Anda di halaman 1dari 3

A.

Konsep Kebakaran Hutan


Indonesia menjadi salah satu Negara tropis dengan wilayah hutan terbesar ketiga
di dunia setelah Zaire dan Bzaril, yang dimana ini menjadi suatu kebangaan bagi kita
rakyat Indonesia dilihat dari manfaatnya hutan dikenal sebgai paru – paru dunia, yang
dimana berperan sebagai pencegah erosi, banjir, pengatur aliran air, keseimbangan
ekosistem alam, dan sebagai penyedia oksigen. Hutan yang dikenal sebagai sumber daya
alam yang terlnilai yang dikarenakan banyaknya keanekaragaman hayati didalamnya,
sekarang banyak mendapat berbagai gangguan baik berupa faktor alami dan bahkan
faktor manusia yang tidak bertanggung jawab yang ingin memanfaatkan kekayaan hutan
untuk kepentinganya sendiri tanpa memikirkan dampak dari merusak hutan.
Kebakaran hutan atau lahan adalah perubahan langsung atau tidak
langsungterhadap keadaan fiik hutanakibat dari penggunaan api yang dapat
mengakibatkan terjadinya kebakaran hutan. Akibat dari kebakaran, hutan menjadi tidak
berfungsi dalam menunjang kehidupan yang berkelanjutan.
Kebakaran hutan juga dapat diartikan suatu keadaan dimana hutan dan lahan dilanda api,
sehingga mengakibatkan kerusakan hutan dan lahan yang menimbulkan kerugian
ekonomis. Kebakaran hutan sering kali menyebabkan bencana asap yang dapat
mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat sekitar.
Faktor penyebab terjadinya kebakaran hutan antara lain:
1. Aktivitas manusia yang menggunakan api di kawasan hutan dan lahan,, sehingga
menyebabkan kebakaran
2. Faktor aam yang dapat memicu terjadinya kebakaran hutan
3. Jenis tanaman yang sejenis dan memiliki titik bakar yang redah serta hutan yang
terdegradasi menyebabkan semalin rentan terhadap bahaya kebakaran
4. Angin yang cukup besar dapat memicu dan mempercepat menjalarnya api
B. Rancangan Promosi Kesehatan Kebakaran Hutan
Penanggulangan kebakaran merupakan sebuah usaha yang dapat dilakukan untuk
mencegah, menyiagakan, memadamkan dan serta penaganan akibat kebakaran, dengan
demikian penaggulangan kebakaran adalah suatu tindakan dimana kita melakukan
persiapan sebelum bencana tersebut terjadi. BPBD juga berperan penting dalam
melakukan penaggulangan kebaran yaitu dengan cara memberikan sosialisasi kepada
masyarakat, dampak, bahaya, serta cara dalam menangani apabila kebakaran hutan
terjadi, dan dengan menyebarluaskan informasi bencana kebakaran hutan dan lahan yang
dapat berpotensi kabut asap serta kekeringan melalui media elektronik setempat. Oleh
karena itu mempersiapkan pengetahuan tentang kebencanaan sejak dini kepada
masyarakat sangatlah penting. Berbagai upaya dapat kita lakukan sebagai perawat dalam
memberikan pelayanan kesehatan, diantaranya adalah memberikan penyuluhan,
pendidikan kesehatan, dan promosi kesehatan.
1. Pra Bencana kebakaran hutan
a. Penyuluhan kesehatan
Dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat dengan tujuan untuk
meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kebakaran hutan. Penyuluhan ini
juga bisa dengan melakukan praktik langsung di lapangan untuk menangani
apabila terjadi ancaman kebakaran, sehingga masyarakat dapat mengetahui apa
yang harus mereka lakukan ketika terjadi adanya ancaman sebuah bencana
kebakaran. Menurut (Akbar, 2008), pada umumnya dalam melakukan
pengendalian kebakaran hutan dan lahan terdapat masalah-masalah yang akan
timbul yaitu Kegiatan pencegahan melalui Apel siaga, penyuluhan, kampanye
kebakaran, serta menimbulkan kepedulian masyarakat untuk tidak menggunakan
api dalam melakukan pembukaan lahan.
Penyuluhan yang dapat diberikan kepada masyarakat diantaranya:
- Pastikan semua peralatan pencegahan kebakaran hutan dan lahan telah
tersedia dan siap digunakan
- Jangan tinggalkan anak-anak berman sendiri dirumah tanpa pengawasan
- Larang anak-anak bermain kearah hutan atau lahan yang mugin terbakar
- Pangkas semua cabang pohon yang mati mengenai rumah
- Lapor ke petugas kehutanan bila terlihat ada hutan atau lahan yang mudah
terbakar
- Bersihkan sekitar rumah dari sampah kering ,kertas adan plastic
- Persiapkan masker untuk melindungi dan mengurangi gangguan pernapasan
dari asap hutan yang mudah terbakar
-
b. Promosi kesehatan
Peran pemerintah juga diperlukan seperti pembangunan pelayanan terpadu,
penempatan tenaga kesehatan disesuaikan dengan situasi wilayah setempat
(kerawanan terhadap bencana), penyusunan standar ketenagaan, sarana dan
pembiayaan, penyusunan peraturan dan pedoman dalam penanggulangan krisis
akibat bencana yang salah satunya terkait dengan penempatan dan mobilisasi
SDM Kesehatan. kegiatan dalam penanggulangan bencana kebakaran hutan dan
lahan pada tahap pra bencana yaitu:

1. Pengadaan alat-alat penunjang kegiatan pemadam kebakaran baik peralatan


perorangan maupun peralatan beregu

2. Persiapan alat - alat kebakaran pemadam kebakaran hutan

3. Pembentukan kelompok – kelompok kecil pemadam kebakaran hutan

4. Koordinasi petugas kebakaran dan masyarakat sekitar

5. Perumusan medote pemadaman kebakaran.

Anda mungkin juga menyukai