Pada praktikum kali ini kita akan mempela- 1.1 Multimeter analog dan digital
jari tentang beberapa hal mendasar dalam dunia
Secara umum, tiga besaran listrik yang paling pent-
elektronik, yaitu tentang penggunaan alat ukur,
ing dan paling sering diukur adalah arus, tegan-
pembuatan rangkaian Thévenin, dan tentang tapis
gan, dan hambatan. Ketiga besaran tersebut da-
pasif sebagai salah satu rangkaian elektronik pal-
pat diukur masing-masing oleh Ammeter, Volt-
ing sederhana. Adapun keluaran yang diharap-
meter, dan Ohmmeter. Namun seiring dengan
kan dari praktikum kali ini adalah praktikan men-
berkembangnya teknologi, ketiga alat ukur tersebut
genal berbagai komponen elektronik pasif seperti
saat ini biasanya digabungkan menjadi satu buah
resistor dan kapasitor; praktikan dapat menggu-
alat yang dinamakan multimeter. Selain mengukur
nakan alat ukur (multimeter analog, digital, dan
arus, tegangan, dan hambatan, biasanya multime-
osiloskop), catu daya, dan signal generator untuk
ter dapat mengukur besaran listrik lainnya yang
mengukur besaran-besaran listrik dan melakukan
terkait, seperti frekuensi. Multimeter terdiri dari
analisis dasar terhadap rangkaian elektronik; prak-
dua buah jenis multimeter, yaitu multimeter ana-
tikan dapat memahami dan membuat rangkaian
log dan digital. Fungsi keduanya sama, yaitu untuk
Thévenin serta penggunaannya; dan praktikan da-
mengukur berbagai besaran listrik. Namun cara
pat memahami, membuat, dan melakukan analisis
penggunaan keduanya sedikit berbeda.
terhadap berbagai rangkaian tapis pasif sederhana.
1 Alat Ukur
1
Modul 02: Elektronika Dasar halaman 2
mun perbedaannya, keluaran utama dari osiloskop tuk menentukan nilai hambatan dari resistor da-
adalah dalam bentuk isyarat tegangan terhadap pat dilakukan dengan membaca warna gelang yang
waktu. Dengan menggunakan keterampilan dalam terdapat di permukaan resistor, atau dengan mem-
membaca, melakukan setting, dan merangkai alat baca kode yang tertulis pada resistor bertipe balok
ukur, osiloskop dapat digunakan untuk melakukan (power resistor) dan tipe SMD. Terdapat juga re-
berbagai macam analisis rangkaian listrik, seperti sistor yang dapat diubah-ubah nilai hambatannya.
menghitung frekuensi gelombang, beda fasa gelom- Beberapa jenis dari resistor variabel adalah trim-
bang, dan analisa bentuk gelombang. Osiloskop bi- mer dan potensiometer.
asanya memiliki lebih dari satu buah channel pen-
gukuran, sehingga pengguna bisa melakukan kom-
parasi dari lebih dari satu pengukuran dalam waktu
yang bersamaan.
Gambar 2: Contoh dari osiloskop (diambil dari Gambar 3: Berbagai jenis resistor, (a) resis-
http://www.gwinstek.com). tor 5 gelang, (b) resistor 4 gelang, (c) resistor
balok, (d) potensiometer putar, (e) potensiome-
ter geser, dan (f) resistor SMD (diambil dari
http://www.resistorguide.com).
2 Komponen Pasif
Secara umum komponen dalam dunia elektronik
terbagi menjadi dua golongan, yaitu komponen ak- 2.2 Kapasitor
tif dan komponen pasif. Komponen aktif adalah
komponen yang membutuhkan catu daya untuk da- Kapasitor merupakan komponen elektronik pasif
pat bekerja, contohnya adalah IC op-amp. Sedan- yang berfungsi untuk menyimpan energi listrik [3].
gkan komponen pasif adalah komponen yang tidak Pada intinya, kapasitor terbuat dari dua buah lem-
membutuhkan daya untuk dapat bekerja. Beber- peng pelat konduktor yang dipisahkan oleh mate-
apa komponen yang tergolong sebagai komponen rial insulator dielektrik. Besarnya kapasitansi dari
pasif adalah resistor, kapasitor, dan induktor. Pada kapasitor dipengaruhi oleh luas penampang pelat,
praktikum kali ini kita akan memfokuskan pemba- jarak antara kedua pelat, dan koefisien dielektrik
hasan kita pada resistor dan kapasitor. dari material insulator, sesuai persamaan berikut:
2.1 Resistor r 0 A
C= (1)
d
Resistor merupakan komponen pasif yang berfungsi
untuk membatasi besarnya arus yang mengalir dengan C adalah nilai kapasitansi, r adalah per-
dalam rangkaian. Terdapat beberapa jenis resis- mitivitas relatif material dielektrik, 0 adalah per-
tor sesuai dengan material pembuatnya, antara lain mitivitas dalam kondisi vakum, A adalah luas pe-
yang berjenis wirewound, carbon composition, car- nampang pelat, dan d adalah jarak antara kedua
bon film, metal film, metal oxide, dan foil [2]. Un- pelat.
Gambar 8: Rangkaian LPF sebagai inte- Selain sebagai tapis lolos tinggi, rangkaian pada
grator (diambil dari http://www.electronics- Gambar 9 juga dapat berfungsi sebagai diferensi-
tutorials.ws/filter/filter 2.html). ator jika diberikan sinyal masukan berupa sinyal
kotak.
5 Percobaan
5.1 Pengenalan, kalibrasi, dan peng-
gunaan alat ukur
Perhatikan penjelasan dan peragaan asisten men-
genai alat ukur. Mohon penjelasan asisten diper-
hatikan dengan baik karena semua alat ukur terse-
but akan sering digunakan. Jika ada pertanyaan
atau hal yang kurang jelas, bisa langsung di-
tanyakan pada asisten.
Gambar 13: Kurva tanggapan ampli-
Setelah asisten selesai menjelaskan tentang alat
tudo dari band-pass filter (diambil dari
ukur, praktikan dapat mencoba untuk melakukan
http://en.wikipedia.org/wiki/Band-pass filter).
kalibrasi dan pengukuran sendiri dengan menggu-
nakan alat ukur tersebut.