Anda di halaman 1dari 5

2) Lokasi dan Waktu Penelitian

← Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini adalah Klinik Hariantari yang berada di Jalan Setia luhur,

Kecamatan Medan Helvetia.

← Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan mulai dari persetujuan judul sampai KTI selesai pada bulan Mei.

Waktu pengumpulan data dilakukan pada tanggal 5 Februari – Maret tahun 2011.

a) Pertimbangan Etik

Sebelum melakukan penelitian terlebih dahulu peneliti mengajukan permohonan kepada

ketua program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan mengenai judul penelitian, dan

permintaan izin dari Klinik Hariantari Medan untuk melakukan pengumpulan data di Klinik

tersebut. Dalam proses pengumpulan data peneliti akan memberikan surat persetujuan kepada

responden sebagai bukti responden tersebut bersedia ditetapkan sebagai responden dalam

penelitian. Surat tersebut ditandatangani oleh responden sebelum mengisi kuesioner penelitian

sebagai instrumen pengumpulan data.

a) Instrumen Penelitian

Untuk memperoleh informasi dari responden, peneliti menggunakan instrumen penelitian

yaitu berupa kuesioner. Kuesioner pengetahuan terdiri dari 10 pertanyaan dalam bentuk multiple

choice. Kuesioner sikap terdiri dari 10 pernyataan dan kuesioner tindakan terdiri dari 10

pernyataan.

F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Uji validitas adalah kemampuan intsrumen untuk mengukur apa yang harus diukur. Validitas

berasal dari kata validity yang artinya ketepatan atau kecermatan intrumen untuk mengukur apa yang

hendak diukur dalam penelitian. Sehingga peneliti dapat mencapai tujuan penelitian. Uji validitas

instrument dilakukan dengan melakukan korelasi masing-masing variabel dengan skor totalnya.

Korelasi yang digunakan adalah korelasi pearson product momen. jika didapat nilai r hasil atau r
hitung > r tabel, maka instrumen tersebut dinyatakan valid (Riyanto, 2009). Jika korelasi rendah

maka pertanyaan harus didrop. Sebelum uji korelasi pearson product moment dilakukan, uji

content validity dilakukan pada ahli gizi.

Setelah pertanyaan dinyatakan valid, analisa selanjutnya adalah uji reliabilitas yang

dilakukan dengan menggunakan Alpha Cronbach. Dalam uji reliabilitas sebagai nilai r hasil

adalah nilai Alpha. Dengan ketentuan bila nilai r Alpha > konstanta (0,6) maka instrumen

tersebut reliabel. (Riyanto. 2009). Sebelum menggunakan alpha cronbach, uji reliabelitas

dilakukan pada 20 orang sampel yang mempunyai karakteristik yang sama dengan sampel

penelitian yaitu di daerah padang bulan.

Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan di Klinik Hariantari setiap jadwal posyandu yaitu setiap hari

kamis. Dalam pengumpulan data peneliti juga bekerja sama dengan kepala lingkungan untuk

mengetahui alamat ibu yang tidak datang pada jadwal posyandu tersebut. Pengumpulan data

dilakukan sendiri oleh peneliti dengan menggunakan kuesioner terhadap ibu yang mempunyai

bayi 0-2 tahun.

Sebelum membagi kuesioner terlebih dahulu peneliti memberikan surat persetujuan untuk

menjadi responden dan ditandatangani oleh responden, bahwa ibu tersebut besedia dijadikan

sebagai sampel penelitian. Setelah itu kuesioner dibagi dan diisi langsung oleh responden setelah

peneliti memberi penjelasan tentang cara pengisian kuesioner. Kuesioner dikumpulkan kembali

setelah selesai diisi oleh responden.


H. Aspek Pengukuran

2. Aspek Pengukuran Pengetahuan

Aspek pengukuran data dilakukan melalui jawaban responden dari pertanyaan pengetahuan

yang diberikan. Skor 1 untuk jawaban benar dan skor 0 untuk jawaban salah. Sehingga skor

maksimum adalah jumlah jawaban benar dikali 1 dan skor minimum adalah jumlah jawaban

salah dikali 0.

Sehingga menurut (Notoatmodjo, 2008) jika soal 10 jawaban dapat dikategorikan sebagai

berikut:

a. Baik : apabila benar menjawab >7 soal


b. Cukup : benar menjawab 5-7 soal
c. Kurang : apabila benar menjawab <5 soal.

2. Aspek Pengukuran Sikap

Aspek pengukuran sikap dilakukan berdasarkan jawaban responden dari semua pertanyaan sikap

yang diberikan dengan menggunakan skala likert yang terdiri dari 4 jenis jawaban yaitu sangat setuju

(SS), setuju (S), tidak setuju (TS) dan sangat tidak setuju (STS) dengan skor : untuk jawaban SS = 4,

jawaban S = 3, jawaban TS = 2 dan jawaban STS = 1 untuk pernyataan positif dan skor jawaban

SS=1, S=2, TS=3 dan STS=4 untuk pernyataan negative ( Machfoedz, 2005).

Total skor maksimum diperoleh jumlah jawaban (SS) dikali 4 untuk pernyataan positif dan

jawaban STS dikali 4 untuk pernyataan negatif dan skor minimum jumlah jawaban (STS) dikali

1 untuk pernyataan positif dan jawaban SS dikali 1 untuk pernyataan negatif. Menurut rumus

Sudjana (1992) hasil dapat dikategorikan berdasarkan rumus panjang kelas:


Panjang kelas = Rentang / banyak kelas

Jika diketahui rentang adalah 30 dimana kategori sikap yaitu baik, cukup dan kurang maka

nilai P adalah 10, sehingga interval dari ketiga kategori tersebut adalah 10. Jika jumlah

pernyataan 10 dengan skor maksimum adalah 40 dan skor minimum adalah 10 dapat

dikategorikan sikap responden :

a Baik : bila mendapat skor 31 - 40

b Cukup : bila mendapat skor 21- 30

c Kurang : bila mendapat skor 10 - 20

b. Aspek Pengukuran Tindakan

Pengukuran tindakan ibu dalam melakukan kadarzi mempunyai 2 jenis jawaban yaitu ya

dan tidak, skor 1 untuk jawaban ya, skor 0 untuk jawaban tidak untuk pernyataan positif dan

skor 1 untuk jawaban tidak, skor 0 jawaban ya untuk pernyataan negatif. Sehingga skor

maksimumnya jumlah jawaban ya dikali 1 dan skor minimum adalah jumlah jawaban tidak

dikali 0 untuk pernyataan positif dan skor maksimum jumlah jawaban tidak dikali 1 dan skor

minimum jumlah jawaban ya dikali 0 untuk pernyataan negatif.

Berdasarkan rumus sudjana (1992) untuk mengitung panjang kelas diperoleh rumus

P = Rentang / banyak kelas

Panjang kelas dengan rentang 10 dan banyak kelas 3 yaitu baik, cukup dan kurang. Maka

didapat (P) = 3 dengan nilai 10 sebagai batas bawah kelas pertama, jika pernyataan ada 10 maka

skor maksimum adalah 10 dan skor minimum adalah 0.

Berdasarkan jumlah jawaban hasil dapat dikategorikan sebagai berikut :

1) Nilai baik : bila responden memperoleh skor 7 – 10


2) Nilai cukup : bila responden memperoleh skor 4 – 6

3) Nilai kurang : bila responden memperoleh skor 1 – 3

I. Pengolahan Dan Analisi Data

2) Pengolahan Data

Editing merupakan kegiatan untuk melakukan pengecekan isi kuesioner apakah kuesioner

sudah diisi dengan lengkap, jelas jawaban dari responden, relevan jawaban dengan pertanyaan.

Entry merupakan pengolahan data dengan menggunakan komputerisasi. Cleaning merupakan

kegiatan pengecekan kembali data sebelum dan sesudah dientry apakah ada kesalahan atau tidak

(Riyanto. 2009: 9).

c. Analisa Data

Rencana analisa data dalam penelitian ini bersifat deskriptif yaitu bertujuan untuk

menggambarkan perilaku ibu tentang kadarzi dan hasil data yang telah dikumpul akan diolah

dengan menggunakan komputer. Dalam penyajian hanya menggunakan distribusi frekuensi

dengan persentase (proporsi) yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.

Anda mungkin juga menyukai

  • Chapter II
    Chapter II
    Dokumen5 halaman
    Chapter II
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Abstract
    Abstract
    Dokumen1 halaman
    Abstract
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Ikm
    Ikm
    Dokumen62 halaman
    Ikm
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Bukupin Bagan Breast
    Bukupin Bagan Breast
    Dokumen2 halaman
    Bukupin Bagan Breast
    galih widodo
    Belum ada peringkat
  • Referat GBS
    Referat GBS
    Dokumen30 halaman
    Referat GBS
    anfa
    Belum ada peringkat
  • MDS Diagnosis dan Pengobatan
    MDS Diagnosis dan Pengobatan
    Dokumen26 halaman
    MDS Diagnosis dan Pengobatan
    Ricky Agung Kurniawan
    Belum ada peringkat
  • Penatalaksanaan Syok Pada Anak
    Penatalaksanaan Syok Pada Anak
    Dokumen46 halaman
    Penatalaksanaan Syok Pada Anak
    dewa
    Belum ada peringkat
  • Bukupin Pankreas
    Bukupin Pankreas
    Dokumen7 halaman
    Bukupin Pankreas
    anfa
    Belum ada peringkat
  • CardioRenal Syndorem
    CardioRenal Syndorem
    Dokumen37 halaman
    CardioRenal Syndorem
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Ileus
    Ileus
    Dokumen2 halaman
    Ileus
    admin1635
    Belum ada peringkat
  • Bukupin Pankreas
    Bukupin Pankreas
    Dokumen7 halaman
    Bukupin Pankreas
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Oma
    Oma
    Dokumen24 halaman
    Oma
    Anatyo Nizar
    Belum ada peringkat
  • Oma
    Oma
    Dokumen24 halaman
    Oma
    Anatyo Nizar
    Belum ada peringkat
  • Appendicitis
    Appendicitis
    Dokumen30 halaman
    Appendicitis
    Hafiidz Fatich Rosihan
    Belum ada peringkat
  • OMA Referat
    OMA Referat
    Dokumen13 halaman
    OMA Referat
    Audra Firthi Dea Noorafiatty
    100% (3)
  • PR Insomnia
    PR Insomnia
    Dokumen2 halaman
    PR Insomnia
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Gambar Stem Sel
    Gambar Stem Sel
    Dokumen7 halaman
    Gambar Stem Sel
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Per Tanya An
    Per Tanya An
    Dokumen1 halaman
    Per Tanya An
    pjyn
    Belum ada peringkat
  • Fix
    Fix
    Dokumen37 halaman
    Fix
    anfa
    Belum ada peringkat
  • EPILEPSI
    EPILEPSI
    Dokumen43 halaman
    EPILEPSI
    afnies
    100% (1)
  • Tugas DR Donny
    Tugas DR Donny
    Dokumen28 halaman
    Tugas DR Donny
    anfa
    Belum ada peringkat
  • Pathway Cedera Kepala PDF
    Pathway Cedera Kepala PDF
    Dokumen2 halaman
    Pathway Cedera Kepala PDF
    Vinda Nurdiana
    Belum ada peringkat
  • Jurnal Indonesia Vertigo PDF
    Jurnal Indonesia Vertigo PDF
    Dokumen4 halaman
    Jurnal Indonesia Vertigo PDF
    faizal arief
    0% (1)
  • UDT
    UDT
    Dokumen17 halaman
    UDT
    Astri Ayu Setianingtyas
    Belum ada peringkat
  • Bedah
    Bedah
    Dokumen3 halaman
    Bedah
    anfa
    Belum ada peringkat