarti tidak Teori di atas sudah terbukti
terdapat pengaruh dalam dalam penelitian ini yang
pemberian massage effleurage menunjukkan bahwa 4 dari 5
terhadap kontraksi uterus pada responden yang sebelumnya
parturien kala I fase aktif di RSIA memiliki kontraksi yang tidak
Melinda Kota Kediri adekuat menjadi adekuat setelah
Hasil penelitian yang dilakukan diberikan massage effleurage.
menunjukkan tidak ada pengaruh Massage effleurage dapat membuat
massage effleurage terhadap kontraksi menjadi adekuat, dari 4
kontraksi uterus pada parturien kala responden diketahui bahwa 3
I fase aktif , hal itu dikarenakan dari responden memiliki riwayat

24
pendidikan terakhir SMA yang dapat DAFTAR PUSTAKA
menerima perlakuan massage
effleurage meskipun ketiganya Adima,F. (2011) Angka Kematian
berada pada kala I fase aktif yaitu Ibu Tunjukka Gejala Akan
pada pembukaan serviks 4 cm dan 5 Meningkat. Diakses tanggal 19
cm, sedangkan 1 responden yang Januari 2012.
mangalami perubahan kontraksi http://rakyateditor.com/aki-
menjadi adekuat merupakan tunjukkan-gejala-akan-
multigravida sehingga responden meningkat/05/07/2011.
sudah memiliki pengalaman Amalia,T. (2009) Kecemasan Ibu
persalinan yang lalu. Pengalaman Menanti Persalinan. Diakses
persalinan yang lalu membuat tanggal 8 Maret 2011.
responden memiliki koping diri http://titianamalia.wordpress.com/
terhadap kecemasan dan rasa sakit 2009/03/31/kecemasan-ibu
saat kontraksi sehingga setelah menanti-persalinan/
diberikan perlakuan massage Amiruddin,R. (2006) Faktor Resiko
effleurage membuat kontraksi Kejadian Partus Lama di RSIA
responden tersebut menjadi Siti Fatimah Makassar tahun
adekuat. Hanya 1 dari 5 responden 2006.
yang tetap memiliki kontraksi tidak http://ridwanamiruddin.wordpress.
adekuat, hal tersebut dimungkinkan com/2007/05/31/faktor-risiko-
karena responden merupakan partus-lama-di-rsia-siti-fatimah-
primigravida yang kemungkinan makassar/
besar memiliki kecemasan Ananingsih,I. (2006) KTI Pengaruh
persalinan yang lebih tinggi Massage Punggung
dibandingkan pada multigravida, Menggunakan Minyak Kenanga
sehingga kontraksi uterus responden pada Primigravida terhadap
tetap tidak adekuat setelah diberikan Penurunan Kecemasan
massage effleurage. Persalinan Kala I Fase Laten Di
Dalam penelitian ini perlu BPS Umiati Ds. Sumberagung
dikembangkan lagi dikarenakan Kec.Gandusari Kab.Biltar.
penelitian dilakukan pada semua Departemen Kesehatan Republik
kala I fase aktif tanpa dibedakan Indonesia Politeknik Kesehatan
primigravida ataupun multigravida, Malang Jurusan Kebidanan
serta diperlukan waktu yang lebih Program Studi Kebidanan Kediri,
lama untuk penelitian parturien Kediri.
dikarenakan jumlah parturien tidak Beckel, Glen. (2012) Massage
dapat diprediksi. Therapy...Whatis is it Good For?
Diakses tanggal 17 Juli 2012.
<http://gurumagazine.org/opinion/
KESIMPULAN massage-what-is-it-good-for-
opinion-a-massage-therapist-
tidak ada pengaruh pemberian speaks-out/>
massage effleurage terhadap Bobak, L.J. (2004) Buku Ajar
kontraksi uterus pada parturien kala Keperawatan Maternitas. Alih
I fase aktif. bahasa, Maria A.W, Peter I.A.
EGC, Jakarta.
Chang. (2002) Effects Of Massage
on Pain and Anxiety during
Labour : a Randomized
Controlled Trial in Taiwan.

25
Diakses tanggal 02 Februari Hacker,N F. (2001) Esensial Obstetri
2012. dan Ginekologi. Alih bahasa, Edy
<http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pub Nugroho. Hipokrates, Jakarta.
med/11895532> Henderson, C. (2006) Buku Ajar
Chapman,V. (2003) The Midwife’s Konsep Kebidanan (Essential
Labour and Birth Handbook. Midwifery). Alih bahasa, Ria
Blackwell Publishing, Oxford Anjarwati, dkk. EGC, Jakarta.
___ . (2006) Asuhan
Kebidanan: Persalinan dan Herlina,P. (2009). HO-Faktor yang
Kelahiran. Alih bahasa, mempengaruhi persalinan.
H.Y.Kuncara. EGC, Jakarta Diakses tanggal 20 Maret 2011. <
Cunningham, F. G. (2005). Obstetri http://pramitaherlina.blogspot.com
Williams. Alih bahasa, Huriawati /2009/09/ho-faktor-yang-
Hartono. EGC, Jakarta. mempengaruhi-persalinan.html>
Danuatmaja,B. (2004) Persalinan Hidayat, A.A.A (2007) Metode
Normal Tanpa Rasa Sakit. Puspa Penelitian Kebidanan dan Teknik
Swara, Jakarta. Analisa Data. Salemba Medika,
Dinas Kesehatan Kota Kediri. (2011) Jakarta.
Pemantauan Wilayah Setempat Insaffita. (2005).
Kesehatan Kesehatan Ibu dan http://digilib.umm.ac.id/files/disk1/
Anak Tahun 2011. Dinas 182/jiptummpp-gdl-s1-2007-
Kesehatan Kota Kediri, Kediri. suryainsaf-9064-KTI.pdf. Diakses
Dinkes Jatim. (2010) Profil tanggal 9 Pebruari 2012.
Kesehatan Provinsi Jawa Timur. JNPK-KR. (2008). Asuhan
Diakses tanggal 07 Februari Persalinan Normal. Departemen
2012. Kesehatan Republik Indonesia,
http://dinkes.jatimprov.go.id/userfil Jakarta.
e/dokumen/1321926974_Profil_K Joseph. (2010). Angka Kematian Ibu
esehatan_Provinsi_Jawa_Timur_ dan Anak. Diakses tanggal 8
2010.pdf Februari 2011. http://joseph-
Dinkes Provinsi Jawa Timur. (2009) josh.blogspot.com/2010_12_01_a
Renstra Dinkes Provinsi Jatim rchive.html
2009-2014. Diakses tanggal 9 Kumarawati, E. (2010) Pengaruh
Februari 2012. Pemberian Pocari Sweat
http://www.dinkesjatim.go.id/imag Terhadap Kualitas His
es/datainfo/1270097156_Renstra Persalinan. Diakses tanggal 8
DinkesProv2009-2014.pdf Februari 2012.
Ericbrown. (2012) Can Massage http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurn
Improve Brain Function? Diakses al/11102529.pdf
tanggal 18 Juli 2012. Manuaba,I A C. (2010). Ilmu
<http://luluvikar.wordpress.com/ Kebidanan, Penyakit Kandungan,
2009/08/26/persepsi-ibu-tentang- dan KB untuk Pendidikan Bidan.
metode-massage. EGC, Jakarta.
Gadysa, G. (2009) Persepsi ibu ___________. (2010). Memahami
tentang metode massage. Kesehatan Reproduksi Wanita.
Diakses tanggal 02 Februari EGC, Jakarta.
2012.
http://luluvikar.wordpress.com/ Maramis,W.F. 2005. Ilmu
2009/08/26/persepsi-ibu-tentang- Kedokteran Jiwa. Airlangga
metode-massage. University Press, Surabaya.

26
Moondragon. (2004) Effleurage & Hamil untuk Melakukan Senam
Massage. Diakses tanggal 10 Hamil.
Februari 2012. http://saputra83.blog.friendster.co
http://www.moondragon.org/pregn m/2010/03/hubungan-
ancy/effleurage.html pengetahuan-ibu-hamil-tentang-
Mubarok. (2007). Promosi senam-hamil-dengan-minat-ibu-
Kesehatan Sebuah Pengantar hamil-untuk melakukan-senam-
Proses Belajar Mengajar Dalam hamil/. Diakses tanggal 10
Pendidikan. Graha Ilmu, Februari 2012.
Yogyakarta. Sastroasmoro, S. (2008) Dasar-
Dasar Penelitian Klinis. Agung
Notoadmodjo, S. (2003). Pendidikan Seto, Jakarta.
dan Perilaku Kesehatan. PT Simkin,P. (2005). Buku Saku
Rineka Cipta, Jakarta. Persalinan. EGC, Jakarta.
_______. (2008) Panduan Lengkap
______________ (2010). Metodologi Kehamilan, Melahirkan dan Bayi.
Penelitian Kesehatan. PT Rineka Arcan, Jakarta.
Cipta, Jakarta. _______. (2011) The Labor
Nursalam. (2008). Konsep dan Progress Handbook: Early
Penerapan Metodologi Penelitian Intervention to Prevent and Treat
Ilmu Keperawatan. Salemba Dystocia. Wiley-Blacwel, United
Medika, Jakarta. States.
Pillitteri,Adele. (2009) Maternal & Stoppard, Miriam. (2002). Panduan
child health nursing: care of the Mempersiapkan Kehamilan dan
childbearing & childrearing family. Kelahiran untuk Calon Ibu dan
Lippincott Williams & Wilkins, Ayah. Pustaka Pelajar Offset,
USA Yogyakarta.
Sugiyono. (2007). Statistika Untuk
RSIA Kota Kediri. (2012) Laporan Penelitian. CV Alfabeta, Bandung.
Persalinan RSIA Kota Kediri. Sumarah. (2009). Perawatan Ibu
Kediri. Bersalin. Fitramaya, Yogyakarta.
Saifuddin,A B, dkk. (2002). Buku Supartini. (2007). KTI Kecemasan
Panduan Praktis Pelayanan Ibu Inpartu Primigavida Di Ruang
Kesehatan Maternal dan Bersalin RSUD Dr.Soedomo
Neonatal. Yayasan Bina Pustaka Kabupaten Trenggalek.
Sawono Prawirohardjo, Jakarta. Departemen Kesehatan Republik
Indonesia Politeknik Kesehatan
______________________. (2006). Malang Jurusan Kebidanan
Buku Acuan Kesehatan Maternal Program Studi Kebidanan Kediri,
dan Neonatal. Yayasan Bina Kediri.
Pustaka Sawono Prawirohardjo, Susiati. (2008). KTI Hubungan
Jakarta. Tingkat Pengetahuan Ibu tentang
Proses Persalinan terhadap
______________________. (2008). Tingkat Kecemasan pada Ibu
Ilmu Kebidanan Sarwono Primigravida Trimester III dalam
Prawirohardjo. Yayasan Bina Menghadapi Persalinan di
Pustaka Sawono Prawirohardjo, Wilayah Puskesmas Kras,
Jakarta. Kabupaten Kediri. Departemen
Saputra. (2010) Hubungan Kesehatan Republik Indonesia
Pengetahuan Ibu Hamil tentang Politeknik Kesehatan Malang
Senam Hamil dengan Minat Ibu

27
Jurusan Kebidanan Program bahasa, Wilda Eka Handayani.
Studi Kebidanan Kediri, Kediri. EGC, Jakarta.
Turana, Y,. (2004) Akupresur. Widjanarko.B. (2009). Panduan
Diakses tanggal 10 Februari Pendidikan Perinatal. Diakses
2012. tanggal 19 Februari 2011.
hptt://www.medikaholistik.com http://obfkumj.blogspot.com/2009/
Varney,H. (2007). Buku Ajar Asuhan 06/unit-5-observasi-dan-
Kebidanan. Alih bahasa, Endah penatalaksanaan.html
Pakaryaningsih. EGC, Jakarta. Wiknjosastro,H. (2005). Ilmu Bedah
Wahyuningsih, M D. (2010) Insidensi Kebidanan. Yayasan Bina
Partus Lama Pada Primipara Dan Pustaka Sawono Prawirohardjo,
Multipara Di Rsud Dr. Moewardi Jakarta.
Surakarta Tahun 2009. Diakses ____________. (2007). Ilmu
tanggal 07 Februari 2012. Kebidanan. Yayasan Bina
http://etd.eprints.ums.ac.id/9315/1 Pustaka Sawono Prawirohardjo,
/J500080020.pdf Jakarta.
Walsh,L. (2007). Buku Ajar
Kebidanan Komunitas. Alih

28

Anda mungkin juga menyukai