Anda di halaman 1dari 13

CARA MEMBUAT RENCANA BISNIS

1. Ringkasan Eksklusif (tentang usaha, visi, misi, dan tujuan)\


2. latar belakang (data perusahaan, strukltur organisasi)
3. analisis pasar dan pemasaran (strategi pemasaran)
4. analisis produksi (menjelaskan system operasi bisnis kita)
5. analisis sdm (menjelaskan org2 yang dibutuhkan dalam usaha kita)
6. analisis keuangan (modal, pendapatan, dan pengeluaran)
7. pengembangan usaha
8. Risiko usaha
9. kesimpulan

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Nama dan Alamat Perusahaan
Nama Perusahaan : Cafe Delapan
Alamat Perusahaan : Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Gombong
Kabupaten Kebumen
1.2 Nama dan Alamat Pemilik
Nama Pemilik : Novita Kurniawati
Alamat Pemilik : Jalan Saptamarga No.115 Sidayu
Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen
Nomor Telepon : 08123456789
1.3 Latar Belakang
Keadaan perekonomian di Indonesia tidak terlalu baik. Hal ini dikarenakan masih
banyaknya pengangguran. Diperlukan masyarakat yang kreatif sehingga bisa menurunkan angka
pengangguran di Indonesia dengan membuat usaha baru yang akan membuka lapangan
pekerjaan bagi orang lain. Kesibukan aktivitas sehari-hari membuat orang menjadi stress,
sehingga membutuhkan tempat yang nyaman dan tenang agar pikiran kembali menjadi jernih.
Muncullah sebuah ide dalam pikiran saya tentang mendirikan sebuah cafe yang sederhana namun
nyaman, sehingga pelanggan tidak akan bosan untuk datang dan berkunjung. Cafe adalah sebuah
tempat yang biasa dijadikan pilihan untuk refreshing bagi sebagian besar orang karena tempatnya
mampu membuat pelanggan melupakan sejenak kesibukan dan masalah yang dihadapi.
Cafe ini tidak hanya didirikan untuk kalangan remaja saja namun juga untuk kalangan
dewasa maupun anak-anak. Tempatnya yang klasik dan modern memberikan kesan yang berbeda
dihati pengunjung sehingga mereka akan merasa nyaman dan betah berlama-lama di cafe.
Pelanggan dapat menikmati berbagai jenis hidangan yang disajikan dengan harga terjangkau dan
kualitasnya terjamin. Kualitas makanan yang bersih dan disukai semua kalangan dapat menarik
pelanggan untuk mencoba cafe ini. Pendirian cafe didaerah yang sering dilalui oleh kendaraan
akan membuat cafe tersebut cepat dikenal oleh banyak orang.
Cafe ini tidak hanya menyediakan minuman saja tetapi juga menyediakan makanan
ringan yang juga didukung dengan adanya hot-spot yang lancar dan cepat sehingga akan menarik
pengunjung untuk datang ke sini. Cafe ini juga menyediakan 2 ruang yaitu smoking area dan no
smoking area, sehingga pengunjung akan merasa lebih nyaman. Dengan berbagai kelebihan yang
ditawarkan, tentunya anda tidak perlu ragu untuk datang ke cafe ini.
1.4 Tujuan
Tujuan dari pembuatan cafe itu sendiri adalah :
1. Memberikan pelayanan kepada pengunjung melalui makanan dan minuman yang disajikan
dengan kualitas yang baik, bersih dan dengan harga yang terjangkau
2. Memuaskan pengunjung dengan pelayanan yang ramah dan fasilitas yang mendukung
3. Membuka lapangan usaha bagi masyarakat sekitar cafe
4. Sarana mengelola modal yang bertujuan untuk mencari keuntungan

BAB II
RANGKUMAN EKSEKUTIF
Usaha yang kami jalankan ini diberi nama Delapan Cafe. Usaha ini bergerak dibidang
minuman dan makanan ringan. Di dalam Delapan Cafe ini tersedia berbagai macam minuman
dan makanan ringan. Minuman-minuman tersebut beraneka ragam, mulai dari yang berbahan
baku kopi maupun yang berbahan baku coklat. Bahan baku yang digunakan dalam produksi
makanan dan minuman pada cafe ini mudah ditemukan di pasaran, sehingga ketersediaan dari
bahan baku itu sangatlah terjamin. Seperti yang kita ketahui bahwa kopi dan coklat adalah
minuman yang disukai dan diminati oleh banyak kalangan masyarakat. Selain itu makanan yang
disajikan hanyalah makanan pengganjal, bukan merupakan makanan pokok yang
mengenyangkan. Strategi pemasaran yang kamu gunakan adalah dengan bantuan media jejaring
sosial dan beberapa jenis media lain. Alasan mengapa menggunakan bantuan media jejaring
sosial karena jejaring sosial tersebut sangat mudah diakses oleh berbagai kalangan dan banyak
masyarakat yang menggunakan media sosial tersebut seperti facebook, twitter dan BBM. Harga
yang kami tawarkan relative murah sehingga terjangkau untuk semua kalangan. Selain
menyediakan makanan dan minuman, kami juga menyediakan fasilitas free hot-spot yang dapat
dinikmati oleh para pengunjung sehingga mereka akan betah berlama-lama di cafe ini. Delapan
cafe menawarkan pengalaman yang baru kepada para pengunjung karena suasana cafe yang
santai dan memberikan kesan nyaman. Peluang membuka cafe di pinggir jalan utama sangatlah
besar. Hal ini dikarenakan banyak orang yang akan melewati cafe ini sehingga memudahkan
masyarakat untuk lebih cepat mengetahui keberadaan Delapan Cafe tersebut. Pendirian cafe ini
juga berada di lingkungan yang dekat dengan sekolahan maupun kampus. Kebanyakan kalangan
remaja maupun kalangan dewasa menyukai tempat yang dapat digunakan untuk tongkrongan dan
berkumpul bersama kawan-kawan, sehingga cafe ini sangat pas digunakan sebagai tempat
nongkrong dan tempat untuk janjian, browsing maupun diskusi.

BAB III
VISI DAN MISI PERUSAHAAN
3.1 Visi Perusahaan
1. Mengurangi pengangguran di daerah sekitar tempat pendirian cafe
2. Menjadikan cafe ini sebagai cafe yang paling diminati dan disukai oleh semua konsumen
3. Memberikan kesan yang baik dan berbeda kepada para pelanggan
4. Mengembangkan usaha jauh lebih maju ke depannya dengan penjualan yang terus meningkat
dan kontinue.
3.2 Misi Perusahaan
1. Mengembangkan usaha cafe dengan menambah inovasi serta kreatifitas model minuman dan
makanan yang disajikan
2. Menciptakan inovasi baru dengan menyajikan menu makanan dan minuman yang berbeda dari
biasanya
3. Memberikan pelayanan yang ramah agar pelanggan menjadi nyaman.

BAB IV
ANALISIS INDUSTRI
4.1 Perspektif Masa Depan Industi
Usaha cafe yang kami dirikan mempunyai prospek ke depan yang baik. Apabila bisnis tersebut
dikelola dengan baik maka dapat memberikan keuntungan yang lumayan. Karena biasanya
dalam hal bisnis makanan maupun minuman untung yang diberikan bisa lebih besar dari usaha-
usaha lain. Selain itu bahan-bahan yang digunakan untuk dapat membuat makanan dan minuman
yang disajikan mudah ditemukan dipasaran sehingga ketersediaan dari bahan baku yang
digunakan terjamin.
4.2 Analisis Persaingan
Di daerah ini masih jarang ditemui cafe-cafe bahkan dapat dikatakan tidak ada sehingga hal ini
dapat dijadikan pertimbangan untuk membuka usaha cafe di daerah tersebut. Kebanyakan tempat
makan maupun tempat nongkrong di daerah tersebut jarang yang menyediakan menu minuman
dengan bahan baku coklat, padahal minuman dengan bahan baku tersebut sangat disukai oleh
semua kalangan. Tidak adanya pesaing membuat kami yakin untuk membangun cafe tersebut.
4.3 Ramalan-ramalan Mengenai Bisnis Cafe
Ramalan permintaan pasar menu makanan dan minuman yang disajikan pada tahun pertama
konsisten tiap harinya, tetapi kami mentargetkan pada tahun kedua, omset penjualan bisa
meningkat. Dengan penyajian dan pelayanan yang baik kami akan terus meningkatkan dan
mengembangkan agar ada kenaikan permintaan.

BAB V
DESKRIPSI USAHA
5.1 Produk yang dihasilkan
Produk yang dihasilkan di cafe kami sangatlah beraneka ragam. Meskipun produk-produk yang
dihasilkan banyak ditemui di sekitar kita, namun untuk daerah Gombong masih jarang ditemui
sebuah cafe yang menyediakan menu berbahan dasar coklat. Makanan dan minuman yang kami
sajikan mempunyai keunggulan tersendiri dari yang lain, hal ini dikarenakan adanya inovasi
mengenai penampilan dari penyajian makanan dan minuman itu sendiri. Produk yang kami
hasilkan dijamin kebersihannya dak kualitas dari rasa itu sendiri. Kami sangat memperhatikan
kebersihan yang ada dalam cafe tersebut.
5.2 Jasa Pelayanan
Jasa pelayanan yang diberikan oleh cafe kami sangatlah beragam. Salah satunya adalah kami
memberikan pelayanan hot-spot gratis bagi semua pengunjung. Pelayanan hot-spot gratis ini
dapat dinikmati oleh semua pengunjung tanpa melihat besarnya jumlah makanan dan minuman
yang dipesan. Selain itu kami juga menyediakan kamar mandi yang bersih dan mushola yang
nyaman. Kenyamanan dan kepuasan pelanggan menjadi hal yang paling diperhatikan. dan kami
juga memberikan pelayanan yang paling baik yang bisa kami lakukan dengan memperlakukan
pengunjung cafe seperti raja.
5.3 Latar Belakang Identitas Pengusaha
Nama : Novita Kurniawati
Nama Panggilan : Vita
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat Lahir : Bogor
Tanggal Lahir : 08 November 1995
Agama : Islam
Alamat : Jl. Saptamarga No. 115 Sidayu Gombong
Nomor HP : 08123456789
Pendidikan :
1. TK Aisyah Sidayu
2. SD Negeri 2 Sidayu
3. SMP Negeri 2 Gombong
4. SMA Negeri 1 Gombong
5. Agribisnis Fakultas Pertanian UNS Angkatan 2013
Pengalaman Organisasi :
1. Anggota Bursa Mahasiswa Universitas Sebelas Maret
Demikian adalah daftar riwayat hidup dari pengusaha atau pemilik dari “Cafe Delapan”.

BAB VI
RENCANA PRODUKSI / OPERASIONAL
6.1 Pemilihan Lokasi
Pemilihan lokasi yang tepat untuk dapat membuka usaha bisnis cafe adalah di tempat yang
berada di pinggir jalan yang sering dilalui oleh banyak kendaraan. Oleh sebab itu saya memilih
lokasi di Jalan Yos Sudarso yang sering dilalui oleh banyak kendaraan. Hal ini akan
mempermudah dan mempercepat masyarakat sekitar mengetahui keberadaan cafe ini. Pemilihan
lokasi tersebut sudah dianggap cukup strategis karena berada di sekitar sekolahan maupun
kampus yang ada di daerah tersebut.
6.2 Proses Produksi
Proses produksi yang dilakukan disesuaikan dengan makanan dan minuman yang akan dibuat.
Proses produksi dari masing-masing menu yang disajikan :
Black coffe yaitu coffe yang berwarna hitam dan cara membuatnya hanya dengan menambahkan
bubuk kopi hitam dan gula ke dalam cangkir kemudian tinggal menuangkan air panas.
Cappucinno yaitu kopi yang dicampur susu dan krim. Cara penyajiannya bisa dalam keadaan
panas maupun dingin. Untuk cappucinno itu sendiri warnanya lebih coklat.
Vanilla Latte yaitu kopi yang penyajiannya lebih banyak susunya dari pada kopinya sehingga
rasanya lebih dominan ke susu dan warnanya lebih putih dari cappucinno.
Moccachino yaitu kopi yang cara penyajiannya ditambah dengan susu dan coklat sehingga
rasanya lebih manis daripada black coffe.
Coklat yaitu jenis minuman yang penyajiannya hanya dengan menggunakan coklat. Minuman ini
dapat disajikan dalam keadaan panas maupun dingin.
Coklat Caramel yaitu coklat yang penyajiannya ditambahkan dengan susu sehingga rasanya tidak
coklat murni tetapi lebih manis dari pada coklat.
Coklat Float yaitu coklat yang penyajiannya dengan cara diblender terlebih dahulu sehingga
harus disajikan dalam keadaan dingin kemudian ditambah float di atasnya agar lebih menarik.
Coklat Buah yaitu coklat yang penyajiannya ditambahkan dengan perasan buah sehingga akan
ada rasa buah dalam minuman coklat tersebut.
Coklat Astor yaitu coklat yang penyajiannya hampir sama dengan coklat float namun hanya
floatnya yang diganti menjadi astor. Selain itu dalam coklatnya itu sendiri akan dicampur dengan
oreo sehingga ada butiran-butiran oreo dalam minuman tersebut.
Teh yaitu minuman yang menggunakan bahan baku teh yang dicampur dengan sedikit gula. Dan
dalam penyajiannya dapat disajikan dengan es maupun tanpa es.
Teh Susu yaitu teh yang penyajiannya ditambahkan dengan susu sehingga akan menimbulkan
rasa yang berbeda dari teh tersebut.
Lemon Tea yaitu teh yang dalam penyajiannya ditambahkan dengan perasan lemon. Rasanya teh
akan menjadi sedikit lebih asam dari biasanya namun dapat memberikan kesegaran bagi
pelanggan yang meminumnya.
Sirup yaitu minuman yang menggunakan sirup. Sirup ada banyak rasanya sehingga kami
menyediakan beberapa jenis rasa agar pelanggan dapat memilih sendiri rasa sirup yang
diinginkan. Untuk sirup itu sendiri dalam penyajiannya biasanya menggunakan es sehingga
disajikan dalam keadaan dingin.
Es Timun yaitu minuman yang diberi parutan timun ditambah dengan sirup melon karena
warnanya yang sama kemudian ditambah dengan es yang akan memberikan kesegaran yang luar
biasa.
Jus adalah minuman yang dalam penyajiannya menggunakan buah yang diblender ditambahkan
dengan sedikit gula dan susu derta es yang akan menambah rasa nikmat pada jus tersebut.
Kentang Goreng yaitu makanan yang bahan bakunya berasal dari kentang yang dipotong-potong
kemudian diberi sedikit bumbu dan digoreng dalam minyak panas. Penyajian kentang itu sendiri
dapat ditambahkan dengan saos.
Nugget yaitu makanan yang penyajiannya hanya dengan menggoreng nugget yang sudah jadi
ditambah dengan saos dalam penyajiannya. Jadi disini nanti nuggetnya adalah nugget yang sudah
jadi yang sudah dikemas dan yang tinggal goreng saja. Kami akan memilih jenis nugget dengan
kualitas yang lumayan sehingga pelanggan tidak akan kecewa dan akan meras puas dengan
hidangan yang disajikan.
Roti Bakar yaitu roti tawar yang penyajiannya dipanggang dalam sebuah alat panggang
kemudian diolesi sedikit mentega dibagian luar dan untuk bagian dalam diolesi dengan selai atau
susu sesuai dengan rasa yang diinginkan oleh pembeli.
Burger adalah roti yang di dalamnya berisi sayuran seperti tomat, daun bawang dan selada.
Selain itu juga terdapat daging sapi yang sebelumnya sudah dipanaskan dan ditambah dengan
saos serta mayonais yang akan menambah cita rasa dari burger itu sendiri.
Mie Goreng/ Mie Kuah adalah mie yang direbus kemudian dalam penyajiannya dapat
ditambahkan dengan telur dan sayuran. Untuk mie goreng maka tidak menggunakan air dan
untuk mie kuah maka penyajiannya menggunakan air. Dalam penyajian mi ini akan dibuat
inovasi yang berbeda sehingga terlihat lebih menarik.
6.3 Keadaan Gedung dan Perlengkapannya
Keadaan gedung yang akan digunakan untuk mendirikan sebuah bisnis cafe ini masih layak
pakai. Dan untuk menambah penampilan gedung yang lebih menarik lagi maka dilakukan
renovasi. Renovasi dilakukan guna menambah daya tarik atau tampilan dari cafe itu sendiri.
Gedung tersebut akan diubah menjadi lebih menarik dan membuat nuansa dalam cafe tersebut
lebih nyaman agar pelanggan betah untuk berlama-lama di cafe tersebut. Perlengkapan yang
digunakan untuk bisnis cafe ini semuanya baru, mulai dari meja dan kursi yang digunakan,
sehingga keadaan dari perlengkapan tersebut dapat dikatakan masih bagus.
6.4 Keadaan Mesin dan Perlengkapannya
Semua mesin dan perlengkapan yang digunakan dalam cafe ini adalah baru. Sehingga
keadaannya masih sangat bagus. Kami memilih mesin-mesin dengan kualitas yang baik dan
modern agar pengunjung merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh cafe kami.
6.5 Sumber Bahan Baku
Bahan baku adalah bahan yang dibutuhkan untuk dapat membuat sebuah makanan dan minuman
yang dapat disajikan dan dihidangkan kepada para pelanggan. Bahan-bahan yang digunakan
berupa coklat, buah, susu, kopi, cream, sirup, gula, kentang, roti tawar, daging, roti burger,
selada, bawang bombay, saos, keju dan astor. Kemudian ditambah dengan bumbu yang
digunakan untuk menambah cita rasa dari makanan yang disajikan. Bahan-bahan tersebut mudah
ditemukan di pasar, sehingga ketersediaannya terjamin dan keberlanjutannya juga terjamin.
Keberadaan bahan baku yang banyak dijumpai dimanapun membuat kami yakin bahwa bisnis ini
akan berjalan dengan baik. Hal ini disebabkan karena adanya jaminan bahan baku yang
digunakan sehingga untuk kekurangan masalah bahan baku tidak akan terjadi dan kita akan terus
bisa memuaskan pelanggan dengan hidangan yang disajikan dengan pelayanan yang baik.
Tentunya tidak lupa kami menyajikan makanan dan minuman dengan kualitas yang baik agar
memuaskan konsumen.
6.6 Peralatan
Jenis peralatan yang digunakan dalam proses produksi makanan dan minuman adalah dengan
menggunakan peralatan modern yang canggih sehingga untuk pelayanannya menjadi lebih cepat.
Pelayanan yang cepat tentunya akan membuat pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang
diberikan oleh cafe kami. Peralatan yang digunakan dapat berupa kompor dan gas, lemari es, alat
pemanggang roti dan burger, blender, dan penggorengan. Kemudian barang yang digunakan
untuk penyajian adalah piring, mangkuk, sendok, gelas, garpu, pisau, sedotan, dan cangkir.

BAB VII
RENCANA PEMASARAN
7.1 Potensi dan Segmentasi Pasar
Dalam hal ini pembuatan Delapan Cafe memiliki potensi pasar yang menjanjikan jika mengingat
bahwa di daerah tersebut belum ada cafe sehingga dapat dipastikan bahwa akan banyak
pengunjung yang datang karena tertarik dan penasaran. Selain itu menu yang disajikan juga
sangat bervariasi sehingga pengunjung tidak akan cepat bosan. Dari segi rasa, hidangan yang
ditampilkan tidak akan kalah enaknya dengan cafe-cafe yang ada di kota-kota besar meskipun
tempatnya lebih sederhana. Tidak hanya itu, usaha cafe ini juga menyediakan hot-spot gratis bagi
para pelanggan yang memesan makanan dan minuman dan hal ini akan menambah kenyamanan
para pelanggan. Beberapa hal yang membuat cafe ini menjanjikan di pasaran ditinjau dari
beberapa hal, yaitu :
7.1.2 Harga
Harga yang kami tawarkan sangatlah terjangkau. Harga-harga makanan dan minuman yang ada
pada “Delapan Cafe” ini termasuk murah dan dapat dijangkau bagi semua kalangan.
7.1.3 Waktu
Bahan dasar yang digunakan dapat diperoleh dengan mudah karena tersedia di pasaran sehingga
dalam pembelian bahan baku kami tidak akan mengalami kesulitan. Selain itu minuman dingin
dan masis yang disajikan di cafe kami sangatlah cocok untuk iklim dan cuaca yang ada di
Indonesia, karena minuman yang dingin menjadi favorit bagi banyak orang. Untuk minuman
yang panas dapat dihidangkan pada malam hari ketika udara menjadi lebih dingin jika
dibandingkan dengan siang hari. Sehingga dapat dikatakan bahwa cafe yang kami buat dapat
buka di siang hari dan di malam hari.
7.1.4 Penampilan Fisik
Melihat penampilan penyajian pada makanan dan minuman yang dihidangkan, tentunya kami
sangat yakin bahwa hal itu akan menarik banyak konsumen dari berbagai kalangan karena
tampilan dari penyajiannya yang unik.
7.1.5 Rasa
Dari segi rasa, makanan dan minuman yang dibuat di cafe kami tidak kalah dengan makanan dan
minuman yang dibuat di cafe-cafe besar di kota-kota sana. Selain itu kami tidak menggunakan
bahan kimia berbahaya yang dapat membahayakan kesehatan konsumen.
7.2 Penetapan Harga
Minuman :
Black coffe Rp 5.000,00
Moccachino (es/panas) Rp 7.000,00
Vannila latte (es/panas) Rp 7.000,00
Cappucino (es/panas) Rp 7.000,00
Coklat (es/panas) Rp 7.000,00
Coklat Caramel (es/panas) Rp 8.000,00
Coklat Buah (es/panas) Rp 8.000,00
Coklat Susu (es/panas) Rp 8.000,00
Coklat Float Rp 9.000,00
Coklat Astor Rp 8.000,00
Teh (es/panas) Rp 2.500,00
Teh Susu (es/panas) Rp 3.000,00
Jeruk (es/panas) Rp 3.000,00
Lemon tea (es/panas) Rp 3.000,00
Sirup (es/panas) Rp 3.000,00
Jus Buah Rp 7.000,00 +float = Rp 9.000,00
Es Timun Rp 4.000,00
Makanan :
Kentang goreng Rp 7.000,00
Nugget Rp 7.000,00
Roti bakar Rp 8.000,00
Burger Rp 11.000,00
Mie goreng/kuah Rp 7.000,00
7.3 Pelaksanaan Distribusi
Kami hanya melakukan distribusi makanan dan minuman di tempat lokasi cafe ini berada,
shingga tidak melayani makanan dan minuman yang pesan antar. Meskipun demikian tetapi
kami masih melayani makanan dan minuman yang dibungkus atau dikemas untuk dibawa
pulang.
7.4 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang digunakan adalah mempertimbangkan aspek 4P, yaitu:
1. Place : Tempat yang digunakan untuk usaha cafe cukup strategis sehingga mempermudah dalam
hal penjualan dan menarik minat orang-orang. Selain tempatnya yang strategis, tempat ini juga
banyak dilalui kendaraan-kendaraan sehingga cafe ini pun akan lebih mudah dikenal lingkungan
dan dapat digunakan sebagai tempat untuk istirahat sembari mencicipi makanan dan minuman
yang ada.
2. Promotion : Untuk mempromosikan cafe ini kami menggunakan beberapa cara. Cara-cara
tersebut sudah kami terangkan di atas pada media promosi yang kami gunakan. Dengan
penggunaan media-media tersebut kami yakin bahwa hal itu akan mempercepat masyarakat
untuk mengetahui keberadaan cafe tersebut.
3. Price : Harga untuk setiap makanan dan minuman yang kami sajikan relative murah dan
terjangkau untuk semua kalangan. Kemudian ditambah dengan adanya fasilitas-fasilitas gratis
yang mendukung sehingga harga yang kami tawarkan termasuk kategori yang murah, serta kami
tidak membatasi jumlah pembelian dari pelanggan untuk dapat menikmati hot-spot yang telah
kami sediakan.
4. Product : Penyajian makanan yang menarik akan menambah minat para konsumen untuk
mencoba dan terus datang ke sini. Ditambah dengan rasa dan kualitas yang dijamin
kelezatannya.
7.5 Media Promosi
Untuk mencapai target penjualan yang maksimum, kami memiliki beberapa strategi promosi
diantaranya dapat dilakukan melalui :
1. Media Promosi melalui social network seperti facebook, twitter dan blackberry messanger.
Mengingat bahwa sebagian besar penduduk Indonesia memiliki akun di beberapa jejaring social,
maka diperkirakan akan ada banyak masyarakat yang melihat iklan tersebut dan tertarik untuk
mengunjungi cafe ini.
2. Media Promosi secara langsung. Strategi promosi seperti ini bertujuan untuk memperkenalkan
secara langsung mengenai “Delapan Cafe” terhadap masyarakat. Target utama dalam media
promosi ini adalah pelajar di SMA/SMK di daerah Gombong dan mahasiswa Sekolah Tinggi
Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong serta para mahasiswa di daerah sekitarnya. Strategi
awal kami adalah dengan membuat festival music yang akan menarik minat para pengunjung
untuk datang yang kemudian akan diselingi dengan promosi dan pengenalan cafe itu sendiri.
3. Media promosi via brosur. Untuk mempromosikan usaha cafe ini kami juga akan menyediakan
brosur yang berisi tentang menu hidangan yang disajikan. Serta kami juga menambahkan
fasilitas-fasilitas yang bisa didapatkan seperti adanya hot-spot dan tidak lupa untuk menyertakan
alamat serta nomer telepon agar bisa dihubungi oleh pelanggan yang ingin memesan tempat.
Brosur tersebut ditempelkan di tempat-tempat umum yang strategis dan juga ditempel di kantin-
kantin sekolah atau kantin kampus yang ada di sekitar tempat berdirinya cafe tersebut.
7.6 Pengembangan Produk
Minuman dan makanan yang disajikan memang banyak dijumpai diberbagai tempat karena
keberadaan bahan bakunya sangat banyak ditemukan dipasaran. Namun kami memberikan
inovasi yang baru pada salah satu menu coklat yang disajikan, yaitu dengan menambahkan sari
buah agar rasa coklatnya memiliki perpaduan dengan buah. Dengan adanya coklat buah
diharapkan akan menambah variasi rasa dari minuman coklat itu sendiri.

BAB VIII
PERENCANAAN ORGANISASI
8.1 Bentuk Kepemilikan dan Struktur Organisasi
Pemilik : Novita Kurniawati
Struktur Organisasinya terdiri dari :
Bagian Keuangan : Wahyu Yuli Astuti
Bagian Produksi : Bella Narlita
Bagian Dapur (Chief) : Kukuh Hartanto
Ali Mustofa
Bagian Pelayanan Konsumen : -Eti Kustanti
-Dwi Puji Rahayu
-Deny Setyanto
-Harming Agustam
8.2 Uraian tentang Kekuasaan
Kedudukan tertinggi dalam bisnis usaha cafe ini adalah berada di tangan pemilik. Hal ini
dikarenakan pemilik mempunyai kekuasaan penuh terhadap segala sesuatu yang ada dalam cafe
ini. Oleh sebab itu pemilik lah yang mangawasi jalannya kegiatan dalam bisnis ini dan pemilik
lah yang dapat membuat keputusan dari semua permasalahan yang terjadi. Namun pemilik
memberikan tanggung jawab kepada semua karyawan sesuai dengan bagiannya masing-masing.
8.3 Peranan dan Tanggung Jawab Personalia dalam organisasi
Pemilik bertugas sebagai pengawas jalannya sebuah cafe. Pemilik harus terus memantau
perkembangan dari cafe itu sendiri dan memantau kinerja dari masing-masing pegawai yang
bekerja.
Bagian Keuangan bertugas sebagai penjaga kasir dan bertugas juga untuk membuat pembukuan
dari bisnis yang dijalankan.
Bagian Produksi bertugas untuk memeriksa bahan baku, persediaan, produksi dan peralatan yang
digunakan apakah masih cukup atau masih layak pakai atau tidak. Bagian produksi jugalah yang
akan menyediakan atau mencari bahan baku ketika bahan bakunya habis.
Bagian Dapur bertugas sebagai pembuat dari makanan dan minuman yang disajikan kepada para
konsumen.
Bagian Pelayanan Konsumen bertugas untuk melayani semua kebutuhan konsumen dan
disamping itu merangkap sebagai petugas kebersihan yang membersihkan meja-meja yang sudah
kosong.
8.4 Operasional
Dalam menjalankan usaha Delapan Cafe, kami menggunakan prinsip 2S yaitu “Senyum Sapa”.
Hal yang paling disukai dari pengunjung adalah pelayanan yang ramah dari para pegawai. Oleh
sebab itu kami mewajibkan semua karyawan untuk menggunakan prinsip tersebut. Yang pertama
adalah berikan senyuman tulus ikhlas kepada pengunjung yang datang, agar mereka merasa
disambut dengan baik. Kedua adalah dengan memberikan sapaan seperti “Selamat Sore” atau
“Selamat Malam”. Kemudian dalam bekerja diterapkan prinsip “AIR”. AIR di sini adalah
singkatan dari Agama, Inovatif dan Rajin. Cara agar kita dapat mencapai kesuksesan dalam
usaha adalah dengan agama. Maksudnya adalah dalam melakukan kegiatan usaha kita harus
tetap senantiasa ingat kepada Allah sehingga kita diharuskan untuk berdoa sebelum menjalankan
segala aktivitas di cafe. Doa merupakan kunci keberhasilan apabila dibarengi dengan usaha.
Dengan mengingat Allah maka kegiatan usaha yang dijalankan akan lancar. Kedua, dalam
mencapai sebuah kesuksesan juga diperlukan adanya inovatif. Inofatif diperlukan sebagai daya
tarik untuk pelanggan. Inovatif tersebut dapat berupa penciptaan produk baru atau cara penyajian
yang baru dari suatu makanan atau minuman yang disajikan. Yang terakhir adalah rajin. Untuk
membuat usaha tetap bisa berjalan dengan baik maka diperlukan sikap rajin pada diri
pegawainya. Maksud rajin disini adalah rajin dalam bekerja, misalnya dengan datang tepat
waktu. Ketiga hal tersebut dapat membuat sebuah usaha yang dijalankan menuju jalan
kesuksesan.

BAB IX
RESIKO
9.1 Evaluasi tentang Resiko Bisnis
Dalam menjalankan kegiatan pembangunan dan pengembangan usaha tentunya akan
menghadapi bebrapa resiko yang dapat mempengaruhi hasil usahanya apabila tidak diantisipasi
dan dipersiapkan penangannya. Dampak dan resiko yang dapat terjadi adalah kurangnya
keinginan masyarakat untuk mencoba tempat-tempat baru. Dampak yang lain adalah kurangnya
respon masyarakat. Apabila respon masyarakat kurang baik, maka resiko yang bisa terjadi adalah
perusahaan mengalami kebangkrutan karena tidak adanya pemasukan atau karena rendahnya
pemasukan. Untuk mengatasi resiko tersebut harus digunakan strategi pemasaran yang baik agar
hal itu tidak terjadi. Pemasaran yang baik akan mengundang respon positif dari masyarakat itu
sendiri. Dalam menjalankan usaha semuanya pasti ada dampak dan resiko yang bisa terjadi.

BAB X
PERENCANAAN KEUANGAN
10.1 Sumber Pendanaan
Sumber pendanaan yang digunakan untuk membuat cafe ini diperoleh dari dana pribadi yang
kemudian ditambahkan dengan tabungan yang dimiliki serta sisanya meminjam di bank.
10.2 Penggunaan Modal
Bahan Baku Makanan dan Minuman
Coklat Rp 500.000,00
Buah Rp 400.000,00
Susu Rp 400.000,00
Kopi Rp 600.000,00
Cream Rp 400.000,00
Sirup Rp 400.000,00
Gula Rp 300.000,00
Kentang Rp 500.000,00
Roti tawar Rp 250.000,00
Roti burger Rp 400.000,00
Daging Rp 750.000,00
Astor Rp 100.000,00
Keju Rp 300.000,00
Sele Roti Rp 300.000,00
Saos Tomat Rp 150.000,00
Saos Sambal Rp 150.000,00
Bawang bombay+timun+selada Rp 300.000,00
Es Batu Rp 30.000,00
Bumbu dan bahan-bahan pendukung lainnya Rp 500.000,00
TOTAL Rp6.730.000,00
Biaya Peralatan :
Perkakas Dapur Rp 500.000,00
Pemanggang Burger dan Roti Bakar Rp 2.000.000,00
Blender (2 buah) Rp 1.000.000,00
Kompor Gas Rp 800.000,00
Piring Rp 300.000,00
Gelas Rp 400.000,00
Sendok+garpu+pisau makan Rp 200.000,00
TOTAL Rp 5.200.000,00
Properti :
Biaya Promosi Rp 100.000,00
Biaya Renovasi Rp 10.000.000,00
TOTAL Rp 10.100.000,00
Biaya Fasilitas Wifi Rp 500.000,00
Gaji Pegawai Rp 10.000.000,00
Biaya Listrik/Air dan Telepon Rp 500.000,00
Transportasi Rp 100.000,00
Sewa tempat Rp 1.000.000,00
Wifi Rp 500.000,00
TOTAL Rp 12.600.000,00
Biaya Peralatan dan pendukung :
Sopa 2 set Rp 10.000.000,00
Meja 15 Rp 10.000.000,00
Kursi 60 Rp 30.000.000,00
Meja Kasir dan Lemari 1 set Rp 5.000.000,00
TOTAL Rp 55.000.000,00
Penyusutan Peralatan selama 1 tahun 1/12 bulan x Rp 50.200.000
= Rp 4.185.000,00
Total biaya keseluruhan : Rp 93.815.000,00
Biaya Pengeluaran tiap bulan Rp 19.330.000,00
10.3 Pemasukan
Jumlah pemasukan perbulan (dikali 30 hari)
Black coffe (7) Rp 5.000,00 = Rp 1.050.000
Moccachino (es/panas) (5) Rp 7.000,00 = Rp 1.050.000
Vannila latte (es/panas) (5) Rp 7.000,00 = Rp 1.050.000
Cappucino (es/panas) (7) Rp 7.000,00 = Rp 1.470.000
Coklat (es/panas) (10) Rp 7.000,00 = Rp 2.100.000
Coklat Caramel (es/panas)(5) Rp 8.000,00 = Rp 1.200.000
Coklat Buah (es/panas) (5) Rp 8.000,00 = Rp 1.200.000
Coklat Susu (es/panas) (5) Rp 8.000,00 = Rp 1.200.000
Coklat Float (5) Rp 9.000,00 = Rp 1.350.000
Coklat Astor (5) Rp 8.000,00 = Rp 1.200.000
Teh (es/panas) (15) Rp 2.500,00 = Rp 1.125.000
Teh Susu (es/panas) (8) Rp 3.000,00 = Rp 720.000
Jeruk (es/panas) (13) Rp 3.000,00 = Rp 1.170.000
Lemon tea (es/panas) (7) Rp 3.000,00 = Rp 630.000
Sirup (es/panas) (5) Rp 3.000,00 = Rp 450.000
Jus Buah (8) Rp 7.000,00 = Rp 1.680.000
+float (10) Rp 9.000,00 = Rp 2.700.000
Es Timun (5) Rp 4.000,00 = Rp 600.000
Makanan :
Kentang goreng (12) Rp 7.000,00 = Rp 2.520.000
Nugget (5) Rp 7.000,00 = Rp Rp 1.050.000
Roti bakar (10) Rp 8.000,00 = Rp 2.400.000
Burger (5) Rp 11.000,00 = Rp 1.650.000
Mie goreng/kuah (8) Rp 7.000,00 = Rp 1.680.000
JUMLAH TOTAL = Rp 31.245.000,00
Laba Bersih perbulan adalah Rp 31.245.000-Rp 19.330.000 = Rp 11.915.000
Sehingga untuk dapat mengembalikan modal yang digunakan diperlukan waktu 8 bulan. Setelah
bulan ke 8 maka akan didapatkan laba bersihnya. Dan apabila dalam bulan pertama kita dapat
meningkatkan pdoduktivitas penjualan maka dapat diperkirakan sebelum bulan ke 8 kami sudah
balik modal.
10.4 Studi Kelayakan
10.4.1 Aspek Ekonomi
Ditinjau dari aspek ekonomi, pendirian cafe ini akan berjalan dengan baik karena harga yang
akan ditawarkan sangatlah terjangkau bagi semua kalangan apalagi jika dilihat dari fasilitas yang
kami tawarkan.
10.4.2 Hukum
Untuk dapet membangun sebuah cafe kami harus mempunyai izin terlebih dahulu agar nantinya
tidak terjadi masalah-masalah dibelakang. Untuk mendapatkan perizinan hukum maka langkah
yang harus kami lakukan adalah mengurus Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Selanjutnya
adalah dilengkapi dengan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) yang diajukan di dinas
perizinan, baik kecamatan, kabupaten maupun provinsi. Ketika semua langkah-langkah tersebut
telah kami laksanakan maka kami bisa membuka cafe tersebut.
10.4.3 Pasar dan Lokasi
Pembuatan cafe ini berada di tengah kota Gombong yang tempatnya cukup strategis untuk
pembuatan sebuah cafe. Selain itu sedikitnya pesaing yang ada di daerah ini membuat kami
yakin bahwa cafe ini bisa menjadi salah satu cafe yang terkenal di daerah tersebut. Selain itu
tempatnya yang berada dipinggir jalan membuat pembeli dapat dengan mudah menemukan cafe
ini.
10.4.4 Sarana dan Prasarana
Kami memanfaatkan berbagai macam media sosial seperti facebook, twitter dan lain sebagainya
sebagai media yang dapat digunakan untuk memperkenalkan cafe ini. Brosur-brosur yang
disebar juga telah dilengkapi dengan alamat atau lokasi dari cafe itu sendiri. Serta sarana
prasarana lain sudah lengkap sehingga pelanggan tidak akan merasa kecewa dan akan merasa
puas.
10.4.5 Sumber Daya Manusia
Untuk usaha awal sumber daya manusia yang tersedia terdiri dari 8 orang yang bertanggung
jawab sebagai bagian keuangan, bagian pemasaran, kasir dan kayawan. Setiap sumberdaya yang
kami miliki mempunyai keahlian dibidangnya masing-masing sehingga dapat menjaga kualitas
dari makanan dan minuman yang disajikan. Selain itu cafe kami akan memberikan pelayanan
yang baik kepada konsumen dan akan mampu bersaing di pasaran.
10.5 Analisis SWOT
10.5.1 Strength (Kekuatan)
Harga makanan dan minuman yang disajikan murah sehingga terjangkau oleh semua kalangan.
Menu yang disajikan juga menarik dan jarang ditemukan di daerah ini sehingga akan membuat
pelanggan menjadi penasaran dan tertarik untuk datang dan menikmati menu yang disediakan.
Adanya fasilitas hot-spot gratis bagi semua pelanggan yang membeli di cafe kami dan fasilitas
tersebut tidak tergantung pada banyaknya makanan dan minuman yang di pesan, sehingga semua
pengunjung akan menikmati fasilitas yang sama antara satu dengan yang lain.
10.5.2 Weakness (Kelemahan)
Belum memiliki cukup penglaman. Pengalaman yang miliki masih sangat minim sehingga ini
menjadi suatu kelemahan yang harus diatasi.
Belum banyak dikenal oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan cafe ini tergolong baru sehingga
masih sedikit masyarakat yang tau tentang keberadaan cafe ini.
10.5.3 Opportunities (Peluang)
Belum adanya pesaing di sekitar area usaha. Di daerah ini masih sangat jarang ditemukan cafe
yang hanya menyediakan makanan ringan serta minuman yang berbahan baku coklat, sehingga
bisnis usaha ini akan sangat menguntungkan.
Banyaknya konsumen. Banyaknya konsumen kalangan remaja yang ada di daerah ini dan
kebanyakan remaja menyukai coklat. Karena coklat dapat meringankan beban pikiran yang ada
dalam diri kita.
Tempat usaha yang strategis. Tempat usaha yang berada di pinggir jalan dan banyak dilalui oleh
berbagai macam kendaraan serta berada di sekitar sekolahan sehingga memungkinkan
masyarakat untuk mudah dikenal oleh kalangan masyarakat.
10.5.4 Threats (Ancaman)
Salah satu bentuk ancaman yang dikhawatirkan bisa terjadi adanya keacuhan konsumen.
Terkadang masyarakat pada umumnya kurang tertarik dengan tempat-tempat baru seperti
cafe.selain itu dikhawatirkan usaha yang didirikan ini akan kurang diminati oleh kalangan
masyarakat.
10.6 Sistem Pembayaran
Sistem pembayaran yang dilakukan pengunjung hanya dengan menggunakan uang tunai dan
tidak menerima pembayaran dengan kartu kredit. Hal ini dikarenakan tidak adanya mesin yang
digunakan untuk transaksi kartu kredit dan kebanyakan orang di Gombong belum menggunakan
kartu kredit untuk membayar berbagai macam transaksi.

Anda mungkin juga menyukai