1. Pengertian a. Pemeliharaan Sarana adalah kegiatan yang dilakukan untuk
memelihara dan menjamin sarana dan peralatan medis dan non medis tersedia dengan baik. b.Perbaikan Sarana adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperbaiki apabila terjadi kerusakan pada sarana dan peralatan medis dan non medis. c. Sarana medis adalah seluruh sarana yang dipergunakan oleh tenaga medis maupun paramedis untuk melakukan tindakan terhadap pasien. d.Sarana Non Medis adalah seluruh sarana selain peralatan medis yang secara langsung maupun tidak langsung dipergunakan untuk pelayanan kepada pasien maupun pengunjung puskesmas. 2. Tujuan Untuk pedoman petugas pemeliharaan sarana dalam melakukan pekerjaannnya
3. Kebijakan SK kepala puskesmas
4. Referensi Modul Pelatihan Pengelolaan Peralatan Puskesmas, Departemen Kesehatanan RI,
Direktorat Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat, Direktorat Bina Upaya Kesehatan Puskesmas, Jakarta 1998. 5. Langkah-Langkah 1.Petugas menyusun jadwal pemeliharaan selama periode satu tahun untuk seluruh barangberdasarkan Kartu nventaris Ruangan (KIR) 2.Petugas melaporkan hasil pemeliharaan kepada Kepala Puskesmas menggunakan Hasil Laporan Pemeliharaan. 3.Petugas mengajukan perbaikan terhadap alat apabila dalam kegiatan pemeliharaan dijumpai kerusakan alat. 4.Petugas penanggung jawab barang melaporkan kerusakan sarana dari ruangan kepada personil TU menggunakan formulir kerusakan alat dan gedung. 5.Petugas menerima permintaan perbaikan dan selanjutnya memeriksa kerusakan ke ruangan. PEMELIHARAAN PERALATAN Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : januari 2017
Halaman : 2/2
UPTD. PUSKESMAS drg. Nurbaiti Hasibuan
CIKAMPAK NIP. 197604212005022100
6. Petugas inventaris barang melakukan perbaikan.
7. Petugas inventaris mencatat hasil perbaikan dalam buku pemeliharaan 6.Unit Terkait 1. Petugas pemeliharaan alat (Bagian sarana dan Prasarana) 2. Seluruh unit 3. Ka TU