Anda di halaman 1dari 4

PT BINA CITRA PESONA

SISTEM PENERIMAAN KAS


Kelemahan-kelemahan Pengawasan Intern

Pengujian
Kesalahan yang dapat
No Kelemahan - kelemahan substantif yang
terjadi
dapat ditempuh

Pencatatan surat masuk tidak  Pengecekan


2 dilakukan oleh petugas  Penyalahgunaan langsung
penerima surat pencatatan dokumen
 Observasi
 Melakukan
Semua penerimaan kas tidak  Adanya rekayasa
pengecekan
10 segera disetor ke bank atau tidak atau kesalahan
dokumen
selalu setiap hari pencatatan
 Melakukan
 Penyalahgunaan kas
vouching
PT BINA CITRA PESONA
SISTEM PENERIMAAN KAS
Kekuatan-kekuatan Pengawasan Intern

Pengujian substantif yang


No Kekuatan - kekuatan
dapat ditempuh

 Pengecekan dokumen
Pencatatan surat masuk diawasi secara
1 terhadap surat masuk
memadai  Melakukan vouching
 Observasi kelengkapan
Adanya pemisahan fungsi dalam pembuatan  Observasi terhadap
pegawai
3 daftar surat masuk diantara petugas yang tidak
 Melakukan wawancara
berkepentingan

Adanya rekonsiliasi antara daftar surat masuk  Pengecekkan dokumen


4 dengan catatan akuntansi yang dilakukan rekonsiliasi daftar masuk
petugas yang tidak menangani kas dengan catatan akuntansi
 Pengecekkan langsung
Adanya otorisasi petugas yang tepat untuk  Observasi petugas
5 bersangkutan
penyetoran uang
 Wawancara
 Observasi tentang
Adanya pemisahan fungsi antara pencatatan pemisahan fungsi antara
6 pencatatan piutang
piutang dengan kasir
dengan kasir
 Wawancara
Adanya penerimaan bukti setor bank selain
7  Observasi
petugas penyetoran  Wawancara
Adanya pencatatan penjualan tunai secara  Pengecekkan langsung
8  Observasi
independen
 Wawancara
 Pengecekkan dokumen
untuk yang terkait
Adanya rekonsiliasi transaksi secara independen  Pengecekkan secara
9 langsung
dengan ketepatan periode akuntansi
 Observasi (bukti)
 Pengecekkan dalam
ketepatan periodenya

PT BINA CITRA PESONA


SISTEM PENGELUARAN KAS DAN SALDO KAS
Kekuatan-kekuatan Pengawasan Intern

Pengujian substantif yang


No Kekuatan - kekuatan
dapat ditempuh

Adanya pengotorisasian penandatanganan  Pengecekan secara


3 langsung
check oleh Dewan Komisaris
 Wawancara

Terdapat dua buah tanda tangan pada setiap  Pengecekan secara


4 langsung
check
 Wawancara

 Pengecekan secara
langsung
5 Adanya nomor urut yang tercetak pada check
 Melakukan observasi

 Observasi
Perusahaan klien tidak pernah mengeluarkan
6  Wawancara
check kosong

 Pengecekan dokumen
yang terkait
Semua pengeluaran kas (kecuali pengeluaran kas  Pengecekan secara
7
kecil) dilakukan dengan menggunakan check langsung
 Observasi

Adanya pencatatan rekonsiliasi bank setiap


1  Pengecekan secara
bulan langsung

Laporan dikirimkan secara langsung kepada


2  Pengecekan secara
petugas yang membuat rekonsiliasi langsung

PT BINA CITRA PESONA


SISTEM PENGELUARAN KAS DAN SALDO KAS
Kelemahan-kelemahan Pengawasan Intern

Kesalahan yang dapat Pengujian substantif


No Kelemahan - kelemahan
terjadi yang dapat ditempuh

Tidak ada pemisahan fungsi  Vouching


penandatanganan cek dengan  Adanya rekayasa  Konfirmasi
1 pembayaran dalam dengan pihak
fungsi persetujuan
pembayaran pengeluaran kas terkait
 Observasi
 Pengeluaran kas /
Tidak ada pemisahan fungsi penandatanganan cek  Vouching
2 penandatanganan cek dengan telah dilakukan tetapi  Wawancara
fungsi akuntansi belum dicatat dengan  Penelusuran
jurnal pengeluaran  Observasi
kas

 Adanya kesalahan
Pencatatan tidak terdapat
penyalahgunaan cek
8 pengawasan yang memadai  Observasi
yang tidak sesuai
atas blanko cek  Vouching
dengan tujuannya
 Adanya rekayasa cek
 Adanyarekayasa
laporan
 Kesalahan penjualan
dalam rekonsiliasi
bank
Pencatatan rekonsiliasi bank  Adanya kas setoran
3 dibuat oleh petugas yang dalam perjalanan  Observasi
tidak independen fiktif  Vouching
 Adanya cek-cek yang
masih beredar yang
telah dihapuskan dari
rekonsiliasi bank
untuk menutupi
kekurangan kas

Anda mungkin juga menyukai