Nutrisi Pasca Bedah
Nutrisi Pasca Bedah
1. Pengertian
Nutrisi adalah makanan yang mengandung cukup nilai gizi dan tenaga
dan meningkatkan daya tahan tubuh pasien, dengan cara sebagai berikut :
b. Mengganti kehilangan protein, glikogen, zat besi, dan zat gizi lain
2) Pasca-bedah besar : setelah sadar dan rasa mual hilang serta ada
putih, the manis, atau cairan lain seperti pada makanan cair jernih.
sirup, sari buah, sup, susu, dan puding rata-rata 8-10 kali sehari
karbondioksida.
d. Diet Pasca-Bedah IV
vitamin, mineral dan air yang cukup, maka yang paling penting
perdarahan luka.
Contoh makanan yang perlu diperhatikan untuk penyembuhan
luka
vitamin C
2) Bila mual:
kondisi pasien pasca operasi, perlu kita perhatikan tips di bawah ini:
buah.
Konsumsi makanan (lauk-pauk) berprotein tinggi, seperti: daging,
kondisi tubuh.
nafsu makan)
(Membuat Kembung)
Sumber Protein : Ayam, daging, hati, ikan , telur, susu, keju, Buah-
buahan, Sayur-sayuran.
Siang : Nasi, telur dadar, Sayur, Sop Ayam, Pisang, Buah Apel
tulang atau gigi, atau yang telah mengalami kecelakaan kecil, dapat
diberi lebih dulu program diet yang lebih cepat dibandingkan dengan
pada hari kedua setelah operasi, diet makanan lunak pada hari ketiga,
dan diet makanan biasa pada hari keempat. Kondisi pasien menentukan
diet yang akan dikonsumsi. Yang perlu diperhatikan adalah diet tersebut
rumah sakit untuk jangka waktu yang cukup lama, yang paling utama
semua zat gizi. Kebutuhan cairan dapat dipenuhi secara oral, jenisnya
daging cincang, sayuran dan buah dengan cara diblender atau disaring
dalam pemberian asupan gizi yang baik bagi individu, yang dapat
Pengaturan diet patah tulang: Protein, kalori dan semua zat gizi
waktu makan.
Penyembuhan patah tulang yang kurang baik ketika jaringan telah