Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nur Diah Anggraeni Amir

Kelas : TP A 17
NIM : 1741042025

A. ETIKA DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT


1. Pengertian Etika Dalam Kehidupan Bermasyarakat
Etika dalam kehidupan bertetangga dan bermasyarakat adalah aturan perilaku,
adat kebiasaan manusia dalam kehidupan bertetangga dan bermasyarakat antara
sesama dan menegaskan mana yang benar dan mana yang salah. Etika dalam
masyarakat berkembang sesuai dengan adat istiadat, kebiasaan, nilai dan pola
perilaku manusia terkait dengan situasi dan realitas yang membudaya dalam
kehidupan masyarakat. Etika yang menyoroti secara rasional dan kritis tentang apa
yang diharapkan manusia mengenai sesuatu yang bernilai.

2. Peranan Etika Dalam Masyarakat


Dalam kehidupan bermasyarakat, etika memiliki peranan yang penting. Etika
dalam dunia pendidikan sudah dikenal sejak sekolah dasar hingga perguruan tinggi dan
menjadi mata perlajaran atau mata kuliah khusus yang mengajari bagaimana cara
bersikap yang baik di masyarakat. Peranan etika sebagai suatu ilmu, dapat dijadikan
sebagai himpunan teori moral, yang dapat dipraktekkan dalam pergaulan hidup sehari-
hari. Bila masyarakat sudah bersedia mematuhinya, maka terbentuklah norma-norma
yang digariskan sebagai "suatu hukum moral” dan bersifat mengikat dan etika dapat
menjadi unsur pembantu dalam ilmu-ilmu sosial lainnya, terutama pada ilmu hukum
dengan objek utamanya yaitu manusia.
Sebagai suatu teori, etika juga diperkaya oleh praktek nyata dalam kehidupan
masyarakat. Dengan demikian antara teori dan praktek,dapat saling menyokong dalam
pembinaan moral masyarakat.
Tugas utama dari etika itu adalah untuk menentukan kebenaran tentang masalah
moral dan bagaimana pandangan atau tanggapan umum terhadap norma-norma moral
yang telah digariskan dalam kehidupan masyarakat. Etika menuntut setiap orang untuk
bersikap rasional terhadap semua norma yang pada akhirnya membentuk manusia
menjadi lebih otonom dan memberi kemungkinan kepada kita untuk mengambil sikap
serta ikut menentukan arah perkembangan masyarakat. Etika menyelidiki pernyataan-
pernyataan moral yang merupakan perwujudan dari pandangan dan persoalan dalam
bidang moral.
Etika menjadi tolak ukur dalam menghadapi berbagai perbedaan moral yang ada
di masyarakat. Sehingga masyarakat dapat berargumentasi secara rasional dan kritis
serta dapat mengambil sikap wajar dalam menghadapi sesamanya.

3. Contoh Penerapan Etika dalam Kehidupan Bermasyarakat :


1. Membiasakan mengucapkan salam jika bertemu muka dengan orang lain
seperti (Assalamualaikum “Jika Muslim”, selamat pagi, siang atau malam, apa
kabar, dsb). Atau dapat juga dengan melambaikan tangan dan
menganggukkan badan tersenyum.
2. Apabila dalam pertemuan, menghindari bicara secara berbisik-bisik dengan
seseorang. Menghindari membicarakan orang atau topik yang belum jelas
kebenarannya.
3. Dalam bertetangga, mengusahakan menjalin dan menjaga hubungan baik.
Memberikan pertolongan dan perhatian kepada tetangga yang terkena
musibah dalam batas-batas yang wajar.
4. Menetapkan pola hidup peduli terhadap lingkungan misalnya membersihkan
halaman, selokan dan sampah. Jika ingin menyelenggarakan acara, sebaiknya
tetangga diberitahu agar tidak merasa terganggu.
5. Membiasakan berempati terhadap orang lain yang terkena musibah dengan
menjenguk jika sakit, mengunjungi rumahnya dan memberikan semangat
serta mendoakannya.
Contoh lain dari penerapan etika adalah : Tidak meludah didepan orang lain,
menggunakan pakaian yang pantas sesuai keadaan, mendengarkan orang yang
sedang menerangkan pelajaran atau siapapun yang sedang berbicara, tidak berkata
kasar terutama kepada orang yang lebih tua, tidak suka mencaci maki orang lain.

4. Banyak Kesalahan yang Dilakukan Masyarakat Kita Karena Tidak


Memahami Etika Dengan Benar di antaranya:
1. Kurangnya tata krama dan sopan santun di kalangan masyarakat
2. Cara berpakaian yang salah akibat pengaruh globalisasi
3. Kurangnya penghormatan anak kepada orang tua
4. Tidak menghormati orang yang lebih tua (dilihat dari cara berbicara) yang
menganggap orang tua sama dengan dirinya

5. Manfaat Etika dalam Bertetangga dan Bermasyarakat :


1. Akan lebih dihargai tetangga dalam kehidupan bermasyarakat
2. Etika tentu akan membawa masyarakat lebih mawas diri dalam bertindak.
3. Kehidupan bertetangga dan bertetangga akan lebih hangat dan harmonis.
4. Terhindarnya konflik yang berarti.
5. Akan tercipta kerukunan dan rasa saling membantu serta terciptanya rasa
gotong royong
6. Timbulnya rasa empati kepada sesama.
7. Timbul keorganisasian yang bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.

B. ETIKA DALAM KEHIDUPAN PRIBADI/INDIVIDU


1. Etika yang Harus di Junjung Dalam Kehidupan Pribadi
a. Jujur, tidak menipu
b. Memelihara kerukunan
c. Bersikap sabar
d. Tidak bersikap egois yang hanya mementingkan diri sendiri
e. Gotong royong/kerja sama

2. Penerapan Etika dalam Kehidupan Pribadi


Beberapa penerapan etika dalam kehidupan pribadi:
1. Etika berpakaian.
a. Menutup aurat
b. Sesuai dengan tujuan /situasi dan kondisi lingkungan
c. Tampak rapi, ukuran sesuai, bersih dan sehat
d. Tidak melanggar hukum negara dan hukum agama
2. Etika bertamu
a. Tidak bertamu terlalu pagi atau terlalu malam
b. Ucapkan salam
c. Pamit bila sudah malam
d. Ucapkan terima kasih atas penerimaan
3. Etika Berbicara
1. Berbicara Harus Menatap Lawan Bicara
Ketika berbicara adalah konsentrasikan diri sepenuhnya kepada lawan
bicara. Jangan melihat ke arah lain sehingga membuat lawan bicara
tersinggung. Menatap lawan bicara sungguh-sungguh (bukan
mendelik/melirik) termasuk etika berbicara yang baik
2. Suara Harus Terdengar Jelas
Disamping kita harus menatap lawan bicara, yang tak kalah pentingnya
adalah menata suara kita agar lawan bicara dapat menangkap dengan jelas apa
yang sedang kita bicarakan. Tidak boleh terlalu terburu-buru dan jangan terlalu
pelan. Usahakan suara yang keluar bisa terdengar jelas agar lawan bicara dapat
terdengar apa yang kita ucapkan.
3. Gunakanlah Tata Bahasa yang Baik dan Benar
Sebelum berbicara sebaiknya kata-kata diatur terlebih dahulu. Jangan
sampai di tengah kalimat tiba-tiba putus karena kita tidak tahu apa yang akan
kita bicarakan. Dan tentunya tidak boleh menggunakan kata-kata yang kasar,
apalagi yang menyinggung hati lawan bicara.
4. Jangan menggunakan Nada Suara yang Tinggi
Pakailah nada suara yang datar-datar saja, sehingga setiap orang dapat
mendengarnya dengan baik.
5. Pembicaraan mudah di mengerti
Tujuan utama berbicara adalah untuk membuat lawan bicara mengerti apa
yang sedang kita bicarakan. Oleh sebab itu, sebaiknya kita cukup toleran
dengan para pendengar kita.

3. Contoh Penerapan Etika Dalam Kehidupan Pribadi


1. Hormati orang tua, orang yang lebih tua atau yang dituakan. Yaitu dengan
berbicara halus dan sopan santun.
2. Beretika pada saat makan atau di meja makan.
3. Patuhi larangan yang ada di tempat umum, contoh nya dilarang merokok,
dilarang membuang sampah sembarangan, dilarang memainkan handphone di
SPBU.
4. Jangan duduk dibangku prioritas yang ada di KRL, dll.
5. Bersikap dewasa dalam menghadapi masalah
6. Berbahasa yang baik, ramah dan sopan
7. Tidak mudah emosi
8. Menggunakan pakaian yang sesuai dengan norma kesopanan

Anda mungkin juga menyukai