Anda di halaman 1dari 5

DOKUMEN SEKOLAH MKP/XI/SMK.

KAZ/X/16
SANGAT RAHASIA

SMK NU BESTREN KING ABDUL AZIZ


UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP
Tahun Pelajaran 2015/2016
LEMBAR SOAL
Mata Pelajaran : Mengelola Kartu Piutang
Hari/Tanggal : Rabu, 25 Mei 2016
Waktu : 90 menit
A. Pilihlah Jawaban Kelas : XI Yang Benar Dengan
Memilih a, b, c, atau d!
1. Tagihan perusahaan kepada pelanggan sebagai akibat terjadinya penjualan barang atau jasa secara kredit adalah....
a. Account receiveble c. Other receivable e. Advance to employees
b. Notes receivable d. Purchase prepayment
2. Surat perintah tertulis dari kreditur yang ditujukan kepada debitur untuk membayar sejumlah uang pada tanggal
yang ditentukan disebut.......
a. Promes c. Other receivable e. Advance to employes
b. Wesel d. Purchases prepayment
3. Berikut yang tidak termasuk ke dalam other receivable adalah......
a. Notes receivable c. Purchases prepayment e. Account receivable
b. Other receivable d. Advance to employes
4. Berikut yang termasuk other receivable adalah.......
a. Account receivable c. Purchases prepayment e. Notes receivable
b. Advance to employes d. Jawaban b dan c benar
5. Piutang dagang merupakan tagihan yang pembayarannya dapat diterima dalam jangka waktu....
a. Satu tahun d. Kurang dari satu tahun
b. Tiga bulan e. Lebih dari satu tahun
c. Enam bulan
6. Piutang dagang merupakan tagihan perusahaan yang tidak disertai dengan surat perjanjian yang formal, tetapi
hanya berdasarkan....
a. Jasa kredit d. Jasa pelanggan
b. Kepercayaan e. Minat pelanggan
c. Kepercayaan serta kebijakan perusahaan
7. Mutasi piutang terjadi akibat adanya beberapa transaksi di bawah ini, kecuali...
a. Transaksi penjualan tunai d. Transaksi penghapusan piutang
b. Transaksi penjualan kredit e. Transaksi penerimaan kas dan piutang
c. Transaksi retur penjualan
8. Transaksi penghapusan piutang yang tidak dapat ditagih mengakibatkan bertambahnya dua akun yaitu....
a. Piutang (D), dan cadangan kerugian piutang (K)
b. Cadangan kerugian piutang (D), dan retur penjualan (K)
c. Retur penjualan (D), dan cadangan kerugian piutang (K)
d. cadangan kerugian piutang (D), dan Piutang (K)
e. Kas (D), dan piutang (K)
9. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang dinaikkan 2% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 500.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 1.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.250.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 3.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.250.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
10. Rekening cadangan kerugian piutang akan disajikan dalam neraca sebagai lawan rekening....
a. Piutang dagang d. Piutang non usaha
b. Piutang wesel e. Piutang usaha
c. Piutang non dagang
11. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (D) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang dinaikkan 2% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 500.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 1.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.250.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 3.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.250.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
12. Untuk utang yang bersaldo debet harus disajikan sebagai....
a. Kas d. Piutang usaha
b. Utang e. Piutang non usaha
c. Elemen utang
13. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditambah 1% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 500.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 1.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.250.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 3.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.250.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
14. Piutang wesel yang telah kadaluwarsa harus diklasifikasikan menjadi...
a. Piutang usaha d. Piutang non dagang
b. Piutang wesel e. Piutang non usaha
c. Piutang dagang
15. Piutang yang secara formil didukung oleh perjanjian untuk pembayaran secara tertulis (Notes Payable) disebut....
a. Wesel tagih d. Piutang usaha
b. Wesel bayar e. Piutang dagang
c. Piutang wesel
16. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (D) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditambah 1% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 500.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 1.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.250.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 3.250.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.250.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
17. Jurnal yang dibuat untuk pembentukan cadangan kerugian dengan metode cadangan adalah....
a. Piutang usaha Rpxxx
Cadangan kerugian piutang Rpxxx
b. Kas Rpxxx
Piutang usaha Rpxxx
c. Biaya kerugian piutang Rpxxx
Cadangan kerugian piutang Rpxxx
d. Biaya kerugian piutang Rpxxx
Piutang usaha Rpxxx
e. Cadangan kerugian piutang Rpxxx
Piutang usaha Rpxxx
18. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditambah 2% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 1.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.750.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 3.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.750.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 5.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 5.750.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
19. Jurnal yang dibuat dengan metode cadangan untuk mencatat adanya informasi bahwa piutang yang telah dihapus
dapat ditagih kembali adalah...
a. Piutang usaha (D)
Cadangan kerugian piutang (K)
b. Kas (D)
Piutang usaha (K)
c. Biaya kerugian piutang (D)
Cadangan kerugian piutang (K)
d. Biaya kerugian piutang (D)
Piutang usaha (K)
e. Cadangan kerugian piutang (D)
Piutang usaha (K)
20. Dokumen yang digunakan untuk mencatat penjualan secara kredit adalah....
a. Bukti kas masuk d. Memo debet
b. Memo kredit e. Bukti memorial
c. Faktur penjualan
21. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (D) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditambah 3,6% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 1.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.750.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 3.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.750.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 5.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 5.750.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
22. Jurnal yang dibuat dengan menggunakan metode langsung untuk mencatat diterimanya kembali piutang yang
telah dihapus adalah....
a. Pendapatan dari piutang yang dihapus (D)
Kas (K)
b. Kas (D)
Pendapatan dari piutang yang dihapuskan (K)
c. Biaya kerugian piutang (D)
Cadangan kerugian piutang (K)
d. Biaya kerugian piutang (D)
Piutang usaha (K)
e. Cadangan kerugian piutang (D)
Piutang usaha (K)
23. Catatan akuntansi yang digunakan dalam prosedur pencatatan piutang adalah sebagai berikut, kecuali..
a. Jurnal penjualan d. Jurnal pengeluaran kas
b. Jurnal umum e. Jurnal penerimaan kas
c. Kartu piutang
24. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditetapkan 0,5% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 17.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 17.500.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 25.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 25.500.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 37.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 37.500.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 57.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 57.500.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 45.000.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 45.000.000
25. Piutang usaha yang didukung dengan promes (surat kesanggupan membayar) dikelompokkan sebagai...
a. Piutang non dagang d. Piutang wesel
b. Piutang usaha e. Piutang nonusaha
c. Piutang dagang
26. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 100.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (D) Rp 5.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditetapkan 20% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 17.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 17.500.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 25.000.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 25.000.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 15.000.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 15.000.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 57.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 57.500.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 45.000.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 45.000.000
27. Diterima pelunasan piutang PT. Maulana sebesar Rp 200.000,- pembukuan yang harus dilakukan adalah...
a. Kas (D) Rp200.000 ; utang dagang (K) Rp200.000
b. Utang dagang (D) Rp200.000 ; kas (K) Rp200.000
c. Kas (D) Rp200.000 ; piutang (K) Rp200.000
d. Piutang dagang (D) Rp200.000 ; kas (K) Rp200.000
e. Pembelian (D) Rp200.000 ; kas (K) Rp200.000
28. Pada buku besar PD Sentosa tanggal 31 Desember 2015, terdapat akun sebagai berikut:
Piutang dagang Rp 125.000.000,00
Cadangan kerugian piutang (D) Rp 2.000.000,00
Penjualan Rp 900.000.000,00
Jika kerugian piutang ditetapkan 0,5% dari saldo piutang, jurnal yang dibuat adalah......
a. Kerugian piutang (D) Rp 1.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 1.750.000
b. Kerugian piutang (D) Rp 2.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 2.500.000
c. Kerugian piutang (D) Rp 3.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 3.750.000
d. Kerugian piutang (D) Rp 5.750.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 5.750.000
e. Kerugian piutang (D) Rp 4.500.000; Cadangan kerugian piutang (K) Rp 4.500.000
29. Cara yang paling umum dipakai untuk menaksir jumlah cadangan kerugian piutang adalah menggunakan...
a. Pendekatan neraca d.Pendekatan langsung
b. Daftar umum piutang e. Pendekatan neraca
c. Pendekatan tidak langsung
30. Diterima selembar wesel 2 bulanan dengan bunga 12% pertahun dari Toko Risma Rp 60.000.000. bagaimana
jurnalnya....
a. Piutang wesel (D) Rp 60.000.000; Piutang Dagang (K) Rp 60.000.000
b. Piutang dagang (D) Rp 60.000.000; Penjualan (K) Rp 60.000.000
c. Piutang wesel (D) Rp 10.000.000; Piutang dagang (K) Rp10.000.000
d. Piutang dagang (D) RP 10.000.000; Penjualan (K) Rp 10.000.000
e. Piutang wesel (D) Rp 11.200.000; Piutang dagang (K) Rp 11.200.000
31. Pada tanggal 2 April 2015 didiskontokan sehelai wesel per 60 hari dengan bunga 12% pertahun dengan nilai
nominal Rp15.000.000. jatuh tempo tanggal 15 Mei 2015. wesel tersebut didiskontokan kepada bank Mandiri
dengan diskonto 15%. Bagaimana jurnalnya......
a. Kas Rp 15.000.000
Beban bunga Rp 31.250
Piutang wesel Rp 15.031.250
b. Kas Rp 15.031.250
Pendapatan bunga Rp 31.250
Wesel tagih Rp 15.000.000
c. Pendapatan Rp 15.031.250
Pendapatan bunga Rp 31.250
Piutang wesel Rp 15.000.000
d. Piutang wesel Rp 15.000.000
Beban bunga Rp 31.250
Piutang dagang Rp 15. 031.250
e. Kas Rp 15.031.250
Piutang dagang Rp 15.000.000
Pendapatan bunga Rp 31.250
32. Pada tanggal 1 Juli 2015 didiskontokan sebuah wesel tak berbunga dengan nilai nominal Rp 120.000.000. Jatuh
tempo pada tanggal 31 Juli 2015. Wesel tersebut didiskontokan ke bank Mandiri dengan diskonto 12%.
Bagaimana jurnalnya.....
a. Piutang dagang Rp 120.000.000
Piutang wesel Rp 120.000.000
b. Piutang dagang Rp 110.000.000
Piutang wesel Rp 110.000.000
c. Kas Rp 110.000.000
Beban bunga Rp 10.000.000
Piutang wesel Rp 120.000.000
d. Kas Rp 120.000.000
Wesel tagih Rp110.000.000
Pendapatan bunga Rp 10.000.000
e. Piutang dagang Rp 120.000.000
Pendapatan bunga Rp 10.000.000
Piutang wesel Rp 110.000.000
33. Pada tanggal 5 Januari 2015 didiskontokan sehelai wesel per 60 hari dengan bunga 12% pertahun dengan nilai
nominal Rp50.000.000. Jatuh tempon pada tanggal 10 Februari 2015. Wesel tersebut didiskontokan kepada bank
Mandiri dengan diskonto 15%. Bagaimana jurnalnya......
a. Kas Rp 50.000.000
Beban bunga Rp 250.000
Piutang wesel Rp 50.250.000
b. Kas Rp 50.250.000
Pendapatan bunga Rp 250.000
Wesel tagih Rp 50.000.000
c. Pendapatan Rp 50.250.000
Pendapatan bunga Rp 250.000
Piutang wesel Rp 50.000.000
d. Piutang wesel Rp 50.000.000
Beban bunga Rp 250.000
Piutang dagang Rp 50.250.000
e. Kas Rp 50.250.000
Piutang dagang Rp 50.000.000
Pendapatan bunga Rp 250.000
34. Pada tanggal 11 Januari 2015 didiskontokan sehelai wesel per 60 hari dengan bunga 12% pertahun dengan nilai
nominal Rp50.000.000. Jatuh tempo pada tanggal 10 Februari 2015. Wesel tersebut didiskontokan kepada bank
Mandiri dengan diskonto 15%. Bagaimana jurnalnya......
a. Kas Rp 50.000.000
Beban bunga Rp375.000
Piutang wesel Rp 50.375.000
b. Kas Rp 50.375.000
Piutang dagang Rp 50.000.000
Pendapatan bunga Rp 375.000
c. Kas Rp 50.375.000
Pendapatan bunga Rp 375.000
Wesel tagih Rp 50.000.000
d. Pendapatan Rp 50.375.000
Pendapatan bunga Rp 375.000
Piutang wesel Rp 50.000.000
e. Piutang wesel Rp 50.000.000
Beban bunga Rp 375.000
Piutang dagang Rp 50.375.000
35. Pada tanggal 1 Juli 2015 didiskontokan sebuah wesel tak berbunga dengan nilai nominal Rp 120.000.000. Jatuh
tempo pada tanggal 20 Agustus 2015. Wesel tersebut didiskontokan ke bank Mandiri dengan diskonto 12%.
Bagaimana jurnalnya.....
a. Piutang dagang Rp 120.000.000
Piutang wesel Rp 120.000.000
b. Piutang dagang Rp 117.960.000
Piutang wesel Rp 117.960.000
c. Kas Rp 120.000.000
Wesel tagih Rp117.960.000
Pendapatan bunga Rp 2.040.000
d. Piutang dagang Rp 120.000.000
Pendapatan bunga Rp 2.040.000
Piutang wesel Rp 117.960.000
e. Kas Rp 117.960.000
Beban bunga Rp 2.040.000
Piutang wesel Rp 120.000.000
36. Pada tanggal 8 September 2015 didiskontokan selembar wesel per 60 hari yang jatuh tempo 20 Oktober 2015
dengan nilai nominal Rp 1.800.000 bunga 12% setahun dan diskonto 15%. Apabila dijurnal mrnjadi....
a. Piutang dagang Rp 1.800.000
Piutang wesel Rp 1.800.000
b. Piutang dagang Rp 1.804.500
Piutang wesel Rp 1.804.500
c. Kas Rp 1.804.500
Wesel tagih Rp1.800.000
Pendapatan bunga Rp 4.500
d. Piutang dagang Rp 1.804.500
Pendapatan bunga Rp 4.500
Piutang wesel Rp 1.800.000
e. Kas Rp 1.800.000
Beban bunga Rp 4.500
Piutang wesel Rp 1.804.500
37. Jurnal yang digunakan untuk mencatat pengurangan piutang karena adanya pelunasan piutang adalah.....
a. Jurnal pembelian c. Jurnal pengeluaran kas e. Jurnal umum
b. Jurnal penjualan d. Jurnal penerimaan kas
38. Piutang yang timbul karena adanya pembayaran dimuka atas biaya yang seharusnya belum menjadi beban
periode yang bersangkutan disebut....
a. Purchases prepayment c. Advance stock e. Prepaid expense
b. Advance to employees d. Advance to affiliated companies
39. Pada tanggal 5 Januari 2015 PD Aneka jaya menarik wesel per 60 hari kepada Ny. Siti sebesar Rp 5.000.000.
pada tanggal 11 Januari 2015 wesel kemudian didskontokan kepada bank Mandiri dengan diskonto 12%. Jurnal
yang dibuat oleh PD Aneka jaya pada tanggal 5 januari adalah....
a. Piutang wesel (D) Rp 5.000.000; piutang dagang (K) Rp 5.000.000
b. Utang dagang (D)Rp 5.000.000; utang wesel (K) Rp 5.000.000
c. Piutang dagang (D) Rp 5.000.000; piutang wesel (K) 5.000.000
d. Utang wesel (D) Rp 5.000.000; utang wesel (K) Rp 5.000.000
e. Piutang wesel (D) Rp 5.000.000; utang wesel (K) Rp 5.000.000
40. Piutang lain-lain terdiri dari macam-macam tagihan yang tidak termasuk dalam piutang dagang maupun piutang
wesel. Berikut ini yang tidak termasuk kedalam piutang lain-lain adalah...
a. Deviden receivable c. Deposits on contract guarantee e. Notes receivable
b. Advance to employees d. Advance stock

Anda mungkin juga menyukai