Anda di halaman 1dari 4

Nama : Medina Alifia

Nim : 030627371

Setelah saudara melihat dan memahami vidio ini bagaimana pendapat saudara tentang materi
tentang konsumsi, tabungan dan investasi ?

1. Konsumsi

Kegiatan konsumsi adalah pembelajaaan barang dan jasa yang dipakai langsung untuk
memuaskan keinginan konsumen.

 Fungsi KONSUMSI
 Fungsi konsumsi menunjukkan hubungan antara konsumsi dan semua faktor yang
menunjukkan hubungan antara konsumsi dan semua faktor yang menentukan besarnya
konsumsi.

C = a + bY

Keterangan:

C = tingkat konsumsi

a = konsumsi rumah tangga secara nasional pada saat pendapatan nasional 0

b = kecondongan konsumsi marginal

Y = tingkat pendapatan nasional

 Kecenderungan Mengonsumsi (Propensity to Consume)


Kecenderungan mengonsumsi dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Kecenderungan mengonsumsi marginal
2. Kecenderungan mengonsumsi rata-rata

Kecenderungan mengonsumsi marginal yaitu perbandingan antara pertambagan (AC)


yang dilakukan dengan pertambahan pendapatan disporsabel (AY).

MPC= ∆C/∆Yd
Keterangan :
MPC = Marginal Propensity to concume (kecondongan mengosumsi marginal)
∆C = pertambahan konsumsi
∆Yd = pertambahan pendapatan

 Kecenderungan Mengonsumsi Rata-rata (Average Propensity to Consume)


Kecenderungan mengonsumsi rata-rata yaitu perbandingan antara tingkat konsumsi (C)
dengan tingkat pendapatan diposabel serta konsumsi itu dilakukan (Yd).

APC= C/Yd
Keterangan :
APC = konsumsi rata-rata
C = tingkat konsumsi
Yd = besarnya pendapatan disposabel

 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumsi

Selain pendapatan ada beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya konsumsi


masyarakat. Faktor-faktor tersebut adalah:

1. Selera
2. Faktor sosial ekonomi
3. Kekayaan
4. Tingkat bunga
5. Tingkat harga

2. Tabungan

Tabungan (saving) merupakan bagian pendapatan dari seseorang, sebuah perusahaan atau
lembaga yang tidak dibelanjakan atau dikeluarka untuk konsumsi sekarang.

 Fungsi Tabungan

Adalah hubungan antara tingkat tabungan rumah tangga dengan pendapatan nasional
dalam perekonomian.

S = -a + (1 – b) Y
Keterangan :

S = besarnya tabungan (save)

A = konnsumsi yang harus dipenuhi pada saat pendapatan nol

1-b = marginal prospensity to save

Y = pendapatan nasional

 Marginal Prospensity to Save (MPS)

Kecenderungan menabung marginal merupakan perbandingan antara pertambahan


tabungan dengan pertambahan pendapatan disposabel.

MPS= ∆S/∆Yd

Keterangan :

MPS : Marginal Prospensity to saving (kecondongan menabung marginal)

DS : pertambahan tabungan

DYd : pertambahan pendapatan

 Average Prospensity to Save (APS)

Kecondongan menabung rata-rata merupakan perbandingan antara tingkat tabungan (S)


dengan tingkat pendapatan. Hubungan antara pendapatan, dan tabungan dinyatakan
dalam rumus:

Y=C+S

Keterangan :

Y : Pendapatan

C : konsumsi
S : Tabungan

3. Investasi

 Investasi Riil adalah investasi terhadap barang barang yang tahan lama (barang-barang
modal) yang akan digunakan untuk proses produksi.

1.investasi tetap perusahaan

2.investassi untuk perusahaan

3.investasi perubahan bersih persediaan perusahaan

 Investasi Finansial merupakan jenis investasi terhadap surat-surat berharga,misalkan


pembelian saham,obligasi atau serifikat BI.

 Faktor-faktor yang mempengaruhi investasi :

1.Inovasi dan teknologi

2.Tingkat perekonomian

3.Harapn perekonomian di masa depan

4.Tingkat keuntungan perusahaan

5.Situasi politik negara

 Fungsi Investasi

I=f.Y

Keterangan :

I : investasi

Y : pendapatan nasional dinyatakan sebagai fungsi investasi

Anda mungkin juga menyukai