A. Secara Umum
1. Asas Domisili (kependudukan)
Asas ini menjelaskan tentang pemungutan pajak yang diberlakukan kepada setiap wajib
pajak sesuai domisili mereka berada. Hal ini diberlakukan kepada perorangan maupun
suatu lembaga. Misalkan ada suatu lembaga milik asing atau badan usaha yang menetap
di Indonesia, maka mereka wajib menyetorkan pajak kepada pemerintah Indonesia.
(Baca juga : peran pemerintahan sebagai pelaku ekonomi)
2. Asas sumber
perlakuan pemungutan pajak disesuaikan dengan sumber dimana ia mendapatkan
pendapatan
3. Asas kebangsaan (nasionalitas)
Asas kebangsaan diartikan sebagai kewajiban seorang warga negara untuk tetap
menyetorkan kewajiban pajaknya kepada negara meskipun saat itu dia tidak berada di
negaranya