Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS SPT PT YAMAHA INDONESIA MOTOR

MANUFACTURING

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Strategi Pemasaran

Dosen Pengampu :

Chandra Warsito, S.TP., MSI

Disusun Oleh :

1. MUHAMMAD MUFTI ALI 1522201060


2. NOVI DEWI SANJAYA 1522201062
3. SHOFI AMALIYAH 1522201029
4. SLAMET PAMUJI 1522201107

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH


FAKULTAS EKONOMI & BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
PURWOKERTO
2018
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Konsep pemasaran dalam perkembangannya terus mengalami transformasi.
Filosofi “buat dan jual” telah bergeser ke filosofi “pahami dan tanggapi”. Konsep
pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi yang
ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus menjadi lebih efektif dibanding para
pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan
kepada pasar sasaran yang terpilih (Kotler and Keller, 2007).
Di tengah persaingan di dunia pemasaran dewasa ini, menuntut perusahaan
untuk berfikir bukan hanya tentang bagaimana menjual produknya, tetapi juga tentang
bagaimana perusahaan memahami dan memenuhi kebutuhan konsumennya,
mengkomunikasikannya secara efektif, serta menjalin hubungan kemitraan dengan
konsumennya
PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) sebagai perusahaan otomotif
terbesar kedua di Indonesia terlihat telah aktif melibatkan komunitas yang mengusung
brand Yamaha dalam kegiatan promosi perusahaan. Contohnya pada pembuatan iklan
1000 bikers dan pelibatan komunitas pada saat peluncuran motor terbaru Yamaha
yaitu Yamaha Byson di Gunung Bromo pada tanggal 25 - 26 September 2010
bertempat di Savana Gunung Bromo dengan mengetengahkan tema “Amazing
Journey”. Kegiatan tersebut melibatkan teman-teman dari club motor, wartawan,
blogger otomotif, dan perwakilan komunitas online yang berjumlah total 500 orang
yang berasal dari 6 kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Semarang,
Surabaya, Jambi dan Denpasar (Yamaha, 2010).
PEMBAHASAN

A. Pengertian Strategi Pemasaran

Menurut Kotler dan Amstrong (2008:65), strategi pemasaran merupakan cara

perusahaan untuk menciptakan nilai pelanggan sehingga memberikan keuntungan. Strategi

pemasaran dibagi menjadi empat jenis secara garis besar, yakni market development

strategy, product development strategy, push and pull strategy, dan skimming and

penetration pricing strategy.1 Dalam melaksanakan kegiatan pemasaran perusahaan

mengkombinasikan empat variabel yang sangat mendukug didalam menetukan strategi

pemasaran, kombinasi keempat variabel tersebut ialah :

1. Produk (Product)

Menurut Sumarni dan Soeprihanto, Produk adalah setiap apa saja yang bisa

ditawarkan dipasar untuk mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian atau

konsumsi yang dapat memenuhi keinginan atau kebuthan.

2. Harga (Price)

Menurut Sumarni dan Soeprihanto harga adalah jumlah uang (ditambah

beberapa produk kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan

sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayananya.

3. Tempat (Place)

Tempat dalam marketing mix biasa disebut dengan saluran distribusi, saluran

dimana produk tersebut sampai para konsumen.

4. Promosi (Promotion)

1Silia Triastina Sunarti dan M Kholid Mawardi dalam jurnal “Analisis Segmentation, Targeting, Positioning Dalam
Rangka Meningkatkan Daya Saing Melalui Strategi Pemasaran Di Toko Pia Cap Mangkok Cabang Semeru”, Jurnal
Administrasi Bisnis Vol .39 No. 2 Oktober 2016, hlm 56.
Menurut Tjiptono promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang

dimaksud dengan komunikasi pemasran adalah aktivitas pemsaran yang

berusaha menyenbbarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk, dan atau

mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar besedia

menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang

bersangkutan.

B. Pengertian Segmentasi

Kotler (1997) menyebutkan segmentasi pasar sebagai proses membagi pasar

menjadi kelompok-kelompok konsumen yang lebih homogen, dimana tiap kelompok

konsumen dapat dipilih sebagai target pasar untuk dicapai perusahaan dengan strategi

bauran pemasarannya.2

C. Pengertian Positioning

Menurut Assauri (1999) Positioning adalah cara untuk meningkatkan dan

menempatkan produk yang kita buat dengan pesaing kita dalam pikiran konsumen, dengan

kata lain positioning dipakai untuk mengisi serta memenuhi keinginan konsumen dalam

kategori tertentu.

D. Pengertian Targeting

Target (targeting) adalah memilih satu atau lebih segmen pasar yang akan dimasuki

atau bagaimana cara perusahaan mengoptimalkan suatu pasar dan dalam penentuan target

pasar perusahaan harus menggunakan konsep prioritas, variabilitas dan fleksibilitas

(Kotler, 1997). Prioritas dipakai karena perusahaan tidak pernah bisa melayani semua

orang yang ada di pasar. Sedangkan konsep variabilitas digunakan ketika menghadapi

2 Rahmini Yuliana dalam Jurnal “Analisis Strategi Pemasaran Pada Produk Sepeda Motor Matic Berupa Segentasi,
Targeting, dan Positioning serta Pengaruhnya terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Semarang”, Jurnal STIE
Semarang Vol. 5 No. 2 Edisi Juni 2013, hlm. 82.
situasi persaingan yang sudah meningkat, karena perusahaan tidak bisa memberikan

pelayanan yang sama kepada semua orang yang akan diprioritaskan.

Semakin sama maka semakin tidak optimal, dan perusahaan dapat optimal ketika melayani

orang jika memberikan lebih banyak variasi. Konsep fleksibilitas berhubungan dengan

variasi tadi karena semakin fleksibel suatu perusahaan bisa memberikan variasi tanpa perlu

mengeluarkan biaya tambahan.

E. Prinsip Strategi Perusahaan

1. Visi

Visi adalah tujuan yang hendak dicapai oleh para pendiri perusahaan atau organisasi

dimasa yang akan datang. Visi bersifat multidimensional, visi tertulis dan tidak

tertulis merupakan angan-angan atau cita-cita yang dirancang oleh pendiri atau

pemilik manajemen. Visi dapat pula dipahami sebagai cara pandang seseorang

pemilik manajemen terhadap sesuatu objek jauh ke depan.

2. Misi

Misi adalah pernyataan umum dari seseorang perusahaan atau organisasi, misi juga

disebut juga sebagai tugas yang harus dijalankan, misi yang dinyatakan dengan baik

akan lebih mudah untuk memformulasikan mengimplementasi dan

mengevaluasinya. Bagi perusahaan misi yang baik adalah berfokus pada customer

needs dan utilities of product.3

F. Analisis Strategi Pemasaran

1.

3
Sofjan Assauri, Strategi Marketing, (Depok : PT Raja Grafindo Persada, 2012), hlm. 10.

Anda mungkin juga menyukai