Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS ALIRAN DAYA UNTUK PEMODELAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA

ANGIN

Latar Belakang
Pembangkit listrik tenaga angin (PLTAn) telah dikembangkan di
banyak negara terutama yang mempunyai potensi tenaga angin yang
besar. Eksploitasi energi angin diharapkan bisa mengurangi
ketergantungan terhadap pembangkit listrik yang menggunakan energi
berasal dari minyak atau fosil. Akan tetapi masyarakat lebih banyak Urgensi
menggunakan SDA yang tidak dapat diperbarui daripada SDA yang
Masalah
dapat diperbarui. Angin sebagai salah satu energi terbarukan yang ramah
lingkungan tentunya harus terus dikembangkan untuk mengatasi
kekurangan energi listrik dan ketergantungan terhadap energi yang
berasal minyak atau fosil.
Agar dapat mengetahui pentingya PLTAn hal ini berarti eksploitasi
sumber energi ini tidak akan membuat sumber daya angin yang
berkurang seperti halnya penggunaan bahan bakar fosil.tahapan tersebut
Teori Umu
meliputi tenaga angin yang berkontribusi dalam ketahanan energi dunia
dimasa dapan. Berdasarkan data dari WWEA (World Wind Energi
Association), sampai dengan tahun 2007 perkiraan energi listrik yang Teori Umum
dihasilkan oleh turbin angin mencapai 93,85 GW dan menghasilkan lebih
dari 1% dari total kelistrikan secara global. Amerika, Spanyol dan China
merupakan negara terdepan dalam pemanfaatan energi angin. Maka
diharapkan pada tahun 2020, total kapasitas pembangkit listrik tenaga
angin secara global mencapai 170 GigaWatt agar masyarakat lebih dapat Alasan
memanfaatkan tenaga terbarukan dan tidak bergantung pada sumber daya
alam yang berasal dari fosil.
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan diatas, maka
diperlukan suatu instasnsi pemerintah yang memudahkan masyarakat
untuk paham dan mengerti bahwa pentingnya menjaga SDA yang tidak
dapat diperbarui. Dengan demikian makalah dengan judul Analisis Aliran Penegasan
Daya Untuk Pemodelan Pembangkit Listrik Tenaga Angin.
Penegasan

Anda mungkin juga menyukai