Anda di halaman 1dari 209

TANYA JAWAB MAKRIFATULLAH-2

Oleh: Ust. Hussien Abd Latiff

Copyright © 2017 by YAMAS-Indonesia

YAMAS-Indonesia

Website: www.yamasindonesia.org

2 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillah, segala puji


bagi Allah SWT. Atas rahmat-Nya tidak terasa sudah
edisi kedua dari Tanya Jawab Makrifatullah bersama
Ust. H. Hussien Abd. Latiff bisa kita kumpulkan dan
susun menjadi e-book.
Tentu kita pahami bersama, bahwa e-book tanya
jawab tidak akan lengkap tanpa mengikuti silabus
kajian sejak awal. Video syarahan dasar, dan lebih
afdhal lagi jika datang langsung pada seminar
makrifatullah sehingga bisa bertatap muka dengan
Ustadz Hussien, dan juga bertemu dengan sahabat-
sahabat.
Edisi sebelumnya dari tanya jawab makrifatullah,
bisa rekan-rekan download pada LINK INI. Silabus
kajian secara lengkap bisa dilihat pada LINK INI.
Harapan kami, dengan adanya kumpulan tanya
jawab, dan juga link-link syarahan ini, dapat menjadi
jalan tersampaikannya ilmu Makrifatullah, dan juga
menjadi salah satu alternatif dakwah yang
mengedepankan bahwa Allah SWT penuh rahmat.
RahmatNya mendahului kemurkaan-Nya. DIA bisa
bersenda gurau. Maha Pemurah. Maha Pengasih lagi
Maha penyayang.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 3


TABLE OF CONTENTS

KATA PENGANTAR 3

Q&A: LEBIH DALAM MENGENAI APLIKASI NST DAN ROC (5) 7

Q&A: BILAKAH DZIKRULLAH TAK TERGANGGU AKTIVITAS


LAIN? 15

Q&A: PENGALAMAN BERADA DI DALAM “TARIKAN ILAHI” 17

Q&A: PENGALAMAN BERADA DI DALAM “TARIKAN ILAHI” (2)


23

Q&A: KEFAHAMAN 26

Q&A: DAKWAH ALTERNATIF 33

Q&A: KEFAHAMAN (2) 41

Q&A: FOREST FIRE ; PERKEMBANGAN ILMU MAKRIFATULLAH


45

Q&A: DAKWAH ALTERNATIF (2) 48

Q&A: KEFAHAMAN (3) 52

Q&A: DAKWAH ALTERNATIF (3) 56

Q&A: LEBIH DALAM MENGENAI APLIKASI NST DAN ROC (6) 60

Q&A: DAKWAH ALTERNATIF (4) 64

Q&A: SELALU WASPADA DARI TIPU DAYA SYAITAN 68

Q&A: MANUSIA SEBAGAI KHALIFAH (2) 70

Q&A: MENYADARI KETIDAK WUJUDAN 74

4 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A : SANDIWARA ILAHI 79

Q&A: BISAKAH KITA MIKRAJ KE LANGIT? 84

Q&A: KAEDAH DOA DAN MULTI TASKING 85

Q&A: MENYADARI PENTAS ILAHI 87

TAUHID TERTINGGI 92

Q&A: MEMBINA LINK KITA KEPADA ILAHI (3) 95

Q&A: JANGAN MENJADI SNOWMAN 100

Q&A: AGAR MENDAPATKAN ILMU DISEBALIK UJIAN 106

Q&A: AGAR MENDAPATKAN ILMU DI SEBALIK UJIAN (2) 108

Q&A : BERDZIKIR DALAM DIAM 111

Q&A: APLIKASI PINTU DEPAN DAN PINTU BELAKANG (3) 115

Q&A: MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-NYA 116

Q&A:MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-NYA (2) 119

Q&A: MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-NYA (3) 125

Q&A: SIAPAKAH YANG MAHA HALUS LAGI MELIPUTI? 128

Q&A: AGAR MENGERTI KONSEP TAYANGAN ILAHI, JANGAN


SELALU TURUN KE PINTU DEPAN 131

Q&A: PERUMPAMAAN DALAM MENINGGALKAN KERIUHAN


PINTU DEPAN 139

Q&A: PENGALAMAN RUHANI (TANGGA-TANGGA KE ILAHI)


145

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 5


Q&A: PENGALAMAN RUHANI (TANGGA-TANGGA KE ILAHI) 2
156

Q&A: IKTIBAR DARI KISAH IBRAHIM DAN MUSA as. 163

Q&A: INGATAN YANG SAMPAI PADA-NYA (2) 165

Q&A: MENGOREKSI KEKELIRUAN WAHDATUL WUJUD DAN


NUR MUHAMMAD 167

Q&A: MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-NYA (4) 175

Q&A: TENTANG RUH DAN PERJALANAN KEHIDUPAN 177

Q&A: TENTANG RUH DAN PERJALANAN KEHIDUPAN (2) 193

Q&A: TENTANG MINDA DAN BAGAIMANA MENYUCIKANNYA


204

6 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: LEBIH DALAM MENGENAI
APLIKASI NST DAN ROC (5)

*Ustadz Hussien Abd Latiff, membuat sebuah slide


ilustrasi untuk memudahkan pembahasan bagian
ini. [SILAKAN DOWNLOAD DISINI]*

Efendy Yasin: Maaf Ayah … anak ingin bertanya.


Pada saat ruh naik ke kepala “fana” atau saat masuk
ke alam maya sakinah apakah badan kita lemas
seperti tertidur ?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar, Yasdur

Efendy Yasin: Alhamdulillah … terimakasih Ayah

Ustadz Hussien Abd Latiff: Semasa terjadi Jiwa, ia


masih di dalam kepala. Tetapi apabila jiwa termasuk
ke Alam Maya Sakinah barulah jiwa itu terkeluar dari
jasad lalu bisa ia berwisata serta jasad menjadi
terlonglai.

Semasa terjadi kefanaan, Jiwa masih di dalam kepala.


Tetapi apabila jiwa termasuk ke Alam Maya Sakinah
barulah jiwa itu terkeluar dari jasad lalu bisa ia
berwisata serta jasad menjadi terlonglai.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 7


Anakku, apabila Alam Maya Sakinah udah
bercahaya dengan Cahaya yang semula jadi (Ambient
Light) maka Hati kita pun turut bercahaya. Dan
kerana cahayanya sangat menyilaukan maka untuk
naik tidak bisa lagi. Namun pada peringkat ini, kita
dapati kita bisa wisata Jiwa dengan senang sekali.

Di sini Ayah akan menceritakan pengalaman wisata


ini dan pelajaran yang Ayah dapat darinya:

1. Pengalaman wisata yg pertama-tama bagi


Ayah (sebelum Kahwin dgn Ibu) ialah baring di
atas katil (bujang) di siang hari lalu melihat
keluar tingkap ke langit dan memerintah Jiwa
pergi ke awan. Serta merta Jiwa udah duduk di
atas sekumpulan awan dan dapat melihat jelas
Jasad di atas katil. Lalu Hati memerintah
dirinya supaya balik kembali kpd Jasad, serta
merta Hati balik ke Jasad namun masih bisa
melihat Roh duduk di awan. Lepas itu, Hati
memerintah dirinya supaya balik ke awan, serta
merta Hati balik ke awan bergabung kembali
dengan Roh menjadi Jiwa kembali. Sesudah itu,
Hati memerintah Jiwa untuk kembali kpd Jasad
maka dengan serta merta Jiwa kembali ke Jasad.

Pelajaran yg diperolehi:

8 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


• Hati itu anggota bebas. Ia bisa bersama Roh
atau Jasad.

• Tidak terlindung Jasad kepada Jiwa semasa


wisata.

• Yang memberi arahan adalah Hati.

2. Sesudah Nikah dengan Ibu, Ayah wisata dengan


cara yg lain. Iaitu, tidak dengan Jiwa tetapi dengan
Roh dahulu. Pertama-tama Hati menyuruh Roh
keluar dahulu. Apabila melihat Roh udah terapong di
atas Jasad (dalam jarak 7 kaki), Hati pun memerintah
dirinya untuk bergabung dengan Roh maka Hati pun
naik dan bergabung dengan Roh (yang terapong) lalu
menjadi Jiwa.

Pelajaran yg diperolehi:

• Kita bisa mulai wisata dengan Jiwa ataupun


dengan Roh.

• Tanpa Hati, Roh apabila keluar dari Jasad


hanya bisa terapong sahaja dan ngak bisa
buat apa-apa.

3. Kerana wisata secara Roh dahulu satu ketika


memeranjatkan Ibu, maka Ayah tukar dengan cara
lompat ke belakang (somersault). Rumah Ayah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 9


adalah rumah melayu yg ada Kolong. Maka Ayah
halakan atau diprojekkan kpd Jiwa tempat yg Ayah
mahu ia mendarat sebelum (Hati) memerintah Jiwa
keluar. Maka Jiwa pun keluar secara somersault ke
belakang melepasi dinding dan mendarat ke bawah
ke tanah di belakang kepala Ayah (yg sedang baring
di atas katil).

Pelajaran yg diperolehi:

• Wisata bisa beraneka cara.

• Tempat tujuan wisata bisa diprojekkan.

• Jiwa bisa menembusi tembok.

Insya-Allah anakku akan disambung lagi.

Yusdeka Putra: Rasanya masih jauh nih ayah… untuk


ke sana

Azmi: InsyaAllah Ustaz. Cuba utk memahami.


Terima kasih.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


atas perkongsian pengalaman wisata, moga kami di
anugerah pengalaman seindah itu, InSyaAllah.

Ibu Elsy: Allahu Akbar… Semua atas Kebesaran


Allah dan Kehendak Allah…mengetahui ILMU

10 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


NYA.. Alhamdulillah…Bila mendapatkan nya adl
Anugerah NYA…Jazaakallah khairan katsiran…

Mansyursyah: Alhamdulillah … terima kasih ustadz


pembelajarannya hanya saja masih perlu berlatih dan
istiqomah ustadz salam

Ustadz Hussien Abd Latiff: Usaha kalian hanya ke


peringkat Base Camp. Yang lebih dari itu urusan
Ilahi dan ini sangat cepat iaitu dari Base Camp ke
Alam Maya Sakinah kerana selepas Base Camp
kalian uda keadaan Faña dan bergelora iaitu dalam
kemabukkan

Mansyursyah: Bagaimana membedakan yg memang


keluar sendiri dengan rekayasa pikiran kita saja yg
keluar

Ustadz Hussien Abd Latiff: Keluar sendiri = Jiwa

Keluar rèkayasa fikiran= Hati

Mansyursyah: Komunikasi memerintah jiwa keluar


itu bgmana ustadz

Ustadz Hussien Abd Latiff: Dari Hati. Hati


memerintah, “Roh keluar, Roh keluar!”. Kalau Jiwa,
Hati akan projek tempat tujuan dan
memerintah,”Keluar, keluar!”

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 11


Ustadz Hussien Abd Latiff:

5. Seterusnya

4. Ambient Light

3. Alam Maya Sakinah

2. Alam Maya

1. Fana

(Urusan Ilahi)

—————————————-

(Urusan kalian)

c. Base Camp

b.Rangkaian Maya (VPN)

a.Link

Kalian hanya perlu berusaha dari (a) sampai (c). Di


(c) iaitu Base Camp, Syeikh Abdul Qadir Al Jailani
berkata bila udah tercapai peringkat ini (Base Camp),
hendaklah kalian berpuas hati dan jangan meminta-
minta dinaikkan kedudukan kalian. Teruskan Link
kalian.

12 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Dari (1) sampai (5), ini Urusan Ilahi. Kalian tidak
sedikit campur tangan dalam urusan ini. Di bahagian
ini yg kalian terasa Dia menyambut Link kalian lalu
membawa kpd kemabukkan dan terjadi peringkat (1)
hingga (5) tanpa campur tangan kalian.

Harap anakku semua mendapat lebih kefahaman,


aamin ya Rabb, aamin!

Mbak Sri Puji Astuti: Alhamdulillah. Terimakasih


pengajarannya Ustadz

Ifrikiya Gibran: semoga ada ketetapan lebih baik lagi


dariMu yang kami tunggu ya Robb.. alhmadulillah
thanks a lot Ustadz..

Yusdeka Putra: Alhamdulillah. Sekarang anak paham


apa yang nak dikerjakan.

Suharjono: Alhamdulillah semakin rinci n jelas,


terima kasih Ayah

Rio: Terimakasih ustadz. Dilihat dari pintu depan”


batas usaha manusia itu sampai basecamp rupanya

Ustadz Hussien Abd Latiff: Rio, untuk terbinanya


Base Camp mahu selalu ROC.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang dikasihi atas info langkah2 asas yang perlu

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 13


kami mulakan terus beristiqamah hingga ke base
camp dan kemudiannya berserah dan redha bagi
mendapat anugerah yang istimewa dari ILAHI tanpa
berharap dan meminta minta, segala urusan NYA
tanpa campurtangan sesiapa, Subhanallah.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar, Prof.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang di kasihi.

14 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: BILAKAH DZIKRULLAH TAK
TERGANGGU AKTIVITAS LAIN?

Inanda Chairul : Kalo menyimak penjelasan ustadz


dan mencuba selalu ber latih,

Apakah betul ustadz..ketika kita sedang pertahankan


‘ingat’/link senyap ada sisi lain dlm minda yg juga
sdg beraktifitas.

Seperti kita melafazkan ayat-ayat dalam shalat atau


berbicara dengan teman atau sdg perhatikan sesuatu
atau lafaz dzikir. Aktifitas bersamaan..(spt kata
ustadz ketika dlm aktifitas syarahan ustadz pun tetap
dlm keadaan ‘ingat’).

Seringkali juga ada rasa dlm dada spt dingin


menyelimut ruang dada atau dada bergelora kadang
juga aekmate meleleh.

Kadang terputus link senyap..muncul gambaran dan


bisikan-bisikan..betulkah itu dari setan..ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Selagi berada dalam


peringkat (a)- (c)[c. Base Camp, b.Rangkaian
Maya (VPN), a.Link]

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 15


Mesti SELALU dzikrullah kerana bisa diganggu oleh
aktifitas lain. Tetapi apabila udah masuk bahagian
(1)- (5)[5. Seterusnya, 4. Ambient Light, 3.
Alam Maya Sakinah, 2. Alam Maya, 1. Fana baca
kembali syarahan terkait DISINI], baru dzikrullah
udah bermastautin di Minda dan tidak lagi diganggu
oleh aktifitas lain

16 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: PENGALAMAN BERADA DI
DALAM “TARIKAN ILAHI”

Admin: Assalamualaikum. Ustadz. Ada pertanyaan


dari Ahmad Jamil

Assalamualaikum sahabat-sahabat di YAMAS. Anak


ada 2 soalan ingin nanya sama ustad(ayah).

1.adakala di basecamp selalu bunyi bising iaitu bunyi


berdesing gitu..adakah itu tanda basecamp ada
problem?

2..andaikata sudah sampai ke no.1 saja(urusan


Illahi) [Baca kembali mengenai batas usaha
manusia dan tarikan Ilahi, DISINI -admin]..adakah
zikrullah itu udah bermastautin [terpatri] atau
ngak?..kna capai ke semuanya? terimakasih sahabat
dan ustadz..

Ustadz Hussien Abd Latiff: 1. Kalau bunyi bising


ini adalah kerana ada lain file dalam Link. 2. Benar
kerana seseorang itu dalam kefanaan dan kegeloraan
serta mabuk dengan Tuhan. Maka diperingkat 1 udah
tercapai ini.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 17


Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, Ayah dalam
keadaan 1 iaitu kemabukkan bersama Ilahi (masa
itu masih menuntut di Instituit Teknoloji
MARA)selama 4 bulan setengah. Sesudah itu,
dzikrullah melekat di Hati.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah BENAR itu yang


selalu Ustaz kongsi
mengenai sejarah peribadi Ustaz mengenai Ilmu

akrifatullah.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Pengalaman itu yg saya


selalu rujuk sebagai GEGARAN. Sesudah ini datang
perubahan pada diri yang menakjubkan sahabat-
sahabat di ITM sehingga ada berkata bahawa saya
udah berubah 360 degree. Semenjak itu Public
Enemy No.1 menjadi yang dikasihi mereka, lalu
mereka sponsored pengajian saya di London,
kos [biaya]perkahwinan saya dan kos menubuhkan
Firma Guaman di Singapur.

Perubahan yg sahabat (di ITM )saksikan bukan


sahaja saya kuat beribadah tetapi bersendiri selalu
tetapi mesra bila bersama mereka, membantu mereka
dengan iklas dalam pelajaran, rendah diri, tidak ada

18 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


lagi kesombangan dalam diri dan Ayah juga perasan
mereka mulai menghormati dan sangat sayang
kepada Ayah.

Zaiton: MasyaaAllah sangat indah pengalaman itu


subhanallah …
tabarakallah pengalaman masing2 kan ustaz ?
InsyaaAllah

Ustadz Hussien Abd Latiff: Selalunya dalam jam 10


pagi Ayah udah meninggalkan Hostel dan berada di
Masjid untuk shalat zohor serta iktikaf sesudah itu
bersendirian di lantai 12 bangunan (untuk ulangkaji
pelajaran) yg dipanggil multistorey. Dalam jam
4pm pulang. Shalat Asar di hostel sendiri lepas itu
membaca Dibaie (sejarah Rasulullah saw dan
nazam-nazam berkenaannya. Lepas itu, makan
petang. Sesudah itu, bersih diri lalu tunggu shalat
mahgrib dan shalat Isyak di hostel serta berada di atas
sejadah sepanjang masa itu. Lepas shalat Isyak
mengulangi pelajaran dan membantu sahabat yg lain.
Pada.masa-masa ini, dzikrullah udah pun
bermastautin [terpatri / langgeng] di Hati.

Di antara sahabat-sahabat, ada juga seorang paderi


kristian dari Sarawak yg tinggal sama bilik dengan
Ayah. Bilik kami ada 8 penghuni. Satu ketika dalam
bulan puasa dia bertanya Ayah apa bagusnya puasa?

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 19


Ayah jawab yg ia menguatkan iman. Dia mencabar
Ayah dengan berkata kenapa Ayah tidak berhenti
menghisap rokok (brand 555)kalau Ayah
mengatakan puasa menguatkan iman?

Pada masa itu, Ayah kuat hisap rokok. Menerima


cabaran itu, Ayah merasa malu kepada Allah swt
sekiranya Ayah tidak menerimanya. Semenjak itu,
Ayah berhenti merokok hingga sekarang. Tidak lama
selepas berhenti merokok datang kemahuan berpuasa
sunat lalu Ayah pun mulai berpuasa sunat sehingga
ke hari ini.

Itulah secebis sejarah hidup Ayah bermakrifat yg


banyak kalian selalu dengarnya dan mungkin
membosankan.

Saiful Mahdi : Alhamdulillah…Terimakasih Ayah

Zaiton: Shukur Amat baik suka kami mendegar nya


biar pu sebanyak x maner itu lah takdir yg baik
insyaaAllah

Ibu Elsy: Rasa selalu kagum atas sejarah ustadz…


Bahagia telah mengenal ustadz… untuk menjadi
sahabat ustadz..

Syofian Husin: Oh…. Alhamdulillah terimakasih,


ustadz TH 1 semoga diantara kami anak2mu, banyak

20 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


yg mengikuti jejak ustadz dalam bermakrifat ini,
setidak tidaknya cerita ini telah memotifasi kami
semua….. Terimakasih, sejuta terimakasih Ayah…..!

Syofian Husin: Sangat, menentramkan hati, dan


membawa kehidupan ini penuh redho dan ihlas,
dalam setiap masa apapun yg terjadi…

Ustadz Hussien Abd Latiff: Masa


dalam.kemabukkan itu, sejadah selalu ada dibawa
atau dibahu dan sentiasa shalat syukur 2 rakaat
kerana ada rambut, kasihatan yg baik, bisa beribadah,
ada masjid, ada pokok dan macam lagi. Jam 9pagi
udah mandi untuk shalat zohor. Jam 10.30-11 pagi
udah iktikaf di Masjid. Jam 12 mlm udah baring
dikatil dzikrullah hingga tertidur.

Rio: Sangat menarik kisahnya Ustadz. Saya Jadi


ingat ustadz kata, impact ilmu ini yang
mempengaruhi amal.

Rosli: Alhamdulillah…Terimakasih ayahanda, cerita


ayahanda tidak pernah bosan saya
membacanya,malah saya rasa amat bersyukur atas
perkongsian nya

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 21


Baca kembali mengenai batas usaha manusia dan
tarikan ilahi, pada LINK INI :

 Q&A: LEBIH DALAM MENGENAI


APLIKASI NST DAN ROC (5)

22 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: PENGALAMAN BERADA DI
DALAM “TARIKAN ILAHI” (2)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Satu perkara yg sikit


masa dahulu menjadi satu penyesalan pada Ayah. -
Tetapi sesudah memahami Takdir atau LM
lebih.mendalam,penyesalan ini reda.- Ingat, Ayah
Bermakrifat secara mendadak (ladunni)justeru
tidak ada bantuan dari orang sekeliling Ayah untuk
membantu Ayah memperbaiki atau menaikkan taraf
Ayah malahan banyak ingat Ayah gila.

Penyesalannya ialah ibadah sunat ayah (selepas yg


fardu) adalah dzikrullah, puasa sunat, sedekah dan
baca dibaie. Shalat malam langsung ngak ada dan
kefahaman dalam Syariah sangat-sangat lemah.

Penyesalannya bahawa sekiranya ada yg bisa


membantu Ayah pada masa itu dengan menerangkan
shalat malam itu mesti mahu dibuat dan kefahaman
dalam Syariah amat perlu, mungkin mertabat Ayah
lebih dari yg dicapai sekarang ini atau mungkin
mencapainya lebih cepat.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 23


Bimbingan ini hanya diperolehi setelah berjumpa
Rasulullah saw tahun 1990 [perjumpaan secara
Ruhani] dan disuruh Ayah mempelajari Syariah.

Apabila mempelajari Syariah baru faham perlunya


memahami al Quran, Ahadith, shalat malam, kasih
sayang kerana Allah swt, kejujuran, sebenar takut
kepada Allah swt, zuhud dll.

Rupanya inilah yang dikatakan “Maintenance” atau


amalan yg dapat mempertahankan atau menaikkan
taraf kedudukan kita yg kita udah mencapainya.

Maka Anakku, Alhamdulillah, kerana itu Ayah


tekankan ibadah-ibadah yg perlu kalian jalankan
supaya kalian dapat mencapai peringkat 1 – 5 dengan
baik dan cepat. Insya-Allah lebih cepat dari Ayah.
Tapi kalau tak mahu cari kerja, santai-santailah
dahulu. Sekarang udah faham LM lebih mendalam
penyesalan udah ngak ada lagi, takut Allah swt
menanya,” Ada masalah? “

Mbak Sri Puji Astuti: InsyaAllah…Amin Yaa Robbal


Alamin. ..semoga Allah SWT memberi anugerah
dapat jalankan ibadah-ibadah yang selalu Ustadz
TH1 anjurkan. Alhamdulillah terimakasih banyak

Ustadz selalu mengingatkan kami.

24 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Rio: Kisah ustadz menjadi iktibar dan penyemangat

Efendy Yasin: Alhamdulillah terimakasih sharing


ceritanya Ayah … amat sangat berkesan dan
menyemangati kami untuk lebih lagi tuk
meningkatkan ibadah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 25


Q&A: KEFAHAMAN

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, hari ini insya-


Allah, Ayah akan memperkatakan berkenaan
KEFAHAMAN.

1. Ke Esaan Allah swt.

Ke EsaanNya bukan sahaja meliputi KewujudanNya


dan KekuasaanNya bahkan kpd KemilikanNya dll. Di
sini Ayah nak perkatakan berkenaan milikNya atas
ciptaanNya iaitu Manusia. Manusia diciptakan
lengkap dengan rupa dan ragam mereka sekali
sebagai satu pakej (package )kerana tidak satupun
Allah swt lupakan. Ini menjadi Takdir mereka.

Seperti kilang-kilang kereta (Honda, Toyota,


Mitsubishi, Hyundai, Citreon,Mercedes dll),
mereka mengeluarkan kereta masing-masing cukup
lengkap dengan sistem tertentu masing-masing.

Sesudah Allah swt ciptakan manusia maka mereka


semua dikeluarkan melalui Pintu Kelahiran
melainkan Nabi Adam as dan Siti Hawa.

26 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Begitu juga dengan kereta, apabila udah siap
diedarkan melalui pengedarnya seperti Cycle &
Carriage, Borneo Motor dll.

Yang Ayah mahu kalian faham bahawa apabila


kereta yg kalian beli mempunyai masalah dengan
sistem ataupun perbuatannya maka yang MESTI
dipersalahkan ialah Kilang yg mengeluarkan kereta
itu bukan pengedarnya.

Begitu juga, kalau ada masalah dengan manusia yg


dilahirkan seperti dia membesar menjadi penyamun,
kafir, pengotor, bengis, hodoh dll.maka persalahkan
Pembuat mereka (Allah swt) bukan yg melahirkan
mereka (ibu-bapa mereka).

Oh diperkatan bahawa manusia itu ada Minda. Benar


tetapi Minda memerlukan Perisian(software)dan
software ini udah dimasukkan semasa diciptakan dan
menjadi Takdir ciptaan itu. Kerana itu, Allah swt
berfirman bahawa rencanaNya teguh dan tidak akan
ada perubahan dalam ketetapanNya. Rasulullah saw
pula ada bersabda bahawa kalau kita tidak mahu
menerima Takdir maka kita belum beriman.

Begitu juga dengan kereta, mereka juga mempunyai


sistem komputer dan ini udah direncanakan
(program)semasa dibina. Maka kalau udah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 27


diprogram bisa mencapai kelajuan 100 bsj maka
kereta itu ngak bisa melebihi kelajuan maksimalitu.

Justeru itu, kalian tidak bisa memarahi ibu dan bapa


yg melahirkan kerana kelakuan jelek anak-anak
mereka. Ini adalah kerana mereka dilahirkan dengan
Takdir (program)sedemikian. Perkara ini jelas
apabila berkait dengan binatang. Kita tidak memarahi
ibu-bapa binatang itu kerana melahir anak-anak
mereka yg berkelakuan jelek lagi kotor.

Yang Ayah nak sampaikan berawaslah anakku yg


Ayah kasihi bahawa apabila kamu menghina manusia
maka sebenarnya kamu udah menghina Allah swt.
Perbuatan ini dekat dengan SYIRIK. Dalam
buku, ”2001 years of disbeliefs”, banyak yang
memarahi Allah swt kerananya menjadikan
penjenayah, pembunuh, perogol, kanker, luekamia,
peperangan, bencana dll. Mereka.semua adalah
murtad dan athiest yg memprotes kepada keEsaan
Allah swt ke atas milikNya.

Sedarilah anakku yg Ayah sayangi bahawa apabila


kamu memarahi sesama manusia kerana ragam, rupa
atau perbuatan mereka maka kamu sebenarnya dgn
tidak secara langsung memprotes terhadap Allah swt
kerana ciptaanNya. Ini meniraikan Rasa tidak puas

28 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


hati kepada Allah swt atas perbuatanNya dan ini
dekat dgn SYIRIK.

Mbak Sri Puji Astuti: Alhamdulillah terimakasih


Ustadz TH1 atas peringatannya. Kadang kita
lupa…dan bahkan tidak menyadari..

Ibu Elsy: Allahu Akbar Khilaf… ustadz… ingat…


khilaf… ingat lagi… khilaf lagi…

Jazaakallah khairan katsiran.

S Rohani: Alhamdulillah.. Trima kaseh Ustaz..

Asmady Kabisa: Alhamdulillah Ustaz, penjelasan


ini menghalusi permasalahan yg ada.

Ahmad Saifudin: Sodaqta Ayah, alhamdulillah


semakin dalam rasanya anak paham, terimakasih

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang dikasihi satu analogi “kilang kereta” yang tepat
dan amat jelas sekali mengenai kejadian atau segala
sesuatu adalah CiptaanNYA, “Manusia dan Sekelian
Alam” adalah milikNYA.

Subhanallahi Walhamdulillahi Wala Ilaha Ilallahu


AllhuAkbar.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 29


Zaiton: Subhanallah Alhamdulillah Allahu Akbar
Berbanyak terima kasih Ustaz membawa kita kpd
kesedaran sebenar nya…..Jazakallahu khair

Winanto: Terimakasih Ustadz, semoga kami bisa


selalu mengingati pesan2 ayah yang sangat
bermanfaat.

Ustadz bagaimana sikap saya kalau didepan mata ada


yang menurut saya dia sedang berbuat salah?

Ibrahim Hashim: Maaf sahabatku “kita” telah di


ingatkan Ustaz yang dikasihi bahawa “saya” dan
“dia” juga hanya kereta dari buatan Kilang semata
mata. Yang perlu difaham makna “Ke Esaan Allah
SWT” dan “Dekat dengan Syirik”.

Soalannya “Wujud kah kita?”

Subhanallah.

Syofian Husin: Ya… Benar sahabatku.

Ibrahim Hashim: Kita tunggu jawapan dari Ustaz


yang dikasihi.

Luli Alaydrus: Masyallah perumpaan yg simple dan


mudah di mengerti…. Alhamdulillah.

30 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Admin: Beberapa Syarahan ustadz yang lalu-lalu,
berkait dengan prinsip “diam”. Barangkali
bermanfaat. Ustadz kata kita harus lihat situasi
kondisi, adakah sesuatu berkait langsung dengan kita
atau tidak. adakah yang diuji mendatangi kita
meminta nasihat atau tidak?

Syarahan berkaitan dengan praktik “Diam”

 Q&A: 5 Prinsip Menghadapi Ujian, Dan


Rahasia Orang-Orang Allah

 Q&A: Prinsip Melihat Pergolakan Dunia

 Q&A: Pertanyaan Berkaitan Dengan Prinsip


“Diam”

 Q&A: Memahami Elemen-Elemen Di Dalam


Praktik “Diam”

 Q&A: Memahami Elemen-Elemen Di Dalam


Praktik “Diam” (2)

 Q&A: Memahami Elemen-Elemen Di Dalam


Praktik “Diam” (3)

 Q&A: Memahami Elemen-Elemen Di Dalam


Praktik “Diam” (4)

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 31


 Q&A: Memahami Elemen-Elemen Di Dalam
Praktik “Diam” (5)

note : Bahasan dalam artikel ini berkaitan erat


dengan bahasan sebelumnya mengenai “praktik
diam”, silakan baca kembali syarahan sebelumnya
agar menghindari kesalahpahaman.

32 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: DAKWAH ALTERNATIF

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Anakku, kita tidak


boleh menggunakan cara didikan yang sama kepada
anak kita semasa dia masih kecil dan semasa dia udah
dewasa. Contoh, Ibu mengugut anak kecilnya kalau
dia buat jahat ibu akan suruh kucing gigit dia Kerana
dia takut dengan kucing. Ugutan ini tidak boleh
digunakan lagi apabila anak ini sudah dewasa Kerana
dia udah dapat berfikir dan tidak takut lagi dengan
kucing.

Begitu juga dengan umat Muhammad yang kini udah


dewasa. Kita tidak boleh berdakwah kepada mereka
dengan ugutan Neraka lagi Kerana mereka udah lebih
1400 tahun serta udah mempunyai pengajian yg
tinggi berbanding dengan 1400 tahun dahulu. Justeru
itu pendekatan dakwah kita mesti berubah
memandangkan mereka bisa mempelajari dan
membuat rumusan sendiri tentang ayat-ayat dalam al
Quran dan Ahadith. Tambahan pula mereka dapat
sokongan dari ilmu Sains dan lain-lain ilmu yang
dahulu tiada yang membuat mereka lebih pakar.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 33


Namun banyak ulama tidak menyedari akan fakta ini
dan masih berdakwah pada takuk yang lama dengan
itu mengalami bermacam-macam masalah, seperti:

1. Kenapa kita mesti dijadikan?

2. Kenapa mesti ada Syurga dan Neraka?

3. Kenapa kita dijadikan hanya untuk masuk ke


Neraka? Bukankah lebih baik kita tidak
dijadikan?

4. Kenapa kita tidak ada pilihan? Kenapa kita


dijadikan wanita apabila kebanyakan wanita
adalah penghuni Neraka?
4. Kenapa kita dijadikan untuk menderita?
Kan lebih baik kita tidak dijadikan.

5. Kenapa kita mesti berlainan bangsa, bahasa,


rupa, kebudayaan dan kewarganegaraan? Ini
selalu membawa kepada peperangan dan
kemusnahan.

6. Kenapa dijadikan penyakit untuk membunuh?


Kan lebih baik ia tidak dijadikan.

7. Kalau kita tidak ada pilihan, mana ada


keadilan!

34 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Kerana dahwah kita masih ditakuk lama maka
timbullah terorisma dan radikalisma. Mereka
berjuang untuk menegakkan dahwah ditakuk lama.

Namun hairan pula, seolah-olah Allah swt tidak


bersetuju dengan penghayatan dan pendekatan
mereka Kerana Allah swt :

1. Menghantar 22 miliun pelarian Islam ke


Eropah bukan ke Negara Islam.

2. Semua ahli terorisma dan radikalisma yang


mengganas dibunuh.

3. Agama Islam tetap berkembang tetapi bukan


menerusi terorisma dan radikalisma. Kini
agama Islam adalah agama terulung di dunia
dan penganut Islam melebihi penganut
kristian dan lain-lain agama.

Dakwah ditakuk lama memerlukan ketegasan Kerana


umat dalam masa Rasulullah saw adalah:

1. Sangat keras lagi ganas. Sesuai dengan firman


Allah swt mereka lebih keras dari batu yang
terbelah dipukul air.

2. Tidak berperi kemanusiaan serta zalim.


Mereka sanggup menanam hidup-hidup bayi

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 35


perempuan yg baru lahir kerana masyarakat
masa itu tidak suka kpd kanak-kanak
perempuan. Bukan sahaja itu, isteri boleh
dijual-beli seperti berangan (Chattel). Kaum
wanita juga tidak ada hak kepada harta, nama
dan lain-lain keistimewaan seperti pelajaran.

3. Ramai yg buta huruf dan tiada pelajaran.

4. Mempunyai banyak tuhan dan tidak boleh


menerima Islam yg hanya ada Tuhan yg Satu.

5. Memusuhi, menzalimi serta menyerangi kaum


muslimin walaupun udah hijrah ke Madinah.

Kerana itulah, dahwah ditakuk lama menekan kepada


jihad dan hukuman demi kesejahteraan (for survival).
Maka banyaklah ayat-ayat al Quran turun berkenaan
jihad, Syurga dan Neraka selain dari ayat-ayat
Tauhid. Maka terjadilah banyak peperangan dengan
mereka sehingga umat Islam dapat menakluki mereka
dan menawan bandar Mahkah semula. Dari sini
mulai dakwah Islam bertukar corak daripada tekanan
kpd Jihad kepada peri kemanusiaan. Semua tawanan
perang di bawa menghadap Rasulullah saw termasuk
Hind yg mahu makan hati Sayidina Hamzah serta
Wasi yg melempar lembing yg membunuh Sayidina
Hamzah. Kesemua mereka Rasulullah saw

36 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


memaafkan kesalahan mereka dan kerana itu
kesemua mereka memeluk agama Islam.
Dahwah Islam juga bertukar corak dari memegang
pedang kepada “memegang pena”. Umat Islam
diajari Syariah dan berdakwah ke luar bandar untuk
mendirikan Syiar Islam. Maka banyaklah
pendakwah-pendakwah Islam dihantar ketempat jauh
dan dekat untuk berdakwah. Sehingga dikatakan
Sayidina Ali ra pergi ke Cina (Kwantung) untuk
berdakwah. Dari sini juga terbina “the Silk Road”
iaitu perjalanan perniagaan merintasi berapa benua
yg juga membolehkan penyebaran agama Islam ke
memerata negeri. Selain dari Silk Road menerusi laut
juga dakwah Islam berkembang hingga ke South East
Asia (Selatan Timur Asia) seperti Malaysia,
Singapura, Indonesia, Brunei dll.

Dakwah pada masa kini mengalami perubahan:

1. 22 juta pelarian Islam pergi ke Eropah bukan


kpd negara-negara Islam.

2. Internet mendedahkan segala yg berlaku di


merata dunia kpd umat manusia sejagat.
Dengan itu, kekejaman Israil, Isis, Terorisme,
kaum radikal (White Supremacy, KKK,
Nazis dll), Amerika dll sekarang diketahui
oleh umat manusia sejagat dan mereka

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 37


dapat.membuat pernilaian tersendiri walaupun
ada khabar menipu (fake news).

3. Kajian demografi menunjukkan bahawa dunia


keseluruhannya akan menjadi dunia Islam lagi
50 tahun keatas.

A. Kenapa 22 juta umat Islam lari ke Eropah?Kita


boleh buat kesimpulan bahawa Allah swt.mahu
mereka menjadi umat yg pertengahan
(moderate)yg mengalakkan yg baik dan menahan
yg mungkar. Justeru rakyat Eropah akan menjadi
umat Islam yg moderate. Namun kenapa ada masalah
iaitu umat Islam yg ke Eropah susah mahu
berintegrasi (bersatu)dengan rakyat
Eropah?Jawapannya, mereka tidak dapat serta takut
melepaskan dakwah takuk lama selagi tidak kelihatan
jalan alternatif yg dapat menggantikannya.

B. Kenapa umat Islam sejagat tidak bangun


menentang Terroris, Ektremis dan Radikal walaupun
melihat keganasan yg dilakukan oleh mereka ini di
Internet dan akbar? Kerana mereka bingung.
Mereka bingung kerana pihak pelampau ini berjuang
berasaskan dakwah takuk lama dan umat Islam
sejagat juga masih berpegang kepada dakwah takuk
lama selagi tiada jalan alternatif yg dapat
menggantikannya.

38 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


C. Namun dari kajian demografi Dunia akan menjadi
Dunia Islam keseluruhannya lagi 50 tahun ke atas.
Bagaimana ini boleh terjadi kalau dunia Islam masih
dalam kebingungan untuk melepaskan asas yg selama
ini dipegangi oleh mereka iaitu dakwah takuk lama.
Dan rakyat dunia yg bukan beragama Islam pula
tidak dapat menerima Islam berasaskan dakwah
takuk lama.

Maka di sinilah Umat Islam dan bukan Islam sama-


sama menunggu (sama ada sedari atau tidak)
Dakwah Alternatif yg dapat menggantikan dakwah
takuk lama yg bukan sahaja ramai umat Islam,
hampir kesemua yg bukan Islam juga tidak dapat
menerimanya. Ini adalah kerana ia menekan kpd
keganasan, pembunuhan, peperangan, kezaliman dll.
kejahatan serta perbuatan yg tidak berperi
kemanusiaan.

Di sinilah tugasan Arif-Billah yg datang 1000 tahun


satu yang membawa 2 Obor iaitu:

i. Mengenalkan umat manusia kembali kpd Allah swt


(Makrifatullah)(serta menyembah dan beribadah
kepadaNya, Tuhan yang Satu); dan
ii. Menunjukkan Arah tujuan ummah di hari muka.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 39


Justeru ini membawa sekaligus kepada terbinanya
Alternatif Dakwah yg menggantikan dakwah takuk
lama yg keseluruh umat manusia sedang
menunggukannya.

Insya-Allah, akan bersambung lagi anakku,.sabar ya.

40 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: KEFAHAMAN (2)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, bahagian 2


dalam Kefahaman yang Ayah, insya-Allah hendak
memperkatakan ialah:

2. Kedudukan Khalifah.

i. Allah swt ada berfirman bahawa Dia akan melantik


(manusia) Khalifah di bumi ini.

ii. Dia akan mengajar manusia, tidak yang lain, ilmu.


Justeru itu, kita lebih pintar dari ciptaan yang lain.

iii. Dia akan memberi kita kelengkapan yang sesuai


dari masa ke masa. Dengan itu, kita bertamaddun
berbanding.dengan ciptaan yang lain.

iv. Hanya kepada manusia (Nabi Ibrahim as, Nabi


Musa as.dan Rasulullah saw) Dia berkata-kata.
Kepada yang lain menerusi kalam di Al Mustawa.

v. Manusia juga (Rasulullah saw)yg membawa


RahmatNya ke sekalian alam.

vi. Diberi manusia Amanat bukan kpd langit, bumi


dan gunung.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 41


vii. Malaikat, Iblis dan syaitan-syaitan diperintah
sujud.kepada kita, Manusia.

viii. Diperintah semua di Langit, di Bumi dan di


antaranya tunduk.kepada kita, Manusia.

viii. Diperintah Matahari, Bulan, Bintang dan


Cekerawala (malam.dan.siang)tunduk kepada
kita.

ix. Allah swt dan malaikat berselawat kepada


Manusia (Rasulullah saw)tidak pada ciptaan.yg
lain.

Berbanding dengan Syaitan-syaitan, Allah swt


berfirman bahawa mereka itu buta, tuli, pekak dan
sesat.

Di sini Ayah mahu buat perbandingan semasa


Inggeris menjajah Tanah Melayu dan Belanda
menjajah Indonesia dalam kurun ke18. Penjajah ini
memandang kita sebagai hamba yg diperintah
mereka. Taraf kita tetap hamba dan kehidupan kita
tidak menjadi satu yg menarik kpd.mereka. Pakaian
kita berbanding dengan mereka dipandang kuno
(ancient). Dari segi ilmu dan peradaban, kita
dilihat sebagai ketinggalan zaman. Justeru mereka
bergiat dalam masyarakat mereka sahaja dan di

42 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


antara dunia kita dan dunia mereka ada jurang yang
besar lagi dalam. Itu baru mertabat Penjajah.

Di sini Ayah hendak mengingatkan kalian bahawa


mertabat kalian sebagai Khalifah adalah lebih tinggi
dari Penjajah. Sedarkan dan Fahamkan apa yg Ayah
mahu sampaikan kerana kalau kalian sedar dan faham
akan kedudukan kalian yg tentu lebih mulia dari
Penjajah maka kalian tidak akan takut atau
terpengaruh dengan syaitan-syaitan dan dengan cara
kehidupan mereka iaitu bermaksiat, judi, dadah, arak,
zina.dll. Seperti Penjajah yang tidak terpengaruh
dengan hamba mereka atau cara hidup mereka, begitu
juga kalian jangan terpengaruh atau takut kpd
syaitan-syaitan dan cara kehidupan mereka. Kalian
sangat mulia berbanding dengan mereka.

Hanya dengan Kefahaman dan Kesedaran ini barulah


perlantikkan kalian sebagai Khalifah bermakna dan
syaitan-syaitan dan cara kehidupan mereka tidak
dapat mempengaruh kalian samasekali.

Semoga pencerahan di atas ini bermakna kpd kalian,


anakku yg dirindui lagi dikasihi.

Efendy Yasin: Alhamdulillah… penerangan yang


amat sangat berharga sekali dan baru pertama kali

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 43


anak dapat penjelasan sedetail ini tentang diri ini
yang sebenarnya, beribu terimakasih anak haturkan

Aziz: Alhamdulillah insyaallah,terima kaseh yg


Ariff Al Ustaz YDI.Ya Salaam.

Ahmad Saifudin: Alhamdulillah, terimakasih Ayah


atas kepahaman yang ayah berikan.

44 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: FOREST FIRE ; PERKEMBANGAN
ILMU MAKRIFATULLAH

Abdul Zaky : Salam ayahanda, dengan nama Allah


S.W.T serta dzatnya, anakanda ingin bertanya tentang
pernanan anak-anakmu sebagai pendiri ilmu ini,
apakah keperluan ‘Alternatif Dakwah’ itu hanya bagi
orang tertentu yang telah dikhususkan oleh Allah
seperti ayahanda sahaja?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Wlkm slm. Alternatif


Dakwah ini apabila sampai masanya akan
berkembang pesat di Indonesia seperti “Forest Fire ”
(Api yg susah dikawal)kerana ia bisa diterima
oleh kesemua umat manusia tidak kira agama, bangsa
dll.

Begitu juga dengan ilmu makrifatullah, walaupun


udah berkembang dengan baik di Indonesia, sampai
masanya ia juga akan menjadi Forest Fire.

Kedua-dua ini adalah hak mutlak Yamas Indonesia.

Apabila gabungan kedua ini menjadi Forest Fire


maka Indonesia akan menjadi Pusat Agama Islam
Sedunia.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 45


Memandangkan Forest Fire Insya-Allah yg akan
terjadi, Selamat Bertugas Anak-anak Ayah.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang dikasihi atas pencerahan bahagian dua yang
sungguh bermakna mengenai “Kedudukan Khalifah”.
Subhanallah

Ifrikiya Gibran: alhamdulillah. terima kasih


pencerahannya Ustadz terkasih.

Puryanto S I: Alhamdulillah Ayah,,, semoga kita


diberikan kesempatan menjadi saksi forest Fire ilmu
makrifatullah ini.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah dan terima kasih


Ustaz yang dikasihi, satu analogi dan level
kefahaman dan tugas yang mantap buat YAMAS:

ILMU MAKRIFATULLAH = Forest Fire


Subhanallah

Ustadz Hussien Abd Latiff: Bagi Jemaah Malaysia,


Singapur dan saya seperti saya pernah sampaikan kpd
mereka dan Mas Agus pun ada bersama( Pada masa
itu pintu hotel saya terkatub dan kunci ada di dalam.
Alhamdulilillah ada seseorang.sahabat dapat
membukanya)bahawa kita ibarat satu dahan yang

46 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


melekat ke Batang Pokok yang besar. Batang pokok
yg besar itulah Indonesia.

Harap yg hadir pada malam itu dapat


mengesahkannya.

Jalil Md Hasan: Benar

Malik: Sangat benar.

Winanto: Sebagaimana yg diperkirakan Ustadz,


marilah kita semua berdoa semoga Alternatif
Dakwah dan ilmu Ma’rifatullah ini secepatnya
benar2 berkembang pesat di Indinesia khususnya, dan
umumnya Negara2 tetangga dan dunia. Aamiin

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 47


Q&A: DAKWAH ALTERNATIF (2)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, dalam


syarahan yg lama, Ayah berkata bahawa Arif-Billah
membawa 2 obor iaitu:

1. Ilmu Makrifatullah, dan

2. Arah tujuan ummah.

Kedua-dua ini termasuk dalam Alternatif Dakwah


yang mengantikan Dakwah takuk lama.

Obor pertama (ilmu Makrifatullah)adalah


Alternatif Dakwah masa kini yang bersandar kpd
Ilmu. Sesuai dengan firman Allah swt supaya
berbahas dengan cara baik dengan mereka yang
belum beriman.

Apabila 22 miliun orang Islam yg lari ke Negara


Eropah udah berilmu dan menjadi Islam moderate
diikuti pula dengan keberkesanan demografi, maka
dunia akan menjadi dunia Islam.

Mereka yg belum beriman akan dapati Agama Islam


bukan sahaja Agama tetapi adalah cara hidup yg

48 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


syumul (lengkap)mengajar kepada kebersihan,
kesucian, kasih sayang, rendah diri [rendah hati],
ketakwaan dll.

Mereka sedar bahawa Islam adalah agama yang aman


dan terorisme serta radikalisme hanyalah nila setitik
yang merosakkan susu se belanga (Apa macam
pepatah melayu ustaz, best tak?).

Elemen keganasan ini akhirnya tersingkir pada masa


itu kerana Islam berkembang dengan sendirinya
(mengikut LM)bukan menerusi keganasan.

Sesudah dunia.menjadi dunia Islam maka akan


datang kepada kesemua manusia tiada pengecualian
naluri mencari Allah swt. Syariat hanya memuaskan
mereka dari segi luaran tetapi dari segi kebatinan, ini
masih ketandusan kerana di dalam Hati mereka udah
tersemat Cahaya Aqidah (Makrifatullah)yg
diperolehi mereka menerusi Pengenalan di Alam
Azali (“Alastu bi Rabbikum”).

Maka mereka akan mencari ilmu kebatinan


(mengikut Imam Ghazali “Ilmu Mukasyafah”)ini
untuk memuaskan tutuntan batin mereka.

Sesuai dengan hadith Rasullulah saw menyuruh para


sahabat apabila jumpa kaum yahudi pujuk mereka

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 49


beriman kepada Allah swt . Sesudah mereka beriman
dan mengenal Allah swt (makrifatullah)beritahu
shalat 5 waktu itu wajib.

Iktibar dari hadith ini ialah sesudah beriman, makrifat


dan selepas itu jalankan Syariat. kerana itu , ulama
lama (Salaf) dan baru (kalaf)menekankan
“Awaluddin Makrifatullah”.

Maka Dunia Islam yg baru ini akan mulai mencari


ilmu Mukasyafah ini ataupun Ilmu Tasawuf dan pada
masa itu, satu negeri Islam yang hampir kesemua
warga-negara mereka bermakrifat adalah Republik
Indonesia (RP). Maka RP akan insya-Allah menjadi
Pusat Agama Islam Se Dunia ataupun Madrasah
Dunia. (Kalau Pak.Cholid mengurus Madrasahnya
dalam urutan ini,.insya-Allah, Madrasahnya akan
menjadi satu-satunya yg terulung pada masa itu dan
mendapat sambutan memberangsangkan seluruh
dunia,.aamin.ya Rabb aamin!).

Juga termasyur pada masa itu ialah YAMAS,


yayasan yang menyimpan serta mempunyai hak
mutlak di atas kesemua Ilmu Makrifatullah
(termasuk urutannya)yg saya sampaikan di dalam
semua bentuk penyampaian. Ialah Pusat Agama
Islam Sedunia atau Madrasah Dunia. Madrasah Pak
Cholid dibawah naungannya.

50 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Islam akan berkembang menerusi Ilmu tidak.lagi
dengan ugutan dan kekerasan.

Berapa lagi Arif-Billah selepas saya, saya tidak tahu.

Cara ini berterusan sehingga datang Al.Mahdi.

Akan bersambung, insya-Allah, anakku

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 51


Q&A: KEFAHAMAN (3)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, Ayah


akan.sambung syarahan berkenaan Kedudukan
Khalifah. Kali ini dengan.satu cerita:

Mahu, berumur 35 tahun. Seorang yg kematian isteri,


mempunyai 3 orang anaknya yg berumur 3, 5 dan 8
tahun hidup di sebuah desa.

Mereka miskin papa hidup di dalam sebuah pondok


yang udah usang dan setiap kali hujan, atap mereka
menjadi sungai-sungai kecil yang mengalir dan di
waktu malam atap mereka menjadi cermin-cermin
yang menayangkan cekerawala yg dihiasi bulan dan
bintang.

Menerusi atap mereka juga mereka merasa angin


sepoi-sepoi bahasa. (Eh…hem camne bahasa puisi
ustaz? jangan jealous …apa turun tulisle) Mereka
juga buta-huruf , tidak tahu menulis dan membaca.

Satu hari Sultan benua itu pergi berburu di hutan


yang berjiran dengan desa Mahu. Sultan memanah
dengan tepat kijang melintas di hadapan baginda,
namun kijang yg cedera itu lari menghilang.

52 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Puas dicari oleh pengikut-pengikut baginda yg ramai
namun tidak menjumpainya.

Rupanya kijang itu lari jauh dan tewas di hadapan


Mahu yg sedang mencari rotan dalam hutan itu.

Melihat panah yg terpacak di tubuh kijang itu, Mahu


tahu yg kijang itu adalah kijang buruan.

Maka Mahu pun pikul kijang itu lalu mencari


pemburunya itu.

Setelah lama berjalan memikul kijang itu, Mahu pun


sampai ke kemah tempat Sultan dan pengikutnya
berihat.

Dengan tubuhnya ditsunami dengan peluh, Mahu


kembalikan kijang itu kepada Sultan.

Sultan amat terpegun melihat akan kejujuran dan


iktikad Mahu yg jalan begitu jauh untuk
mengembalikan kijang itu. Justeru itu,
Sultan.mengistiharkan bahawa:

1. Mahu adalah wakil tunggal baginda dalam


benua pemerintahan baginda.

2. Mahu menjadi pemilik semua tanah milik


baginda seumur hidupnya.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 53


3. Hampir kesemua lombong emas baginda
diserahkan baginda kpd Mahu (seumur
hidupnya.

4. Semua rakyat mesti.menghormati Mahu


bagaimana Sultan sendiri menghormatinya.

5. Menghantar seorang yg arif di dalam negara


baginda untuk.membimbing Mahu
mempelajari ilmu.

6. Membina sebuah bagunan yg indah dengan


kelengkapannya sekali untuk Mahu.

7. Membenarkan Mahu menggunakan harta yg


diberi Sultan kpdnya menolong sesiapa sahaja
atau negara-negara yg susah.

8. Membenarkan Mahu membatalkan apa juga


hukuman yg baginda hukumkan
atas.banduan.walaupun hukuman mati.

9. Mengizinkan Mahu sahaja dalam ramai rakyat


yang boleh duduk menghampiri baginda di
dalam istana.

Perubahan hidupnya dari pada papa kedana kepada


kaya raya, membuat Mahu selalu dalam tangisan

54 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


kesyukuran kpd Sultan yg sungguh baik hati lagi
pemurah.

Maka setiap bulan tidak kurang 5 kali Mahu akan


menghadap Sultan untuk menyatakan kesyukuran
kpd Sultan. Dan di dalam perjalanan ke Istana Sultan,
apabila.keluar dari rumahnya dan kaki mencecah
tanah desanya, dia akan mulai menangis
mengenangkan tanah desa sekarang miliknya. Di
dalam perjalanan merintas negara-negara dekat dan
jauh akan lebih jatuhan air matanya mengingatkan
kesemua tanah di negara-negara itu adalah miliknya.
Setiap masa Mahu dalam kesyukuran kpd Sultan atas
pemberiannya.

Akan bersambung insya-Allah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 55


Q&A: DAKWAH ALTERNATIF (3)

admin: Assalamualaikum ustadz. Ada pertanyaan


dari jailani, di Web. Menanggapi artikel dakwah
alternatif

Jailani Maaf ayah TH1 adakah bermaksud sudah


selesai tugasan? satu lagi saya ni masih belum
mantop perlu bimbingan lagi dari nasihat ayah

Ustadz Hussien Abd Latiff: Dua tugasan saya


adalah di dahan bukan di batang pokok. Yang
pertama menyampaikan Ilmu Makrifatullah dan
segala urutannya itu kpd pokok itu. Ini udah selesai.

Yang kedua ialah Alternatif Dahwah. ini baru


bermula.

admin: Baik ustadz. Saya sampaikan pada penanya di


web

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, Alhamdulillah,


Ayah akan sambung syarahan berkenaan Alternatif
Dakwah.

Obor 2 ialah Arah Tujuan Ummah yang


bermatlamat:

56 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


A. Menunjukkan Allah swt yang:

1. RahmatNya mendahului kemurkaanNya.

2. Boleh bergurau.

3. Maha Pemurah.

4. Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

B. Untuk Negara-negara:

1. Yang majmuk seperti Indonesia & Singapur.

2. (Negara) Islam yang progresif namun masih


tersangkut pada Islam takuk lama seperti Turki,
Mesir, Jordan, Negara-negara Timur Tengah, Brunei
dan Malaysia.

3. (Negara) Islam yang akan datang yang tidak


dapat menerima Islam takuk lama seperti Rusia,
Negara-negara Eropah, Negara-negara barat yg lain,
India, Cina, Negara-negara Latin Amerika, Japan,
Korea dan Filipina.

C. Membantu:

1. Negara majmuk hidup aman damai walaupun


berbilang agama dan bangsa hingga kesempurnaan
demografi terjadi.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 57


2. Negara Islam yang progresif melepaskan Islam
takuk lama (pass the threshold), serta hidup aman
damai sehingga terjadinya kesempurnaan demografi.
3. Negara Islam yang akan datang menerima Islam
terutama dalam masa-masa penukaran (transition)
berlaku dengan tidak ada tumpah darah
(bloodshed).

Sesudah tercapai tujuan-tujuan di atas ini, insya-


Allah, maka Alternatif Dakwah akan bertukar kepada
Dakwah bersandar kepada Kasih-Sayang.

Di sini tugas Dahan selesai. Urutan dari sini adalah


urusan Batang Pokok sehingga munculnya Al Mahdi
yg akan berdakwah berasaskan Kasih Sayang. Dia
akan menjadikan Islam agama SEKALIAN ALAM.
Maka bermulalah dakwah kepada syaitan-syaitan
sehingga tercapai kehendak Allah swt, “Tidak Aku
jadikan jin dan manusia melainkan
untuk.meyembahKu”. Justeru itu juga terlaksanalah
Amanat yg Allah swt serah kpd manusia yang langit,
bumi dan gunung tidak sanggup menerimanya.

Insya-Allah akan bersambung anakku.

Taufiqurrahman: Subhanallah..

58 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Alhamdulillah Terimakasih ayah… Ayah. Anak nak
tanya.

1. Maksud dari Negara Islam.

2. Kesempurnaan demografi

3. Apakah sekarang sudah terjadi masa-masa


transition?.

Mohon pencerahan ayah

Ustadz Hussien Abd Latiff: 1. Mana dapat “ dari


Negara islam” . 2. Kesempurnaan demografi akan
terjadi dalam masa 50 – 100 tahun. 3. Transition akan
berlaku dalam 50-100 tahun akan.datang.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 59


Q&A: LEBIH DALAM MENGENAI
APLIKASI NST DAN ROC (6)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, insya-Allah,


Ayah akan sambung syarahan Ayah berkenaan
Wisata Jiwa.

4. Kerana ibu udah beberapakali keguguran maka


pada hamil anak sulung kami (sesudah dipastikan
oleh doktor), Ayah buat keputusan untuk mengawal
kawasan rumah di waktu malam. Maka pada malam
hari dalam jam 11malam , Jiwa Ayah mulai meronda
(patrol) kawasan rumah. Pada malam pertama jiwa
Ayah keluar udah ternampak Kuntilanak (Pontianak
atau Minah Rocker – Dia mengilai sama dengan
jeritan Minah Rocker) mahu masuk kawasan rumah
maka Ayah jerit padanya dan menerpa kpdnya tapi
dia lari. Sesudah itu, Ayah lihat ada lagi satu Minah
Rocker di atas dahan pokok mangga yg menghadap
tingkap di mana Ibu sedang tidur di katil di bawah
tingkap itu dan dia sedang merenung ibu. Maka Ayah
jerit padanya dan tendang dahan itu lalu dia
tercampak jauh sehingga hilang dari penglihatan.
Esok pagi Ayah lihat dahan (yg Ayah tendang)itu
patah. Pokok Mangga ini (ditepi tempat pondok
kereta (garage)sekarang udah ditebang/potong.

60 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ayah teruskan perondaan sehingga, Alhamdulillah,
Ibu selamat melahirkan anak sulung kami. Bagi anak
kedua dan ketiga kami, Jiwa Ayah
teruskan.perondaan tiap-tiap malam sehingga mereka
lahir tanpa masalah. Semua lahir di Hospital
Pribet(Mount Elizabeth)

Pelajaran yg boleh dipelajari:

1. Jiwa bisa merasa.

2. Jiwa (Roh)mempunyai kuasa (tenaga)

3. Jiwa bisa melawan.

4. Jiwa bisa membuat perondaan untuk


melindung sesuatu tempat.

5. Pukulan Jiwa (Roh)memberi kesan kepada


yang zahir.

Insya-Allah akan disambung lagi anakku!

Samsul Bahri: Alhamdullillah ustaz terima kasih atas


perkongsian pengalaman ustaz yg amat berharga

Winanto: Alhamdullillah Ustadz terima kasih atas


sharing pengalaman Ustadz yg sangat menarik.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 61


Noriah M Ali: Alhamdulillah, terimakasih ustaz
menjawab persoalan di benak saya tentang kesan
pukulan kepada yg zahir. Bermakna pukulan atau
tindakan jiwa juga boleh beri kesan kepada fizikal
seseorang yang lain, betulkah ustaz? #teringin nak
tahu sebab belum bisa wisata jiwa untuk explore
sendiri

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar. Ini dipanggil


“Pukulan Batin ”

Noriah M Ali: Terima kasih ustaz

Badrol Sham: Utz..sy ada pertanyaan..blh kah kita


berkomikasi dgn sesorg melalui Jiwa yg tggl jauh dr
kita..

Ustadz Hussien Abd Latiff: Boleh dengan 2


cara:1.Telepathy dan 2. Wisata Jiwa.

Luli Alaydrus: Ustad bagaimana cara telepathy…

Ustadz Hussien Abd Latiff: Telepathy adalah


kita.menggunakan tenaga batin untuk menghantar
sesuatu melalui Minda kpd Minda seseorang yg lain
atau kepada sesuatu keadaan. Lihat syarahan
Perjalanan 13. Di Brown University ada kursus
berkenaan ini yang dinamakan “ Brain Gate ”

62 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Luli Alaydrus: Alhamdulillah inshallah paham ustad

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 63


Q&A: DAKWAH ALTERNATIF (4)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, dalam Obor 2,


Arah Tujuan Ummah, bahagian pertama:

A. Menunjukkan Allah swt yang:

1. RahmatNya mendahului kemurkaanNya.

Biar Ayah terangkan berkenaan ini dahulu. Kita


boleh lihat ini telah pun terlaksana sebelum kita
dilahirkan lagi:

i. Allah swt berfirman dalam.surah Al Israa


(17):44:

“Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di


dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak ada
suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya,
tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka.
Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi
Maha Pengampun.”

Manusia ini adalah sebenarnya gumpulan lebih dari


50 Triliun sell. Sell ini mempunyai Atom dan Atom
ini mempunyai Minda tersendiri justeru boleh
menerima arahan. Kerana arahan tertentu kepada
Atom maka terjadilah telinga, hidung, mata, rambut,

64 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


badan dll. Ini semua adalah gumpulan sell yang
mengikut arahan yang turun kpd Atom. Semua sell
ini yg mempunyai Atom adalah ciptaan yang sentiasa
bertasbih kepada Allah swt namun ramai tidak faham
tentang fakta ini. Ini bererti dari hujung rambut
hingga ke hujung kaki kita (sell)bertasbih kepada
Allah swt sentiasa.

(Sampingan – Kerana Atom mempunyai Minda


yang boleh menerima arahan maka timbullah ilmu
Nanoteknoloji.)

ii. Allah swt berfirman dalam.surah Al


Araaf(7):172:

“Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan


keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan
Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka
(seraya berfirman): “Bukankah Aku ini Tuhanmu?”
Mereka menjawab: “Betul (Engkau Tuhan kami),
kami menjadi saksi”. (Kami lakukan yang demikian
itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan:
“Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-
orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)”,

Jiwa manusia juga membuat pengakuan bahawa


Allah swt adalah Tuhan yang manusia sembah.
Pengakuan manusia ini, Allah swt jadikan Syahadah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 65


( Testimony). Syahadah ini juga menjadi cahaya
aqidah yg mengikut imam Ghazali di sematkan di
dalam jiwa manusia serta mengikut imam Ahmad
Rifai menjadi naluri setiap manusia.

Fahamkan anakku, bukan sahaja setiap sell di jasad


manusia mengagungkan (bertasbih) kepada Allah
swt, jiwa manusia juga bersyahadah mengEsakanNya
dan pengesahan ini sentiasa berada dalam jiwa
manusia kerana.syahadah ini udah menjadi naluri
setiap jiwa manusia. Ini juga bererti semasa hidup
dalam dunia ini,.Jasad manusia sentiasa bertasbih
kepada Allah swt dan sebelum di lahirkan dan
sesudah kematian manusia, jiwa mereka
memiliki.Syahadah yang mengEsakan Allah swt.

Justeru itu, bukankah ini RahmatNya mendahului


KemurkaanNya. Dan RahmatNya tidak terberhenti di
situ, apabila dikatakan “ manusia ” ini merangkum
semua umat manusia tidak kira apa juga bangsa dan
agama.

Faham anakku, insya-Allah akan.bersambung.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima Ustaz yang


dikasihi atas pencerahan yang amat jelas itu.
SesungguhNYA DIA Maha Pengasih lagi Maha

66 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Penyayang
Aamiin YaRabbal Alamiin

Ustadz Hussien Abd Latiff: Harap maklum,


”Kesaksian” dalam.Surah Al Araaf (7):172
itulah Syahadah dalam bahasa Arab dan Testimony
dalam.bahasa Inggeris.

Asmady Kabisa: Alhamdulillah baru lah mengerti


“RahmatNya mendahului kemungkaraan nya”
merangkumi skop yg sgt2 luas

Shaiful M: Memang tiada campurtangan kita ya


ustaz:
1. Atom jasad yg sudah punyai tugasan.
2. Jiwa yg sudah di preprogram.
3. Amalan menurut kitab kehidupan
Subhanallah.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 67


Q&A: SELALU WASPADA DARI TIPU
DAYA SYAITAN

Ustadz Hussien Abd Latiff : Alskm semua. Kajilah


cerita ini baik-baik semoga dapat petunjuk –
Seorang Dokter (untuk penyakit jiwa) mempunyai
ramai pesakit jiwa di bawah naungannya yang
mendapatkan rawatannya.

Maka dirawatnya mereka dan diberi petunjuk kpd 3


perkara:

1. Mengenal dan pegang kuat kpd Allah dan


selepas itu mahulah kemaskan diri untuk
beribadah kpdNya dengan baik.

2. Hendaklah bersifat kasih sayang sesama


sendiri.

3. Hendaklah bersifat jujur.

Maka ramailah pesakit dapat menjalankan ini justeru


itu dapatlah mereka berdikari, alhamdulillah. Namun
ada yang sudah berdikari “relapse” [kambuh] pula,
seperti mendengar cakapan jins atau menjadi tok
bomoh [dukun] atau menjadi pembohong atau penipu

68 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


atau menjadi sesuatu yang tidak pernah diajar dan
disuruh oleh Doktor. Mereka ini perlu lebih rawatan.

Namun yang sudah berdikari berawaslah jangan


kamu pula “relapse”. [kambuh] Syaitan tidak putus
asa untuk membuat kamu “relapse”.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 69


Q&A: MANUSIA SEBAGAI KHALIFAH (2)

Atawujd Bin Abdullah : Salam buat seorang utusan


yang the handsome one, moga allah memuliakan mu.

Selama ini saya telah maklum tentang peranan


sebagai khalifah, alhamdulillah.. cuma pada sudut
pandangan saya sebelum ini saya hanya tahu dimana
peranan khalifah itu merujuk kepada titlenya untuk
menjadi pemimpin dibumi ini, dalil yang
disandarkan:

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para


malaikat, “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan
seorang khalifah di muka bumi.” Mereka berkata,
“Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di
bumi itu orang yang akan membuat kerusakan
padanya dan menumpahkan darah, padahal kami
senantiasa bertasbih dengan memuji dan mensucikan
Engkau?” Tuhan berfirman, “Sesungguhnya Aku
mengetahui apa yang tidak kalian ketahui.” (QS. Al-
Baqarah: 30)

Manusia sebagai khalifah ialah pokok pangkal utama


dimana keingkaran sang iblis untuk sujud telah
menjadi satu titik point bagi sandiwara yang berlaku
dengan kita pada ketika ini. Walaupun pada

70 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


pemahaman saya, bersandarkan dalil tersebut tidak
dinyatakan title khalifah itu merangkumi semua
ciptaan termasuk malaikat dan kaum jin, apabila titik
point itu berlaku manusia itu seakan telah mendapat
satu tugas tambahan didalam peranannya sebagai
khalifah untuk membawa kaum jin
(iblis,syaitan,minah rock dan sekutunya) untuk
kembali mentauhidkan Allah. Itu boleh dianggap
sebagai sekadar pandangan peribadi namun keperluan
kepada hujah dan penjelasan lain yang mungkin amat
dititikberatkan.

Mohon ustaz kongsikan sesuatu yang telah


meyakinkan ustaz untuk disandarkan sebagai
rangkuman title khalifah untuk umat manusia.
Insyallah..

Ustadz Hussien Abd Latiff : 1. Fahamkan Syarahan


IQRA insya-Allah tidak akan bermasalah kalau
benar-benar faham.

2. Kalau kita benar-benar menyembah Allah swt dan


yakin dengan haqqul yakin Dia Maha Bijaksana
maka yakinkah kita bahawa:

i. Pada satu hari sebelum.kiamat semua jin dan


manusia akan menyembahNya sesuai dengan

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 71


firmanNya bahawa tidak dijadikan jin dan manusia
melainkan untuk menyembahNya.

Kalau ini tidak terjadi maka firmanNya ini


menunjukkan Dia adalah Tuhan yg lemah dan tidak
boleh dipercayai.

Kalau memang terjadi semua jin dan manusia akan


beriman kepadaNya sebelum kiamat, maka siapa
yang akan berdakwah kepada jin yg ramainya 9
(mereka ):1 ( kita)di angkasa lepas (yg
menyembah taghut) untuk mengembalikan mereka
beriman kepada Allah swt dan menyembahNya.
Kerana Nabi yg terakhir ialah Rasulullah saw. 2.
Pada satu hari sebelum kiamat, bumi akan menjadi
bumi Islam sesuai dengan firmanNya bahawa Dia
udah sempurnakan agama Islam serta Dia hanya
redha Islam agama (sebagai agama kita) di
sisiNya.

Maka kembali kepada soal pokok, siapa akan bawa


jin kembali kepada agama Islam memandangkan
Rasulullah saw adalah Nabi terakhir?

(Jawapan yg lain ada dalam.syarahan Iqra)

3. Kedudukan Arif-Billah:

i. Syeikh Abdul Qadir Al Jilani:

72 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Hati mereka gedung ilmu Allah dan dilapangkan
untuk.menerima rahsia-rahsia ilmu-ilmu yg tinggi.

Allah memimpin dan menghiaskan mereka dengan


pakaian cahaya ilmu Allah dan terbukalah hijab yg
melindunginya dari rahsia-rahsia Allah yang Maha
Agung.

Ilmu yang pelik-pelik akan dapat diketahuinya


dengan kurniaan Allah jua

Mereka sentiasa mendapat taufik dan hidayah dari


Allah yang Maha Agung.( Semua dari IQRA 9)

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 73


Q&A: MENYADARI KETIDAK WUJUDAN

Rio : Assalamualaikum ustadz. Izin bertanya ustadz

Betulkah yang saya pahami ini ustadz.

Umpama kita di kantor adalah karyawan / pegawai,


pulang ke rumah kita lepaskan status karyawan itu.
Di rumah, kita hanyalah seorang Bapak atau seorang
Suami.

Kalau kita lepaskan lagi status Bapak atau Suami.


Kita hanya sebuah “diri” bernama Rio atau bernama
Budi.

Melepaskan baju status karyawan atau Bapak, atau


suami , kita sudah bisa. Tetapi sering saya masih
berbaju “diri”.

Karena masih “Rio” yang mengingat Allah, maka


Allah masih terpandang bersifat-sifat seperti
diabolical. Karena mengibadahi Tuhan lewat
“kacamata” seorang “Rio”.

Seharusnya, Rio juga dilepas. Jadi yang


mengingatiNya bukan lagi Rio. Tetapi sebuah jiwa /
hamba saja. Tak berbaju diri, tak berbaju status atau

74 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


apa-apa peranan. Dengan itu, DIA akan terpandang
sebagai DIA saja. Tak lagi diabolical.

Tapi mungkin tak bisa 24 jam manusia tidak berbaju


diri. Kadangkali ujian sangat hebat maka mau tak
mau manusia berdoa dalam bingkai dia punya diri.

Saat manusia berdoa minta kemudahan masih dalam


bingkai dirinya. Itulah NST. Mengibadahi Tuhan
lewat konteks kehidupan kita masing-masing. Pintu
depan.

Tuhan masih terasa bersifat-sifat, ada Rahmaan, ada


Rahiim, ada Ghafuur. tapi tak mengapa. Asalkan
sifat-sifat yang baik yang kita pakai. Dan paham
bahwa DIA tak serupa tak umpama. DIA melebihkan
rahmatNya atas murkaNya.

Saat manusia bisa lepas dari bingkai dirinya sendiri.


Barulah dia bisa ROC. Karena tak ada apa-apa.
Tuhan tak terasa bersifat-sifat lagi.

Kalau sholat. Tak boleh menggunakan approach


ROC atau pintu belakang. Karena memang sholat itu
peruntukannya untuk menunaikan hak-Nya dipuji.

Betulkah ini ustadz?

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 75


Ustadz Hussien Abd Latiff: Wlkm.slm. Selagi kita
belum terpilih untuk duduk terus dalam alam maya
dan seterusnya maka selagi itu keimanan kita akan
turun dan naik sehingga seorang sahabat menjerit
menyatakan dirinya seorang hipokrit.

Namun Rio susah kah kamu sentiasa mengingati


kamu ini berbangsa Indonesia?

Kalau ngak susah maka bagaimana bisa susah kamu


sentiasa mengingati kamu ini tidak wujud?

Ini kelebihan orang yg udah makrifat, mengikut


pandangan Nabi Isa as.

Rio: Betul ustadz. Naik dan turun

Dulu saya pun kesal juga dengan kondisi naik dan


turun. Tapi sekarang alhamdulillah tak lagi.

Berarti kondisi stabil itu terjadi jika Allah sudah tarik


masuk (sudah melwati pintu basecamp) ya ustadz?

A. Link

B. Rangkaian maya (vpn)

C. Base camp

76 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


——
1.Fana

2.Alam maya

3. Alam maya sakinah

4. Ambient light

5. Dst

Sebelum masuk sana. Pakai “ilmu” sentiasa ingat kita


tak wujud; bersandar ilmu

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar

Shaiful M: Syukur Alhamdulillah. Terimakasih Rio


& Ustaz

Ustadz Hussien Abd Latiff: Sayugia harus dingat


bahawa manusia diciptakan berupaya “ multi-
tasking” (membuat berapa kerja dalam setiap
masa)seperti sambil berjalan melihat, mendengar,
mengingat, menghidu dll. Apabila udah dipilih oleh
Ilahi maka multi-tasking setiap masa ini hanyalah
untuk Allah swt sahaja seperti Rasulullah saw, Khidir
dll. Maka tumpuannya hanyalah satu iaitu Allah swt
walaupun masih multi-tasking.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 77


Rio: perumpamaan yang menarik
ustadz multitasking. Terimakasih atas penjelasannya

78 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A : SANDIWARA ILAHI

Mbak Sri Puji Astuti: Assalamualaikum…Ustadz ada


titipan pertanyaan dari Sahabat Indonesia.

Assalamualaikum ust. Hj. Husein TH1. Saat seminar


di semarang bulan agustus Ust menjelaskan tentang
perjalanan mikraj nabi yang di bawa malaikat jibril
ke fase ke 6. Ust menjelaskan bahwa yang dilihat
oleh nabi tentang penghuni sorga dan neraka Itu
semuanya adalah zat yang berlakon. Terkait dengan
soalan ini, malaikat pun juga sudah pernah melihat
keadaan Di fase ke 5 tentang keadaan yang
mengawali kiamat. Yang di gambarkan dengan
terjadinya saling membunuh dan peperangan yang
sangat besar. Kalau di lihat nabi adam saat itu belum
di bangkitkan… Maka yang di lihat oleh malaikat
pun tentang kiamat itu juga adalah lakonan zat.

Pemahaman saya penghuni sorga dan Neraka yang di


lihat oleh nabi adalah zat dalam lakonan. Tanda awal
kiamat terjadi juga di gambarkan melalui zat dalam
lakonan. Apa kah ini berarti sorga dan neraka serta
manusia saling berbunuhan dan terjadi perang besar

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 79


sebagai tanda awal kiamat. Kesemuanya itu tidak ada
atau tidak akan terjadi di alami manusia.

Mohon di jelaskan untuk kedua masalah ini.

Terima kasih sebelumnya.

Wassalamualaikum wr wb.

Ahmadi

Ustadz Hussien Abd Latiff: Mesti fahami syarahan


berkenaan LM dan Arah Tujuan Ummah maka kamu
tidak akan keliru. Semua yg udah berlaku, sedang
berlaku dan akan berlaku ada di di dalam “Layar
Putih” (Gambaran) LM. Di sebalik layar putih
itu.adalah Dzat.

Perkara yg udah dan sedang berlaku dapat kita


saksikan kejadiannya kerana kita berada dalam Fasa
yg berkait dengannya. Perkara yg akan datang, hanya
bisa dlihat tayangannya sahaja di layar putih LM
kerana.ia masih belum terjadi. Sesuai dengan
firmanNya bahawa semua udah tertera di LM
sebelum diciptakan.

Mohd Zainothman: Alhamdulillah ustaz mudah2 an


saya dapat memahami nya. Terima kasih

80 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ustadz Hussien Abd Latiff: Kerana itu Rasulullah
saw melihat gambaran.di Fasa 3, 4, 5 & 6 kerana
perkara-perkara itu belum terjadi. Sama ada perkara-
perkara itu akan berlaku, Allah swt yg menentukan.
Sesuai dengan firmanNya bahawa hanya Allah swt
sahaja yang tahu semua berkenaan perkara ghaib.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah Terima kasih atas


pencerahan dari Ustaz yang dikasihi yang BENAR
itu.

Rio: Ustadz. Saya pernah terfikirkan. Umpama kita


diberi “pengelihatan” sama ada lewat mimpi, ataukah
vision. Tentang sesuatu yg buruk akan berlaku di
masa depan. Maka sebelum hal itu terzahir jadi
kenyataan, kita masih “boleh” teruskan berdoa
memohon kebaikan.

Karena masa depan itu hanya Allah SWT yang tahu


apa yang benar2 akan berlaku.

Vision. Mimpi. Dsb. Tidak boleh menghalangi kita


dari berdoa dengan yakin padaNya.

Betulkah begitu ustadz?

Cantiknya sandiwara di dalam do’a.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 81


Jangan ada sedikit jua keraguan, jangan kita
menetapkan apa yang akan berlaku. Karena selagi
belum zahir, belum ada yg tahu apa yg sebenarnya
tertulis.

Melainkan minta sepenuh hati, karena permintaan itu


sendiri sandiwaraNya juga.

Apakah begitu ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Jawapannya sahabatku


Rio, ada dalam cerita Nabi Yusuff as bagaimana dia
mentafsirkan mimpi berkenaan perkara yang akan
berlaku. Kita boleh melihat bahawa kesemua cerita
berkenaan Nabi Yusuff as adalah sebenarnya
sandiwara Ilahi.

Hidup kita ada Awal dan Akhir dan di antaranya


adalah Pentas Ilahi dimana sandiwaraNya dilakonkan
oleh kesemua senimanNya.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang dikasihi, sesungguhnya BENAR.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Kerana perkara-perkara


itu belum terjadi maka bagaimanakah gambaran-
gambaran itu boleh beraksi walaupun belum tercipta.
Jawapannya ialah – Dzat.

82 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ibrahim Hashim: Alhamdulillah Terima kasih
BENAR Ustaz yang dikasihi.

Masturah: Alhamdulillah.. Trima kaseh Ustaz..

Masturah: Sebentar nnti.. Admin akan share syarahan


video ustaz tentang “Pentas Dunia”.. Semoga kita dpt
maanfaat dr apa yg pernah Ustaz sampaikan
dahulu..In Shaa Allah..Wasalam..

Masturah: https://youtu.be/0lVy7BBANas

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang dikasihi atas pencerahan mengenai tajuk Pentas
Dunia.

Ibu Elsy: Alhamdulillah ustadz… makin melangkah


dg tegap, pasti, haqqul yakin.

Semoga makin dipahamkan NYA Ilmu Makrifatullah


ini…
Jiwa memantabkan langkah… Jazaakallah khairan
katsiran.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 83


Q&A: BISAKAH KITA MIKRAJ KE
LANGIT?

Abdul zaky : Salam ustaz, saya teringat dalam satu


ceramah Imran Hossain, dia pernah mengatakan yang
orang biasa juga boleh mencapai perjalanan dan
pengalaman yang telah dilalui oleh rasulullah dalam
peristiwa Israk dan Mikraj jika hati seseorang itu
betul-betul bersih, apakah itu benar?

Ust. Hussien Abdul Latiff : Sila baca syarahan


berkenaan orang kafir bisa sampai ke Base Camp.
Sesudah Rasulullah saw lahir tidak ada yg dapat
naik -termasuk jin- ke langit pertama, selain dari
malaikat (dan Rasulullah saw. semasa mi’raj)

84 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: KAEDAH DOA DAN MULTI
TASKING

AHMAD JAMIL : Assalamualaikum ustadz..saya


ada dua soalan.

1. syarahan ustad bertajuk orang-orang Allah 4.


seminar di KL. ust ada menceritakan Baginda
Rasullullah berdoa dengan menggunakan kaedah
crowd ketika dalam perang badar. Doa baginda
dimakbulkan oleh Allah swt. Jadi bagaimana
kita yg udah makrifat utk mengaplikasikan
kaedah ini dlm kehidupan seharian kita?

2. “Multi tasking” setiap masa hanyalah utk


Allah swt sahaja, spt Rasulullah,khidir dll. Jadi
adakah multi tasking ini udah termasuk dalam
urusan Illahi iaitu fana dan baqa dan seterusnya?

Terimakasih

Ustadz Hussien Abd Latiff:

1. Kalau anda ada mentelaah syarahan-syarahan saya


sebelum ini, saya udah jelaskan Doa menggunakan
“Crown” bukan “Crowd”.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 85


2. Multi-tasking Kita hendaklah seperti Rasulullah
saw dan Khidir iaitu hanya untuk Allah swt sahaja
maknanya semua perbuatan kita itu (multi-tasking
)hanya untuk Allah swt (Pintu Depan).

Sesuai dengan doa kita dalam shalat bahawa shalat,


ibadah, hidup dan mati kita hanya untuk Allah swt.

“fana dan baqa ” adalah fahaman WW [Wahdatul


Wujud] yg udah ditolak oleh Sayidina Ali ra. dan
juga difatwakan sesat.

86 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: MENYADARI PENTAS ILAHI

Ustadz Hussien Abd Latiff: Assalamualaikum


semua anakku. Allah swt ada berfirman bahawa
disetiap sudut di dunia ini serta pada diri kita ada
tanda-tandaNya.

Justeru itu anakku, sedarkan bahawa setiap kali kita


bangun tidur dan membuka mata kita, apa jua yang
kita lihat walaupun kepada diri kita maka kita
melihat:

1. Semua adalah Hak mutlak Allah swt.

2. Dia tidak berkongsi milik dengan sesiapa.

3. Hak mengurus mutlak padaNya.

4. Semua yang kita lihat adalah dalam


pemeliharaanNya.

5. Semua keadaan yang kita lihat


mempamerkan KehendakNya.

6. Tidak sedikit campurtangan kita atas HakNya.

Justeru itu, Dia memerintah Rasulullah saw untuk


pertama-tama menyerah diri dan begitu juga kita.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 87


Kesedaran ini, menyedarkan kita bahawa semua
termasuk diri kita adalah satu Pentas Ilahi yang
berpusar mengikut KehendakNya serta Dia juga yang
Memeliharanya begitu. Kerana itu Khidir berkata
bahawa dia berbuat sesuatu bukan dengan kehendak
atau kemahuannya.

Maka masuk Pintu Belakang dan ROC [Relax One


Corner] dan ikut nasihat Pak Pandir bahawa ada
mata lihat, ada telinga dengar dan ada mulut diam.

Apabila menyaksikan Si luncai terjun dengan labu-


labunya maka hendaklah kita berkata,“ Biarkan,
Biarkan” ataupun, “ Teruskan, Teruskan”

Seperti Luli berkata, “Ekor gajah tidak akan bergerak


kalau bukan gajah gerakkannya.”

Efendy Yasin: Maaf ayah yang di kasihi, ada sedikit


yang ingin yasdur tanyakan. Apakah yang
membedakan pahaman ini dengan pahaman Jabariyah
? Yang yasdur tahu bedanya pahaman ini dengan
Jabariyah adalah kalau jabariah “aku ada, aku tak
kuasa”, kalau pahaman kita adalah “aku”nya tak
wujud, sehingga kalau terjadi sesuatu mulut kita diam

88 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


dan tak berucap kalau itu “sudah dituliskan” hanya
cukup di minda.

Maaf ayah apakah sudah betulkah pemahaman


yasdur ini atau kah ada lagi pembedanya?
Terimakasih

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar. Bagi Jabariah,


Mutazilah dan Asyariah, mereka masih wujud.

Winanto: Terimakasih Ayah…Maaf Ayah, mau


bertanya apakah yg dimaksud dalam point 6 adalah
kita sering ikut campur dalam merubah
ketentuanNya, seperti seharusnya anak belajar Al-
Qur’an,…. kita arahkan ke matematika..Wassalam

Ustadz Hussien Abd Latiff: Selagi kita nampak


kewujudan kita maka kita udah campurtangan, seperti
melihat kita yang mengarahkan anak ke matematik
atau kita yang menyuap nasi ke mulut kita semasa
makan pagi, soreh atau malam. Kita harus diam.

Ibu Elsy: Insyaa Allah paham ustadz…Naaah…


pada praktek sehari hari… bagaimana cara kita tak
boleh “pikir”? Kita kan punya schedul hari ini…Ada
schedul esok… dan ada schedul yang akan datang…

Apa yang salah… ustadz…

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 89


Ustadz Hussien Abd Latiff: Seperti Rasulullah saw
bersabda bahawa hendaklah kita hidup macam biasa,
dan itulah takdir. Makna, kita tahu semua yg berlaku
adalah KehendakNya bukan kehendak kita, dan diam
(kerana kita tahu kita tidak wujud).

Rio: Ustadz. Kondisi tidak wujud itu apakah sama


dengan kondisi pandang dari dalam? Seperti pada
syarahan pandangan mata hati?

Yang saya rasakan. Kadangkali “merasakan” saya


ada di dalam, dan macam terpisah dengan dunia di
luar. Kalau kondisi begini, macam sadar bahwa
semua yg di luar itu bergerak automatic. Saya hanya
menonton.

Tetapi kondisi itu kadang muncul, kadang hilang.


Sehingga lebih seringnya merasa tak wujud itu
setakat ilmu saja ustadz.

Mulut diam, tapi reality-nya masih diombang ambing


badai.

Baru kalau merasakan seperti di dalam tak bercampur


dengan dunia luar, terasa tenang dan seperti nonton
drama. Tapi kondisi itu hilang dan timbul.

Sehingga sekarang pegang kuat ilmu saja. Sebagai


bekal. Ini barangkali pertanda link belum lagi steady

90 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ustadz Hussien Abd Latiff: Apabila kita udah
sampai dan istiqamah ke persada yang dikatakan Rio
maka kita udah sampai kepada maqam ketakwaan yg
tinggi.

Dalam pendakian ini kita akan mengalami banyak


ujian sesuai dengan FirmanNya bahawa jangan kata
kamu udah beriman sebelum kamu diuji.

Selagi ada sebiji sawi kehendak kita wujud selagi itu


kita akan diuji sehingga kita menjadi tempayah pecah
atau bola yang disepak-sepak atau mayat yg
dimandikan.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 91


TAUHID TERTINGGI

Tajuk: Tauhid Tertinggi

Ceramah pada 23/12/17

Oleh Arifbillah: Ustaz Hj Hussien Abd.Latiff

Pendahuluan
Ustaz mulakan dengan 3 scenario dunia:

1. Di Singapura nisbah kelahiran dan kematian kini


udah sama. Menjelang tahun 2018 diramalkan
kematian akan lebih tinggi dari kelahiran.

Justeru itu, menjelang tahun 2030 separuh rakyat


Cina di Singapura akan hilang. Di negara Jepun,
kematian juga melebihi kelahiran. Maka telah
diramalkan Singapura dan Jepun adalah negara yang
akan terlebih dahulu lenyap di dunia ini.

2. Di Pelestin, pergolakan Baitul Muqaddis


bertambah teruk dan jika Amerika tak endahkan
desakan dunia, apa akan jadi? Kita semua hanya
mampu perhatikan saja sandiwara Ilahi ini.

3. Diramalkan, America mahu menyerang Korea


Utara untuk hancurkan prasarana Nuklearnya.

92 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


America yakin dapat memintas peluru bendu Nuklear
Korea Utara sekiranya ada.tindak balas mereka.
Namun kalau peluru berpandu Nuklear ini meletup di
atas angkasa apa jua negara apabila dipintas, ini akan
menjejas negara-negara itu mungkin juga angkasa
lepas.

Namun bagi kita, duduklah di pintu belakang dan


jangan komen. Cukup sekadar menyaksikan bioskop
Ilahi beroperasi.

Akan terjadikah kiamat?Belum.lagi kerana Imam


Mahadi, Nabi Isa as. Yakjud & Makjud belum turun
lagi.

Sekarang renungkan diri kita ini. Dari hujung rambut


hingga hujung kaki, jelas segalanya hak AllahSWT
100%. Sekarang renungkan pula semua yang ada di
Langit dan di Bumi, semuanya itu juga adalah
HakNya sesuai dengan FirmanNya, “Fabiayyi ‘aalaa’
iRabbikuma tukazziban”

(Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang


kamu dustakan- diulang 31kali dalam surah Ar-
Rahman).

Sedarkan juga, rupa harimau, lembu, burung dan


segala mahlok udah ditetapkan dan ini mengikut

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 93


KehendakNya serta Dia-lah yg memelihara keadaan
itu. Begitu juga, Allah yang berkendak memelihara
cara hidup mereka seperti harimau koyak rabakan
mangsanya seperti lembu, rusa, kambing dan lain2.
Juga, Ular makan katak, musang makan ayam dan
sebagainya. Sesungguhnya Allah-lah yang mahu
begitu, itu adalah KehendakNya atas HakNya.
Justeru Allah berfirman kepada RasulullahSAW
engkau berdakwah tapi ramai tak beriman, sebab Aku
yg pelihara (keadaannya begitu) bukan engkau Ya
Muhammad. Maka orang tak beriman juga dapat
matahari, hujan, rezki dll seperti juga orang-orang yg
beriman.

Semenjak kita lahir sebagai bayi dan sesudah itu


menjadi kanak2, remaja, dewasa dan akhirya mati,
semuanya itu atas KehendakNya. Begitu, juga ada
yang Islam, kafir dan tidak beragama, keadaan semua
itu adalah KehendakNya. Dia berfirman, Ya
Muhammad kalau Aku mahu semua beriman pasti
akan terjadi.

Sedarkan semua yg kita lihat adalah Hak MutlakNya


dan disusun.mengikut KehendakNya. Jelaslah, hanya
ada satu Hak dan satu Kehendak itulah Hak dan
Kehendak Allah swt.

(Akan disambung)

94 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: MEMBINA LINK KITA KEPADA
ILAHI (3)

Rio: Assalamualaikum ustadz. Jika berkenan, mohon


ustadz jabarkan atau terangkan lebih lanjut mengenai
batas “sempadan” di minda kita, sewaktu kita “naik”
ustadz.

ustadz terangkan dalam satu sesi syarahan, ada


“sempadan” di minda kita kalau kita “naik”.

yang saya rasakan, sekali-kali menyentuh sempadan


itu. kalau kita melewati sempadan itu, rasa ngantuk
hilang, kalau dibawah sempadan itu, rasa ngantuk ada
dan banyak lintasan-lintasan fikiran.

apakah kita harus betul-betul mengupayakan kita


mengenali sempadan itu, lalu melintasinya ustadz?

ataukah yang penting adalah “ingat” saja, meskipun


ingat Allah secara santai saja, tak usah betul-betul
berupaya melintasi sempadan itu?

terimakasih sebelumnya ustadz

wassalamualaikum

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 95


Ustadz Hussien Abd Latiff: Waalaikum salam.
Jawapan udah ada dalam syarahan “Link”. Harap
semak semula kalau ngak faham bisa bertanya lagi.

Kalau dirumuskan syarahan Link, kita bisa


susunkan.sebegini:
1. Sentiasa Link – Link kpd Allah swt selalu
atau.sentiasa “ on”.
2. Membawa kepada Ketagihan – Bisa dikatakan ini
adalah “Tarikan Ilahi” supaya anda lebih
mendekatiNya (Virtual Reality)
3. Mengalami Kefanaan – Pertukaran yang membawa
kepada Mataku tidur Hatiku tidak.
4. Sampai kepada Dunia atau Alam Maya Sakinah
(Augmented Reality ) – Iaitu anda berada di luar
“Istana Raja”. Terus Link dan jangan.meminta-minta.
Redha dengan keadaan yang sedia ada sehingga
dinaikkan taraf kita oleh Ilahi.
5. Ditarik masuk ke dalam Dunia atau Alam.Maya
Sakinah – Berada dalam Alam.Maya Sakinah
dan.mengalami rasa aman tenteram serta Keadaan
Hal iaitu di bawa kepada satu keadaan kpd satu
keadaan yg berbeza. Seperti.memakai “Google
Augmented Reality” iaitu melihat menerusi Kaca-
mata yang dapat membawa kita kepada dari.suatu
keadaan.kepada yang lain.
6. Alam Maya.Sakinah bertukar menjadi Alam.Nur

96 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


(Ambient Light)- Minda menjadi terang
benderang. Pada masa ini selalu mimpi diri anda
berterbangan.
7. Mengalami Wisata Jiwa (OBE – Out of Body
Experience)
8. Mengalami Pengalaman kerohanian seterusnya.

Rio : Alhamdulillah. Terimakasih ustadz. Peta


perjalanan

Ustadz. Diantara virtual reality nomor (2) dan fana


(3) disitu basecamp dulu ya ustadz?

Belakangan saya baru menyadari. “Dari pintu depan”


manusia harus usaha untuk sampai basecamp.

Saya terfikirkan macam kita berangkat dari rumah


menuju BUS shelter. Kalau dah sampai BUS shelter,
duduk diam saja. Nanti juga sampai masa dijemput.

Tapi selagi belum sampai BUS shelter. Harus


“berjalan” menuju BUS shelter. Tak sampai bus
shelter tak akan dijemput BUS.

Saya rasa ini kekurangan saya selama ini. Saya


hanya”ingat” saja, santai dan macam tak ada
mujahadah. Saya kira santai saja, nanti dijemput.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 97


Baru setelah saya baca lagi syarahan ustadz.
Dijemput itu bila ruhani sudah di basecamp. Untuk
sampai basecamp perlu mujahadah.

Betulkah ustadz pandangan begini?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Mujahadah hanya


berlaku bila datang “tarikan Ilahi” yang membawa
kepada ketagihan mahu bersamaNya sentiasa. Di sini
akan tercipta Base-Camp. Di Base Camp ini anda
kena tunggu seperti duduk di bus shelter sebelum
dijemput. Apabila jemputan datang maka anda udah
ngak ada lagi duduk di bus shelter atau Base Camp,
anda udah diangkut oleh bus. Inilah keadaan Fana
iaitu di dalam bus ke arah Alam Maya.

Ketagihan itu juga boleh diertikan dari Link menjadi


Rangkaian Maya (VPN)sebelum terjadi Base
Camp.

Rio: Terimakasih banyak ustadz atas penjelasannya.

Masturah: Salam santun sahabat-sahabat


AP..sebentar nanti admin akan share slide tentang
“LINK” dr Ustaz. Semoga dapatlah kita mengulang
kaji bersama..Sekian

LINK -1 (Power point slide, membahas mengenai


“link” silakan download)

98 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


LINK -2 (Power point slide, membahas mengenai
“link” silakan download)

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 99


Q&A: JANGAN MENJADI SNOWMAN

Admin: Assalamualaikum Ustadz. Mohon izin


menyampaikan pertanyaan dari
*ABDUL ZAKY* (pertanyaan menerusi web
Yamas, menanggapi artikel berikut ini

http://yamasindonesia.org/qa-pengertian-yang-sejati-
hanya-ada-pada-allah/

Abdul Zaky : “Salam ustaz, saya merujuk kepada


firman Allah dalam Surah Ali’ Imran
(103,104&110), jika tak keberatan mohon ustaz
ajarkan, dalam bermakrifat bagimanakah cara untuk
mengimani seruan pada ayat ini dengan sebenar-
benarnya.”


Ali Imran 103 : Dan berpeganglah kamu semuanya
kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu
bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah
kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah)
bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan
hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah,
orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah
berada di tepi jurang neraka, lalu Allah
menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah

100 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar
kamu mendapat petunjuk.

104 : Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan


umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh
kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang
munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.

110 : Kamu adalah umat yang terbaik yang


dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang
ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan
beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab
beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di
antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan
mereka adalah orang-orang yang fasik.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Ini, insya-Allah, akan


diperjelaskan dengan perinci di Seminar di Jember di
bawah tajuk “Rojak Lanjutan”.

Masalah besar seseorang itu ialah dia teringat dirinya


masih wujud. justeru itu tidak memahami bahawa
kita semua adalah watak-watak (characters) dalam
satu gambaran besar ditayangkan di Bioskop Ilahi,
yang bermula apabila Allah swt berfirman “Kun” .

Tidak ada sedikit pun campur tangan manusia atas


gambaran besar ini.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 101


Maka kesemua pergolakan udah tersusun rapi dalam
gambaranNya itu dan tidak akan ada perubahan
hingga akhir.

Maka lihat sahaja dan jangan komen, seperti


pergolakan di Baitul Muqaddis, Pres. Trump dan cara
serta natijah pentakbirannya di Amerika dan dengan
negara dunia, perkembangan di Israil dan negara-
negara Islam, perkembangan di Korea Utara dan di
Iran.

Bagi saya, tahun 2018 menjanjikan satu Tayang


Perdana di Biskop Ilahi yang ditayangkan percuma
untuk kita saksikan bersama.

Juga mesti difahamkan kita yang melihat serta


menyaksikan Tayangan Ilahi juga berada dalam
tayangan itu juga. Contoh, ikan yg melihat ikan-ikan
lain yang bersandiwara di hadapannya tidak sedar
bahawa dia dan ikan-ikan yg lain semua mereka itu
berada dalam lautan yang besar dan bukan di luarnya.
Hehehe…. faham!

Rozi: Ada pertanyaan. sejatinya atau hakikatnya


seharusnya manusia itu ada di dalam atau diluar…?
Mohon pencerahannya ustad.

102 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ust. Hussien Abd Latiff: Air itulah LM dan ikan-
ikan itu adalah ciptaan. Ini juga menjawab soalan di
atas ini.

Pertanyaan ini juga membingung para saintis.


Apabila mereka berhakikat mereka di luar, mereka
melihat dunia ini lepeh (Flat). Dan apabila mereka
berhakikat mereka berada di dalam mereka
menyatakan dunia ini tidak lepeh kerana mempunyai
ruang. Apa yang mereka tidak sedari bahawa ais yang
di dalam perut lautan tidak berada di luar ataupun di
dalam, kerana dari sudut makrifat ia Tidak Wujud.

Seperti Snowman1 berkata kepada


Tasik [danau] (yg dalam keadaan ais)“Tidak lama
nanti kamu akan cair kerana sekejap lagi matahari
akan terbit (lalu ketawa)…hahaha!”.Semoga
kalian tidak menjadi Snowman.

Bukan kamu yang melempar Muhammad.


Muhammad tiada di luar atau di dalam. Begitu
dengan ikan-ikan, ais, manusia dan juga semua
ciptaan dari sudut makrifat mereka tidak wujud.

Justeru itu, Snowman juga tidak wujud.

Kesimpulannya walaupun semua ciptaan tergambar


di LM namun kita yang sudah tahu, mengetahui

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 103


bahawa gambaran itu seperti ais yang sebenar wujud
ialah air. Sesuai dengan firman Allah swt semua
binasa yang tinggal Dzat.

Maka hendaknya kalian sentiasa bernafi dan isbat


baru bisa membinasakan kesemua ciptaan termasuk
ruang dan masa dan mengisbatkan Dzat sentiasa.

Justeru itu tiada soal di luar atau di dalam, ini


peringkat permulaan yg kalian udah lama
meninggalkannya.

Saya kepenatan sesudah bawah kalian ke puncak


gunung kalian turun lagi ke kaki gunung, dan minta
diulangi lagi jalan ke puncak gunung ; apabila kitab-
kitab, syarahan-syarahan, dan ada ramai para sahabat
yg boleh membimbing dapat membantu anda.

Justeru itu, jangan bertanya perkara yang sepatutnya


anda udah tahu ataupun yang asas.

Jangan jadi Snowman!

---

1. [Istilah Snowman, atau manusia salju, adalah


perlambang atau ibarat. Manusia salju tidak
mengetahui bahwa hakikat dirinya adalah
juga es. Karena tidak mengetahui bahwa

104 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


dirinya sejatinya juga es, maka manusia salju
tertawa saat melihat es batu mencair karena
panas matahari. Setelah sekian lama dan
dirinya ikut mencair juga karena panas,
barulah dia tahu bahwa sebenarnya dirinya
adalah juga es batu. -admin].

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 105


Q&A: AGAR MENDAPATKAN ILMU
DISEBALIK UJIAN

Ustadz Hussien Abd Latiff : Anakku, apabila kamu


mengalami satu genjutan [pukulan atau ujian yang
dahsyat] dalam hidupmu, yang membingungkan oleh
satu peristiwa atau musibah, maka hendaklah kamu:

1. Asingkan (detach) diri kamu dari


genjutan [pukulan atau ujian yang dahsyat]
itu segera dengan meninggalkan Pintu Depan
dan masuklah ke Pintu Belakang.

2. Di Pintu Belakang, ROC [Relax One


Corner] dan perhatikan pergolakan yg
berlaku di Pintu Depan serta jangan sama
sekali turun masuk lagi ke dalam
genjutan [pukulan atau ujian yang dahsyat]
itu di Pintu Depan.
(Ada mata lihat, ada telinga dengar dan ada
mulut diam )

3. Fahamkan semua berlaku dengan izinNya.


(Ekor gajah tidak bergerak sendiri tetapi
digerakkan oleh gajah)

106 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


4. Perhatikan dari Pintu Belakang ke arah mana
Takdir membawa genjutan itu.
(Si Luncai terjun dengan labu-labunya.
Biarkan, biarkan(teruskan, teruskan)

5. Yakin semua yg berlaku berhikmah.

6. Iqra (belajar)dan redha.

Dengan ini, kamu mendapat ilmu yang tersembunyi


disebalik genjotan [ujian] itu.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 107


Q&A: AGAR MENDAPATKAN ILMU DI
SEBALIK UJIAN (2)

Sahry Ramadhan : Assalamualaikum. Ustad mau


tanya. Nabi Yakub sudah diberi paham oleh Allah
SWT, bahwa takdir Nya Nabi Yusuf as anaknya,
akan menerima ujian musibah atas kedengkian
saudara-saudaranya ya ustad. Sehingga tindakannya
melarang yusuf lebih awal menceritakan mimpi-
mimpinya.

Apakah melarang untuk menceritakan mimpi ini


sama maknanya dengan No. 4 “Perhatikan dari Pintu
Belakang ke arah mana Takdir membawa genjutan
[ujian atau pukulan] bagi diri yusuf as, dan dirinya
nabi yaqub ustad ?

Ustadz Hussien Abd Latiff : Di sini Nabi Yakub as


udah turun Pintu Depan cuba membantu Nabi Yusuf
as.

Apabila dia sedar dia tidak dapat membantu kerana


genjotan [ujian] udah berlaku maka dia naik kembali
ke Pintu Belakang. ROC dan perhatikan arah tujuan
Takdir serta yakin ada hikmah disebalik genjotan
[ujian] itu.

108 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Di samping itu mendapat ilmu (kesabaran taraf
tinggi hingga buta)dan redha.

Yusdeka putra : Oh ya…, alhamdulillah terima kasih


Ayah. Disini ternyata clue nya. GENJOTAN [ujian] ,
naik pintu belakang, Roc, perhatikan arah tujuan
takdir, tunggu hikmah, dapat ilmu kesabaran tingkat
tinggi dan keredhaan.

Tapi seringkali pula ada tarikan untuk turun padang


yang sangat kuat Ayah. Karena di padang itu ternyata
ada juga nikmat “pengakuan” menanti. Namun
sekarang tarikan untuk turun padang itu sudah
banyak berkurang, alhamdulillah..

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Alhamdulillah,


semoga tarikan itu menjadi nol.

Sahry Ramadhan : Ustad, lanjut.Apa makna setelah


melalui urutan (5) menjadi Yakin dan semua
yangberlaku berhikmah, ada bagian tahapan (6) Iqra
dan Ridha? Apakah tarikan maju turun padang atau
mundur ROC yang bisa berulang sebagaimana yg
digambarkan oleh Pak Yusdeka, ini manandakan kita
belum bisa melampaui tahapan (5) Yakin ? Mohon
pencerahan lanjut ustad

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 109


Ustadz Hussien Abdul Latiff : Ini jawapannya
Sahry –> “Syofian Husain : Harus sesekali kita
praktikkan, setiap ada goncangan pada hari2 yg kita
lalui, cepatlah alihkan atau pokus, ke pintu belakang.
Nanti kita akan terbiasa”

Sahry Ramadhan : Terima kasih ustad atas jawaban


dan sekaligus contoh praktek pengalaman pribadi pak
syofian.

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Yakin dengan


haqqul yakin bahawa disebalik genjotan itu ada
hikmah. Perhatikan (belajar)arah tujuan takdir
sehubungan dengan genjotan itu, insya-Allah kita
akan mendapat ilmu atau kebaikan atau keadilan dan
sebagainya. Apa jua hikmah kita diberi atau dapat
hendaklah kita redha.

110 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A : BERDZIKIR DALAM DIAM

Ibu Elsy : Salam wr wb … ustadz… Dulu, saat


belum paham ilmu Makrifat dan belum merasakan
manfaat nya, pernah berfikir : Saat NST – ROC
(memandang lewat pintu belakang ) seolah DIAM…
tanpa lafadz.. tanpa pikir… hanya ingat Allah.

(Keluar dari kebiasaan orang yang mengatakan


“ibadah”)

Ternyata IBADAH DIAM DZIKRULLAH ini


pahalanya bak sedekah emas segunung Uhud.

Ini yang harus di haqqul yaqin kan … kan ustadz….

Perubaahan takuk lama kepada takuk baru..


Pemikiran lama kepada pemikiran baru..
Adat lama kepada adat baru…
Tentu ini tidak semudah membalikkan tangan… kan
ustadz…

Salam hormat dan ta’liim…

Rozi : Rasanya kalau dzikir tanpa berkata kata seperti


makan tanpa nasi..

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 111


Ustadz Hussien Abd Latiff : Rasulullah saw
bersabda bahawa banyak kata lebih dari ingat
membuat hati menjadi keras dan Allah swt menjauhi
orang yg berhati keras.

Ibu Elsy : Shadaqta ustadz…Itu sebab nya… banyak


orang tampak sebagai ahli ibadah… syariat nya
bagus… tapi belum bisa berhati lembut – masih bisa
marah – berkata kasar dan

menyakitkan…Terimakasih ustadz

Rio : Ustadz. Mohon koreksinya atas kepahaman yg


saya dapatkan.

Dulu….saya belum paham


bagaimana approach dzikir “diam” ini.

Saya dulu merasakan seperti yang saudara kita Rozi


rasakan. Seperti ada yang kurang. Saya dzikir “diam”
tapi rasa jasad ingin berdzikir mengucap.

Lama-lama baru saya paham. Dzikir “diam” ini


menghidupkan ruhani yang di dalam. Dia
menggunakan “yang di dalam” sahaja. jasad di luar
ditinggalkan.

Baru saya tersadar. Untuk dimudahkan kita zikir


dengan “yang di dalam” semata-mata, harus kita

112 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


tunaikan hak jasad pula. Yaitu memperbanyak ibadah
jasadiah. Sholat rhawatib. Baca quran. Tahajud.

Kalau hanya dzikir “diam” saja, tapi ibadah jasadiah


tidak diperbanyak, akan sulit ruhani untuk mencapai
kenaikan.

Maka teringatlah saya ustadz cerita. Awal-awal


ustadz dapat ilmu ini, tak ada yang bimbing ustadz.
Sehingga ibadah ustadz lebih banyak hanya “ingat”
saja. Dan baca diba’i. Kalau saja ada yg memberitahu
bahwa ibadah mesti diperbanyak, maka kenaikan
ruhani akan lebih cepat. Bahkan lebih tinggi lagi.

Kalau diperbanyak ibadah syariat “luar” maka lebih


mudah ruhani yang di dalam menjadi hidup dengan
dzikir “diam”.

Betulkah pendapat begitu dari pintu depan ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff : Benar, sahabatku Rio.

Kenapa kita dzikir tanpa berkata? supaya kita dapat


rihat atau tidurkan jasad dan melepaskan roh, dengan
itu bisa wisata (wisata jiwa).

Sekiranya jasad masih aktif atau masih beroperasi


maka roh masih terikat dengan jasad kerana kuasa
kita adalah dengan roh.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 113


Sesuai dengan sabda Rasulullah saw, “ Mataku tidur,
hatiku tidak ”. Di sini “Mataku” berkait dengan Jasad
dan “hatiku” adalah 3 serangkai (minda,
pendengaran dan penglihatan)di mana sesudah
jasad ditidurkan hati bebas bergabung (seperti
Pilot)dengan roh (seperti Pesawat)untuk wisata
jiwa atau pun OBE [Out Of Body Experience].

Syofian Husain : Ya… Ya…. Alhamdulillah


terimakasih ustadz, seakan akan saya temui kuncinya
zikir di pagi ini

114 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: APLIKASI PINTU DEPAN DAN
PINTU BELAKANG (3)

Syofian Husain : Ustadz…! Saya pernah mencobah,


setiap pandangan saya tarik masuk beranda pintu
belakang….. Memang ada rasa pasrah, tentram dan
damai yg sangat indah. Tapi…. Pada kehidupan biasa
terasa kita terasing, merasa kita hidup di dalam alam
lain…… Mohon…. Beri kami petunjuk yg sebaiknya
bagaimana dalam hal ini

Ustadz Hussien Abd Latiff : Kamu kena pilih kalau


mahu hidup bermasyarakat kena pergi pintu depan
tetapi kalau kamu mahu hidup bersama Ilahi maka
seperti Syeikh Abdul Qadir berkata bahawa
hendaklah kamu masuk ke bilik khalwatmu
bersendirian dan tinggal yang lain.di luar.

Syofian Husain : Oh… Paham… Ustadz..ya….


Disitu selalu ada cucuran airmata dalam sepi sendiri.
Terimakasih… Ustadz.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 115


Q&A: MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-
NYA

Luli Alydrus : Assalamualaikum ustad mohon


dibetulkan klu ada yg blm pas, Apa kah betul
pemahaman sy ustad… apa kah yg di maksud oleh
khidir berkata aku tidak berbuat atas kemauan ku
artinya.. khidir tidak wujud.. yg wujud hanya
Dzatnya.. tidak 1 pun Aku lupakan.. semua sdh siap
sejak firman Kun.. semua adalah lakonan zdat….
apakah betul begitu ustad?… ada mata lihat ada
telinga dengar mulut diam… buat tak tau.

Albert : Mohon titip pertanyaan dengan ayah.

Sewaktu baru mendapatkan ilmu makrifat ini,


gegaran hati selalu takut, sedih. Seumpama contoh
mau minum air terpandang dzatnya sehingga timbul
rasa takut. Tapi setelah memahami bahwa yang
diminum adalah dzatnya dan yg meminumpun
dzatnya, seolah olah tiada berkesan atau berbekas
terhadap diri ini.

Karna menyadari bahwa tiada kewujudan dalam diri


ini. Apakah pemahaman seperti ini salah?

116 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Kalau boleh dipersingkat…sewaktu mengenal
kesemua ini adalah dzatnya yg sedikit dan merasa
diri masih wujud baru merasakan rasa itu.

Tapi setelah menyadari bahwa diri ini pun tiada


wujud, maka merasakan seumpama tiada apa apa.
tiada sedih ataupun senang.

Ustadz Hussien Abd Latiff : Ini jawapan untuk Luli


& B Albert.

1. Yang membawa gegaran ialah mengenal sifat-


sifatNya. Namun ini tidak mencukupi kerana kalau
kita tidak mengenal af’alnya maka kita masih di
Pintu Depan. Kita masih belum boleh menerima atau
faham kenapa berlaku musibah yg meragut banyak
nyawa? Kenapa mesti ada miskin dan kaya? kenapa
mesti ada jenayah? kenapa mesti ada kanker,
leukamia dll?

2. Apabila kita memahami berkenaan af‘alNya


bahawa Dia bersandiwara dengan DzatNya dan
milikNya seratus peratus, serta kita tidak wujud
maka.baru datang keredhaan dan ketenteraman.
Justeru itu, tiada gegaran.

3. Yang tinggal, masuk pintu belakang, ROC. Seperti


Syeikh Abdul Qadir Al.Jilani berkata supaya kita

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 117


masuk bilik khalwat kita bersendirian dan tinggal yg
lain di luar. Semasa itu hendaklah kita -selain dari
Dzikrullah- menjalankan ibadah-ibadah sunnah Serta
hendaklah kita berpuas hati dengan keadaan atau
kedudukan kita, sehingga kita dinaiktarafkan oleh
Ilahi.

Luli Alaydrus : Terima kasih ustad. Menjadi lebih


paham berkenaan dengan keredhaan

Ustad apakah keadaan pintu belakang itu ketika


pikiran mulai kena pikir, dan saat itu selalu ada
perintah dari dalam minda ingat Allah, dan otomatis
ketika itu terjadi pikiran kosong, dan menjadi sangat
rilex menonton sandiwaraNya, sadar seratus beratus
semua hak Dia, dan jg tentram seperti ketika
ROC/dzikrullah, dan keadaan itu selalu berulang2
terjadi apabila ketika kena fikir… apa itu termasuk
keadaan pintu belakang ustad?

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Pintu Belakang


ibarat seseorang yg duduk di.lantai satu tapi
mindanya ada di lantai dua mengingati anak kecilnya
yang sedang sakit yg tidur di bilik di lantai dua.

Luli Alaydrus : Inshallah paham ustadz

118 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A:MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-
NYA (2)

Albert : Assalamualaikum ustadz.

Lanjut dengan pertanyaan kemarin ( Contoh seorang


ibu yang sedang menyusui anaknya) Kalau dikaitkan
dengan sifat dan af’alNya serta pintu depan dan
belakang) maka kalau dilihat dari pintu depan, maka
yang dilihat adalah sifat dan af’alNya yang maha
pengasih dan maha penyayang melalui perwayangan
antara ibu dan anak.

Sedangkan kalau dilihat dari pintu belakang yang


mana kewujudan itu tunggal,maka tidak ada yang
dikasihi dan disayangi. apakah benar begitu
pemahaman ini?

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Ini yg dikatakan nafi


(menafikan sifat) dan isbat (mengisbatkan
hakikat). Bukan Allah swt. [maksudnya menafikan
sifat-sifat yang tampak mata, dan meyakinkan atau
menetapkan bahwa dzatNya-lah disebalik sifat-sifat
itu. Bukan DIA]. kalau tidak udah menjadi Wahdatul
Wujud [maksudnya, jangan sampai kita terjebak

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 119


paham Wahdatul Wujud yang mengatakan di sebalik
semua ciptaan adalah ALLAH itu sendiri].

Kerana sesudah Sifat, yang tinggal ialah hakikat


(Dzat).

Seperti di jawapan saya dahulu:

“ 2. Apabila.kita memahami.berkenaan.af‘alNya
bahawa Dia bersandiwara dengan DzatNya dan
milikNya seratus peratus serta kita.tidak wujud
maka.baru datang keredhaan dan ketenteraman.
Justeru itu, tiada gegaran.”

Albert : lalu bagaimana kaitannya dengan surah al


anbiya’ ayat 23. yang artinya “Dia tidak akan ditanya
tentang apa2 yang di perbuatnya,melainkan mereka
yang akan ditanya”.

sedangkan pemahaman bahwa Mereka disini tiada


mempunyai wujud. bagai mana pula mereka akan
ditanyai. bukankah ini senda gurauan bagi sang ilahi?

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Tidak sama orang


yang buta dan yang melihat. Tidak sama yang tahu
dengan yg tidak tahu. Bagi mereka yang tahu dan
melihat, mata mereka udah tajam, dan apabila mereka
melihat kebenaran bahawa Dialah yg Zahir dan Dia
juga yg Batin maka mereka melihat dan sedar

120 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


benarlah Dia berfirman bahawa hidup ini hanya
main-mainan dan senda gurauan.

Sudah dikatakan Dia bermain dengan Dzat

Contoh, lihat sahaja Michael Jackson menari.


Benarkah Michael Jackson menari?

Hehehe, benarkah Khairil beribadah?

Kerana itu, Allah swt berfirman. Bahawa bukan kau


Muhammad yang membunuh atau yg melempar.
Yang membunuh atau melempar adalah.Aku.

Ibu Elsy : Harus nya setiap kejadian dipandang


dengan senyum… dan rasa syukur bisa merasakan
dan menikmati Dzat nya sedang tayang di Bioskop
Ilahi

Semua Lakonan NYA…

Benarkah ustadz…Tak ada sedih dan galau / cemas…

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Benar, ayuh kita lihat


bioskop Ilahi bersama

Rio : Teringat syarahan ustadz. Bahwa selagi belum


ada tarikan ilahi untuk terus duduk di alam maya
sakinah, selagi itu pula iman akan turun naik. Dan
masih keluar masuk wujud tak wujud.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 121


Bismillah. Jalan terus sampai “pintu gerbang” batas

usaha manusia.

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Benar, Rio sahabatku

Rio : Yg paling sering mengganggu saya ini ustadz.


Adalah perasaan merasa berdosa. Atau merasa kotor.

Padahal, saya tahu secara ilmu, dan kadang-kadang


secara rasa, bahwa pada jasad yang dikenakan kalung
takdir inilah sesuatu yang disebut dosa itu berada.
Terpisah dengan “yang menyaksikan”.

Baru saya sadari kemudian setelah ustadz jelaskan ttg


alam maya sakinah. Karena saya masih belum
*duduk* stabil. Maka masih terlihat adanya diri.
Maka masih merasa kotor.

Saya baca Futuh Ghaib di tulisan-tulisan lama ustadz.


Ada syarahan…..

….Dan apabila kamu telah ‘mati’ dari kehendak dan


nafsu, maka akan dikatakan kepada kamu, “Semoga
Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kamu”.
Kemudian Allah akan menghidupkan kamu di dalam
suatu ‘kehidupan’ yang baru.

122 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Setelah itu, kamu akan diberi ‘hidup’ yang tidak ada
‘mati’ lagi. Kamu akan dikayakan dan
tidak akan pernah papa lagi. Kamu akan diberkati dan
tidak akan dimurkai. Kamu akan diberi ilmu,
sehingga kamu tidak akan pernah bodoh
lagi…………… *Kamu akan dibersihkan, sehingga
kamu tidak lagi merasa kotor.*

Betulkah itu ustadz? Tak akan kita bisa bersih sampai


kita ditarik sendiri oleh Allah masuk dalam
jamaahNya?

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Benar Rio. Jalan


hidup seseorang udah termaktub apabila Dia firman,
“Kun!”.

Syeikh Abdul Qadir Al Jilani berkata bahawa kita


tidak ada pilihan. Ini sesuai dengan firmanNya
bahawa rencanaKu teguh dan sunnahtullah atau
ketetapanKu tidak akan berubah.

Yang kamu ungkapkan itu adalah peringkat tinggi


ataupun maqam. Kalau belum sampai peringkat itu,
duduk diam di pintu belakang serta ROC sambil
dibantu dengan amalan-amalan sunnah. Dan
hendaklah kita Redha dengan situasi yg sedia ada
sehingga dinaiktarafkan oleh Ilahi.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 123


Sementara itu, ayuh bersama saya dengan ibu Lc dan
sahabat yg lain menyaksikan tayangan dibioskop
Ilahi.

Now Showing, “Korea Utara dan Selatan akan


bersatu di Olimpik di.Seoul”. Ini buat Amerika gunda
gelana (berhati galau).

Rio : Baik ustadz Mari menonton drama Ilahi

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Tapi janganlah kamu


bersedih hati semua ini adalah sandiwara Ilahi

Rio : insyaAllah ustadz. Berbekal ilmu makrifat yg


diajarkan ustadz

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Alhamdulillah, tayib!

124 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-
NYA (3)

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Alhamdulillah, kini


anak-anakku udah bisa:

1. Memahami konsep Pintu Depan.

2. Memahami konsep Pintu Belakang.

3. Memahami konsep ROC & Dzikrullah.

4. Bisa menyaksikan Bioskop Ilahi.

Sayugia diingatkan jangan samasekali masuk campur


dalam urusan tayanganNya, atau turun ke Pintu
Depan kerana hanya ada satu Direktur atau Pengarah
iaitu Allah swt. sesuai dengan firmanNya
(maksudnya) bahawa tidak ada sedikit
campurtanganmu dalam urusanNya ini. Juga
firmanNya (maksudnya)bahawa semua
bergantung kepada Allah swt (Tuhan yang Satu).

Anakku, apabila kamu ROC & Dzikrullah sambil


menyaksikan tayangan di Bioskop Ilahi, sebenarnya
kamu udah berada di dalam Alam (Dunia) Maya
ataupun “Virtual Reality” (VR).

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 125


Justeru itu hendaklah kamu bantu Dzikrullah kamu
dengan ibadah-ibadah sunnah kerana di peringkat
inilah pembinaan Base-Camp kamu.

Apabila kamu sampai ke peringkat ketenteraman yg


tinggi di Base Camp kamu barulah Allah swt
menjemput kamu, “Hai Jiwa yg tenteram kembalilah
kepada Tuhanmu” dan masuklah dalam jemaahKu.
Ini yang dikatakan Tarikan Ilahi yang mendatangkan
Kefanaan lalu akhirnya masuk kita ke Alam Maya
Sakinah.

Semoga anak-anakku bisa faham, insya-Allah, aamin


ya Rabb aamin!

Ustadz Hussien Abdul Latiff : Anakku, harap


maklum bahawa peringkat ketenteraman tertinggi
tercapai apabila seperti Rasulullah saw bersabda
(maksudnya)“Mataku tidur, Hatiku tidak”. Ini
peringkat Hati Terjaga.

Anakku, sebenarnya apabila kamu udah boleh duduk


pintu belakang, ROC dan Dzikrullah kamu udah
dekat dengan peringkat Mataku tidur, Hatiku tidak.
Maka bantulah dengan ibadah-ibadah sunnah dan
pasrah.

126 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Alhamdulillah, Konsep Bioskop Ilahi, Pintu Depan,
Pintu Belakang dan ROC walaupun dalam Alam
Maya (Virtual Reality)tetapi sudah menjadi
NYATA kepada kalian SEDARKAN bahawa kalian
sudah berada jauh dari kaki gunung (Foot of the
Mountain)dan sekarang sudah ada di Base-Camp
(Tempat Penginapan sebelum ke puncak gunung)
dan sedang membina kemah-kemah
(Camps)untuk relak sambil menghantar Virtual
Message (VM) (Dzikrullah)untuk Tali di
turunkan dari puncak untuk menarik kalian ke
Puncak Gunung sehingga kalian berada di atasnya
yang pandangannya enak lagi nyaman(Tarikan Ilahi
masuk ke Alam Maya Sakinah).

Maka tunggulah di Base-Camp itu dan jangan


berhenti menghantar VM sambil pasrah. Semoga
kalian faham maksud saya.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 127


Q&A: SIAPAKAH YANG MAHA HALUS
LAGI MELIPUTI?

Penanya : Berarti kemanapun kita menghadap


(termasuk dalam sholat), adalah menghadap kepada
si kecil (Dzat) yang berupa ciptaan/makhluk, bukan
Allah yang maha pencipta/Tuhan. Begitukah?

Adakah dalil yang menjelaskan bahwa si kecil (Dzat)


itu adalah ciptaan/makhluk, bukan yang besar (Allah)
yang merupakan pencipta/Tuhan.

Ataukah saya salah memahami? Mohon


pencerahannya.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar, Allah swt yang


Maha Besar. Justeru itu siapakah Yang Maha Halus
lagi meliputi yang bisa kita memijaknya? Siapakah
yang Maha Halus yang meliputi semua atom yg lebih
dari 50 triliun dalam jasad kita? Di sini Rasulullah
saw juga ada bersabda, “Hanya Selaput DzatNya,”
“Seperti bulan mengambang diwaktu malam Allah
adalah lebih besar dari itu.” Ibnu Abbas berkata
bahawa Rasulullah saw ada bersabda bahawa semua
ciptaan adalah tidak besar dari sebiji sawi kepada
Allah swt

128 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Perihal ibadah, bagaimana anda mengaku anda yang
beribadah apabila Allah swt berfirman bahawa Aku-
lah yang Zahir dan Batin? Allah swt.juga berfirman
bahawa bukan kau (Muhammad) yang melempar atau
membunuh kerana yang melempar atau membunuh
adalah Aku (menerusi Dzat (ciptaan)Ku di dalam diri
mu). Sayugia diingat bahawa selain Allah swt, semua
yang ada adalah ciptaan.

Penanya : Lantas bisakah kita mengatakan sesat


kepada mereka yang meyakini bahwa saat sholat
mereka sedang berhadap-hadapan dengan Allah.
Ataukah kita anggap sebagai masalah khilafiyah saja.
Yang tidak perlu diperdebatkan?

Dan kalau memang itu sesat, maka bagaimana


dengan keadaan para guru kami. Termasuk orang tua
kami. Yang memang mengajarkan keyakinan
demikian.

Haruskah kami sebut sebagai orang- orang yang


tersesat, yang mengajarkan kesesatan?

Mohon pencerahannya.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Soalan ini harus


ditujukan kepada ulama syariah yang sama ada
berfahaman Asyariah, Mutazilah atau Jabariah, bukan

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 129


kepada mereka yang makrifat. Kerana itu Musa as
tidak boleh [tidak bisa] memahami perbuatan Khidir
as. Kata Imam Ghazali bahawa kalau kamu kenal
Tuhanmu dan mengenal dirimu maka kamu tahu
kamu tidak wujud.

Maka lihat sahaja tayangan di Bioskop Ilahi orang


sedang shalat dan diam, kerana kita tidak wujud serta
juga mengetahui Dia bermain dengan DzatNya
(Bukan kau melempar atau membunuh, yang
melempar atau membunuh adalah Aku).

Pertanyaan ini yang sekarang bergeligar dalam minda


kamu membuat susah bagi kamu menafikan
kewujudanmu dan terhijab.

Tambahan admin : silakan baca kembali artikel


“Agar Tak Terjatuh Dalam Paham Wahdatul
Wujud”. Wahdatul Wujud berpendapat bahwa di
sebalik semua ciptaan adalah Allah itu sendiri.
(Allah adalah hakikat ciptaan, menurut pahaman
Wahdatul Wujud). Sedangkan Ust. Hussien
mengoreksi pandangan tersebut dengan menjelaskan
bahwa disebalik semua ciptaan adalah dzat-Nya,
bukan DIA. Hakikat semua ciptaan adalah selaput /
setitik dzat-Nya.

130 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: AGAR MENGERTI KONSEP
TAYANGAN ILAHI, JANGAN SELALU
TURUN KE PINTU DEPAN

Ustadz Hussien Abd Latiff:

1. B. Indonesia – “Ayuh lekas kita lihat


tayangan Biskop Ilahi!”

2. B. Melayu – “ Mari kita tengok tayangan di


Panggong Wayang Ilahi!”

3. B. Inggeris – “Let us see the film shown in


the Divine Cinema!”

Yang ditayangkan termasuk yang menyaksikan


tayangan itu semuanya berada dalam (bukan di luar)
Bioskop/Panggong Wayang/Cinema Ilahi.

GOT IT PEOPLES!

Rio: Ustadz. Dengan menyadari bahwa kita berada


dalam bioskop ilahi. Dan kita bergerak mengikut
rentakNya. Maka akan hilang keraguan dalam
bertindak. Hilang Kesedihan. Dan sirnalah rasa
bersalah.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 131


Karena bukan kita berbuat, melainkan dzatNya
sejatinya yg berbuat. Sebuah cerita yang pasti
berhikmah.

Baru saya pahami mengapa “saya” tidak boleh ada.

Betulkah begitu ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar Rio,

Ifrikiya Gibran: selalu ingat pesan Ustadz tentang

lampu suluh. Makasih banyak Ustadz

Sahry Ramadhan: Ustadz. Ramai diperbincangkan di


Indonesia, pemahaman aqidah yang berbeda dengan
ahlul sunnah wal jamaah. Dari ****** yang
menganggap bathil pendapat yg lain, bahwa Allah lah
yg turun sendiri ke langit bumi, dengan sabda
Rasulullah saw “Tuhan kami turun ke langit dunia
setiap malam ketika tersisa sepertiga malam yg
terakhir. Dia berfirman ‘Siapa yang meminta kepada
Ku, Niscaya Aku memberinya dan siapa yang
memohon ampun kepadaKu, niscaya Aku
mengampuninya”. Padahal dari pandangan Dzatiyah
segala sesuatu di dalam LM (Lauh Mahfudz) semua
adalah Dzat Nya yg kecil….Mohon penjelasan dari
pandangan ustad tentang pemahaman ini.

132 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ustadz Hussien Abd Latiff: Apabila kamu melihat
ada wujud yang lain selain Allah swt maka ini yang
membawa kepada kebingungan, justeru itu dikatakan
Quran itu penuh dengan pencanggahan.

Fahamkan firmanNya yg bermaksud bahawa bukan


Muhammad yang membunuh dan melempar tetapi
Allah swt yg berbuat demikian. Fahamkan juga
maksud ayatNya bahawa Akulah yg Zahir dan Batin.

Maka fahamlah kita akan maksud ayatNya bahawa


hidup di dunia ini adalah senda gurauan, main-
mainan, iaitu Dia bermain dengan Dzat/DiriNya.

Maka inilah perbezaan Musa as dan Khidir as, yang


membuat khidir as berkata kpd Musa as, bahawa
inilah garis pemisahan kita, kerana Musa as tidak
sampai kepada kefahaman atau ilmu Khidir as.

Maka sahry jangan selalu turun ke pintu depan dan


bermain lumpur.

Sahry Ramadhan: Baik ustad, terima kasih


nasihatnya benar sering terpercik lumpur coba
turunkan kaki dan bisa bingung. Dengan kembali
tidak wujud hanya Dia yg Wujud, terjawab semua
kegoncangan bathin ini….terima kasih banyak ustad.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 133


Ustadz Hussien Abd Latiff: Seorang yang sedang
berjalan di sebuah jalan lalu terdengar orang menjerit
meminta tolong diikuti dengan bunyi tembakan
berapakali.

Orang yang berjalan itu pun menjerit, “Tolong,


tolong ada pembunuhan, tolong, tolong!”

Sedang ia menjerit, orang yang berjalan itu


merasakan bahunya ditepuk dan terdengar suara,
“Mana ada pembunuhan, tuan sedang berdiri di
depan kedai menjual radio, dan itu hanya suara yang
datang dari drama yang sedang bermain di radio yang
ada di depan kedai itu dan tuan juga berada di
depannya.”

Maka Allah swt ada berfirman yang bermaksud


bahawa mana sama orang yang buta dengan yang
celek [melihat], dan juga firmanNya bahawa mana
sama orang yang dalam kegelapan dan orang yang
berada dalam cahaya.

Semoga kesemua anakku tidaklah “buta”, aamin ya


Rabb aamin!

Sahry Ramadhan: Alhamdulilkah, terima kasih


ustad. Makna yg sangat tinggi, mengandung hikmah
bekal dalam menjalani kehidupan dan perjalanan.

134 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ifrikiya Gibran: Alhamdulillah Ustadz terkasih.
insyaAllah selalu teringat wejangan Ustadz yang
kurang lebih begini yang ibra tangkap, jika engkau
wujud apapun yang kamu lihat juga wujud, dracula
jumpa sesama dracula… terimakasih keilmuan
ketidak wujudan yang selalu Ustadz ingatkan kepada
kami.. semoga kian jarang bermain lumpur,
insyaAllah.. amiiin

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, apabila kamu


benar-benar mengerti Konsep melihat tayangan di
Bioskop Ilahi maka kamu bisa faham kata-kata
Syeikh Abdul Qadir Al Jilani, “Pada hakikatnya tidak
ada pelaku atau penggerak, tidak ada baik atau jahat,
tidak ada rugi atau untung, tidak faedah atau
anugerah, tidak ada sekatan atau terbuka atau
tertutup, tidak ada mati atau hidup, mulia atau hina,
kaya atau papa, bahkan segala-galanya adalah dalam
tangan (Bioskop)Ilahi” Semoga semua Anakku
dapat mengerti![Syaikh Abdul Qadir Jailani dalam
Futuh Al Ghaib]

Ibrahim Hashim: Walhasil balik asal,


Alhamdulillah terima kasih Ustaz yang dikasihi.

Ustadz Hussien Abd Latiff:

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 135


Anak: Ayah kenapa hanya ada air mana pergi ais
yang memenuhi tasik ini.

Ayah : Itu yang dikatakan, “Walhasil balik Asal!”

Makasih prof.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Wah Ibra kamu benar-


benar rasa selamat dan bahgia sesudah mempelajari

dan memahami ilmu ini.. hehehe!

Ifrikiya Gibran: Sangat Ustadz.. berjuta tak


terhingga Syukur pada Allah menyampaikan ilmu ini
via Ustadz kepada hamba hina dina ini.. ternyata
disinilah pemahaman ketidakwujudan itu bermuara,
diam yang menjanjikan kebahagiaan.. Terimakasih
tak terhingga Ustadz..

Ustadz Hussien Abd Latiff: Ini yang


dikatakan,“Hanya Jauhari mengenal Manikam” dan
terdapat hampir kesemua anak-anak ayah yang boleh
dikatakan, “Jauhari”. Segala pujian bagi Allah swt
yang mengajar kami ilmu yang tidak diketahui oleh
kami, Makasih Allah!

Ifrikiya Gibran: dimulai dari pemahaman Yang


Maha Tunggal, Kun, Lauhulmahfudz, semua binasa
yang tinggal Dzatnya, diam walau digunting-gunting,

136 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


pura pura tak tahu, ais yg sejatinya air, laa Maujud
illa Dzatullah, katak lompat, dracula, sudah
dikalungkan dileher masing-masing, tak ada pilihan,
gajah dengan ekornya, lembu (sapi kata salah satu

sahabatku.. ) sandiwara belaka, bukan addicted


tapi ketetapan, ujian, keredhaan, istiqamah, frame,
kartun, animasi, layar lepe, bukan 3D, perjalanan yg
ada awal ada akhir, Dzat yang tiada awal tiada akhir,
memandang pengertian Tuhan sebagai Tuhan saja,
ilmu yang yakin, NST, ROC, Dzikrullah,
pemandangan kecil yg tak mengganggu
pemandangan besar, sambil berurai airmata
diterminal tapi bilangnya mata lagi kena debu. seakan
dapat durian Bang Yasin yg sedang runtuh… uhfft..
memandang Ustadz kerana ilmunya.. taka da lagi

kata2 Ustadz but SubhanaLlah…

Ustadz Hussien Abd Latiff: Alhamdulillah, saya di


Singapur, kamu yang ada di Malaysia dan ada di
Indonesia namun kita dapat sepakat dan bersatu
seperti pantun ini:

Ikan di laut,

Asam di darat,

Di dalam periok,

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 137


Mereka makrifat.

Ibrahim Hashim: Subhanallah, madah istimewa


buat panduan kami semua dari Ustaz yang kita kasihi.
Aamiin.

138 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: PERUMPAMAAN DALAM
MENINGGALKAN KERIUHAN PINTU
DEPAN

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, menyaksikan


drama yang sentiasa bergelora (yang ditayangkan di
Bioskop Ilahi), seperti kita melihat bulu-bulu
(feathers) yang berterbangan kesana sini dilambung-
lambungkan tanpa dapat mempertahankan dirinya
oleh angin yang mengganas yang tidak mempunyai
sifat simpati (kesian) langsung.

Scenario ini yang Syeikh Abdul Qadir Al Jilani ada


berkata:“Dengan lain perkataan, kamu adalah
dalam takdir atau qadak dan qadar Allah semata-
mata. Kamu dalam lautan takdir Allah dan ombak
takdir itu melambung-lambungkan kamu kesana
sini.”

“Kamu tidak ada pilihan sendiri dalam perkara ini.”

Sesudah melihat tayangan ini, kita pun berhasrat


untuk meninggalkan Biskop Ilahi. Maka apabila kita
mahu sahaja beredar baru kita dapati serta sedar
bahawa kita juga adalah bulu-bulu (feathers) yang
sedang terapong dibuaikan oleh angin.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 139


Kesedaran ini buat kita terduduk lalu jatuhlah air-
mata kita berlinangan ke pipi kita. Sesuai dengan
firman Allah swt yang bermaksud:“Sesungguhnya
kamu berada dalam keadaan lalai dari (hal) ini maka
Kami singkapkan daripada mu tutup (yg menutupi)
matamu, maka penglihatanmu pada hari itu amat
tajam.”

“Engkau melihat mata mereka mencucurkan air-mata


disebabkan Kebenaran yang mereka ketahui.”

Semoga anakku semua.memahami apa yang nak


disampaikan disini, insya-Allah, aamin ya Rabbal
alamin!

Sahry Ramadhan: Insya Allah dan terima kasih


ustad, semoga lebih memahami dsn memaknai atas
Bioskop Ilahi.

Ibrahim Hashim: BENAR, Alhamdulillah terima


kasih Ustaz yang dikasihi atas pencerahan yang amat
bermakna itu.

Rio: Ustadz. Mohon pencerahannya ustadz. Tentang


mendapatkan pelajaran di sebalik ujian

1. Detach dari ujian

2. Masuk pintu belakang ROC

140 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


3. Fahamkan semua berlaku dengan izinNya

4. Perhati dari pintu belakang, ke arah mana


takdir membawa ujian / genjutan itu

5. Yakin semua berhikmah

6. Iqra

Yang saya ingin tanyakan mengenai IQRA’ ini


ustadz.

Yang sering saya alami itu ustadz ketika ada ujian,


masuk pintu belakang, ingat DIA saja.

Tetapi kadang-kadang muncul hasrat atau rasa,


seperti saya harus baca buku. Jadi kadang-kadang
saya bingung bagaimana mau masuk pintu belakang
sedangkan tiba-tiba muncul keinginan membaca
suatu buku.

Kalau saya tahan, semakin ingin saya membaca.


Akhirnya saya baca saja buku yg terfikirkan itu. Lalu
seringkali bertemu kesimpulan atau hikmah ujian
lewat tulisan ataupun buku yang saya teringin baca
itu ustadz.

Apakah hal begitu merupakan juga cara Allah


mengajar? Mempertemukan kita dengan ilmu yg
mengajar hikmah di pintu depan?

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 141


Ataukah sebenarnya itu gangguan dalam berdzikir
ustadz? Saat mau ingat DIA saja, mau naik, malah
mendapatkan kepahaman-kepahaman. Bagaimana
tahu bahwa itu kepahaman karena DIA mengajar
ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Ada seorang remaja


daripada bandar [dari kota] pergi untuk duduk di
rumah datuk dan neneknya didusun setelah kematian
kedua ibu-bapanya.

Pada permulaan, susah dia hendak menyesuaikan diri


dengan kehidupan didusun yang dianggapnya
boring [membosankan]. Maka keraplah dia pergi ke
bandar dekat dengan dusun itu.

Datuk dan neneknya hanya memerhati kelakonan


cucu mereka tanpa berkata apa-apa pun kerana
mereka tahu cucunya sukar mahu menyesuaikan
dirinya hidup di dusun.

Namun demi masa, pemergian cucu mereka ke


bandar berkurangan dan akhirnya jarang sekali.
Sekarang ia lebih suka tinggal di rumah datuk dan
neneknya di dusun serta membantu neneknya buat
kueh-mueh untuk dijual di pasar.

Begitulah hidupnya seterusnya.

142 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Rumah datuk dan nenek = dunia makrifat

Bandar = Pintu Depan

Dusun = Pintu Belakang

Duduk di (dalam)rumah datuk dan neneknya = ROC

Tolong neneknya = Dzikrullah.

lebih suka tinggal di (dalam)rumah datuk dan


neneknya = Aman.

Begitulah hidupnya seterusnya = pasrah.

Remaja = RIO

Rio kamu seperti remaja dalam cerita ini maka


amatilah (prihatin)di mana kedudukan kamu
dalam cerita ini, insya-Allah kamu akan dapat
jawapannya.

Mbak Sri Puji Astuti: Cerita tentang pemuda yang


dipakai sebagai perumpamaan sangat tepat dan bagus

sekali… InsyaAllah…mudah sekali


memberikan kepahaman.. Alhamdulillah.

Terimakasih Ustadz

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 143


Rio : Perumpamaan yang sangat indah ustadz.
Terimakasih ustadz. Sungguh benar perumpamaan
ini

Yusdeka Putra: Aaah ya pak Ustadz. Remaja itu


ternyata ada juga yang sudah Ti U A. Alhamdulillah

jadi paham kedudukan sendiri. Masih remaja…

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah Ini sungguh indah


sekali Ustaz yang kita kasihi bermadah dengan realiti
suasana hidup yang kita semua lalui siap dengan
soalan yang perlu di renungi bersama. Terima kasih
banyak Ustaz.

Syofian Husin: Subhannallah,


alhamdulillah……Alangkah tepat dan indahnya
perumpamaan itu ustadz………!
Terasa saya yg menjadi cucu yang berlakon di dusun
itu…. Aduuuh…. Sungguh sungguh sangat tajam dan
dalam perumpamaan ini. Kini saya semangkin yakin,
haqul yakin akan kebenaran ajaran ini…..
Terimakasih ustadz

144 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: PENGALAMAN RUHANI
(TANGGA-TANGGA KE ILAHI)

Bayu Teguh Prakoso: Mohon bimbingan ustadz ,


akhir akhir ini setiap akan mencoba naik ROC kepala
seperti tertarik keatas sedikit pusing dan seperti
kehilangan body control .. seperti hendak pingsan /
hilang kesadaran , itu kenapa yaa??

Ustadz Hussien Abd Latiff: Teruskan naik Bayu.


Sayugia diingatkan bahawa satu keutamaan
Dzikrullah (Ingat kpd Allah swt) ialah
membersihkan Minda kita, justeru tercapai
ketenteraman. Sesuai dengan firmanNya bahawa hati
menjadi tenteram dengan mengingati Aku.

Semasa Dzikrullah lalu naik keatas, ini mesti berjalan


tanpa dipaksa, RELAK sahaja.

Kalau dipaksa naik itu yang mendatangkan pening


kepala dan rasa mahu pingsan.

Sahry Ramadhan: Minggu lalu juga sama,


lagi ROC dikantor, saat istirahat, enak sich, tiba-tiba
gelap (apa dingin ya?)….Enggak tahan,
muntah….sayang batal dech. Kenapa ya ustad,
sebelumnya belum pernah begini. Badan

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 145


Alhamdulillah sehat, menjelang gelap…kuping dua-
dua berdenging…..siapa tahu ada yg kayak
gini…..maaf ustad.

Bayu Teguh Prakoso: Betul ustadz awalnya


memang “dipaksakan” difokuskan begitu setelah
terkunci berusaha relaks .. dan mulai terasa
kehilangan interaksi dengan lingkungan kiri kanan ..
terasa nyaman tenang sekali .. tapi jadi terasa seperti
akan pingsan ..

Rio: Kalau jalan terasa goyang seperti tidak


seimbang

Bayu Teguh Prakoso: Nah itu ..

Ustadz Hussien Abd Latiff: Apabila


kita naik dengan relak, kita akan rasa kesedapan.
Namun sekiranya rasa ini bertukar menjadi gelap,
pening atau mahu pingsan atau muntah, inilah tanda-
tanda atau isyarat udah cukup “naik” untuk masa itu
dan hendaklah kalian turun serta duduk di Pintu
Belakang sambil ROC.

Esok atau setelah berlalu berapa masa (kurang-


kurang setengah jam) maka “naik” lagi dan ulangi
aktivitas kalian ini sehingga kalian tidak rasa lagi

146 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


kegelapan, pening.mahu pingsan atau mahu muntah
justeru itu kalian udah bisa bertahan lama.

Sahry Ramadhan: Terima kasih banyak ustad


pencerahannya.

Azri Acong: Bang sahry, Pernah satu ketika, tiba tiba


saya rasa dunia berpusing sama sahaja buka mata dan
tutup mata. Saya mangaku masa itu saya memamng
paksa utk NAIK.

Saya makan ubat dan tido tetapi pukul 3 pagi bila


buka mata , masih berpusing dan saya x boleh
berjalan serta mahu muntah.

Bila nak solat suboh, terhuyung ayang bila nak


berdiri. Bila jam 9 pagi, wife saya bawa ke klinik dan
saya dipapah oleh wife saya sebab tak boleh berjalan
dengan betul.

Bila bertemu doktor, beliau beritahu bahawa saya


kena simptom vertigo, iaitu apabila sampai ditempat
yang tinggi maka keseimbangan air dalam telinga
tidak stabil dan ini membuatkan kita terhuyung ayang
badan seperti melayang.

Selepas diberikan ubat dalam masa 2 jam kembali


stabil.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 147


Bila saya merujuk google, simptom ini selalunya
kena pada mereka yang selalu berada ditempat yang
tinggi.

Alhamdulillah, sampai sekarang saya tak pernah kena


simptom ini lagi.

Bayu Teguh Prakoso: Ohhh .. obatnya apa bang ?

Azri Acong: Sekarang tak paksa naik lagi..cuma


duduk santai di base camp kalau ada keperluan baru
NAIK.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Vertigo adalah penyakit


tidak ada keseimbangan dalam telinga. Ini selalu di
alami oleh para juruterbang (pilot).

Begitu juga apabila kita daripada basecamp mahu ke


puncak maka ada yang akan mengalami pengalaman
ini.

Maka hendaklah buat seperti Acong, turun kembali


ke Base Camp. Sudah berapa lama ulang lagi naik ke
puncak dan turun lagi apabila terasa semacam
vertigo. Ulang aktivitas ini sehingga alah bisa tegal
biasa. Sesudah ke puncak maka sentiasa “on”
Dzikrullah sehingga dijemput oleh Ilahi sesuai
dengan hadith, “Kamu datang sejengkal Aku datang
sehasta, kamu datang sehasta, Aku datang sedepa,

148 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


kamu datang sedepa,.Aku datang lebih cepat dari
itu.”

Bayu Teguh Prakoso: Sumuhun , ustadz

Rio: Oooh ini dia penjelasannya. Terimakasih ustadz


dan bang Acong, bang teguh

Sahry Ramadhan: Ya simptompnya mirip koh


Acong. Seperti sensasi ketinggian, sebagaimana
dijelaskan ustad. Karena minda benar kosong namun
missionnya dari basecamp mau menuju puncak…dan
itulah kejadiannya. Mungkin kalau dilatih lagi rutin
terus ROC Insya Allah menjadi biasa. Terima kasih
ustad, terima kasih bang rio, terima kasih koh acong
atas penjelasan dan sharenya

Ustadz Hussien Abd Latiff: Urutan dari penerangan


di atas ini:

1. Apabila di Base Camp, ROC dan Dzikrullah


sambil menunggu tarikan Ilahi. Relak semasa
Dzikrullah dan apabila terasa keadaan vertigo semasa
naik maka turun dan rehat dulu di Base Camp
sebelum naik lagi. Bantu Dzikrullah anda dengan
ibadah-ibadah sunat sambil menunggu tarikan Ilahi
yang membawa kepada keadaan Fana.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 149


(Ayahmu tidak melalui jalan ini, kerana terus di
tarik ke tangga ke 2, dibawah ini)

2. Apabila keadaan Fana berlaku, kalian ditarik ke


pintu Alam Maya (Virtual Reality). Ini yang
Syeikh Abdul Qadir Al Jilani berkata bahawa kita
sudah ada di pintu istana Raja. Maka terus.Dzikrullah
serta dibantu oleh ibadah-ibadah sunat. Pada masa ini
matahati kalian udah terjaga sesuai dengan sabda
Rasulullah saw, “Mataku tidur, hatiku tidak”.

(Keadaan ini berlaku pada Ayah pada tahun 1978


di pusat pengajian tinggi ITM (Sekarang
“UITM”)Malaysia.)

3. Dari di depan pintu Alam Maya (VR)kalian


akan dijemput masuk ke dalam alam Maya Sakinah.
Syeikh Abdul Qadir al Jilani berkata bahawa
dijemput tidak cukup, tunggu diseret masuk.

Pada masa kalian berada di depan pintu Alam Maya


teruskan dzikrullah dibantu oleh ibadah-ibadah
sunnah. Setelah kalian masuk kedalam alam Maya
Sakinah, kalian akan mengalami banyak keadaan
“Hal” (Augmented Reality)iaitu pandangan-
pandangan, pengertian tentang sesuatu dan ilmu-ilmu
yang luar biasa dan juga di bawa dari suatu keadaan

150 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


atau tempat kepada.suatu keadaan atau tempat yang
lain.

Diperingkat ini, teruskan Dzikrullah kalian dibantu


oleh ibadah-ibadah sunnah. Keadaan ini berterusan
hingga alam Maya Sakinah bertukar menjadi satu
sinaran yang sungguh menyilaukan. Ini yang
dikatakan Alam Nur atau “Ambient Light”.

(Sesudah mengalami tarikan ilahi membawa


kepada fana diperingkat 2, Ayahmu terusan
mengalami keadaan ke 3 ini)

4. Apabila Alam Maya Sakinah menjadi Alam Nur


(Ambient Light)maka pada peringkat ini kalian
akan mengalami:

i. Wisata Jiwa.

ii. Kasyaf dari masa ke masa.

iii. Terbukanya Mata ke3.

(Keadaan 2 & 3 terus membawa Ayahmu ke


keadaan ke4 ini. Keadaan ke4 ini di alami oleh
Ayahmu semenjak tarikan ilahi (Fana)1978
hingga 1990)

5. Tangga sesudah(1-4) adalah Maqam.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 151


(1990, Ayahmu menerima tugasan untuk.mengajar
ilmu makrifatullah ini ke Wilayah Melayu sahaja.
Mulai mengajar di Singapura, Johor, Melaka dan
Selangor (Syarahan di Malaysia diselengara oleh
Ustaz Muhammad Ishak JB).

6. Dapat Maqam kedua.

Tahun 2008, Wilayah Melayu Ayah diperbesarkan


kepada Internasional. Bermulai dari internet lalu
membawa kalian ketemu Ayahmu secara peribadi
lalu kalian sedar Ayahmu rupanya TH1… Hehehe!
(Sikit pun.mesti masuk juga, ammmmma!)

Anakku, semoga semua penerangan di atas ini.dapat


memberi lebih penjelasan tangga-tangga ke Ilahi.

Bayu Teguh Prakoso: Subhanallah, hatur nuhun


ustads

Efendy Yasin: Alhamdulillah, terimakasih sekali


Ayah …. sangat jelas urut2annya

Rio: Alhamdulillah Ustadz. Ternyata begitu


tahapannya.

Kalau perjalanan yang ustadz lalui, berarti tidak


melewati jalur “pejalan” ya Ustadz? Karena ladunni.

Ustadz langsung masuk ke fana (urusan Ilahi)

152 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


5. Seterusnya

4. Ambient Light

3. Alam Maya Sakinah

2. Alam Maya

1. Fana

(Urusan Ilahi)

—————————————-

(Urusan kalian)

c. Base Camp

b.Rangkaian Maya (VPN)

a.Link

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar,.sahabatku, Rio

Rio: Alhamdulillah berarti selama ini kami berjalan


di track yang benar. Atas rahmat Allah
SWT. Meskipun turun naik dan jatuh bangun. Tetap

berjalan saja sampai basecamp

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 153


Berarti yang dimaksud Syaikh Abdul Qadir Jailani
dengan “Gerbang Istana” itu adalah pintu alam maya
No #2 itu ya ustadz? Bukan basecamp-nya ya ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar, Rio kerana Base


Camp hanya kepada Kefanaan. Juga semasa di Base
Camp masih belum mantap

Rio: Baik ustadz. Alhamdulillah menjadi jelas

Mansyursyah: Alhamdulillah ustadz, semoga


mendapat hidayah dari Allah swt, aamin n terima
kasih ustadz

Ifrikiya Gibran: Alhamdulillah.. Terimakasih telah


Ustadz susunkan kurikulum ini, indah nian.. semoga
ada ketetapan utk menjalankannya dengan senang
hati dan ketotalan.. amin ya Allah

Luli Alaydrus: Assalamulaikum… ustad mau tanya..


apakah ketika sedang melakukan kegiatan
keseharian, dzikrullah/ingat Allah, seperti tengah
duduk diatas, apakah keadaan itu basecamp atau itu
Roc ustad?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Pintu Belakang. itulah


Base Camp. Di situ kalian ROC, Dzikrullah, melihat

154 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


tayangan Ilahi di Pintu Depan, turun ke Pintu Depan,
keluar Pintu Depan dan bermain lumpur.

Bayu Teguh Prakoso: Ustadz, “ambient light” ini


apakah seperti yang dimaksud dalam surah An-noor
ayat 35 itu ya ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Ayat itu menerangkan


berkenaan kejadian LM dari pandangan luaran, yang
hanya Allah swt bisa membuatnya.

Ambient Light, adalah Nur atau Aura yang terdapat

dalam hati kita seperti .

Ifrikiya Gibran: I got it Ustadz . subhanAllah…


semoga kami semua bisa mengikuti jejak Ustadz
sampai akhir perjalanan.. Amiin ya Allah

Ustadz Hussien Abd Latiff: Apabila Nabi Musa as


turun dari gunung setelah berjumpa dan berkata-kata
dengan Allah swt maka aura di sekeliling mukanya
bersinar berseri-seri ibarat lampu spotlight di waktu
malam.

Bayu Teguh Prakoso: Subhanallah , cahaya yg


berasal dari kebersihan kebeningan hati .. , hatur
nuhun

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 155


Q&A: PENGALAMAN RUHANI
(TANGGA-TANGGA KE ILAHI) 2

Rio : Assalamualaikum ustadz, izin bertanya.

Dulu, saya mengira hadits mendekat pada


Allah sejengkal, sehasta, sedepa, itu
hanya metaphorical atau perumpamaan saja Ustadz.

Setelah belajar dengan ustadz, baru saya paham


bahwa mendekat sejengkal, sehasta, sedepa, itu ada
reality-nya. Ingatan kita memang bisa difokuskan dan
didorong naik sejengkal, sehasta, sedepa.

nah… kalau istilah mendekat dengan berjalan, dalam


pandangan ilmu makrifat ini seperti apa ustadz? apa
ada reality spiritualnya juga?

Allah berfirman: “Jika seorang hamba mendekatkan


diri kepada-Ku sejengkal, maka Aku akan mendekat
kepadanya sehasta, jika ia mendekatkan diri kepada-
Ku sehasta maka Aku mendekat kepadanya sedepa,
dan jika ia mendekatkan diri kepada-Ku
dengan berjalan maka Aku akan mendatanginya
dengan berlari.” (HR. Bukhari: 6982 )

Ustadz Hussien Abd Latiff: Ada dua cara


Dzikrullah:

156 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


1. Ada yg boleh terus sedepa tanpa mengalami tanda-
tanda vertigo.

2. Ada yg hanya boleh secara perlahan, kerana kalau


cepat akan mendapat tanda-tanda vertigo.
Cara 2 itulah yg kamu tanyakan.

Rio : Terimakasih ustadz Ternyata memang ada cara


“berjalan”.

Bayu Teguh Prakoso: Jalur cepat dan jalur lambat


ini apakah dipengaruhi oleh kebersihan hati dan amal
ibadah kita atau murni hak Allah Swt .. tanpa ikut
campur usaha/ihtiar manusianya ..?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Bayu, semua udah


ditulis.

Bayu Teguh Prakoso: Hatur nuhun ustadz , semua


dituliskan dalam LM dan kita tdk akan pernah tahu
kita mendapatkan jalan cepat atau lambat .. yaa
lakukan saja yaa ustadz sambil tunggu sambutan Nya
.., betul begitu kah ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar Bayu. Satu


ketika seorang sahabat berrtanya kpd Rasulullah saw
bahawa kalau semua udah ditulis maka adalah lebih
baik kita pasrah sahaja. Rasulullah saw menjawab

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 157


supaya jangan begitu tetapi hendaklah kita hidup
macam biasa.

Bayu Teguh Prakoso: Alhamdulillah , hatur nuhun

ustadz

Rio: Ustadz. Kenapa macam ada kesambungan ya


ustadz?

Pertanyaan bang Teguh tentang Vertigo.

Jawaban ustadz tentang pertanyaan saya mengenai


dzikrullah dengan “berjalan”.

Lalu pesan ustadz pada Haji Rusli bahwa dia picks


the wrong method. Harusnya dia “berjalan” bukan
dipaksa naik.

Lalu baru saja Ada Bang Ian bertanya pada saya,


kenapa dia dzikrullah tak pernah rasa vertigo? Dia
mengira caranya salah. Langsung saya forward
jawaban ustadz bahwa dia tidak salah. Dia pakai
method relax atau “berjalan”

Ustadz Hussien Abd Latiff: Allah swt operates in


a.mysterious way maksudnya bahawa tiada yg faham
bagaimana Allah swt melaksanakan KekuasaanNya.

158 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


“IQRA”,Allah swt mengajar manusia apa yg
tidak.diketahui oleh mereka.

Rio : Terimakasih ustadz

Ibrahim Hashim: BENAR Ustaz, segala dari Allah


itu penuh “mysterious” atau KEAJAIBAN dengan
RAHSIA NYA tak siapa boleh menduganya.
Subhanallah

Jah : Assalamualaikum Ustadz sy ingin melaporkan


the miracle of your teaching terhadap Rusli (Haji
Rusli yang sedang sakit)

Pd Hari pertama sy bacakan Bab makrifatullah dia


pandang sahaja dgn riak muka bahawa dia faham
Dan bila pd Bab ibadah dia ikut zikir “Allah” dgn
suara yg tidak jelas bunyinya dari mulutnya cuma
iramanya spt sebutan Allah, but come pd Hari ke dua
bila sy baca Bab makrifatullah Serta beri sedikit
elaboration dia menjawab dgn kata kata yg tidak jelas
perkataan nya but sy faham dia menjawab kata kata
sy APB sampai Bab ibadah sy jelaskan mengapa Kita
perlu ingat kpd Allah dia terus bermuka sedih Dan
menangis hingga keluar air mata sy pujuknya Dan
teruskan Zikrullah lalu dia ikut dgn suara yg kuat

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 159


Dan terkeluar sekali perkataan Allah yg sangat jelas
didengar dia terus lagi menanggis hingga.

Kali ke tiga selepas itu dia kepenatan Dan terus


tertidor

Benarlah kata Ustsz ilmu itu telah Ada pd nya Dan


dia hanya terlupa akibat penyakitnya Dan kuasa
Zikrullah yg dapat menggegar Hati nya
Alhamdulillah Serta Syukur kpd Allah swt Amin
Ribuan terima Kasih atas bimbingan Ustaz InyaAllah
sy akan teruskan lagi

Ustadz Hussien Abd Latiff: Wlkm slm Jah.


Alhamdulillah, usaha terus untuk
melibatkan (Continuous Engagement atau CE)nya
dalam terapi ini kerana ini akan membina kembali
tenaga batinnya yg udah roboh dan sedang berada
ditahap yg rendah.

Dengan CE, kekuatan batinnya akan bertambah


sehingga dia, dengan izin Allah swt, dari dalam dapat
jalan keluar dari kesusahannya. Sesuai dengan firman
Allah swt bahawa orang yg bertakwa kepadaNya
akan Dia beri jalan keluar dari kesusahannya dan
rezki yg tidak disangka datangnya.

160 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Jah, pls note ada dua cara Dzikrullah:
1. Ada yg boleh terus Naik sedepa tanpa mengalami
tanda-tanda vertigo (muntah, pening, pusing,
demam dll)
2. Ada yg hanya boleh Naik secara perlahan kerana
kalau cepat akan mendapat tanda-tanda vertigo.

Explain to him when you ask him to dzikrullah so


that he will not be exasperated in the event, he picks
the wrong one.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang kami kasihi, amat Penting dan Mahal perkataan
“exasperated” untuk kita semua. Makna nya tidak
lakukan dalam paksa-marah/geram tetapi relax-
pleasing atau proses yang tenang dan sabar serta
berserah dan redha atas segalanya dengan terus
beristiqamah mengingati Allah sepenuhnya.
Subhanallah

Ustadz Hussien Abd Latiff: Alhamdulillah, makasih


prof. I am lost for the malay explanation of
exasperated.

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih Ustaz


yang dikasihi terus beri kami pencerahan yang
sungguh bermakna.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 161


Ustadz Hussien Abd Latiff: Aslkm Jah. Apabila
kamu bawa Rusli “Naik”, 2 perkara kamu mesti
tekankan kepadanya:
1. Hendaklah dia Naik dengan keadaan relak.
2. Semasa Naik relakkan badan 100% atau Tidurkan
badan. ini dapat loosen-up dia punya tense muscles
yg dialaminya sekarang.

Ini sesuai dgn hadith yg bermaksud, “Mataku tidur,


hatiku tidak.”

162 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: IKTIBAR DARI KISAH IBRAHIM
DAN MUSA as.

Rio : Assalamualaikum ustadz. Izin bertanya pintu


depan ustadz.

Kenapa ya ustadz, Nabi Musa ingin meminta melihat


Allah? Dan Nabi Ibrahim as meminta melihat
bagaimana Allah menghidupkan yang telah mati?

Sedangkan mereka sudah ada di peringkat Nabi?


Apakah itu berarti mereka meminta agar tingkat
keyakinan mereka naik?

Terimakasih sebelumnya ustadz

Ustadz Hussien Abd Latiff: Untuk menjawab


pertanyaan ini perlu dijawab dari pintu belakang.

1. Nabi Musa as kena tanya pertanyaan ini kerana


Allah swt mahu mengajar kepada kita semua bahawa
Dia ngak bisa di lihat. Hanya Tirai Nur pertama
sahaja yg tajalli (terpancar) Gunung Thursina hancur
dan Nabi Musa as pengsan.

2. Nabi Ibrahim as kena meminta mahu melihat


bagaimana Allah swt menghidupkan yg udah mati.
Dalam zaman Nabi Musa as, Allah swt juga

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 163


menghidupkan seorang yang udah mati dengan
mereka memukul mayatnya dengan sebahagian dari
badan haiwan yg udah disembelih.

Apa yg Allah swt mahu mengajar ialah ilmu bahawa


orang yg mati bisa dihidupkan. Ilmu ini akan jadi
kenyataan di hari muka. Di antara yg dapat
menguasai ilmu ini di hari muka ialah Dajjal. Dia
memotong seorang pemuda menjadi dua bahagian
dan sesudah itu menghidupkannya kembali.

Namun dalam pendapat saya, Dajjal hanya bisa


menghidupkan pemuda itu hanya sekejap sahaja
mengambil iktibar dari peristiwa zaman Nabi Musa
as, orang yg dihidupkan itu hanya sekejap sahaja
(untuk mengenalpasti siapa pembunuhnya).

Harus diingat Nabi Isa as juga menghidupkan yg


udah mati tetapi bukan dengan Ilmu tetapi mukjizat.

164 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: INGATAN YANG SAMPAI PADA-
NYA (2)

Rio: Alhamdulillah. Pelan2 mulai memahami,


mengapa “mengetahui bahwa DIA bermain dengan
dzatNya” adalah induknya Ilmu.

Kehidupan tidak ditafsirkan macam-macam.


Melainkan masuk pintu belakang. Pengertian sejati
ada pada NYA.

Dulu saya pernah bertanya, kenapa ustadz tak ajarkan


memaknai hidup sebagai sifat-sifatNya lewat asmaul
Husna? Alhamdulillah akhirnya paham bahwa
approach pintu belakang adalah asyik berdua
denganNya di bilik khalwat.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar sahabatku, Rio.


Syeikh Abdul Qadir al Jialani ada berkata kalau diri
seseorang itu masih ada maka hendaklah dia dengan
lekas menghilangkannya. Mengenal SifatNya
membawa gegaran tetapi mengenal Af’alNya
membawa kepada ketenteraman. Justeru itu, terus
ROC di Pintu Belakang bersama Sahry, Bayu dan
Sriwinanto di dalam Bioskop Ilahi menyaksikan
tayangan Ilahi di Pintu Depan.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 165


Rio: Baru saya paham ustadz. Waktu ustadz
mengatakan “ingatanlah yang menembusi dzat dan
sampai padaNya”

Ada orang yg mengingati asmaNya saja. Sampailah


mereka pada asma saja.

Ada yg ingat sifat-sifat, karena mereka maknai hidup


lewat pintu depan. Sampailah mereka pada sifat-sifat.

Dari ustadzlah kami paham, bahwa tinggalkan asma


dan sifat pintu depan, sampailah ingatan padaNYA

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar Rio, Sambil


santai-santai melihat tayangan Ilahi, naik terus
menyampaikan ingatan kita kepadaNya. Namun ingat
kalau ada tanda-tanda vertigo maka naiklah perlahan-
lahan.

166 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: MENGOREKSI KEKELIRUAN
WAHDATUL WUJUD DAN NUR
MUHAMMAD

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, apabila


fahaman Wahdatul Wujud ditolak oleh Sayidina Ali
ra maka kebingunganlah ulama tasawuf pada masa
itu terutama pada soalan kepada siapa Allah swt
berfirman,”Kun”.

Maka berbalik mereka mentelaah al Quran dan


terjumpa 3 ayat yg menjadi nadi kefahaman Nur
Muhammad:

1. Surah An Nur yg memperkatakan bahawa


Allah swt adalah Nur langit dan bumi.

2. Surah Sajdah yg memperkatakan bahawa


Allah swt meniupkan RohNya ke dalam jasad.

3. Surah Al Anfaal yg memperkatakan bahawa


bukan Nabi Muhammad saw yg melempar
atau membunuh tetapi yg melempar atau
melempar adalah Allah swt.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 167


Rumusan mereka:

1. Bersandarkan perengan (1) & (2) di atas ini


maka Allah swt mempunyai Nur dan Roh.

2. Bersandarkan perengan (3) walaupun


Rasulullah saw melempar dan membunuh
namun Allah swt mengaku Dia yg melempar
atau membunuh maka sebenarnyalah
Rasulullah saw adalah sebahagian Roh atau
Nur Allah swt. Mereka tidak mahu
memperkatakan bahawa Rasulullah saw
adalah Roh atau Nur Allah swt sepenuhnya
kerana itu akan menjerumuskan mereka
dalam fahaman Wahdatul Wujud. Namun
begitu, dalam senyap mereka memperkatakan
bahawa Ahmad tanpa “m” menjadi Ahad.

Apabila saya terangkan dalam bahasa inggeris (dan


melalui juru bahasa) perkara di atas ini, dan
berkenaan hanya sedikit Dzat yg menjadi kesemua
ciptaan (termasuk tempat, ruang, masa, Nur dan Roh)
kepada para hadirin yg berada di seminar saya di
KunMing dan Shanghai di Cina, ada beberapa
professors (bangsa Cina) berjumpa saya dan berkata
bahawa mereka ingat hanya dua jalan sahaja dapat
mengenal Allah swt iaitu Wahdatul Wujud atau Nur

168 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Muhammad (NM), ternyata penerangan yg saya beri
adalah lebih senang lagi jelas.

Harap anak-anak ayah sekarang lebih mengerti


bagaimana dan apakah sandaran fahaman NM.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, sehubungan


dengan fahaman Roh atau Nur Muhammad, ayah
akan lanjutkan lagi perbincangannya.

Manusia diciptakan dengan 4 unsur utama:

1. Jasad.

2. Nyawa.

3. Roh.

4. Minda (Hati kalau 3 serangkai)

Roh itu adalah tenaga dan berkuasa. Kerana Roh itu


adalah tenaga maka ia ngak bisa berfungsi kalau
tidak di applikasikan atau disalurkan kepada sesuatu.
Justeru itu kita mempunyai jasad.

Jasad diciptakan daripada tanah, air, api dan angin.


Jasad tidak diciptakan daripada Roh. Jasad ngak bisa
bertahan dan menjadi busuk kalau ngak ada nyawa.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 169


Nyawa diambil sesudah Roh (jiwa) masuk ke alam
bazakh. Justeru ia bukan sebahagian dari Roh kita.
Juga denyutannya yg membuat jasad itu hidup dan
denyutannya juga yg menolak Roh ke pintu alam
bazakh yg dikenal sebagai sakaratul maut ternyata
bebas (independence) daripada Roh. Arahan yg
diterima oleh Nyawa sama ada berdenyut atau
hentikan denyutan datang daripada Minda bukan
Roh.

Minda atau Hati (kalau 3 serangkai) adalah yang


menerima serta menyampaikan komunikasi setiap
masa. Minda-lah yg memberi pengertian kepada
setiap komunikasi yang diterimanya. Komunikasi ini
pula diarah ke Roh dan Roh sebagai tenaga
menjalankan arahan daripada Minda. Ini juga bererti
tanpa Minda, Roh tidak mungkin berfungsi.
Komunikasi yg diterima oleh Minda datang dari LM
yang udah siap semasa Allah swt berfirman,”Kun!”

Maka kita boleh contohkan susunan manusia seperti


pesawat yg sedang terbang di angkasa:

1. Badan Pesawat = Jasad

2. Wiring termasuk cable dan computer di dalam


pesawat = Roh

170 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


3. Enjin (engine) pesawat = Nyawa

4. Juru Terbang (Pilot) = Minda/Hati.

Maka jelas bahawa Roh hanyalah satu bahagian


(Component) dari susunan (make-up) manusia bukan
unsurnya. Di sini satu kelemahan fahaman Roh atau
Nur Muhammad.

Malaikat, jasadnya daripada Nur. Malaikat pun


mempunyai Roh. Malaikat juga mempunyai nyawa
kerana mereka juga apabila datangnya kiamat akan
mati. Mereka juga mempunyai Minda kerana bisa
menerima arahan Ilahi.
Justeru itu adakah Malaikat terjadi dari dua unsur
Roh dan Nur Muhammad?

Allah swt berfirman dalam hadith Qudsi bahawa anak


Adam mencederakanNya dengan mencaci Masa
kerana Masa itu adalah Dia (Allah swt). Nah
sekarang kepada fahaman Nur atau Roh Muhammad
mesti tambah satu lagi komponen (bahagian) Masa
atau Masa Muhammad?

Rasulullah saw bersabda (hadith sahih) bahawa Dzat


yg mendahulukan dan mengakhirkan bukan Nur atau
Roh baginda.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 171


Prihatin, hadith yg mengatakan kita semua dari
Muhammad adalah hadith palsu.

Dalam Injil Barnabas ditulis Roh Rasulullah saw


DIJADIKAN dan bukan ia sebahagian daripada Roh
atau Nur Allah swt. Setelah dijadikan diletak di
dalam sesuatu tempat yang istimewa. Ini bererti,
tempat di mana Roh baginda diletakkan udah ada
sebelum Roh baginda dijadikan. Justeru itu,
bagaimana semua ciptaan terjadi dari Roh
Muhammad.

Dikatakan juga Roh baginda dijadikan 60,000 tahun


sebelum dijadikan langit dan bumi serta seisinnya. Ini
bererti Roh mempunyai umur maka bagaimana ia
sebahagian Allah swt?

Masalah dengan fahaman ini terutama ialah mereka


mentafsirkan ayat yg mengatakan bahawa “RohKu”
Atau “Allah swt adalah Nur langit dan bumi” secara
“literal” (permukaan). Sebenarnya maksud ayat-ayat
ini ialah Nur dan Roh itu adalah ciptaan Allah swt
dan harus dimengertikan seperti berikut:

1. Allah adalah Nur langit dan bumi = Allah adalah


Pencipta Nur langit dan bumi.

172 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


(Sesudah itu, dalam ayat itu Allah swt menceritakan
tentang Nur ini bukan tentang DiriNya. Dan dalam
penerangan saya, saya ada menulis bahawa Nur ini
atau Pelita yg bersinar seperti bintang di dalam
lapisan kaca merujuk kpd LM bukan kpd Nur
Muhammad. Juga Nur atau Pelita ini berada di dalam
bekas maka bagaimana Nur Muhammad menjadi
unsur apabila ia berada di dalam bekas atau lobang
yg tidak tembus?)

2. Meniupkan RohKu = Meniup Roh ciptaanKu. Ini


sepatutnya tafsiran ayat ini.

Harap anak-anak jelas berkenaan fahaman Nur


Muhammad. Salam rindu dari Ayah, semoga insya-
Allah kita bertemu di Jember untuk Seminar Dasar
dan Syarahan lanjutan, aailmin ya Rabbal alamin.

Yusdeka Putra: Alhamdulillah. Makasih Pak


Ustadz. Dulu sebelum kenal ilmu makrifatullah, ruh-
ku itu kami pahami benar benar sebagai Ruh Allah
yang ditiupkan ke dalam tubuh manusia. Makanya
ruh itu kami anggap sebagai diri sejati, aku sejati
yang selalu ingin dekat dengan Allah. Makanya yang
kami lakukan saat itu adalah usaha mengambalikan
ruh itu kembali kepada Allah, menyambungkan ruh
itu kembali dengan Allah. Dan usaha itu sangat
melelahkan dan menyiksa sekali.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 173


Tetapi dengan ilmu makrifatullah dan ilmu anasir diri
manusia yang Pak Ustadz ajarkan, semua jadi jelas
dan clear. Alhamdulillah…

Mohd Zainothman: Alhamdulillah. Terima kasih


Ustaz yang telah mmberi penjelasan yang sangat
terperinci tentang roh, jasad, minda dan nyawa dan
termasuk juga ttg kepercayaan kpd pegangan Nur
Muhammad. Tkasih sekali lagi ustaz.

174 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: MENGENALI SIFAT DAN AF’AL-
NYA (4)

Ustadz Hussien Abd Latiff : Kerana itu Sayidatina


Aisyah rha
berperang dengan
Sayidina Ali ra
walaupun kedua-
dua udah mengenal
sifat-sifatNya
kerana Sayidatina
Aisyah ra masih
belum sampai
kepada tahap
keredhaan dan
kenteraman iaitu memahami dengan sebenarnya
Af’al Allah swt.

Begitu juga kalian anak-anak Ayah. Selagi tidak


memahami dengan sebenarnya akan af’alNya maka
akan kalian selalu bertanya, “Kenapa!” atau selalu
ada pertanyaan (kerana itu Ayah suruh Sahry duduk
bersama Ayah, Bayu, Sriwinanto dan Pak Deka di
dalam bioskop Ilahi dan lihat tayanganNya di pintu
depan serta DIAM). Selalu ayah berpesan kpd kalian

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 175


supaya jangan turun ke pintu depan lalu keluar
bermain lumpuh.

Kalian udah mengenal Sifat-sifatNya maka naik ke


pintu belakang (base camp) sambil ROC hendaklah
kalian Dzikrullah sentiasa dan tunggu jemputan Ilahi
untuk sampai ke taraf Fana lalu ke Alam Sakinah dan
masuk ke dalamnya.

Namun selagi Af’alNya belum kalian faham dengan


sesungguhnya maka sukar bagi kalian mahu duduk
lama di base camp kerana selalu sahaja mahu turun
ke pintu depan.

Sayugia diingat anak-anak Ayah, kefahaman


berkenaan Af’alNya sangat perlu sekiranya kita mahu
berlabuh (settled) di base camp.

176 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: TENTANG RUH DAN
PERJALANAN KEHIDUPAN

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku yg dirindui


sentiasa. Roh di dalam alam azali, bermaksud Roh
yang belum lagi berlakon di persada (pentas), Ilahi.
Namun Roh ini udah melalui 2 keadaan, iaitu:

1. Tanpa berupa manusia (faceless) dalam alam


Roh.

2. Udah berupa manusia tetapi belum berlakon


lagi dan berada dalam tulang sulbi kita.
(Semasa kita di dalam rahim ibu kita).

Di peringkat yang ke 2 ini yang Allah swt


mengenalkan DiriNya kepada kita dengan firman
termasyurNya, “Alastu birrabikum?” (Bukankah Aku
Tuhanmu?).

Pada peringkat ini juga, Roh kita udah ada dalam


jasad bayi (yang belum dilahirkan lagi) yang mana
tergantung di lehernya skrip lakonan kita.

Di sini juga kita lihat Roh dalam jasad bayi (yang


belum lahir lagi), udah dewasa, kerana bisa
memahami dan menjawab pertanyaan Ilahi dan bisa
diambil kesaksian kita oleh Ilahi (yang kita udah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 177


mengenaliNya). Mari kita lihat beberapa kejadian
yang dapat membuktikan bahawa Roh dalam jasad
bayi itu udah dewasa dan bisa berinteraksi:

1. Nabi Isa as semasa bayi lagi boleh berkata-


kata.

2. Begitu juga bayi yang boleh berkata-kata


yang melepaskan Nabi Yusuf as dari tuduhan
mahu memperkosakan Zulaika.

3. Bayi Mashita di mana Mashita teragak-agak


melempahnya ke kawah yang mendidik namun
bayi itu bersuara mengalakkannya.
[menenangkan]

Apabila kita lahir sahaja, maka lakonan kita pun


bermula mengikut skrip kita. Kita akan berlakon
mengikut skrip kita dengan sepenuhnya tanpa ada
apa-apa perubahan atau ubah suai kerana tiada yang
Allah swt lupai dalam skrip kita walaupun ianya
lebih kecil dari zarrah. Di sini yang Syeikh Abdul
Qadir Al Jilani berkata bahawa kita tidak ada pilihan
melainkan berlakon dengan taat lagi setia adegan-
adegan di dalam skrip kita itu sampai ke akhirnya.
Permulaan lakonan kita apabila kita dilahirkan dan
akhirnya apabila kita meninggal dunia.

178 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Lantas ada yang berkata kepada Rasullah saw
bahawa kalau semua udah dituliskan dan ngak bisa
diubah alangkah baik kalau kita berpeluh tubuh dan
pasrah? Maka dijawab oleh Rasulullah saw supaya
jangan berbuat begitu tetapi hendaklah kita hidup
seperti biasa.

Nah, walaupun kalian udah tahu bahawa kita semua


dalam tayangan di Bioskop Ilahi namun kalian mesti
teruskan berlakon iaitu hidup macam biasa (seperti
tak faham) cuma senyum makrifat.

Contoh, kita diberi durian, lho hidup macam biasa,


makan jangan tidak makan. Kalau ada yg ngak mahu
makan kerana ngak mahu berlakon maka kita makan
untuk mereka dan kalau dimarahi mereka kita
senyum (makrifat) kerana kita tahu mereka yg ngak
mahu makan pun sedang berlakon… Hehehe.

Apabila kita meninggal dunia maka Roh pergi ke


Alam Bazakh. Nah, harus diingat dan difahami
bahawa semua lakonan tertinggal di dunia kerana
skrip kita tertinggal dengan jasad kita tidak ia
mengikuti Roh kita ke Alam Bazakh. Natijahnya,
tertinggallah:

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 179


1. Semua kepandaian kita seperti menyanyi,
menari, membaca al Quran, dalam bidang-
bidang tertentu dll.

2. Semua status (taraf hidup) kita seperti Sultan,


Tun, Tan Sri, Datuk & Datin dll.

3. Semua hubungan seperti suami & isteri,


anak-anak, saudara mara dll.

4. Segala keburukan seperti semua ketagihan


kpd dadah, arak, judi, jenayah, maksiat,
perangai buruk dll.

5. Segala cpenyakit seperti kanker (Cancer),


luekamia, kusta dll.

6. Segala keuzuran seperti Haidh, nyanyuk


(pikun), dementia, penyakit mental dll.

7. Segala kecacatan fisikal seperti OKU (Orang


kurang upaya), buta, pekak, bisu, sengau dll.

8. Segala keperluan seperti makan & minum,


bernafas, pergi ke tandas dll.

9. Segala beban Agama kepada kita secara


peribadi (personal) seperti shalat, puasa,
menunaikan Haji, zakat, fitrah, sedeqah dll.

180 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Maka Roh kita masuk ke Alam Bazakh bebas dari
skrip yang tertinggal di dunia. Walaupun kita bebas
dari berlakon mengikut skrip namun Roh kita masih
berupa (tidak faceless) semasa kita masuk dan berada
di Alam Barzakh sesuai dengan firmanNya yang
maksudnya bahawa kita akan hidup mengikut kitab
(skrip) kita sampai Hari Kebangkitan. Ertinya kita
masih bawa muka kita bersama walaupun tidak
berlakonlagi. Namun semua dalam lingkaran umur 33
tahun. Semasa berada di Alam Barzakh maka
dapatlah kita berjumpa dengan Roh-Roh yang kita
udah kenali semasa di Alam Azali dan banyaklah
yang masing-masing mahu menceritakan skrip-skrip
mereka yang mereka lakonan justeru itu tidak kering
gusi (cannot stop laughing). Pada masa itu baru kita
sedar bahawa yang masih tertinggal atau masih hidup
di dunia masih berlakon. justeru itu, barulah kita
faham maksud firmanNya bahawa hidup di dunia
hanyalah main-mainan dan senda gurauan.

Rio : Ustadz. Berarti Allah berfirman alastu


birabbikum itu kepada Ruh di dalam rahim? Dulunya
saya mengira Allah berfirman alastu birabbikum itu
kepada kumpulan ruh di alam ruh.

Noriah M Ali: Ustaz, I was under the same


impression because Allah recorded we answered,

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 181


“bala syahidna” or “ya, kami bersaksi”! Penggunaan
kata nama “kami”. Seumpama dalam satu kumpulan.

Mbak Sri Puji Astuti: Mohon bantuan biar lebih


paham. Saat Allah meminta kesaksian saat ruh
didalam rahim? Kalau ruh bayi yang belum berada
dalam rahim (masih dikumpulan ruh di alam ruh)
belum diminta kesaksiannya? Ruh di alam ruh
apakah hanya ruh saja ataukah bersama dengan
minda? Maaf…saya masih belum paham.

Terimakasih Ustadz

Ustadz Hussien Abd Latiff: Menjawab soalan Rio,


Noriah & Tuti. Kalian lihat ayat berkenaan iaitu Ayat
Al Ar’af (7): 172 [Dan (ingatlah), ketika
Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam
dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian
terhadap jiwa mereka (seraya berfirman):
“Bukankah Aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab:
“Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi
saksi”…….”]di mana Allah swt keluarkan kita dari
tulang sulbi (masih alam azali iaitu alam roh) lalu
mengambil kesaksian kita. Kerana itu kita lihat
banyak “meditation” Hindu, Buddhist dan tarikat
bermula dari tulang sulbi lalu naik ke atas. Makna
roh (jiwa) itu dikeluarkan dari tulang sulbi lalu di
bawa naik ke jantung lalu ke minda (Sirr untuk

182 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


tarikat) justeru fana. Sayugia diingat kalau Roh bisa
berbicara maknanya Roh itu menjadi Jiwa.

Rio : terimakasih ustadz. Saya baru tahu kalau


meditation naik dari tulang sulbi itu ternyata
maknanya itu. Ruh dikeluarkan dari tulang sulbi

Ustadz Hussien Abd Latiff: Itu fahaman mereka


Rio. Kita tidak pakai itu kerana saya bawa kalian
terus ke Minda (sirr). Lebih cepat kerana Roh
bertempat dekat dengan ulu hati maka kenapa mesti
bawa turun ke tulang sulbi lepas itu naik semula.

Rio: Benar ustadz. Jalan kita selalu langsung ke

minda. Masuk bilik khalwat

Ustadz Hussien Abd Latiff: Hehehe … Terus ROC

Shaiful M: Ustaz, bererti hanya kejadian Roh Nabi


Adam dan Nabi Muhammad s.a.w yg berbeza;
diciptakan sebelum kejadian jasad di dalam rahim?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar pul. Roh Nabi


Muhammad saw udah di letakkan ditempat yang
istimewa sebelum baginda dilahirkan. Dan Nabi
Adam as Rohnya dimasukkan ke jasadnya (kerana ia

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 183


tidak dilahirkan) setelah jasadnya terbujur kaku
selama 40 tahun di dalam syurga eden.

Noriah M Ali: tak lupa, bonda Hawa jua tidak


dilahirkan

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar, Noriah

Efendy Yasin: Maaf ustadz, saya sedikit bingung …


saat diambil persaksian itu, ruh satu persatu kah yang
akan di tiupkan ke rahim atau ruh beramai-ramai saat
di alam ruh sebelum di tiupkan ke rahim ?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Lihat ayatnya di atas ini


untuk penjelasan, iaitu Allah swt keluarkan jiwa
anak-adam dari tulang sulbi lalu mengambil
kesaksian mereka. Jelas yang ditanya bukan satu
tetapi berkumpulan, kerana setiap saat yang akan
lahir di seluruh dunia bukan satu tetapi ramai atau
berkumpulan. Selagi roh atau jiwa belum dilahirkan
mereka dikatakan berada dalam Alam Azali lagi. Di
saat ini, Syeikh Abdul Qadir al Jilani berkata bahawa
roh (jiwa) ini adalah di dalam penjagaan Allah swt.
Apabila dilahirkan mereka udah berada di alam dunia
dan di dalam penjagaan ibu-bapa meteka.

Mbak Sri Puji Astuti: Mohon pencerahan. Dalam


sarahan Zikrullah 1 dijelaskan ruh beraksi dijamah

184 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


azali. Dalam sarahan Dzikrullah 1, menit pertama,
disitu Ustadz menerangkan bahwa roh diambil
kesaksiannya dizaman azali, apakah maksudnya di
alam ruh ?

Sedangkan, Penjelasan Ustadz yang barusaja diatas


tadi menjelaskan bahwa (Al A’raf : 172) Allah SWT
keluarkan jiwa anak Adam dari tulang sulbi lalu
mengambil kesaksian mereka. Berarti kesaksian saat
di alam rahim?

Maaf…masih bingung.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Alam Azali atau Alam


Roh menangkup 2 keadaan iaitu: (1) Semasa Roh-
Roh belum berupa (faceless) dan (2) Semasa Roh-
Roh Udah berupa tetapi berada dalam rahim ibu kita
sebelum dilahirkan. Masa-masa ini dipanggil Alam
Azali atau Alam Roh kerana seperti dikatakan oleh
Syeikh Abdul Qadir Al Jilani pada masa-masa ini
kita masih di bawah jagaan Allah swt sepenuhnya
hingga kita dilahirkan. Dalam keadaan (2) Inilah
kesaksian diambil dari Roh-Roh kita oleh Allah swt.

Mbak Sri Puji Astuti: Alhamdulillah.

Lega…makasih Ustadz.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 185


Mohd Zainothman: Janin dalam rahim sudah
bernyawa dari mula penciptaan nya, tetapi bilakah
pulanya rohnya di tiupkan adakah bersama-sama
dengan hati yang tiga serangkai. Mohon.penjelasan
ustaz terima kasih.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Kalau kita lihat


riwayat sperma-sperma di youtube, kita dapat lihat
sperma-sperma ini dapat bergerak dan apabila
mereka bercantum maka terjadilah pertumbuhan
janin. Pergerakan sperma ini dan selepas itu janin
menunjukkan mereka mempunyai Roh kerana Roh
itu tenaga. Apabila janin itu membesar dan dapat
memahami maka pada masa ini ia mempunyai hati
sesuai dengan firman Allah swt bahawa Dia meniup
Roh ciptaanNya dan sesudah itu Dia memberi kita
Minda yg 3 serangkai iaitu dangan pendengaran,
penglihatan yg dikatakan Hati. Dan sebelum kita
dilahirkan, kesaksian kita diambil.

Mohd Zainothman: Terima kasih ustaz atas


penjelasan yang ustaz berikan. Tetapi masih ada
pertanyaan lagi yang belum ustaz sentuh: di manakah
di tempatkan roh-roh yang sudah kematian jasad nya.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Yang kematian jasad,


roh mereka berada di alam bazakh. Seperti
diterangkan sperma itu bergerak kerana ada roh

186 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


(kerana roh itu tenaga) maka udah ditiupkan semasa
sperma lagi. Kalau ngak ada roh ngak bisa bergerak.
Contoh, lihat ekor cicak yg udah terputus. Ia masih
boleh bergerak walaupun udah terputus bererti masih
ada Roh.

Maka roh membesar dan disaluti oleh jasad. Sayugia


dijelaskan bahawa roh pada masa ini di dalam jagaan
Allah swt dan ia berupa mengikut tersurat di LM
sesudah itu jasad mengikuti rupa ini sebelum kita
dilahirkan.

Mohd Zainothman: Terima kasih sekali lagi ustaz.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Justeru itu apabila Roh


masuk ke alam bazakh, seperti diterangkan awal ini,
bahawa walaupun ia ngak berlakun lagi kerana
lakunannya udah tamat tetapi ianya masih lagi
berupa.

Maka kita akan dibangkitkan dengan jasad di hari


kebangkitan dan jasad baru kita ini akan mengikut
rupa roh kita yg udah tersedia ada.

Maka itek tetap menetaskan anak itek

Kancil melahirkan anak kancil bukan anak gajah


kalau tidak marah kancil

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 187


Mohd Zainothman: Apakah pelajarannya yang saya
boleh ambil di sini ustaz jika di hubungkaitkan
dengan perjalanan roh keseluruhan nya ustaz .Terima
kasih.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Allah swt berfirman


bahawa Dia mengajar manusia ilmu yg tidak
diketahui mereka. Justeru itu Ilmu yg membawa kita
ke tamadun yg tinggi maka Allah swt berfirman
bahawa kalau seseorang tidak tahu tanyalah kpd yg
tahu. Maka anak-anak ayah ilmu dan fahaman kamu
berkenaan Roh sungguh-sungguh mendalam dan
insya-Allah ini yg membuat kita lebih taqwa kepada
Allah swt sesuai dengan firmanNya yg bermaksud
bahawa hanya orang berilmu sungguh-sungguh takut
kepasa Allah swt.

Shaiful M: Setuju bab “Face” pada roh tu ustaz.


Perubahan dari air mani – segumpal darah –
segumpal daging – tulang belulang yg dibungkus
daging (mengambil dari Ayat 23:14), mengambil
masa yg tertentu, harus ada imprint atau acuan utk
sel2 itu menuruti perintah pergerakan …. umpama
rekabentuk yg di design dlm software lalu dihantar
utk pembikinan di kilang.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Makasih pul,


penerangannya lebih menjelaskan

188 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ayah mahu tanya adakah anakku semua merasa puas
dengan sesi soal jawab kita hari ini?

Mbak Sri Puji Astuti: Amin Yaa Robbal Alamin.


..Alhamdulillah makasih Ustadz …InsyaAllah sangat

jelas.

Mansyursyah: Alhamdulillah cukup jelas ustadz ,


terima kasih ustadz

Mohd Zainothman: Alhamdulillah. Shukur


Alhamdulillah dan ribuan terima kasih saya ucapkan
kpd udtaz yang saya kasihi dan hormati.

Saya sangat-sangat berasa puas terhadap ustaz


tentang setiap soalan yang di panjatkan kpd ustaz,
khas nya tentang bab roh dan hubungkaitnya dengan
jasad kita.

Terima kasih sekali lagi kpd ustaz yang saya kasihi.


Aamien.

Sahry Ramadhan: Terima kasih ustad menyimak


perbincangan seru, serius dan penting diingat ttg roh.
Agar ditanya lagi jangan jadi katak lumpat.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 189


Syofian Husin: Oh…. Sangat2 puas ustadz…. Ibarat
menyelam mutiara, semangkin dalam dan bertambah
juga banyak mutiara yg didapat.

S Rohani: Alhamdulillah…terima kasih ustaz dgn

tajuk hari ini…jelas dan mmuaskan..

Ibrahim Hashim: Alhamdulillah terima kasih


banyak Ustaz yang dikasihi. Sungguh amat bermakna
dan tambah jelas pencerahan yang Ustaz sampaikan

hari ini.

RINGKASAN

1. Selagi Ruh atau Jiwa belum dilahirkan ke


alam dunia, maka dikatakan Ruh / Jiwa itu
berada di alam AzaliAlam Azali, merangkumi
dua keadaan : Alam Ruh, dan alam rahim.

2. Di alam Ruh. Ruh pada mulanya diciptakan


tetapi belum lagi berupa.

3. Di alam rahim. Ruh sudah berupa -tetapi


belum berlakon-. ini sesuai dengan Al a’raf :
172, dimana Ruh dikeluarkan dari tulang sulbi,
lalu ditanyai “alastu birabbikum”. Jadi

190 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


persaksian manusia menjawab “bala syahidna”
itu ada di alam rahim, bukan di alam ruh. “Dan
(ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan
keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka
dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa
mereka (seraya berfirman): “Bukankah Aku ini
Tuhanmu?” Mereka menjawab: “Betul (Engkau
Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (Kami
lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat
kamu tidak mengatakan: “Sesungguhnya kami
(bani Adam) adalah orang-orang yang lengah
terhadap ini (keesaan Tuhan)” (QS Al-A’raf :
172)

4. Bayi lahir ke alam dunia, di alam dunia script


lakonan bermula

5. Manusia meninggal dunia, jiwa manusia


menuju barzakh, sedangkan script tertinggal di
jasad. Di Barzakh tidak ada lakonan lagi.

Berkait dengan point di atas

A. Ada ruh yang sudah berupa, sebelum kejadian di


alam rahim. Seperti Nabi Muhammad SAW, Nabi
Adam as. Siti Hawa. Ruh Nabi Muhammad SAW
diletakkan di tempat yang istimewa sebelum

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 191


dilahirkan. Sedangkan Ruh Adam as dimasukkan
langsung dalam jasadnya karena tidak dilahirkan.

B. Pahaman sebagian ahli meditasi, mereka “naik”


dimulai dari tulang sulbi. karena maksudnya roh
(jiwa) itu dikeluarkan dari tulang sulbi lalu di bawa
naik ke jantung lalu ke minda (Sirr untuk tarikat) lalu
fana. Tetapi tasawuf dzatiyah tidak melewati jalan
itu, karena kita dibawa langsung ke Minda (sirr). ini
jalan Lebih cepat karena Roh bertempat dekat dengan
ulu hati maka tak perlu dibawa turun ke tulang sulbi
lalu naik kembali.

192 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Q&A: TENTANG RUH DAN
PERJALANAN KEHIDUPAN (2)

Ustadz Hussien Abd Latiff: Anakku, Ayah akan


sambung, insya-Allah, syarahan berkenaan Roh.

Kalian udah tahu Roh itu tenaga (energy) justeru itu


Roh udah ada di sperma-sperma manusia yg
bergerak-bergerak. Namun bilakah skrip kita
disangkutkan ke leher kita? Ini terjadi sebelum
jantina [jenis kelamin] janin itu dikenal pasti.

Bererti jika jantina [jenis kelamin] janin itu dapat


dikena lpasti Acong atau Amoi, skrip itu udah pun
digantung di leher kita. Juga pada masa ini juga,
doktor ngak mahu melakukan keguguran (abortion).
Jantina [jenis kelamin] bayi bisa dikenalpasti pada
masanya menerusi “Scaning” (Imbasan) menerusi
komputer tertentu.

Bilakah masa Roh kita diambil kesaksiannya? Inilah


masa sebelum sahaja kelahiran kita. Roh kita di
keluarkan dari tulang sulbi kita (semasa kita masih
berada dalam rahim ibu kita) dan dikenalkan kepada
Allah swt.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 193


Apabila kita lahir baru dimasukkan kembali Roh kita
ke jasad kita untuk mulai berlakon mengikut skrip
kita.

Dibuat begini kerana:

1. Menyenangkan [memudahkan] proses (perjalanan)


kelahiran. Kerana sekiranya bayi dalam rahim yang
mahu dilahirkan ada pegerakan ini akan menyulitkan
proses kelahiran itu dan akan membahayakan nyawa
ibunya. kerana bayi itu bisa bergerak dan menjadi
sonsang bila-bila ia mahu dikeluarkan.

2. Kalau bayi itu dilahirkan mati maka tidak


dimasukkan roh ke jasad bayi yg baru dilahirkan.

3. Sekiranya bayi dilahirkan hidup maka roh


dimasukkan untuk bayi itu mulai berlakon mengikut
skrip. Tanda roh masuk ke jasad bayi itu ialah
tangisan bayi itu semasa baru sahaja kelahiran.
Kadangkali doktor menepok belakang bayi itu hingga
bayi itu menangis.

Anakku, apa yg Ayah mahu sampaikan ialah:

1. Skrip kita digantung dileher kita masa sebelum


jantina janin dalam rahim dapat dikenal pasti.

194 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


2. Kesaksian kita diambil dari roh (jiwa) kita masa
sebelum sahaja kelahiran kita.
3. Semasa diambil kesaksian, roh (jiwa) kita udah
terkeluar dari jasad kita. Ini juga untuk
menyenangkan [memudahkan] proses kelahiran.
4. Roh (jiwa) dimasukkan kembali kejasad kita
sekiranya kita lahir hidup.

Sehingga berjumpa lagi anak-anak Ayah yg di


sayangi sentiasa.

Rio: Ustadz. Pada sperma sudah ada tenaga, berarti


ada ROH.

Pada calon bayi (saya tak tahu istilahnya apa,


barangkali zygote atau nutfah) berarti ROH tetap ada.
Karena sejak semula sudah ada tenaga itu.

Script digantungkan di leher manusia, sebelum


jantina atau jenis kelamin dikenal.

Lalu sesaat sebelum lahir, ROH (bersama hati)


dikeluarkan dari tulang sulbi kita. Untuk dikenalkan
kepada Allah.

Pertanyaannya Ustadz. Kemanakah jiwa atau roh itu


dibawa setelah dikeluarkan dari tulang sulbi sesaat
menjelang kelahiran? Apakah dia keluar tubuh

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 195


seperti OBE? Ataukah dia ditahan di dalam tubuh
seperti saat manusia tidur?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Dalam ayat Al Ar’af


(7):172, dikatakan di keluarkan dari tulang sulbi. Ini
bererti udah terkeluar darpada jasad. Justeru itu tidak
ditahan di dalam tubuh kita seperti semasa kita tidur.

Apa yg terjadi ialah Roh kita dikeluarkan oleh


malaikat untuk diambil kesaksian sesudah itu ditahan
oleh malaikat sehingga kita lahir lalu dikembalikan.

Ibu Elsy: Ampun ustadz…

Dalam memori belajar sy semasa di university …


sperma yang bergerak ada 2 jenis (tp bkan jantina)
calon laki (Y) dan calon wanita (X)…

Telur di ibu adalah calon wanita (X)

Apabila sel telur bertemu dg sperma akan ada


beberapa kemungkinan :

XX akan jadi calon wanita

XY akan jadi laki laki

XXXY “melambai”

196 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Setelah sel telur dan sperma bertemu sel baru ini
“bergerak” membelah diri 1 jd 2 – 2 jd 4 – 4 jd 16
dan seterusnya sampai jd tulang – daging – otak dan
lain organ sampai 120 hari lengkaplah sudah ada
wajah dan jenis kelamin.

Setelah itu janin (bayi dalam rahim) bisa bergerak –


menendang – hiccup (cegukkan) – bisa kontak batin
dg ibunda nya (dg musik – dg al Quran) – bisa tidur
dan bangun.

Itu yg Lc pahami secara memori sebelum th 80 …


maaf ustadz…

Yang belum paham tentang ” Roh (jiwa) dimasuklan


kembali ke jasad kita sekiranya kita lahir hidup”.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Pegerakan pertama


untuk sperma bertemu dan pergerakan kedua untuk
membela diri. Setelah itu pegerakan itu menjadi
pegerakan janin dan sesudah itu menjadi pegerakan
bayi.

Seperti diterangkan kpd Rio, Roh itu dipegang oleh


malaikat semasa mahu lahir dan sesudah kesaksian
diambil untuk menyenangkan [memudahkan] proses
kelahiran.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 197


Roh ngak dimasukkan kembali sekiranya bayi
dilahirkan mati [maksudnya, sesaat sebelum bayi
lahir, Roh dikeluarkan dari tulang sulbi bayi untuk
diambil kesaksian. SEtelah lahir, jika bayi itu
tertakdir hidup, maka ROH dimasukkan kembali ke
tubuh bayi. Jika bayi itu terlahir mati, maka ROH
yang sudah dikeluarkan dari tulang sulbi itu tidak
dimasukkan kembali pada bayi yang telah
dilahirkan]. Rohnya terus di bawa ke Alam Bazakh.

Ibu Elsy: Nggih ustadz… paham… Bayi di buat


tertidur… pada proses kelahiran… agar tidak
berontak saat kepalanya terjepit jalan lahir sampai

kepala melewati nya aman

[6:11 AM, 2/14/2018] Taufiqurrahman: ُ‫ﺛُ ﱠﻢ اﻟ ﱠﺴﺒِﯿ َﻞ ﯾَ ﱠﺴ َﺮه‬

He makes the way easy for him,


Kemudian jalannya Dia mudahkan,

-Surat ‘Abasa, Ayat 20

Ustadz Hussien Abd Latiff: Makasih ibu lc atas


pekongsian ilmu kedoktorannya. Saya hanya
menyampaikan apa yang saya diilhamkan namun
tentang kedoktoran saya amma ilek, appa ilek…
Hehehe!

198 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Alhamdulillah, makasih sahabatku, Taufiqur.

Taufiqurrahman: Terimakasih ayah

Ibu Elsy: Terima kasih pula ustadz…Hanya meyakin


kan diri dg haqqul yaqin… akan Kebesaran Allah
secara Ilmiah sinkron dg Ilmu Laduni (ustadz)
termasuk Al Quran

Ustadz Hussien Abd Latiff: Apabila sperma itu


dilepaskan semasa berjimak rupanya seperti anak
katak yg baru lahir (tadpoles) dan masing-masing
begerak mencari temannya (X & Y).

Ibu Elsy: Nggih… ustadz…Tulang Zulbi bayi …


Alhamdulillah… selama ini masih tanda tanya
tentang ” tulang sulbi” Ini yang harus haqqul yaqin…

Sbb secara ilmiah… tulang sulbi tak punya fungsi


apapun… tak ada syaraf otak yang sampai pada
tulang sulbi… kosong hanya tulang.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Allah swt hanya mahu


memberitahu dari mana roh (jiwa) itu keluar. Itu
sahaja.

Harap prihatin, Roh kita bertempat di ulu hati.


Apabila dia bergabung dengan hati menjadi jiwa. Ini

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 199


berlaku apabila hati turun ke ulu hati. Sesuah itu,
Jiwa itu diturunkan ke tulang sulbi kita. Justeru itu
dikeluarkan dari jasad kita menerusi tulang sulbi kita
untuk diambil kesaksian.

Rio: Baik ustadz. Untuk jiwa keluar menerusi tulang


sulbi alhamdulillah sudah jelas. Mengenai Tempat
ruh di ulu hati (tempat ini maksudnya macam center
atau pusat kan ya ustadz?) Pusatnya di ulu hati. Tapi
dia merebak ke seluruh tubuh. Saat manusia
beraktivitas. Apa begitu ustadz?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar dan apabila


penyerebakkan ini tertahan maka terjadilah “sleep
paralysis” atau jasad tertekan. Lihat apa terjadi
apabila roh sesudah merebak, kembali semula ke
centre (ulu hati)semasa ketiduran. Lalu Jasad
menjadi lemah longlai tidak bertenaga.

Rio: Ustadz. Apakah ROH juga yg bisa merasakan


feeling orang lain ustadz?

Apakah saat ada orang lain memikirkan kita dalam


kesedihan atau kemarahan, maka ROH kitakah yang
bereaksi karena merasakan energi orang itu?

Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar, kerana Roh itu


tenaga dan ada kuasa (sedikit yg diberi oleh Allah

200 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


swt untuk menjalani hidup kita keseharian :
pandangan prof Ramadan al Buti) maka ia dapat
merasa.

Kadangkali, rasa ini menjadi “refine” (halus) maka


kita menjadi berfirasat iaitu dapat merasakan sesuatu
keadaan.

Namun begitu, the controlling power (pentadbir


utama) tetap pada Minda atau hati (kalau 3
serangkai). Itu yg di katakan, “Mind over matter”.
Sesuai dengan sabda Rasulullah saw bahawa kalau
rosak hati ini maka rosaklah orangnya.

Rio: Terimakasih banyak penjelasannya ustadz

Mohd Zainothman: Aslkm ustaz. Selamat pagi.


Berhubung dengan tulang sulbi, apakah ini yang di
katakan:
Semua binasa kecuali zatKu. Saya ada terbaca
bahawa jasad kita akan hancur kecuali tulang ini.
Harap dapat penjelasan ustaz. Terima kasih.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Saya ada baca hadith


ini tapi kesahihan tidak dapat dipastikan kerana
kebanyakan kubur lama yg digali semula tidak
tertinggal pun satu tulang pun.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 201


Mohd Zainothman: Ustaz, dalam sharahan ustaz
pada ini saya dapati ustaz mengatakan bahawa Roh
dan jiwa itu di keluarkan dari tulang sulbi untuk di
masukkan ke dalam jasad bayi di saat sebelum
kelahiran. Ini bermakna bahawa tulang sulbi itu
adalah (tempat simpanan roh dan jiwa). Pertanyaan
saya ustaz: Apakah ini ada persamaan nya dengan
perjalanan Roh dan Jiwa Rasullulah s.a.w. Terima
kasih ustaz.

Ustadz Hussien Abd Latiff: Jiwa makna gabungan


Hati (Minda tiga serangkai) letaknya di kepala kita,
dan Roh kita, yg letaknya di daerah ulu hati. Jiwa
tidak terletak atau disimpan di tulang sulbi. Ini juga
bererti Roh adalah sebahagian dari Jiwa dan Hati
bahagian yg lain. Mereka bergabung menjadi jiwa
kalau terpisah, mereka kembali semula menjadi Roh
(kembali ke daerah ulu hati) dan Hati (kembali ke
kepala).

Jiwa boleh keluar dari jasad kita seperti berikut:

1. Melayang keluar dari jasad. Ini yg dikatakan


“out of body experience” (OBE). Cara ini yg
israk dan miraj berlaku.

202 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


2. Keluar dari dahi kita di antara kedua kening
kita. Ini dikatakan keluar dari tingkap mata ke
3. Ini berlaku semasa sakaratul maut.

3. Keluar dari tulang sulbi kita semasa kita


berada dalam rahim ibu kita.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 203


Q&A: TENTANG MINDA DAN
BAGAIMANA MENYUCIKANNYA

Ustadz Hussien Abd Latiff: Minda (bahasa lama,


Akal) adalah sesuatu
yg Transient/Impermanent (tidak berjisim).

Allah swt berfirman bahawa Dia memberi kita


pendengaran, penglihatan dan hati. Di lain firman
pula disebut Hati yg berfikir atau yg memahami.

Kenapa tidak disebut Minda tetapi disebutkan Hati?


Kerana jika disebut pendengaran, penglihatan dan
minda, ini bisa difahami sebagai 3 anggota yang tidak
sepadu. Namun kefahaman ini tidak benar kerana
ketiga-tiga anggota ini adalah sepadu dan bukan
sahaja itu, beroperasi 24 jam serta tidak pernah
“rosak”.

Yang rosak adalah anggota fisikal (Otak, telinga atau


mata) yang membuat Minda, Pendengaran dan
Pandangan tidak dapat berfungsi. Namun apabila
dibaiki anggota fisikal ini seperti menerusi perubatan
atau operasi (pembedahan) maka naluri-naluri
tertentu itu udah bisaterus berfungsi lagi.

204 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Contoh, air sungai yang sentiasa mengalir ke sawah
namun kalau ada yang menyekatnya seperti tanah
runtuh dan sebagainya maka air sungai itu tidak dapat
mengalir ke sawah. Tetapi sekiranya tanah yang
runtuh itu dipindahkan air sungai itu dapat terus
mengalir semula ke sawah.

Minda adalah tempat turunnya segala arahan dari


LM [Lauh Mahfudz] sama ada yang baik atau yang
jahat. Kerana itu kalau rosak Minda itu (semua
arahan turun menyuruh kpd kemungakaran) maka
rosaklah orang itu.

Minda kerana berkeadaan “Transient” tidak terikat


kepada jisim dan juga kepad Roh. Ini bererti ia bisa
keluar dan meninggal jasad dan Roh.
Contoh,seseorang yang mengelamun atau termenung,
Mindanya ke mana sahaja meninggalkan jasadnya.
Ataupun semasa wisata jiwa [OBE] ke Awan (cloud),
Minda bisa meninggalkan Roh sementara duduk di
awan dan pulang ke jasad. sesudah itu pulang
kembali kepada Roh.

Minda apabila bergabung dengan Roh yg teletak


dekat daerah ulu hati menjadi jiwa. Ini boleh berlaku
seperti berikut:
1. Apabila mahu tidur maka Hati (Minda,
Pendengaran dan Prnglihatan) turun ke dada (daerah

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 205


ulu hati) dan bergabung dengan roh menjadi jiwa.
Sesuai dengan firman maksudnya bahawa Allah swt
memegang Jiwa kita semasa tidur. Kenapa dipegang
bukan ditidurkan? Kerana Minda, Pendengaran dan
Penglihatan tidak pernah tidur serta sentiasa
berfungsi 24 jam. Semasa Hati turun ke dada, inilah
saat-saatnya keimanan kita tergugat atau terturun
(disebabkan ketiduran) kerana Hati hendaklah
sentiasa berjaga sesuai dengan sabda Rasulullah saw.
“Mataku tidur, hatiku tidak.”

2. Semasa roh naik ke kepala dan bergabung dengan


Hati. Ini bisa berlaku dalam keadaan “Fana”.

3. Semasa wisata jiwa (OBE) atau semasa


dikeluarkan menerusi tulang sulbi kita (semasa kita
berada dalam rahim ibu kita) mahu diambil kesaksian
kita.

4. Semasa Minda menyusuli Roh yg berada di


Gerbang (Pintu) Alam Bazakh dan bergabung
sebelum memasukinya.

5. Semasa di alam mimpi, kita yg berada dalam


mimpi itu bisa berfikir.

206 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Sayugia diingatkan yg naik sejengal, sehasta dan
sedepa adalah Minda dan apabila dijemput oleh Ilahi,
inilah masa bergabungnya Roh & Minda menjadi
Jiwa dalam keadaan Fana. Untuk mencapai keadaan
ini, Minda mestilah bersih dan suci

Minda menjadi bersih apabila dikosongkan dan


menjadi suci apabila diisikan dengan dzikrullah
(ingat kpd Allah swt). Seperti diterangkan di atas ini
bahawa Minda adalah anggota bebas tidak terikat
kepada roh ataupun jasad dan bisa ke mana sahaja
maka untuk Minda mahu bertahan duduk di dalam
kepala (otak) kita (duduk di Pintu Belakang atau
Base Camp) dan tidak terturun ke dada, hendaklah
Minda itu dikosongkan bererti tidak diganggu atau
terpengaruh dengan keadaan di luar (jangan turun ke
Pintu Depan). Sesudah dikosongkan maka hendaklah
di sucikan dengan dzikrullah sehingga dijemput oleh
Ilahi iaitu keadaan Fana.

Proses mensucikan Minda itu hendaklah dilakukan


secara santai (relak) kerana kalau terlalu menekan
akan mengalami kaedah-kaedah Vertigo.

Harap prihatin, buddhist bisa duduk Pintu Belakang


atau Base Camp kerana mereka mengosongkan
Minda mereka. Namun kerana mereka tidak dapat
mensucikan Minda itu-yang hanya bisa dibuat

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 207


menerusi dzikrullah- maka di peringkat ini mereka
akan didampingi oleh mahkluk ghaib dan akhirnya
menjadi mistik.

Sesudah kalian kosongkan Minda itu dan sucikan


menerusi sentiasa berdzikrullah maka akan datang
ketenteraman. Ini sesuai dengan firmanNya yg
bermaksud bahawa Hati akan menjadi tenteram
dengan mengingati Aku.

Ketentetaman ini membolehkan roh kalian naik dan


bergabung dengan hati kalian lalu menjadi jiwa.
Justeru datang jemputan Ilahi, “Hai Jiwa-jiwa yg
tenteram kembalilah kepada Ku dan masuklah dalam
jemaahKu”. “JemaahKu” maksudnya mereka udah
sampai ke taraf ini iaitu keadaan di jemput Ilahi atau
Fana.

Sampai di sini sahaja anak-anak Ayah sehingga


berjumpa lagi, salam rindu dari Ayah untuk kalian
semua.

Mujiburrahman: Alhamdulillah terima kasih ustadz.


Jad tahap pertama kosongkan terlebih dahulu dngan
masuk pintu belakang baru disi dengan dzikrullah
ustadz ?

208 | Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2


Ustadz Hussien Abd Latiff: Kalau ngak kosongkan
maka susah mahu duduk di Pintu Belakang dan selalu
terturun ke Pintu Depan.

Tanya Jawab Makrifatullah, Bagian 2 | 209

Anda mungkin juga menyukai