Anda di halaman 1dari 1

Kelompok 5

MINAT MENABUNG PADA BANK SYARIAH DI KALANGAN SISWA SMA DI KOTA


MEDAN

Perbankan syariah merupakan satu lembaga intermediasi yang menyediakan jasa


keuangan bagi masyarakat dimana seluruh aktivitasnya dijalankan berdasarkan etika dan prinsip
– prinsip Islam sehingga bebas dari unsur riba (bunga), bebas dari kegiatan spekulatif non
produktif seperti perjudian (maysir), bebas dari kegiatan yang meragukan (gharar), bebas dari
perkara yang tidak sah (bathil), dan hanya membiayai usaha-usaha yang halal (Lubis,
2010:101).Bank syariah adalah salah satu bank yang dianggap aman oleh masyarakat untuk
menyimpan dananya.

Penelitian ini sejalan dengan program “Gerakan Indonesia Menabung (GIM)” yang
dibuat oleh pemerintah yang ditujukan kepada anak sekolah dan bank syariah yang tahap awal
ingin fokus ke sekolah berbasis Islam.

Adapun tujuan penelitian adalah sebagai berikut:


1. Untuk mengetahui bagaimana minat menabung siswa MAN di Kota Medan pada bank
syariah.
2. Untuk mengetahui pengaruh faktor reputasi bank terhadap minat siswa MAN dalam
memutuskan menabung pada bank syariah di Kota Medan.
3. Untuk mengetahui pengaruh faktor keyakinan terhadap minat siswa MAN dalam
memutuskan menabung pada bank syariah di Kota Medan.
4. Untuk mengetahui pengaruh faktor lokasi terhadap minat siswa MAN dalam memutuskan
menabung pada bank syariah di Kota Medan.
5. Untuk mengetahui kendala minat siswa MAN dalam menabung pada bank syariah.

Berdasarkan penelitian, analisis dan pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Minat menabung siswa MAN Kota Medan masih rendah. Hal ini terbukti dari hasil data
kuesioner yang menunjukkan hanya terdapat 33% siswa MAN yang menabung di bank
konvensional maupun bank syariah dan 67% siswa MAN yang tidak menabung di bank.
2. Faktor reputasi bank mempengaruhi minat siswa MAN dalam memutuskan menabung
pada bank syariah di Kota Medan. Berdasarkan data yang di peroleh sebanyak 66 siswa
memilih kategori setuju dan sangat setuju dengan pernyataan bank syariah memiliki
laporan keuangan yang sehat.
3. Faktor keyakinan mempengaruhi minat siswa MAN dalam memutuskan menabung pada
bank syariah di Kota Medan. Hal ini berdasarkan data yang di peroleh bahwa sebanyak
83 siswa memilih kategori setuju dan tidak setuju dengan pernyataan bunga bank haram,
95 siswa memilih kategori setuju dan sangat setuju dengan pernyataan bank Islami yang
sesuai dengan syariah, dan 81 siswa memilih kategori setuju dan sangat setuju dengan
pernyataan bagi hasil yang halal, serta 74 siswa memilih kategori setuju dan sangat setuju
dengan pernyataan bank syariah memberi ketenangan.
4. Faktor lokasi mempengaruhi minat siswa MAN dalam memutuskan menabung pada bank
syariah di Kota Medan. Hal ini dapat dilihat dari data dimana 35 siswa memilih kategori
setuju dan sangat setuju dengan pernyataan kedekatan bank syariah dengan rumah.
5. Dari ketiga variabel yang diteliti pengaruhnya mengenai bagaimana pengaruhnya tehadap
minat menabung di perbankan syariah di Kota Medan dapat dilihat bahwa faktor
keyakinan merupakan faktor dominan sebagai faktor pendorong untuk menabung, diikuti
variabel reputasi bank dan lokasi (jarak).
6. Kendala yang mempengaruhi minat siswa MAN dalam menabung pada bank syariah
didominasi oleh lokasi bank syariah yang jauh dari rumah.

Anda mungkin juga menyukai