Sebuah atom atau molekul dapat saling berikatan dan membentuk dua macam ikatan,
yaitu ikatan ion dan ikatan kovalen. Dalam hal ini, ikatan kovalen dapat dijelaskan
menggunakan dua teori yitu Teori Ikatan Valensi (TIV) dan Teori Orbital Molekul (TOM).
“Bila 2 atom membentuk suatu ikatan kovalen, orbital paling luar salah satu atom
mengadakan tumpang tindih dengan orbital paling luar atom orang lain, dan pasangan
elektron yang dimiliki bersama berada di daerah terjadinya tumpang tindih tersebut.
Tumpang tindih yang terjadi dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu sigma (𝜎) dan phi (𝜋).”
Teori ikatan valensi dan teori orbital molekul memiliki beberapa konsep dasar yang sama,
diantaranya adalah: