Anda di halaman 1dari 3

KORDINASI DAN INTEGRASI PROGRAM

DENGAN PELAYANAN
No.Dokumen : /SOP-ADM/PKM.SKJ/2017
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
PEMERINTAH
Halaman :
KAB.TANJAB BARAT
PUSKESMAS
H.PANGGUNG SUPARTO,Am.Kep
SUKAREJO NIP.19701208 199103.1.007

1. Pengertian 1. Mekanisme komunikasi dan koordinasi lintas program pelayanan puskesmas


adalah komunikasi oleh penanggung jawab program pelayanan puskesmas
kepada pelaksana program pelayanan puskesmas serta lintas program agar
ada kesamaan persepsi untuk efektifitas pelaksanaan program pelayanan
puskesmas
2. Mekanisme komunikasi dan koordinasi dilaksanakan melalui pengarahan
penanggung jawab kepada pelaksana program pelayanan puskesmas maupun
pertemuan lintas program
3. Komunikasi dan koordinasi program pelayanan puskesmas dilaksanakan oleh
pelaksana dan penanggung jawab program pelayanan puskesmas
4. Komunikasi dan koordinasi dilaksanakan setiap bulan dan sewaktu-waktu
apabila diperlukan
2. Tujuan Sebagai panduan dalam pertemuan lintas program pelayanan puskesmas demi
efektifitas proses maupun hasil pengelolaan program pelayanan puskesmas.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sukarejo No. /SK/PKM.SKJ/2017 tentang
penerapan manajemen resiko Puskesmas
4. Referensi 1. Peraturan Mentri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang sistem
rujukan pelayanan kesehatan perorangan (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 122);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan
Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2015
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2015
tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan tingkat pertama;
5. Kuputusan Menteri Kesehatan republik Indonesia Nomor :
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan Dasar di
Puskesmas;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama;
5. Alat dan 1. Alat tulis
Bahan
6. Prosedur A. Sebagai Penyelenggara
1. Koordinasi dan pelaksana pelayanan puskesmas mengadakan
pertemuan untuk membicarakan hal-hal yang akan dibicarakan
didalam pertemuan lintas program pelayanan puskesmas.
2. Koordinator dan pelaksana pelayanan menentukan program mana
yang akan diundang,
3. Pelaksana program yang ditunjuk membuat surat undangan, dan
meminta tandatangan kepada koordinator pelayanan puskesmas,
4. Koordinator pelayanan puskesmas menandatangani surat undangan,
5. Pelaksana pelayanan puskesmas yang ditunjuk menyampaikan
undangan/memberikan informasi kepada koordinator program lain
yang diundang
6. Pada hari pelaksanaan pertemuan, koordinator pelayanan puskesmas
membuka dan memimpin pertemuan,
7. Koordinator pelayanan puskesmas memberikan waktu kepada
pelaksana yang ditunjuk untuk menyampaikan hal-hal yang akan
dibicarakan,
8. Koordinator pelayanan puskesmas memberikan kesempatan kepada
peserta pertemuan / koordinator lain / yang mewakili,
9. Koordinator program pelayanan puskesmas membahas apa yang
disampaikan oleh pelayanan lain maupun yang disampaikan oleh
program
10. Koordinator program pelayanan puskesmas memimpin kesepakatan
bersma dan pembagian tugas sesuai dengan peran, tugas dan
kewenangan masing-masing
11. Pelaksana administrasi mencatat pertemuan didalam notulen
pertemuan
12. Pelaksana administrasi meminta tanda tangan peserta pertemuan
13. Pelaksana administrasi membacakan hasil pertemuan
14. Koordinator pelayanan puskesmas menandatangani surat tugas dari
peserta rapat / pertemuan
15. Koordinator pertemuan pelayanan puskesmas menutup pertemuan
16. Peserta pertemuan melakukan kegiatan sesuai dengan peran tugas dan
kewenangan masing-masing dengan didokumentasikan pada bukti /
kegiatan individu

B. Penyelenggaraan Oleh Program lain


1. Koordinator program pelayanan puskesmas menerima undangan dari
program lainnjukan
2. Koordinator dan pelaksa program pelayanan puskesmas
membicarakan surat undangan dan menunjuk siapa yang ditugaskan
(bisa pelaksana maupun koordinator sendiri)
3. Pelaksana/koordinator yang akan menghadiri pertemuan
mempersiapkan materi pertemuan dan surat tugas
4. Pelaksana/koordinator mengahadiri pertemuan sesuai dengan
undangan
5. Pelaksana/koordinator mengikuti pertemuan dengan menyampaikan
hal-hal yang ada kaitannya dengan pembahasan pertemuan
6. Pelaksana/koordinator mencatat dalam proses pertemuan
7. Pelaksana/koordinator meminta tanda tangan surat tugas yang dibawa
8. Pemimpin pertemuan menutup pertemuan
9. Apabila yang mengikuti pertemuan pelaksana melapor pada
koordinator
10. Apabila yang mengikuti pertemuan koordinator, koordinator dan
pelaksana membahas hasil pertemuan dengan lintas sektoral dan
pembagian tugas apabila hasil pertemuan ada yang perlu ditindak
lanjuti
11. Koordinator dan pelaksana melakukan kegiatan sesuai dengan tugas
masing-masing dan mencatat dibuku/kegiatan individu
7. Unit terkait 1. Tata Usaha
2. Semua poli pelyanan puskesmas
8. Dokumen 1. Buku kegiatan
Terkait 2. Notulen
3. Surat tugas

Anda mungkin juga menyukai