Tangkal Dampak Perang Dagang, Pemerintah Ajak

Masyarakat Cintai Produk Dalam Negeri

Jakarta, - Perkembangan situasi dagang AS-Cina kembali menjadi sorotan pasca laporan
penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow ang menuduh Beijing "tidak melakukan apa
pun" untuk meredakan ketegangan dagang menjelang rapat G20 di Argentina bulan depan.
Pasar properti yang melambat juga cenderung akan menghambat aktivitas industri China
tahun ini, meredam permintaan untuk bahan bangunan untuk kaca dan baja. Imbas dari
regulasi ini berdampak terhadap negara pengekspor baja dan salah satunya adalah
Tiongkok. Perang dagang yang dilakukan oleh Amerika Serikat dibawah kepemimpinan
Donald Trump merupakan hal yang menjadi sentimen negatif pada pasar namun terbukti

hanya sementara.
Ekonomi negara itu juga adalah pilar nasional utama. Sterling melemah lebih jauh oleh
komentar Carney, yang menunjukkan risiko yang jelas bagi ekonomi Inggris dari
meningkatnya ketegangan perdagangan global, yaitu persaingan perdagangan yang sedang
berlangsung antara Presiden AS Trump dan Cina. Pada tahun 2017, eskpor China ke AS
mencapai US$430,33 miliar, menjadi yang tertinggi di antara negara-negara lainnya.
Belum lagi, China dan Indonesia berekanan dalam membangun industri smelter di dalam
negeri. Pertumbuhan investasi properti di bulan Desember saja melambat menjadi 2,4
persen dari tahun sebelumnya, terendah sejak Juli 2016. Idenya seperti diungkapkan Trump,
yaitu memacu bisnis lokal dan mendukung ekonomi nasional. Amerika Serikat dan China
telah saling memberlakukan tarif pada masing-masing barang senilai ratusan miliar dolar
selama beberapa bulan terakhir, dipicu oleh tuntutan Presiden AS Donald Trump untuk
perubahan besar-besaran terhadap kekayaan intelektual China, subsidi industri dan
kebijakan perdagangan.
Visi ini mencakup kebijakan Satu Peta dari Pemerintah yang ditujukan untuk meningkatkan
tata kelola wilayah hutan dan sengketa penggunaan lahan, komitmen sektor swasta,
pembangunan koridor orang utan seluas 265.000 hektar di Hutan Wehea, kemajuan yang
dicapai oleh Kesatuan Pengelolaan Hutan di mana konsesi pengelolaan hutan kini beralih ke
mannequin yang berkelanjutan, model yurisdiksi untuk pengembangan rendah karbon di
Berau, Kutai Barat, dan mannequin pertumbuhan hijau di desa.
Sementara itu, Menko Perekonomian Darmin Nasution mengingatkan imbas ekonomi China
itu diperkirakan mulai terasa pada kuartal III-2018. Di 2018, tiga bulan terakhir ekspor
Amerika ke Negeri Panda hanya US$9,eighty three miliar, sementara impor Amerika dari
China sudah mencapai US$forty five,78 miliar. Bukan hanya dengan China sebetulnya, AS
juga memicu konflik dengan negara-negara lain termasuk Uni Eropa, Kanada, dan Meksiko.
RIFAN FINANCE
Pemerintah kemarin berjanji akan memperkuat industri lokal, mengurangi permintaan impor
bahan baku dengan mengembangkan industri dasar, dan meningkatkan pariwisata dengan
mendukung anggaran maskapai penerbangan agar dapat memperluas dan merenovasi
bandara di seluruh nusantara. Perang dagang antara dua negara besar di dunia ini memang
akan berdampak luas Terutama negara-negara yang memang bermitra baik dengan negara
yang sedang perang tersebut.
Ketiga, ekonomi world menuju kondisi perang dagang pada tahap-tahap selanjutnya.
Gangguan perdagangan bisa terjadi di Hong Kong akibat super topan yang diramal melintas
menuju Guangdong. Kira-kira pada 30 tahun terakhir kedua (1979-2008), reformasi ekonomi
yang mempercepat pertumbuhan pasar sangat kontras dengan tahun-tahun sebelumnya.
Penyampaian pendapat publik di AS terkait dengan tarif pada barang China senilai US$200
miliar telah ditutup dan ronde terbaru untuk tarif tambahan pada barang China senilai US$50
miliar sudah mulai berlaku.
Akibat perang dagang yang massif ini, akhir pekan lalu saham di New York Inventory Trade
berguguran. Pelajaran yang dapat diambil adalah di pasar akan ada kebijakan-kebijakan
yang dinilai negatif dan itu akan mengguncang pasar dalam jangka pendek. Wakil Presiden
Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa, mengatakan perang dagang antara Amerika Serikat dan
China dapat berdampak luas dan berpengaruh ke Indonesia apabila tidak segera
diselesaikan ketegangannya sejak dini.
Menurut Ekonom PT Bank Central Asia Tbk (BCA) David Sumual dampak dari perang
dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China sudah mulai terasa dengan bergejolaknya
ekonomi international. Indeks Dow Jones diperdagangkan di atas 15.000 pada awal sesi dan
indeks S & P 500 terus push atas 1600 dan membuat rekor terbaru. Saat ini, meski
hubungan antar-pemerintah sudah berjalan, Indonesia dan India masih belum dekat secara
budaya.
GSP adalah platform AS untuk memberikan keringanan bea masuk terhadap eksportir dari
negara berkembang atau miskin. Adapun China membalas dengan memberikan tarif sebesar
5 persen dan 10 persen untuk 60 miliar dollar AS produk impor asal AS. Saya menyetujui
ketentuan Perjanjian Mitra FBS dan Kebijakan privasi dan menerima semua risiko yang
terkait dengan pelaksanaan buying and selling di pasar keuangan dunia.