Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS TIME HISTORY BANGUNAN TAHAN GEMPA

DENGAN PENEMPATAN DAMPER KARET DIANTARA

BRACING DAN BALOK (STUDI LITERATUR)

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi syarat penyelesaian

pendidikan sarjana teknik sipil

oleh:

SAMUEL A.M.HUTASOIT

060404053

BIDANG STUDI STRUKTUR

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2011

Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,yang selalu

memberikan kasih dan perlindungan-Nya yang besar kepada penulis,hingga penulis mampu

meyelesaikan Tugas Akhir ini.Adapun judul Tugas Akhir yang telah diselesaikan oleh

penulis adalah “Analisis Time History Bangunan Tahan Gempa dengan Penempatan

Damper Karet diantara Bracing dan Balok”.Tugas akhir ini disusun ntuk diajukan sebagai

salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam Ujian Sarjana Teknik Sipil Bidag Struktur pada

Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara (USU).

Penulis menyadari bahwa tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan.Hal ini

disebabkan keterbatasan pengetahuan dan kurangnya pemahaman penulis dalam

menyelesaikan Tugas Akhir ini.Dengan tangan terbuka dan kerendahan hati penulis

menerima saran dan kritik bapak dan ibu dosen serta rekan mahasiswa demi penyempurnaan

Tugas Akhir ini.Penulis juga menyadari bahwa selesainya Tugas Akhir ini tidak lepas dari

bimbingan,dukungan dan bantuan semua pihak.Untuk itu,pada kesempatan ini penulis

menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada pihak yang terlibat tersebut,terutama

kepada kedua orang tua yang selalu penulis kasihi dan banggakan yang telah memberikan

segalanya kepada penulis hingga penulis dapat menyelesaikan perkuliahan ini dan dapat

menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Universitas Sumatera Utara


Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada:

1. Bapak Prof.DR.Ing.Johannes Tarigan,selaku Ketua Departemen Teknik Sipil

Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Ir.Syahrizal,MT,selaku Sekretaris Departemen Teknik Sipil Universitas

Sumatera Utara.

3. Bapak Ir.Torang Sitorus,MT selaku pembimbing yang telah banyak meluangkan

waktu,tenaga dan pikiran dalam memeberikan bimbingan yang tiada hentinya kepada

penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

4. Bapak Ir.Daniel Rumbi Teruna,MT selaku co-pembimbing yang telah memberikan

waktu,tenaga dan pikiran dalam membantu menyelesaikan Tugas Akhir ini.

5. Bapak/Ibu Dosen Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara.

6. Kedua Orang Tua penulis yang tercinta yang selalu dan tiada henti memberikan

dukungan finansial dan dukungan moral serta doa kepada penulis.Terima kasih juga

atas kasih sayang yangtak berkesudahan serta seluruh adik-adik tercinta

Rahel,Rahmat,Riska,Boy.

7. Terima kasih terkhusus buat Marni Kristiani Sagala,ST yang selalu memberi

dukungan,waktu tenaga dan pikiran serta doa dalam setiap pekerjaan yang penulis

lakukan.

8. Teman-teman stambuk’06,UntungST,Gabelusi,Alexringo,Gom-gom,Vega ST,

Ruspan, Alboin, Royanto, Riki malinton, Dionserius, Ivan, Sinar, Nasib, Eka,Hagai,

Jenlion, Sintong,Riki malau , Olim hunter, Rinaldi, Muhajirin, praku Hendra, Benny,

Atha, Khair, Lasthreeda, Dina ST,Jaenette,Maya,stambuk 2006 yang lain.Dan kepada

teman-teman satu perguruan Erick, Samuel Kristian silaen(muel), Lae guntur, Paulus,

Raymond, Pudur.

Universitas Sumatera Utara


9. Rekan-rekan mahsiswa UKM KMK,terkhusus buat Kak Cahaya yang selalu memberi

semangat.

10. Abang/Kakak stambuk 2003, 2004, 2005 dan adik-adaik stambuk 2007, 2008, 2009,

2010.

Medan, 2011

SAMUEL.A.M.HUTASOIT

Nim:06 0404 053

Universitas Sumatera Utara


ABSTRAK

Indonesia merupakan daerah yang sangat rawan gempa,jadi banyak bangunan di


Indonesia yang hancur serta memakan banyak korban nyawa dan kerugian material yang
tidak sedikit setiap terjadi gempa.Kerusakan bangunan akibat gempa secara konvensional
dapat dicegah dengan memeperkuat struktur bangunan terhadap gaya gempa yang bekerja
pada struktur tersebut.Namun,hasil ini sering tidak memuaskan karena kerusakan element
baik struktural ataupun non struktural umumnya disebabkan adanya perbedaan simpangan
antar tingkat.Untuk memperkecil simpangan tersebut dapat dilakukan dengan memperkaku
bangunan dalam arah lateral.Tetapi,hal ini akan mempebesar gaya gempa yang bekerja pada
bangunan.
Untuk mengatasi masalah tersebut para pemikir-pemikir menemukan metode
yang lebih baik dan sederhana adalah dengan meredam energi gempa sampai pada tingkat
yang tidak membahayakn bangiunan.Sejalan dengan perkembangan teknologi bahan/sistem
untuk anti gempa,telah ditemukan bahan anti gempa yang disebut dengan Damper dalam hal
ini yaitu Damper Karet dengan menggunakan bahan Lead Rubber Bearing (LRB).Metode
perencanaan struktur tahan gempa dapat dibagi menjadi dua,yaitu metode konvensional yang
mengutamakan bentuk-bentuk struktur yang kaku dan daktalita yang tinggi metode teknologi
dengan menambahkan alat-alat peredam gempa ke struktur.Damper karet bekerja dengan
mendissipasi energi melalui pelelehan bahan damper yaitu adalah LRB,yaitu jenis damper
yang dilapisi karet dan baja serta memiliki timah di intinya.Pada Tugas Akhir ini akan
digunakan metode Nonlinier Time History dengan bantuan perhitungan program SAP 2000
versi 11.Pada analisa ini akan diperoleh displacement,momen,gaya lintang,dan gaya normal.
Struktur yang digunakan adalah struktur baja profil IWF.Struktur yang dianalisa
adalah struktur konvensional,dengan menggunakan bracing dan damper
karet.Dimana,struktur dengan menggunakan damper karet ini dapat dapat memperkecil
percepatan gempa pada struktur bangunan dibandingkan struktur lainnya.Sehingga
simpangan antar struktur akan menjadi lebih kecil dan struktur akan lebih aman.Perbandingan
percepatan gempa,gaya-gaya yang bekerja (momen,gaya lintang,gaya normal dan simpangan
pada struktur dengan menggunakan damper karet yang didapatkan dari hasil analisa akan
memperoleh momen sekitar 45.5%,gaya lintag sekitar 45,7%,gaya normal sekitar 16.1%
lebih kecil dibandingkan dengan struktur konvensional dan struktur dengan menggunakan
bracing .

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

ABSTRAK

DAFTAR ISI

DAFTAR NOTASI

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I.PENDAHULUAN.........................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.........................................................................................................1

1.2 Permasalahan............................................................................................................4

1.3 Tujuan Permasalahan...............................................................................................7

1.4 Pembatasan Masalah................................................................................................7

1.5 Metode Pembahasan................................................................................................8

BAB II TEORI DASAR...........................................................................................................9

1.1 Umum......................................................................................................................9

1.2 Konsep Perencanaan Struktur Tahan Gempa.........................................................13

1.3 Model Matematik dan Persamaan diferensial........................................................15

1.3.1 Struktur Tanpa Redaman...........................................................................16

1.3.2 Struktur dengan Menggunakan Redaman.................................................17

1.4 Derajat Kebebasan(Degree Of Freedom,DOF)....................................................20

1.5 Karakteristik Struktur Bangunan..........................................................................21

1.5.1 Massa..........................................................................................................21

Universitas Sumatera Utara


1.5.2 Kekakuan...................................................................................................23

1.5.3 Redaman..................................................................................................24

1.6 Persamaan Diferensial Struktur Pada SDOF.......................................................27

1.7 Persamaan Diferensial Struktur SDOF Akibat Base Motion..............................29

1.8 Persamaan Diferensial Pada Tiap-Tiap Tipe Getaran ........................................31

1.9 Periode Getar (T),Frekuensi Sudut (ω),dan Frekuensi Alami (f).......................32

1.10 Persamaan Diferensial Pada Struktur MDOF................................................34

1.11 Jenis-Jenis Perhitungan Beban Gempa..........................................................40

BAB III PEMODELAN DAMPER KARET......................................................................49

1.1 Umum..................................................................................................................49

1.2 Lead Rubber Damper..........................................................................................53

1.3 Pemodelan Struktur dengan Menggunakan Damper Karet.................................65

1.4 Konsep Struktural Fuse.......................................................................................73

1.5 Penelitian dan Aplikasi Lead Rubber Damper pada Bangunan..........................78

BAB IV APLIKASI DAN ANALISIS...............................................................................83

4.1 Pendahuluan........................................................................................................83

4.2 Pengerjaan Model Struktur..................................................................................84

4.3 Prosedur Perencanaan Bangunan Tahan Gempa dengan Damper Karet.............88

4.4 Analisis Time History...........................................................................................89

4.5 Pemodelan Struktur.............................................................................................94

4.6 Prosedur Analisa Sap 2000 versi 11.....................................................................95

4.7 Hasil Perhitungan Tanpa Menggunakan Damper dan dengan Menggunakan

Damper ....................................................................................................................112

4.8 Output Momen,Gaya Lintang,Gaya Normal Tanpa Menggunakan

Damper....................................................................................................................126

Universitas Sumatera Utara


4.9 Output Momen,Gaya Lintang,Gaya Normal Dengan Menggunakan

Damper....................................................................................................................131

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................................137

5.1Umum................................................................................................................137

5.2 Kesimpulan.......................................................................................................137

5.3 Saran.................................................................................................................138

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................139

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR NOTASI

q beban pada struktur

m massa struktur

p gaya horizontal

k kekuan

w berat bangunan

g gaya gravitasi

E modulus elastisitas

I inersia

h tinggi

FI gaya inersia

FD gaya redam

FS gaya pegas

ӳ percepatan

ý kecepatan

y simpangan

c koefisien redaman

A amplitudo

kd kekauan damper

αv koreksi modulus elastisitas longitudinal

Gr modulus geser karet

β= ξ factor damping

Kr kekauan lateral damper

Ap luas penampang timah

Universitas Sumatera Utara


Ar luas penampang karet

𝛼𝛼 modulus geser timah

Kf kekauan kolom struktur

Kb kekakuan bracing

Kd kekakuan damper karet

Ka total kekuan bracing dan damper

kT kekuan total ka dan kf

fu tegangan putus baja

fy tegangan leleh baja

DL dead load (beban mati)

LL live load(beban hidup)

SR stiffness ratio

Te tebal total lapisan karet

Ke kekauan hoizontal damper

R daktalitas struktur

U simpangan

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Bangunan Bertingkat..............................................................................................1

Gambar 1.2 Posisi Lempeng Dunia............................................................................................2

Gambar 1.3 Pembagian Daerah Gempa (SNI 03 1726 – 2003 )................................................3

Gambar 1.4 Komponen Penyusun Lead Rubber Bearing..........................................................6

Gambar 2.1.Lapisan penyusun bumi........................................................................................10

Gambar 2.2.Teori konveksi......................................................................................................11

Gambar 2.3.Pemodelan struktur...............................................................................................16

Gambar2.4 Model Matematik Struktur yang mempunyai redaman.........................................19

Gambar 2.5 Pemodelan Struktur SDOF...................................................................................27

Gambar 2.6 Struktur SDOF akibat base motion......................................................................30

Gambar 2.7 Struktur 3 DOF dengan redaman..........................................................................35

Gambar 2.8 Keseimbangan Gaya Dinamik dengan f s ,f d dan f I

(chopra,1995).........................38

Gambar 2.9 Respons Spektrum Gempa Rencana.....................................................................42

Gambar 2.10 percepatan gempa..............................................................................................48

Gambar 3.1 Komponen Lead Rubber Bearing.........................................................................55

Gambar 3.2 model hysteresis loop LRB..................................................................................57

Gambar 3.3 penampang damper karet......................................................................................64

Gambar 3.4 Penampang LRB ketika diberi beban...................................................................65

Gambar 3.5 struktur SDOF dengan damper karet....................................................................65

Gambar 3.6 model matematik dengan kf,kd,dan kb................................................................66

Gambar 3.7 model matematik dengan kf dan ka.....................................................................67

Gambar 3.8 model matematik dengan K T ...............................................................................67

Gambar 3.9 Free Body Diagram..............................................................................................68

Universitas Sumatera Utara


Gambar 3.10 Strktur 3-DOF dengan damper karet.................................................................69

Gambar 3.11 Model matematik 3-DOF dengan kf,kd,dan kb..................................................69

Gambar 3.12 model matematik 3-DOF dengan kf dan ka.......................................................70

Gambar 3.13 model matematik 3-DOF dengan KT.................................................................71

Gambar 3.14 Free body diagram 3-DOF..................................................................................72

Gambar 3.15 Kurva push over.................................................................................................75

Gambar 3.16 lead rubber damper............................................................................................80

Gambar 3.17 aplikasi bangunan...............................................................................................82

Gambar 4.1 Struktur tanpa menggunakan damper karet..........................................................84

Gambar 4.2 Struktur Menggunakan damper karet...................................................................85

Gambar 4.3 Percepatan Gempa El-Cento1940.........................................................................87

Gambar 4.4 struktur dengan menggunakan damper karet dan tanpa damper karet.................94

Gambar 4.5 pemodelan struktur...........................................................................................106

Gambar 4.6 Pemodelan bracing...........................................................................................109

Universitas Sumatera Utara


DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Percepatan puncak batuan dasar dan percepatan puncak muka tanah untuk masing-

masing wilayah gempa Indonesia............................................................................................45

Tabel 2.2 faktor keutamaan I untuk berbagai kategori gedung...............................................45

Tabel 2.3 percepatan tanah asli................................................................................................47

Tabel 4.1 Displacement struktur tanpa menggunakan damper karet....................................113

Tabel 4.2 :Drift Antar Tingkat maksimum arah x (∆S 1 ) tanpa damper karet........................114

Tabel 4.3 drift Antar Tingkat maksimum arah z (∆S 3 ) tanpa damper karet.........................115

Tabel 4.4 Kinerja Batas Ultimit maksimum arah sumbu x (∆m1) tanpa damper

karet.......................................................................................................................................117

Tabel 4.5 Kinerja Batas Ultimit Maksimum arah z (∆m3) tanpa damper karet....................118

Tabel 4.6 Displacement struktur tanpa menggunakan damper karet....................................119

Tabel 4.7 :Drift Antar Tingkat maksimum arah x (∆S 1 ) dengan damper karet...................121

Tabel 4.8 drift Antar Tingkat maksimum arah z (∆S 3 ) dengan damper karet.....................122

Tabel 4.9 Kinerja Batas Ultimit maksimum arah sumbu x (∆m1) dengan damper

karet......................................................................................................................................124

Tabel 4.10 Kinerja Batas Ultimit Maksimum arah z (∆m3) dengan damper karet............. 125

Universitas Sumatera Utara


Tabel 4.11 Momen Kolom pada struktur tanpa damper karet............................................126

Tabel 4.12 Momen Balok pada struktur tanpa damper karet...........................................127

Tabel 4.13 Gaya lintang Kolom pada struktur tanpa damper karet................................128

Tabel 4.14 Gaya lintang Balok pada struktur tanpa damper karet..................................129

Tabel 4.15 Gaya Normal Kolom pada struktur tanpa damper karet................................130

Tabel 4.16 Momen Kolom pada struktur dengan damper karet.....................................131

Tabel 4.17 Momen balok pada struktur dengan damper karet.....................................132

Tabel 4.18 Gaya lintang kolom pada struktur dengan damper karet..............................133

Tabel 4.19 Gaya lintang kolom pada struktur dengan damper karet.............................134

Tabel 4.20 Momen balok pada struktur dengan damper karet.....................................135

Tabel 4.21 perbandingan Momen,gaya lintang,gaya normal maksimum tanpa damper dan

dengan menggunakan damper.......................................................................................136

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai