Anda di halaman 1dari 8

BAGIAN NARYO HALAMAN 8

1. Pengeluaran Kas
Transaksi penegluaran kas pada PT Alfasoft Distributor komputer sebagian
besar dilakukan untuk membayar biaya-biaya operasi dan melunasi hutang
dagang. Pengeluaran kas dilakukan dengan dua cara, yaitu :
a) Pengeluaran Kas dengan Cek
PT Alfasoft Distributor komputer menyelenggarakan pengawasan kas yang
ketat. Oleh karena itu pengeluaran kas selalu diusahakan agar dilakukan
dengan menggunakan cek, kecuali untuk hal-hal tertentu. Anda akan
mendapat kepercayaan dari Tuan Ahmad untuk menangani pembuatan cek,
tetapi kewenangan untuk mendatangani cek tetap berada pada Tuan Ahmad.
Pengeluaran cek dilakukan setelah Tuan Ahmad memberi perintah kepada
anda dengan menggunakan dokumen yang Surat Pengeluran Cek. Apabila
anda menerima dokumen ini, hal hal yang harus anda kerjakan adalah
sebegai berikut:
 Bacalah dengan teliti perintah pengeluaran cek tersebut. Perhatikan
tujuan pembayaran yang dimaksudkan oleh pembayar tersebut, dan
tuliskan nomor perkiraan (rekening) yang didebit pada ruang yang
tersedia dalam dokumen tersebut.
 Buatlah cek (cara pembuatan cek akan dibahas di bab 2)
 Catatlah pengeluaran kas tersebut ke dalam jurnal pengeluaran kas
secara harian.
 Jika pengeluaran kas dimaksudkan untuk membayar hutang, catatlah
transaksi pengeluaran. Kas tersebut dalam bukiu pembantu hutang
dagang yang bersangkutan.
 Bukukanlah (posting) jurnal pengeluaran kas ke dalam buku besar
yang bersangkutan secara bulanan.
b) Pengeluaran Kas melalui Kas Kecil
Mulai tanggal 25 Januari 2004, PT Alfasoft Distribuor Komputer
menyelenggarakan suatu kas kecil yang dikelola langsung oleh tuan Ahamd
dengan menggunakan sistem imprest (dana tetap) . Kas kecil ini digunakan
untuk menggunakan pengeluaran kas yang jumlahnya relatif kecil atau
untuk hal-hal yang tidak praktis dibayar dengan cek (ketentuan untuk
kebijakan pengeluaran kas kecil dan cek telah dibahas di halaman
sebelumnya). Pengisian kembali kas kecil diajukanoleh Tuan Ahmad
dengan membuat perintah pengeluaran cek untuk mengisi kembali dana kas
kecil yang telah dipakai atau proses pengajuan dana yang dibuat oelh
karyawan untuk membeli perlengkapan operasional perusahaan.
2. Penjualan Secara Kredit
Sudah dijelaskan di halaman sebelumnya bahwa PT Alfasoft, selain melakukan
penjuaan barang-barang komputer juga memberikan jasa reparasi komputer.
Penjualan kepada pelanggan umumnya dilakukan secara kredit, sedangkan
penjualan eceran dilakukan secara tunai. Pda bagian ini akan dijelaskan lebih
lanjut mengenai prosedur penjualan secara kredit. Prosedur penjualan tunai
akan dijelaskan pada prosedur penerimaan kas.
a) Penjualan Kredit Barang
 Penjualan barang dagangan dilayani oleh pegawai urusan penjualan.
Apabila penjualan dilakukan secara kredit, pegawai urusan
penjualan membuat faktur penjualan dua rangkap. Informasi yang
dicantumkan dalam faktur penjualan meliputi hal-hal sebagai
berikut :
 Nama dan Alamat Pembeli
 Tanggal dan Nomor faktur
 Catatan apakah barang perlu diantarkan ke alamat-alamat
pembeli atau tidak
 Termin pembayaran
 Jumlah bayar
 Keterangan tentang nama atau jenis barang yang dijual
 Harga persatuan barang
 Harga total (disebut juga dengan harga faktur)
 Faktur penjualan asli (lembar ke-1) dikirimkan kepada pembeli dan
faktur lembar ke-2 diserahkan kepada pegawai urusan akuntansi.
 Berdasarkan faktur penjualan yang diterima dari urusan penjulan,
pegawai bagian akuntansi mencatat transaksi penjualan kredit ke
dalam jurnal penjualan secara harian.
 Penjualan terdebut harus dicatatat dalam kolom debit buku
pembantu piutang dagang yang bersangkutan.
 Jurnal penjualan dubukukan (posting) ke dalam buku besar yang
bersangkutan secara bulanan.
b) Penjualan Kredit Jasa Reparasi
Pesanan atau order untuk reparasi dilayani oleh pegawai urusan penjualan.
Apabila order telah selesai dikerjakan, pegawai urusan penjualan membuat
dokumen Laporan Penyelesaian Reparasi sebanyak dua rangkap.
Informasi yang tercantum dalam Laporan Penyelesaian Reparasi meliputi
hal-hal berikut :
- Nama pemberi order
- Tanggal laporan penyelesaian reparasi
- Cara pembayaran tunai atau kredit
- Nama barang yang direparasi
- Jumlah unit barang yang direparasi
- Harga yang dibebankan pada pemberi order
Laporan penyelesaian reaparasi asli (lembar ke-1) dikirimkan kepada
pemberi order dan temnbusannya (lembar ke-2) diserahkan kepada pegawai
urusan akuntansi.
 Berdasarkan dokumen laporan penyelesaian reprasi yang diterima
dari urusan penjulan, pegawai bagian akuntansi mencatat jasa
reparasi secara kredit dalam jurnal penjualan.
 Penjualan terdebut harus dicatatat dalam kolom debit pada kartu
piutang dagang yang bersangkutan.
c) Jurnal penjualan dubukukan (posting) ke dalam buku besar yang
bersangkutan secara bulanan.
3. Penerimaan Kas
Penerimaan kas pada PT Alfasoft pada umumnya berasal dari dua sumebr,
diantaranya adalaah penerimaan penjualan tunai barang dan jasa reparasi dan
juga penerimaaan piutang dagang.
a) Penerimaan dari Penjualan Tunai
Seperti penjualan kredit, penjualan tunai dilayani oleh pegawai urusan
penjualan. Kegiatan yang berkaitan dengan dengan penjualan tunai adalah
sebagai berikut :
 Pegawai urusan penjualan menerima uang sebesar harga barang yang
dijual dari pembeli.
 Penerimaan uang dicatat melalui kas register yang dilakukan oleh
urusan penjualan. Dalam mesin kas register ini terdapat pita pencatatn
penerimaan uang yang selalu dikunci oleh Tuan Ahmad.
 Penerimaan uang harian oleh tuan Ahmad setiap hari Sabtu dan akhir
bulan disetorkan ke bank secara utuh. Uang yang berasal dari
penerimaan tersebut tidak pernah digunkan untuk pengeluaran kas.
 Setiap hari sabtu, tuan Ahmad mengeluarkan pita kas register dan
menghitung jumlah penerimaan mingguan dari penjualan tunai.
 Tuan ahmad kemudian membuat Catatan Kas Mingguan sebanyak dua
rangkap, lembar asli disimpan oelh tuan hamd dan tembusannya
dikirimkan kepada pegawai urusan akuntansi.
 Atas dasar catatan kas mingguan, pegawai urusan akuntansi mencatat
transaksi penerimaaan kas dari penjuualan tunai barang dan jasa dalam
jurnal penerimaan kas secara mingguan.
b) Penerimaan dari Piutang Dagang
Pelunasan piutang dagang bisanya diterima dalam bentuk cek yang
dikirimkan oleh debitur melalui pos, kegiatan yang berkaitan dengan
penerimaan piutang adalah sebagai berikut :
 Cek dari debitur diterima oleh pegawai urusan penjualan. Setiap kali
menerima pelunasan dari debitur, pegawai urusan penjualan
membuat bukti penerimaan kas sebesar jumlah rupiah yang
tercantum dalam cek yang dierima. Selanjutnya, cek diserahkan
kepada tuan Ahmad, sedangkan bukti penerimaan kas diserahkan
kepada urusan bagian akuntansi.
 Setiap menerima bukti penerimaan kas dari pegawai urusan
penjualan, pegawia urusan akuntansi memeriksa apakah dalam
transaksi yang bersangkutan debitur menerima potongan atau tidak.
 Berdasarka bukti penerimaan kas, urusan akuntansi mencatat
penerimaan kas dari piutang dalam jurnal penerimaan kas secara
harian.
 Selain melakukan pencatatan seperti yang telah dijelakan diatas,
jumlah penerimaan kas dari piutang dicatat juag pada kolom kredit
dalam karti piutang yang bersangkutan.

Keterangan – Keterangan Lain Tentang Pencatatan


Akuntansi.
Keterangan akuntansi yang paling pokok ada di PT alfasoft terdiri atas :
1. Neraca Saldo Setelah Penutupan bulan lalu atau Neraca Awal Periode.
Neraca awal periode dimasudkan utuk menginput nilai saldo masing-
masing akun riil dimana neraca ini terdapat akun harag, hutang dan modal
di akhir periode yang lalu. Nilai-nilai yang ada di neraca ini akan diinput ke
dlaam buku besar masing masing nam akun yang ada dalam di neraca
tersebut. Perlu diketahui, neraca saldo setelah penutupan akhir periode yang
lalu menjadi neraca di awal periode.
2. Jurnal
Transaksi-transaksi yang terjadi pada PT Alfasoft dicatat dalam salah satu
dari jurnal jurnal berikut :
 Jurnal Penerimaan Kas (JPnK) atau BKM (Buku Kas Masuk)
 Jurnal Pengeluara Kas (JPK) atau BKK (Buku Kas Keluar)
 Jurnal Pembelian (JPb)
 Jurnal Penjualan (JPn)
 Jurnal Umum (JU)
3. Buki Besar
Transaksi-transaksi yang telah dicatat daloam jurnal setiap akhir bulan
dibukuakn (diposting) ke dalam buku besar. Nama dan nomor rekening-
rekening yang terdapat dalm buku besar PT Alfasoft dapat dilihat di Bab
SA-SKAK2, di buku ini.
4. Buku Pembantu
Untuk memudahkan pengawasan atas hutang dan piutang, PT Alfasoft
menyelenggarakan dua buah buku pembantu hutang dagang dan piutang
dagang.
 Buku Pembantu Hutang Dagang
Buku pembantu hutang dagang ini merupakan rincian atas saldo
rekening hutang dagang yang terdapat di buku besar. Dalam buku
ini dicatat hutang kepada setiap kreditur. Untuk itu setiap kreditur
disediakan satu rekening pembantu tersendiri
 Buku Pembantu Piutang Dagang
Buku pembantu ini merupakan rincian atas saldo rekening piutang
dagang yang terdapat di buku besar. Dalam ini dicatat piutang
kepada setiap debitur. Untuk itu setiap debitur disediakan satu
rekening pembantu tersendiri.
5. Kartu Stok Persediaan.
Kartu ini merupakan tembahan keterangan lain yang harus ada di perusahaan
dagang jika perusahaan tersebut mencatat pembelian barang dagang
menerapkan sistem persediaan prepetual dikarenakan dalam sistem penjualan
menganut kartu persediaan. Kartu persediaan ini digunakan oleh bagian
akuntansi atau bagian gudang untuk :
 Mencatat keluar masuknya barang dagang masing-masing nama
barang tersebut.
 Mencatat harga perolehan barang tersebut pada tanggal saat ini.
SA-SKAK02
Perlengkapan Praktek Akuntansi

Isi pada bagia ini :


Informasi Umum dari Instruksi ............................................................................11
Bukti Transaksi .....................................................................................................12
Jurnal .....................................................................................................................13
Buku Pembantu Hutang ........................................................................................13
Buku Pembantu Piutang ........................................................................................13
Buku Besar ............................................................................................................14
Buku Cek ...............................................................................................................15
Kartu Stok Persediaan ...........................................................................................16
Formulir-formulir ..................................................................................................17

Dalam setiap praktek mata pelajara selalu membutuhkan perlengkapan atau bahan
bahan untuk mendukung proses pembelajaran. Begitu juga dengan sistem
pembelajaran praktek akuntansi ini membutuhkan perlengkapan-perlengkapan,
yang terdiri dari :
1. Informasi Umum dari Instruksi
2. Bukti Transaksi
3. Jurnal
4. Buku Pembantu Hutang
5. Buku Pembantu Piutang
6. Buku Besar
7. Buku Cek
8. Kartu Stok Persediaan
9. Formulir-formuli

Informasi Umum dan Intruksi


Dalam buku ini disajikan informasi umum mengenai perusahaan dan intruksi-
intruksi untuk menyelesaikan atau mengerjakan praktek akutansi ini. Baca dan
pelajarilah buku ini dengan sebelum mulai mengerjakan pekerjaan yang lain
kareana mencermati dan memahami setiap uraian yang ada pada buku ini, anda
akan mudah menyelesaikan praktek akuntansi ini.
Berikut ini informasi untuk neraca saldo setelah penutupan akhir bulan Maret
2009 yang nantinya akan dijadikan sebagai Neraca Awal Periode bulan April
2009.

Anda mungkin juga menyukai