Anda di halaman 1dari 6

Amperemeter

Alat untuk mengetahui besarnya arus yang mengalir pada suatu rangkaian. Meter arus selalu
dipasang SERI dengan rangkaian yang akan diukur besar arusnya. Terlihat bahwa untuk
meter arus yang baik, tahanan dalamnya harus sekecil mungkin, agar tengan jatuh sekecil
mungkin.

Konstruksi meter kumparan putar ( moving coil )

Data MKP (meter kumparan putar) yang perlu diketahui :


1. Tahanan MKP mis = 100 Ω
2. Arus skala penuh (full scale) = 50 µA
Data :
MKP meter = 100 Ω
IFS = 50 µA
Bila MKP tersebut langsung dipakai sebagai meter arus, batas ukur maksimum yang bisa
diukur = 50 µA
Bagaimana memperbesar BU (batas ukur) alat tersebut?
Jawab : untuk memperbesar BU tersebut kita pasang R paralel (RShunt) dengan MKP tersebut.
IFS.RM = (IBU-IFS) Rsh

A. Agar BU menjadi 1A
Ifs.Rm = (IBU-IFS) Rsh
50µA.100 = (1A-50µA) Rsh

50.10−6 .100 5.10−3


Rsh = = = 5,00005 . 10-3 Ω
1−50.10−6 0,99995
Secara praktis kita dapatkan :

50.10−6 .100
Rsh = = 0,005 Ω
1
B. Agar BU menjadi 25mA

50.10−6 .100 5.10−3


Rsh = = = 0,2 Ω
25.10−3 25.10−3

Konstruksi lengkap.
Volt Meter
Voltmeter adalah alat ukur untuk mengukur besarnya beda teganan pada suatu komponen
yang akan diukur tegangannya.
Konstruksi

Rm = 100 Ω
Ifs = 50 µA
Bila MKP langsung dipakai sebagai voltmeter maka :
BU max dari tegangan yang bisa diukur = 100 x 50 µA = 100 x 50.10-6 = 5.10-3 V = 5mV
a. Mis : BU diperbesar menjadi 5V
Konstruksi :

Rm = 100 Ω
Ifs = 50 µA
Bila BU diperbesar menjadi 5V
Maka V pada Rseri = 50 µA x Rseri
4995 𝑚𝑉 4,995 𝑉
Rseri = = = 99900 Ω
50 µA 50.10−6
Rumus praktis :
𝑉𝑏𝑢
Rseri =
𝐼𝑓𝑠
Terlihat agar volt meter tidak mengganggu rangkaian, tahanan volt meter (R dalam) harus
sebesar mungkin.
Konstruksi lengkap

Besarnya tahanan voltmeter praktis = besarnya Rs


Sensitivitas dari suatu voltmeter didefinisikan sebagai tahanan voltmeter tersebut pada batas
ukur 1,0 Volt.
Catatan:
Untuk mengukur tegangan AC, tegangan diserahkan lebih dahulu oleh dioda, baru kemudian
diukur dengan meter tegangan DC.

Ohm Meter
Ohm meter adalah alat ukur untuk mengukur besarnya nilai tahanan.
Konstruksi:

Terlihat pena probe ohm meter berhubungan dengan (–) baterai dan pena probe hitam
berhubungan dengan (+) baterai.
Sebelum mengukur terminal x-x dihubung singkatkan dahulu, lalu potensiometer diputar
sampai menunjukkan simpangan penuh {Rx = 0}. Saat meter menunjukkan simpangan penuh:
𝑉
= R total
𝐼𝑓𝑠
Rx yang akan diukur dipasangkan pada x – x
Maka arus yang sekarang mengalir :
𝑉
Im =
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙+𝑅𝑥
Contoh soal
A, Misal V = 3 V ( baterai yang digunakan )
Ifs = 1 Ma
Rm = 100 Ω
Ditanya :
1. Berapa Rx yang diukur bila Im = 0,02 mA
2. Berapa Rz yang diukur bila Im = f/2 . fs
Jawab
1. Rx’ bila Im = 0,02 mA

3𝑉
Rtotal =
1 mA
𝑉𝑠 3𝑉
Ix= Vs . 𝑅𝑥 Ix= 3V + 𝑅𝑥
𝐼𝑓𝑠 1 𝑚𝐴

3 3
Ix = 0,02 .10−3 1 . 10−3

3 .10−3 3 .10−3
= = 147k
0,02 1
Dengan cara ini bisa dilakukan

2. Rx’ bila Im = ½ fs

𝐼𝑓𝑠 𝑉
=
2 Rt + Rx
𝐼𝑓𝑠 𝑉
=
2 V/fs + Rx
𝐼𝑓𝑠 𝑉
= Rt + Rx .fs
2
𝐼𝑓𝑠

Anda mungkin juga menyukai