Anda di halaman 1dari 44

Tabel 2.

Tahun Penerbitan, Isi Regulasi dan Bentuk Regulasi K3RS


TAHUN REGULASI Jenis
1970 Keselamatan Kerja Undang-undang
1975 Keselamatan kerja terhadap radiasi Peraturan Pemerintah
1975 Izin pemakaian zat radioaktif Peraturan Pemerintah
1980 Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja dalam Peraturan Menteri
penyelenggaraan K3
1980 Syarat-syarat pemasangan dan pemeliharaan alat Peraturan Menteri
pemadam api ringan
1981 Kewajiban melapor penyakit akibat kerja Peraturan Menteri
1983 Pelayanan kesehatan tenaga kerja Peraturan Menteri
1989 Ketentuan KK terhadap radiasi Keputusan Dirjen
1992 Kesehatan Undang-undang
1992 Persyaratan Kesling RS Peraturan Menteri
1993 Penyakit yang timbul karena hubungan kerja Keputusan Presiden
1993 Komite K3 Keputusan Menteri
1993  Persyaratan kesehatan lingkungan ruang Keputusan Dirjen
& Bangunan serta fasilitas sanitasi rumah
sakit
 Persyaratan kesehatan konstruksi ruang di
rumah sakit.
 Persyaratan & petunjuk teknis tata cara
penye hatan lingkungan RS
1996 Sistem Manajemen K3 (SMK3) Peraturan Menteri
1996 Pengamanan bahan berbahaya bagi Kesehatan Peraturan Menteri
1997 Pelaksanaan Audit system manajemen K3 Peraturan Menteri
1997 Penyelenggaraan pelayanan radiology Peraturan Menteri
1997 Pembentukan Panitia K3 Rumah Sakit Surat Edaran
1997 Inspeksi K3 Keputusan Menteri
1998 Persyaratan kesling kerja Keputusan Menteri
1999 Perubahan PP18 /1999 terhadap pemgelolaan PP
limbah B3
2003 Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja Keputusan Menteri
Tekait dengan peran regulasi dinas kesehatan, standar K3RS bisa dijadikan sebagai
URAIAN TUGAS

KETUA Panitia K3 Rumah Sakit mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Direktur mengenai masalah K3
2. Menghimpun dan mengolah segala data atau permasalahan K3 di tempat kerja masing-
masing bidang / bagian.
3. Mendorong ditingkatkannya penyuluhan, pengawasan, pendidikan dan latihan serta
penelitian K3.
4. Tercapainya sasaran untuk menurunkan tingkat kecelakaan kerja di rumah sakit.
5. Bertanggungjawab langsung kepada direktur Rumah Sakit.

STAF Panitia K3RS mempunyai tugas sebagai berikut :


1. Bertanggungjawab langsung kepada Ketua Panitia K3 RS.
2. Bertanggungjawab meyusun dan menetapkan program PK3RS sesuai kedudukannya dalam
tim di staf.
3. Bertugas melaksanakan kegiatan yang telah tersusun dalam program PK3RS.
4. Membuat evaluasi pelaksanaan kegiatan program dan disampaikan kepada ketua PK3RS.
KEBIJAKAN DIREKTUR RSUD SULTAN SULAIMAN
NO:159/KBJ/RSUB/IX/2015

TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SULTAN SULAIMAN

Menimbang :
a. Bahwa Dalam Upaya Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai,
Maka Diperlukan Penyelenggaraan Pelayanan Keselamatan Kerja Yang Bermutu Tinggi
b. Bahwa Agar Pelayanan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari
Binjai Dapat Terlaksana Dengan Baik, Maka Perlu Adanya Kebijakan Direktur Rumah Sakit
Umum Bidadari Binjai Sebagai Landasan Bagi Penyelenggaraan Pelayanan Keselamatan
Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
c. Bahwa Berdasarkan Pertimbangan Sebagaimana Dimaksud Dalam A Dan B Maka Perlu
Ditetapkan Dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Mengingat :
1. Undang – Undang Nomor 44 Tahun2009 Tentang Rumah Sakit
2. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai Tentang Kebijakan
Pelayanan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
Kedua : Kebijakan Pelayanan Keselamatan Dan Kesehtan Kerja Rumah Sakit Umum
Bidadari Binjai Sebagaimana Tercantum Dalam Lampiran Keputusan Ini.
Ketiga : Pembinaan Dan Pengawasan Penyelenggaraan Pelayanan Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai Dikoordinasikan Bersama
Oleh Direketur Dan Dalam Pelaksanaannya Melibatkan Tim Yang Terdiri Dari
Berbagai Unit Kerja
Keempat : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkannya Dan Apabila Dikemudian
Hari Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
Lampiran II
Kebijakan Direktur RSU Bidadari Binjai No : 159/KBJ/RSUB/IX/2015
Tentang : Kebijakan Pelayanan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja

KEBIJAKAN PELAYANAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA


RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

1. Rumah sakit wajib memiliki program tanggap bencana disesuaikan dengan situasi dimana
rumah sakit berada
2. Rumah sakit wajib mengidentifikasikan area beresiko
3. Bila ada renovasi dan pembangunan gedung baru dirumah sakit maka wajib dilakukan
assesmen terhadap kemungkinan kebakaran, kecelakaan kerja (K3 Kontruksi) an assesmen
terhadap kemungkinan terjadi infeksi nosokomial
4. Rumah sakit harus memiliki sarana manajemen keselamatan dan kebakaran gedung
(MKKG)
5. Rumah sakit harus mempunyai program untuk keamanan dan keselamatan terkait sarana an
prasarana bagi pasien, pengunjung dan pegawai
6. Rumah sakit harus mempunyai program keselamatan dan kesehatan bagi pegawai
7. Rumah sakit mengupayakan program kesehatanpegawai yang meliputi skrining pegawai
vaksinasi hepatitis B bagi pegawai yang beresiko, monitoring kesehatan pegawai di unit
khusus.
8. Rumah sakit wajib memiliki manajemen pengelolahan bahan dan barang berbahaya (B3)
9. Rumah sakit wajib memenuhi standart kesehatan lingkungan kerja dan sanitasi rumah sakit.
10. Sarana prasarana dan peralatan dirumah sakit harus tersertifikasi atau terkalibrasi dengan
benar
11. Pengelolahan limbah padat, cair dan gas harus sesuai dengan perundang – undangan yang
berlaku
12. Semua pegawai rumah sakit wajib mendapatkan pendidikan dan pelatihan K3
13. Semua hasil monitoring pelaksanaan P2K3 harus didokumentasikan
14. Rumah sakit mempunyai system tanggap darurat yang melibatkan satuan pengaman.
15. Rumah sakit mematuhi peraturan perundang – undangan an ketentuan pemeriksaan fasilitas
16. Rumah sakit menyusun dan menjaga rencana tertulis yang menggambarkan proses untuk
mengelola resiko terhadap pasien, keluarga, pengunjung dan staf pegawai.
17. Rumah sakit menyusun satu rencana induk dan rencana tahunan yang meliputi
a. Keselamatan dan keamanan
b. Keselamatan adalah suatu menyangkut keadaan tertentu dimana gedung, halaman atau
peralatan rumah sakit tidak menimbulkan bahaya atau resiko bagi pasien, keluarga,
pengunjung an staf pegawai.
c. Keamanan proteksi dan kehilangan, pengerusakan dan kerusakan atau akses serta
penggunaan oleh mereka yang tidak berwenang.
d. Bahan berbahaya yaitu penanaganan, penyimpanan dan pengamanan bahan radioaktif
dan bahan berbahaya lainnya harus dikendalikan dan limbah bahan berbahaya dibuang
secara aman.
e. Manajemen emergenci yaitu tanggapan terhadap wadah, bencana dan keadaan
memergensi an direncanakan secara efektif
f. Pengaman kebakaran yaitu profesi dan pemahamannya dilindungi dari kebakaran dan
asap
g. Peralatan medis yaitu peralatan dipilih, dipelihara dan digunakan sedemikian rupa untuk
mengurangi resiko
h. System fasilitas yaitu listrik, air dan system pendukung lainnya dipelihara untuk
menimalkan resiko kegagalan pengoperasian.
18. Rumah sakit mempunyai individu yang kompoten mengawasi perencanaan pelaksanaan
program untuk mengelola resiko diunit pelayanan lainnya
19. Rumah sakit merencanakan dan melaksanakan program untuk memberikan kesehatan dan
keamanan lingkungan fisik
20. Rumah sakit mempunyai rencana tentang menerus , penanganan bahan berbahaya serta
pengendalian dan pembuangan bahan dan limbah berbahaya.
21. Rumah sakit menyususn dan memelihara rencana manajemen kedaruratan program
menanggapi bila terjadi kedaruratan komunitas demikian wabah dan bencana alam atau
bencana lainnya.
22. Rumah sakit merencanakan dan melaksanakan program untuk memastikan bahwa seluruh
penghuni di rumah sakit aman daei kebakaran asap atau kedaruratan lainnya.
23. Rumah sakit menyusun dan mengimplementasikan kelanjutan melarang merokok
24. Rumah sakit merencanakan an mengimplementasikan program untuk pemerikasaan uji coba
and pemeliharaan peralatan medis dan mendokumentasikan hasilnya.
25. Rumah sakit memiliki proses emergenci untuk melindungi penghuni rumah sakit di kejadian
terkontaminasi atau kegagalan system pengadaaan air minum dan listrik.
26. Rumah sakit mengumpulkan data hasil monitoring program system utulasi / pendukung
sperti system listrik limbah ventilasi, gas medis dan system lainnya,
27. Rumah sakit menyelenggarakan pendidikan dan peltihan bagi seluruh staf tentang peran
mereka dalam menyediakan fasilitas asuhan pasien yang aman dan efektif
STRUKTUR ORGANISASI TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

dr. Maulana Ikhsan


(Ketua
Dian K3RS)
Munthe AMK
(Wakil K3RS)

Gustina Veronika Sitorus AMK.Keb


(Sekretaris)

Agus Adhadi AMR Yulia AMD.Keb Fatmawati AMD.Keb Milzam S.Kep Gunawan AMK Habibullah AMK Ahmad Sofian AMK
(Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota)

Harsono AMK Surya Darma AMK Surya Akbar AMK Sumantri AMK Rikson S AMK Doni Lubis AMK Shinta PS AMD.Keb
(Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota)

Suarno Agung P.Sempurna Anto Widya Safitri Saripah Andi Pratama S Zuwita Lestari
(Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota)

Meilani Bintaria Amsal Herianto Bahagia Sembiring Meylita Aldi Tiorina Ika Putri Ayundri
(Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota)

Perawat II / Lantai Yovie Eriza P Fatmawani S Rian


(Anggota) (Anggota) (Anggota) (Anggota)
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:258/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat dr. Maulana Ihkcan Sebagai Ketua (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:259/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
c. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
d. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
5. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
6. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
7. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
8. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Dian Munthe AMK Sebagai Wakil Ketua (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:260/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Gustina Veronika Sitorus AMD.Keb Sebagai Anggota (K3RS)


Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:261/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Agus Adhadi AMR Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:262/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Yulia AMD.Keb Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:263/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Fatmawati Silalahi AMD.Keb Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan


Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:264/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Milzam S.Kep Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:265/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Gunawan AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:266/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Suarno Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:267/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
1. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
2. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
a. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
b. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
c. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
d. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Agung Pribadi Sempurna Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:268/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
1. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
2. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
a. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
b. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
c. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan dan
kesehatan kerja
d. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015 Tentang
Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Anto Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di
Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:269/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
1. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
2. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
a. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
b. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
c. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
d. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.
e.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Widya Safitri Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:270/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Saripah Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:271/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Meilany Bintaria Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:272/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Amsal Harianto Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:273/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Bahagia Sembiring Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:274/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Andi Pratama Sitorus Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:275/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja.
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Fatmawani Siregar Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:276/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja.
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Ika Putri Ayundri Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:277/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Tiorina AMD.Keb Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:278/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Meylita AMD.Keb Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:279/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Aldi Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di
Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:280/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Yovie Eriza Putri Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:281/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Habibullah AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:282/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Shinta Purnama Sari AMD.Keb Sebagai Anggota (K3RS)


Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:283/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Rian Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di
Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:284/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Harsono AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:285/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Surya Darma AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:286/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Surya Akbar AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:287/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Sumantri AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan


Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:288/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Ahmad Sofian AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:289/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Rikson Simbolon AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:290/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Doni Wahyudi Lubis AMK Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan
Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RSU BIDADARI BINJAI
NO:291/KPTS/RSUB/IX/2015

TENTANG
PENGANGKATAN ANGGOTA TIM K3RS
(KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT)
RUMAH SAKIT UMUM BIDADARI BINJAI

Menimbang :
a. Dalam Rangka Pengangkatan Anggota K3RS Diperlukan Tim Kesehatan Keselamatan
Kerja Rumah Sakit) di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai.
b. Sehubungan Dengan Hal Tersebut, Perlu Dilakukan Pembentukan Tim Kesehatan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit
Mengingat :
1. Undang – Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
3. Peraturan menteri kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang keselamatan
dan kesehatan kerja
4. Surat Keputusan Direktur RSU Bidadari Binjai Nomor 05/SK/DIR/RSUB/V/2015
Tentang Struktur Organisasi RSU Bidadari Binjai.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :

Pertama : Mengangkat Setiap Perawat II Diruangan Sebagai Anggota (K3RS) Keselamatan


Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit Umum Bidadari Binjai
Kedua : Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Ditetapkan Dan Apabila Dikemudian Hari
Ternyata Terdapat Kekeliruan Dalam Penetapan Ini , Akan Diadakan Perbaikan
Sebagaimana Mestinya

Ditetapkan di Binjai :
Pada tanggal : 08 September 2015
RSU Bidadari Binjai

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
KOORDINATOR KESEHATAN DAN KESELAMATAN
KERJA

No.Dokumen No Revisi Halaman


/SPO/DIR/RSUB/VIII/2015 1/1
RSU Bidadari Binjai

Ditetapkan Oleh,
URAIAN TUGAS Tanggal Terbit RSU Bidadari Binjai
/08/2015

dr. Esti Aditya Dewi


Direktur
a. Fungsi utama pekerjaan
Melaksanakan fungsi unit K3RS untuk mencapai tata kerja, lingkungan kerja yang sehat,
aman, nyaman dan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan karyawan dengan
mangacu pada standart panduan pelayanan K3RS RSU Bidadari Binjai.
b. Tanggung Jawab Pekerjaan.
1. Tersedianya masukan untuk penyusunan program kerja tahunan bidang penunjang
RSU Bidadari Binjai
2. Terlaksananya program kerja tahunan dan tercapainya sasaran unit operasional RSU
Bidadari Binjai dalam bidang kesehatan dan keselamatan kerja
3. Terjaminya koordinasi dan pengawasan dalam pelaksanaan kesehatan dan
keselamatan kerja dangan standart operasional prosedur (SOP) panduan K3RS yang
berlaku di RSU Bidadari Binjai
c. Tugas – tugas pokok
1. Pengarsipan
2. Administrasi K3RS
3. Menginventarisasikan semua laporan dari tiap ketua bagian di K3RS
4. Mengevaluasi data hasil kegiatan yang telah dilakukan
5. Membuat laporan bulanan rutin untuk diberikan kepada kepala unit
6. Membuat program perencanaan K3RS yang diperlukan seperti pelatihan evakuasi
dan tanggap darurat secara periodic seminar dll.
7. Membuat laporan dari kegiatan yang telah dilakukan
8. Mengajukan ususlan anggaran dan kebutuhan barang yang diperlukan K3RS
9. Mengevaluasi aplikasi kerja yang sudah dilakukan
d. Wewenang
1. Membuat usulan anggaran dan koordinasi dengan baik keuangan dan akuntansi
2. Membuat laporan berkala yang akan disampaikan kepala unit K3RS
3. Membuat program perencanaan K3RS
4. Menegevaluasi program yang sudah dijalankan
e. Tolok nukur kinerja
1. Factor keberhasilan
a. Usulan / bahan masukan untuk penyusunan program kerja tahunan
b. Realisisi anggaran program kerja tahunan sesuai jadwal waktu
c. Adanya koordinasi an pengawasan yang baik dalam melaksanakan kegiatan
penunjang
d. Terlaksananya keahlian pelaksana bidang penunjang
e. Kemampuan kerja secara tim
2. Standart keberhasilan
a. Tersedianya bahan – bahan yang terkait dengan rencana kerja tahunan 1 bulan
sebelum terakhir anggaran dan memberikan usulan 1 minggu sebelum batas
waktu pengumpulan
b. Terlaksananya semua pekerjaan dengan baik sesuai jadwal dan SOP yang berlaku
di unit K3RS
c. Tersedianya laporan evaluasi pelaksanaan setiap triwulan
d. Tersedianya laporan bulanan tiap tanggal 5 setiap bulannya
e. Meningkatkan kinerja dan keterampilan bawahan
f. Terlaksananya koordinasi dan pengendalian dalam pelaksanaan fungsi – fungsi
kesehatan dan keselamatan pasien
g. Terlaksananya penilaian kerja conselimg serta program pengembangan keahlian
staf sesuai dengan jadwal.

Anda mungkin juga menyukai