Anda di halaman 1dari 3

1.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Mesin sepeda motor tidak dapat langsung hidup disaat hendak dioperasikan
untuk mulai di jalankan. Maka dari itu dibutuhkan suatu sistem penggerak awal
yang dapat menggerakkan poros engkol sehingga mesin dapat melakukan proses
pembakaran. Terdapat dua sistem penggerak/sistem starter pada sepeda motor yaitu
sistem starter elektrik dengan bantuan motor starter (DC motor) dan sistem starter
manual atau kick starter dengan menggunakan tuas/engkol untuk memutarkan
poros engkol
Sistem starter elektrik berfungsi untuk mempermudah proses menghidupkan
mesin, dimana sistem starter elektrik merupakan suatu sistem kelistrikan yang
bekerja dengan tenaga elektromagnetik terhadap motor starter (DC motor) dengan
mekanisme merubah energi listrik yang berasal dari (baterai) dengan sumber
arusnya menjadi energi mekanik (putar). Energi mekanik inilah yang selanjutnya
digunakan untuk melakukan gerakan awal saat mesin akan dihidupkan dengan cara
memutar flywheel melalui perkaitan gigi antara roda gigi pinion pada stator dengan
roda gigi ring pada flywheel.
Motor stater (DC motor) harus menghasilkan torsi yang besar dari daya yang
kecil yang tersedia pada baterai untuk memutarkan poros engkol. Oleh karena itu
motor starter tidak bisa langsung memutarkan poros engkol untuk menyalakan
mesin, tanpa adanya gigi reduksi dan rantai sproket. Roda gigi reduksi inilah yang
akan memperbesar torsi yang dihasilkan motor stater (DC motor) sehingga dapat
memutarkan poros engkol dan menyalakan mesin. Roda gigi yang digunakan pada
motor starter adalah roda gigi lurus. Roda gigi pinion pada motor starter menjadi
satu dengan poros armature/rotor dari dinamo starter. Sehingga armature/rotor yang
aus/rusak karena gesekan dengan brush dan bushing harus diganti satu set.
Penggantian armature/rotor dan pinion ini memerlukan biaya yang cukup besar
Oleh karena itu, pada praktikum desain elemen mesin 3 ini, penulis mengambil
judul “ Perancangan Ulang Roda Gigi Lurus pada Sistem Starter Elektrik
Sepeda Motor Honda Astrea Supra”

1 Fakultas Teknik Unjani


1.2 Rumusan Masalah
Masalah yang dibahas dalam makalah ini adalah bagaimana merancang
ulang roda gigi lurus untuk mentransmisikan daya dari motor starter ke poros
engkol pada mesin sepeda motor, berupa ukuran, bahan serta bentuk dari roda gigi
lurus dan mencari material ekuivalen dari roda gigi aslinya untuk menekan biaya
perawatan dengan tidak mengurangi beban yang bekerja pada roda gigi sehingga
tetap aman digunakan.

1.3 Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah:

1. Mendapatkan ukuran dan bentuk roda gigi lurus pada starter elektrik sepeda
motor Honda Supra,
2. Mengetahui material yang digunakan roda gigi lurus dan memilih material
pengganti/ekuivalen yang masih aman digunakan pada beban yang sama.

1.4 Manfaat
Manfaat dalam pembuatan laporan Perencanaan Roda Gigi Lurus pada
sistem stater elektrik sepeda motor:

1. Mengetahui perhitungan dan perancangan roda gigi lurus pada starter elektrik
sepeda motor Honda Supra,
2. Mengetahui bahan atau material ekivalen yang masih aman digunakan roda
gigi lurus untuk starter elektrik sepeda motor Honda Supra.

1.5 Batasan Masalah


Batasan masalah dalam pembuatan laporan Perancangan Roda Gigi Lurus
pada stater elektrik sepeda motor:

1. Merancang ulang roda gigi lurus pada starter elektrik sepeda motor Honda
Supra dengan material lain yang masih dalam batas aman digunakan,

2 Fakultas Teknik Unjani


2. Menghitung gaya gaya yang terjadi pada roda gigi lurus untuk memutarkan
poros engkol.
3. Tidak menghitung ukuran, bentuk dan pemilhan bahan pada gigi sproket.
4. Tidak menghitung poros dan bantalan.

1.6 Sistematika Penulisan


Untuk memperoleh gambaran ringkas mengenai apa yang dibahas pada
laporan ini, diperlukan sistematika penulisan sebagai berikut :

1. PENDAHULUAN
Bab ini berisi mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat, batasan
masalah, dan sistematika penulisan.
2. DASAR TEORI
Bab ini berisi mengenai teori sistem starter, roda gigi, beserta perhitungannya.
3. METODOLOGI
Berisi tentang tahapan – tahapan dalam merancang sistem roda gigi lurus pada
starter elektrik sepeda motor.
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Berisi tentang perhitungan perancangan roda gigi lurus, beserta pemilihan material
untuk starter elektrik sepeda motor Honda Supra.
5. PENUTUP
Berisi tentang simpulan hasil perancangan roda gigi pada sistem starter elektrik
sepeda motor Honda Supra.

3 Fakultas Teknik Unjani

Anda mungkin juga menyukai