PENDAHULUAN
dimakan zaman. Entah itu, dalam tingkat yang paling sederhana ekonomi rumah-tangga,
ataupun dalam tataran yang lebih luas, dalam konteks ekonomi negara misalnya. Sifat dasar
manusia yang ingin selalu memenuhi kebutuhannya, semakin menambah ruang lingkup
pembahasan permasalahan manusia itu sendiri. Dengan kebutuhan yang tidak pernah habis
manusia dibuat menjadi sibuk. Kenyataan inilah yang membuat manusia diliputi masa-lah-
masalah ekonomi.
Perekonomian dunia yang sangat mempengaruhi kehidupan manusia, memiliki cerita sejarah
yang panjang. Deretan tulisan yang menerangkannya pun tak akan habis dibaca, selalu ada
Sistem perkonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara dalam memecahkan
berbagai permasalahan ekonomi yang dialami oleh negara tersebut, misalnya pengalokasian
sumber daya yang dimilikinya, pelaksanaan produksi, distribusi dan konsumsi baik kepada
individu maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan yang mendasar antara sebuah
sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur
faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor
produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah.
Salah satu sistem perekonomian yang ada didunia adalah sistem ekonomi kapitalis, yaitu
sistem ekonomi dimana kekayaan produktif terutama dimiliki secara pribadi dan pruduksi
terutama untuk penjualan. Tujuan dari pemilikan pribadi tersebut adalah untuk mendapatkan
1
1.2. Rumusan Masalah
2. Kemajuan kapitalisme
1.3 TUJUAN
Tujuan pembuatan makalah ini untuk memperluas wawasan dan mengerti materi tentang
2
BAB II PEMBAHASAN
2.1.Kapitalisme
Kapitalisme adalah istilah yang dipakai untuk menamai sistem ekonomi yang
mendominasi dunia Barat. Sistem ini muncul setelah hancurnya sistem feodalisme sekitar
abad 16. Pada zaman kuno sistem ini sebenarnya sudah ada namun belum berada dalam
Sistem ini mulai muncul kepermukaan ketika meningkatnya perniagaan jarak jauh di
antara pusat-pusat kota abad pertengahan di Eropa. Lintasan dagang jarak jauh ini
Ketika perniagaan laut mulai berkembang pesat untuk melayani perdagangan jarak jauh
maka terbentuk lintasan dagang yang mulai berkembang di akhir abad pertengahan di Eropa.
Dinamika ini secara tidak langsung menumbuhkan kota-kota pantai dan kota-kota industri
di bawah dominasi perdagangan dan industri. Peralihan ini berada di bawah arus sistem
kapitalisme.
Di bawah sistem ini keputusan yang menyangkut produksi dibuat oleh kelompok bisnis
swasta dan diarahkan demi keuntungan pribadi. Para pekerja yang tidak memilki alat
produksi oleh keniscayaan ekonomi dipaksa untuk menawarkan jasa kepada majikan. Hasil
tawar-menawar ini yang menyangkut upah akan menentukan proporsi di mana produksi total
masyarakat akan dibagi antara kelas pekerja dengan kelas wiraswasta kapitalis.
Sistem kappitalis lebih menekankan soal peranan modal,pemilik modal dan cara produksi
dalam proses industrilisasi. Wamer Sombart adalah orang pertama ynag menggunakan istilah
kapitalisme. (30) Istilah ini sebagai konsep fundamental dari suatu sistem pemikiran
ekonomi.
3
Sebagai sistem pemikiran dalam bidang ekonomi,kapitalisme ditandai oleh tiga semangat
yaitu pemilikan,persaingan dan rasionalistas. Meski demikian konsep ini tetap tidak jelas.
Istilah kapitalisme mengandung banyak versi yang bersumber pada berbagai teori. Karena itu
konsep ini lebih dinilai sebagai pemikiran yang berpretensi netral karena sistem ini dilihat
sebagai hal empiris. Ia berkembang dalam perjalanan sejarah. Dan dalam perkembangan
kapitalisme itu sebagai konsep dasar dari suatu sistem pemikiran ekonomi. Di sini ia
mengungkapkan kapitalisme sebagai suatu sistem, dalam arti tidak dikaitka dengan konotasi
politis, ideologi dan konotasi etis yang negative. Sebagai sistem pemikiran, sistem ini
para ahli. Bahkan ada para ahli ekonomi sebelum Warner, tidak menerima istilah ini sebagai
Perkembangan kapitalisme pada zaman modern ini sudah sangat berbeda dengan
kapitalisme pada awal revolusi Inggris. Krisis demi krisis yang dialami kapitalisme, baik
bergerak sebagai sistem ekonomi negara maupun sebagai sistem pemikiran sudah merupakan
Keadaan sekarang lebih baik daripada keadaan yang disaksikan Marx pada awal
jauh lebih sosialis daripada negara sosialisme sendiri. Gambaran kehidupan ekonomi
masyarakat Eropa Barat, Amerika Serikat ,Jepang dan Australia jauh lebih baik dibandingkan
Kritik Marx terhadap kapitalisme klasik disebabkan ciri-ciri sistem ini menguntungkan
pihak tertentu saja. Roda perekonomian dipegang oleh perusahaan-perusahaan tertentu. Dan
4
dalam kapitalisme klasik ini negara tidak campur tangan kegiatan ekonomi. Negara berperan
sebagai pendukung sistem ini. Keadaan inilah yang dikutuk oleh Marx dan ingin
kapitalisme itu sendiri. Tetapi dalam perjalanan sejarah kebobrokan pelan-pelan diatasi.
Ketika pemerintah mulai campur tangan dalam kegiatan ekonomi maka sistem ini dapat
membawa dampak buruk. Keterlibatan dominan negara dalam kegiatan ekonomi akan
membawa bencana dalam sistem kapitalisme yaitu munculnya sistem kapitalisme negara
monopoli.
pasar.pengaturan distribusi pendapatan juga diatur oleh pasar. Ketergantungan ini tidak hanya
untuk mengadakan alokasi sumber-sumber untuk berbagai penggunaan tetapi juga untuk
Seperti yang diungkapkan Sweezy seorang ahli sosialis, mengatakan bahwa yang
membuat perbedaan utama antara sosialisme dan kapitalisme adalah persoalan pemilikan
alat-alat perindustrian.(33)
Dan yang menjadi perbedaan yang lain adalah sistem sosialisme cenderung
menggantungkan diri pada perencanaan dan bukan pada pasar. Termasuk soal alokasi
yang menekankan kegiatan ekonomi pada pasar dan konsentrasi industry itu telah meningkat
pesatnya pertumbuhan industri dan laju kegiatan ekonomi. Persaingan bebas yang sempurna
Sistem kapitalisme merupakan sistem yang lebih menekankan mekanisme pasar dan
kegiatan ekonomi dan kurang melibatkan negara, maka irama pertumbuhan ekonomi dan
politik lebih subur. Namun tidak semua negara kapitalis memperlihatkan ciri ini. Contoh
5
klasik seperti Jerman di bawah Hitler dan Italia di bawah Musoline dan Rusia di bawah Tsar
adalah contoh-contoh pemmpin negara yang tidak memberikan kebebasan politik bagi
warganya.
kapitalisme klasik. Dalam kapitalisme modern persoalan yang menonjol adalah pertumbuhan
Seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat itu dampak yang buruk juga muncul.
menyebabkan krisis ekonomi. Kemudian terjadi jurang antara negara maju dan negara
berkembang. Negara maju dianggap sebagai negara imperalis dalam bidang ekonomi dan
politik bagi negara berkembang. Kemudian sistem eksploitasi semakin luas dengan cara yang
halus sebagai akibat bentuk-bentuk baru organisasi kapitalis dan rasionalisasi produksi.
Polarisasi sosial dan kelas dari masyarakat kapitalis terus berkembang,sementara jurang
Ketika perang dunia ke dua berakhir , negeri-negeri yang hancur karena perang bangkit
6
sistem dekoloniasi,internasionalisasi modal dan munculnya industrialisasi di dunia ke III.
Pada periode setelah perang dunia ke II negara kapitalis mencapai kemajuan yang luar biasa.
merupakan kekuatan industri ,moneter, dan militer yang besar. Produksi industri pada tahun
1945 lebih dari dua negara itu menghasilkan separuh batu bara dunia ,dua pertiga minyak
dunia dan lebih dari separuh tenaga listrik. Gambaran ini juga terjadi di negara Jepang dan
pertumbuhan yang hebat. Tidak pernah dunia mengalami kemajuan serenntak dalam produksi
industri dan perdagangan dunia sperti sekarang ini. Pertumbuhan paska perang adalah
pertumbuhan yang terbesar yang pernah di alami oleh negara-negara kappitalis secara
keseluruhan. Negara-negara yang berada dalam jejeran ini adalah Jepang, Jerman, Inggris dan
Amerika Serikat.
itu mampu membangun dunia yang sudah hancur karena perang.mengundang surplus tenaga
buruh. Upah yang diterima kaum burh meningkat dan kaum buruh menjadi kelompok
masyarakat konsumen. Para pekerja secara keseluruhan memperoleh sebagian manfaa dari
tambahan produksi yang mereka hasilkan. Para buruh di Jepang, Jerman Barat , Amerika
Serikat, Prancis dan negara kapitalis lainnya memperoleh upah yang meningkat. Jepang
misalnya antara tahun 1955 dan tahun 1975 , upah setiap jam perkapita persen setiap
urbanisasi yang baru, pembangunan jalan raya, meningkatnya angka wisata dan peningkatan
biaya kesehatan. Kemudian banyak barang-barang luks yang dimiliki oleh kaum buruh.
Kendaraan pribadi semacam keharusan ,liburan dan asuransi kesehatan sudah kewajiban.
7
2.3 Ivestasi Swasta Asing dan MNC
perdagangan dunia secara luar biasa dan dalam pengarusan modal selama dua decade yang
lalu, yang sama kristisnya dengan bangkitnya MNC. Perusahaan-perusahaan bisnis raksasa
ini berikut jaringan kegiatannya diberbagai pelosok negara-negara Dunia Ketiga dengan
pusat kendalinya ada di negara induk Amerika Utara ,Eropa dan Jepang , menampilkan suatu
masalah kritis di dalam negeri banyak negara LDC di mana perusahaan raksasa multi-
demikian cepatnya. Dari tahun ke tahun jumlahnya meningkat dari $2,4 milyard dalam tahun
1962 menjadi hampir $9 milyard pada pertengahan tahun 1970-an. Tetapi seperti yang telah
kita saksikan, investasi secara langsung jumlahnya lebih banyak dari transfer modal atau
pendirian suatu pabrik/insdustri modal asing di negara-negara Dunia Ketiga. Dalam transfer
modal tersebut MNC membawa serta teknologi produksi,selera dan cara atau style hidup,
fenomena penetapan harga transfer atau “transfer princing”. Semuanya ini akan dibicarakan
secara singkat .berbeda dengan tipe-tipe bantuan luar negeri tertentu,maksud aktivitas MNC
jauh dari darmawan . dalam banyak hal mereka hanya sedikit berbuat sesuatu yang sesuai
dengan aspirasi pembangunan negara di mana MNC beroprasi. Tetapi sebelum kita
asing pada umumnya, dan MNC pada khususnya, perlu kita buatkan garis besar atau outline
8
Dua macam karaktristik utama dari Multi National Corporation (MNC) adalah
luasnya ruang lingkup aktivitas dan daerah oprasinya yang menyebar ke seluruh dunia, yang
condong dikendalikan secara terpusat oleh perusahaan induknya. Banyak MNC memiliki
volume penjualapn tahunan yang melebihi seluruh GNP negara-negara sedang berkembang di
mana MNC tersebut beroprasi . pada hakekatnya volume penjualannya meliputi ratusan
dollar. Lima besar perusahaan raksasa MNC sekarang ini memili volume penjualan tahunan
$10 milyard atau lebih, sementara 200 perusahaan lainnya omzet penjualan tahunannya
melebihi $1 milyard.
seringkali juga politik) kepada MNC vis-a-vis negara-negara di mana MNC beroprasi.
Kekuasaan ini sebagian besar diperkuat oleh posisi pasar yang oligopolistic predominan,yaitu
mereka condong beroprasi di dalam pasar-pasar produk yang didominasi oleh sejumlah kecil
penjual dan pembeli. Jadi mereka dapat memanipulasi harga dan keuntungan, berbenturan
pembeli yang untuk sebagian merupakan akibat dari diferensiasi produk dan pengaruh iklan.
MNC paling banyak memiliki cabang-cabang di luar negeri. Hampir 200 buah MNC
Delapan dari 10 besar perusahaan MNC berpusat di Amerika Serikat, sementara perusahaan –
perusahaan Amerika Serikat mengawasi sekitar 30% perusahaan yang berafiliasi di luar AS.
Inggris ,Jerman dan Prancis bersama-sama dengan AS mengendalikan lebih dari 75% semua
perusahaan yang berafiliasi dengan MNC. Dalam buku ini diperlihatkan perkiraan terakhir
nilai total foreign investment yang melampaui $175 milyard, di mana lebih dari 80% dari
jumlah tersebut dimiliki oleh MNC di empat negara tersebut. Dari jumlah di atas, kira-kira
9
sepertiganya terdapat di negara-negara Dunia Ketiga. Tetapi walaupun size-nya kecil bagi
negara-negara LDC cukup merasakan kehadiran MNC lebih akut jika dibandingkan dengan
MNC pada awal mulanya, terutama yang beroprasi di negara-negara Dunia Ketiga,
belakangan ini minat terhadap manufaktur telah menduduki bagian terbesar kegiatan MNC.
Dewasa ini , 28% cadangan devisa yang berasal dari penanaman modal secara langsung di
negara-negara LDC dihasilkan oleh sektor manufaktur, sementara sektor minyak dan
pertembangan sebesar 40 dan 9%. Tetapi secara keseluruhan peranan MNC di dalam
perekonomian Dunia Ketiga, terutama di dalam manufkatur dan sector jasa kepentingannya
tumbuh dengan cepat. Dalam tahun 1960-an investasi secara langsung modal swasta MNC
meliputi sekitar 1/5 total flow sumber daya keungan yang mengalir ke negara-negara LCD.
Selanjutnya pengarusan ini meningkat rata-rata pertahunnya 9%. Jadi selama dekade yang
lalu cadangan investasi swasta asing (MNC) meningjat lebih cepat dari GNP sebagian besar
negara-negara miskin.
(GDP) atau biasa dikenal dengan Produk Domestik Bruto (PDB) menurut wikipedia
Bahasa Indonesia merupakan nilai pasar semua barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu
negara pada periode tertentu. PDB juga merupakan salah satu variabel yang digunakan
untuk menghitung pendapatan nasional. PDB dapat pula diartikan sebagai nilai keseluruhan
semua barang dan jasa yang diproduksi dalam wilayah tersebut dalam jangka waktu
tertentu (biasanya per tahun). PDB berbeda dengan Produk Nasional Bruto (PNB) karena
10
memasukkan pendapatan faktor produksi dari luar negeri yang bekerja di negara tersebut.
Sehingga PDB hanya menghitung total produksi dari suatu negara tanpa memperhitungkan
apakah produksi itu dilakukan dengan memakai faktor produksi dalam negeri atau tidak.
Sebaliknya, PNB memperhatikan asal-usul faktor produksi yang digunakan. Ada dua jenis
PDB yaitu, PDB nominal dan PDB real. PDB nominal merujuk kepada nilai PDB tanpa
memperhatikan pengaruh harga, sedangkan PDB riil (atau jika dalam publikasi data statistik
oleh BPS lebih dikenal dengan PDB Atas Dasar Harga Konstan) mengoreksi angka PDB
1. EKSPOR
dari dalam negeri keluar negeri dengan memenuhi ketentuan yang berlaku. Ekspor
merupakan total barang dan jasa yang dijual oleh sebuah negara ke negara lain, termasuk
diantara barang-barang, asuransi, dan jasa-jasa pada suatu tahun tertentu. Perkembangan
nilai ekspor. Nilai total ekspor dapat dilihat semakin meningkat setiap tahunnya. Di tahun
2010 pencapaian ekspor mencapai nilai tertinggi di angka US $157 juta. Untuk data
terakhir di bulan Oktober 2011 nilai ekspor Indonesia mencapai US $16,80 miliar atau
turun sebesar 10,70 persen disbanding ekspor pada bulan September 2011. angka US
$157 juta. Untuk data terakhir di bulan Oktober 2011 nilai ekspor Indonesia mencapai US
$16,80 miliar atau turun sebesar 10,70 persen disbanding ekspor pada bulan September.
Ekspor merupakan salah satu tolak ukur penting untuk mengetahui seberapa besar
pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Dari kegiatan ekspor ini maka dapat terjamin
kegiatan bisnis di sektor riil semakin terjaga. Produksi barang tidak hanya berputar di
dalam negeri saja akan tetapi juga berputar di perdagangan internasional. Oleh sebab
itulah dalam jangka panjang kegiatan ekspor dapat menjadi pahlawan devisa bagi
11
pertumbuhan ekonomi negara. Dengan demikian, untuk mendukung perkembangan dan
garis besar mampu mengatasi berbagai hambatan yang dihadapi. Kebijakan tersebut
(4) pengembangan industri penunjang yang kuat (komponen input, jasa, dll),
2. IMPOR
Impor dalam bahasa sederhana merupakan kegiatan membeli barang dari luar negeri ke
dalam negeri. Merujuk pada undang-undang perpajakan maka impor adalah kegiatan atau
Aktivitas memasukkan barang dari luar wilayah Pabean Indonesia (luar negeri) ke dalam
wilayah Pabean Indonesia. Sedangkan pengertian dari wilayah pabean adalah wilayah
Republik Indonesia yang meliputi wilayah darat, perairan, dan ruang udara diatasnya
serta tempat-tempat tertentu di zona ekonomi Eksklusif dan landas kontinen yang
pengertian dari wikipedia bahasa Indonesia, impor adalah proses transportasi barang atau
komoditas dari suatu negara ke negara lain secara legal, yang umumnya melalui transaksi
komoditas dari negara lain ke dalam negeri. Impor barang secara besar umumnya
membutuhkan campur tangan dari bea cukai di negara pengirik maupun penerima. Impor
12
ekspor. Keputusan untuk melakukan kegiatan impor tidak terlepas dari adanya kebutuhan
dalam negeri sendiri untuk memenuhi kebutuhan yang tidak dapat di supply oleh
perusahaan lokal. Misalnya saja, akhir-akhir ini pemerintah memutuskan untuk meng-
impor buah-buahan dari luar negeri guna memenuhi kebutuhan konsumsi buah dalam
negeri yang tidak dapat diproduksi oleh petani lokal. Keputusan impor bisa jadi
disebabkan oleh musim panen di Indonesia yang tidak menentu sehingga harus ada
supply untuk memenuhi permintaan buah di dalam negeri. Demikian halnya dengan
13
BAB III. PENUTUP
3.1 Kesimpaulan
Kapitalisme adalah istilah yang dipakai untuk menamai sistem ekonomi yang
feodalisme sekitar abad 16. Pada zaman kuno sistem ini sebenarnya sudah ada
pengarusan modal selama dua decade yang lalu, yang sama kristisnya dengan
1. Ekspor
14
ketentuan yang berlaku. Ekspor merupakan total barang dan jasa yang
maka impor adalah kegiatan atau Aktivitas memasukkan barang dari luar
Republik Indonesia yang meliputi wilayah darat, perairan, dan ruang udara
3.2 SARAN
Saran dari kelompok kami adalah lebih kepada masyarakatnya untuk meningkatkan
kesejahteraan negara dan rakyat kita harus pintar-pintar membangun usaha sendiri dengan
15
DAFTAR PUSTAKA
PT Rineka cipta.Jakarta.
16