Anda di halaman 1dari 3

Wacana opini

Pendidikan telah menjadi kebutuhan semua manusia dan menjadi kunci bagi kemajuan sebuah bangsa.
Tentu saja kita sadar bahwa dengan pendidikan yang berkualitas, kesempatan untuk sejajar dengan
bangsa lain yang sudah lebih maju kian besar. Tetapi nyatanya kualitas pendidikan di Negara ini tidak
sebagus negara lain.

Lembaga pendidikan mengupayakan berbagai cara untuk menciptakan lulusan yang berkualitas untuk
mengantisipasi perubahan dan tantangan yang semakin sulit. Keberhasilan tidak lepas dari segala
kondisi.

Nah untuk mencapai keberhasilan meningkatnya mutu pendidikan maka dilakukan beragam upaya
dengan sungguh-sungguh untuk mencari solusi dari permasalahan yang akan dihadapi.

Usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan menjadi penting dalam rangka menjawab tantangan
Globalisasi, Kemajuan IPTEK, dan pergerakan tenaga ahli yang sangat masif.

Lembaga pendidikan dituntut untuk bisa melahirkan keluaran pendidikan yang berkualitas karena
perlombaan antar bangsa berlangsung sangat sengit dan intensif. Sehingga mempunyai keahlian dan
kompetensi profesoinal yang siap menghadapi kompetisi global.

Wacana ulasan

Orientasi

Hujan merupakan novel karya Tere Liye yang bercerita mengenai keinginan seorang tokoh utama yaitu
Lail yang berniat menghapus memori mengenai seseorang. Lail kemudian meminta bantuan Elijah. Lail
memikirkan alasan kenapa dirinya harus menghapus memori itu, dan dia pun menceritakan kepada
Elijah.

Tafsiran

Laik (gadis 13 tahun) menjadi yatim piatu karena bencana alam gempa bumi dari gunung purba sehingga
menyebabkan tsunami di belahan bumi lain. Disaat bencana tersebut, dia jadi bertemu dengan sosok
lelaki bernama Esok yang menarik tas punggungnya sehingga dia tidak jadi tergelincir ke dalam lorong
kereta bawah tanah.

Keduanya kemudian terjebak dalam kisah cinta selama pengungsian. Dimana keduanya selalu bersama,
uniknya keduanya mempunyai cara yang “santun” dalam menjaga hati sehingga percintaan mereka
terlihat tidak biasa.

Maryam, sahabat setia Lail, mereka bertemu setelah masa pengungsian dan mereka pindah ke panti.
Hubungan kedua sahabat ini sangat akrab, Maryam mengetahui bahwa hubungan Esok dan Lail lebih dari
sekedar cinta biasa. Karakter Lail yang introvert, membuatnya tidak marah ketika Maryam menggoda
hubungan keduanya.

Diceritakan bahwa bencana alam yang terjadi itu hanyalah permulaan. Kemudian setelah itu terjadi
musim dingin yang berkepanjangan. Daerah sub-tropis pun bisa turun salju dan hal itu membuat
pemerintah meluncurkan sebuah pesawat ulang-alik dengan upaya mengembalikan iklim keadaan
semula. Namun, ada efek jangka panjang yang harus diterima penduduk bumi.

Evaluasi

Novel hujan ini ditampilkan dengan bahasa yang bisa “menyihir” para pembaca sehingga memaksa
pembaca merasakan rasa “tegar”ketika ditimpa beberapa masalah, melangkah maju ketika ada masalah
berat, dan merasakan jatuh cinta.

Rindu bertemu pasangan dan berjumpa kembali setelah sekian lama tidak berjumpa serta cemburu.
Seseorang yang sedang remaja atau sudah melewati masa itu mungkin akan tersenyum mengetahui
tingkah Lail. Imajinasi akan dibuat terbang oleh novel ini.

Rangkuman

Novel hujan memang tidak biasa. Tema yang di ulas tidak seperti novel tema romantis kebanyakan.
Bukan hanya membahas mengenai percintaan, tetapi juga terdapat beberapa hal ilmiah.

Novel yang menceritakan tentang kepastian yang tidak pasti dan kabar yang tidak pernah dikabarkan.
Membuat sepasang insan yang sedang merasakan cinta menunggu untuk saling mengungkapkan
cintanya.

Esai

Benarkah pendidikan itu gratis?

Sekarang ini kemiskinan terjadi dimana-mana bukan hanya di daerah pedesaan saja bahkan di perkotaan
terjadi kemiskinan dari mulai banyaknya kantor yang bangkrut tutup, phk terjadi dimana-mana dan
masih banyak lagi hal yang dapat menimbulkan kemiskinan. Oleh karena itu dijaman sekarang ini
bukanlah hal yang asing bagi para calon pemimpin yang menggunakan trik khusus untuk mendapatkan
hati warga dengan cara memberikan janji, baik itu pemimpin pusat maupun daerah mereka semua
memberikan janji untuk adanya sekolah gratis, Akan tetapi penerapan ini kuranglah tepat untuk
dilakukan karena hal ini dapat menimbulkan permasalahan antara orangtua dan guru seperti halnya di
sekolah para siswa tetap saja mengeluarkan uang mereka untuk keperluan sekolah seperti seragam, dan
keperluan sekolah lainnya. Hal itu disebabkan karena bantuan yang diberikan pemerintah hanya bantuan
operasional saja seperti biaya listrik, air dan buku-buku.

Semua itu tidaklah cukup karena sekolah memerlukan biaya operasional yang diperlukan setiap harinya
seperti biaya untuk fotokopi, spidol dan lain-lain. Hal itulah yang dapat menyebabkan sekolah mau
menarik biaya kepada siswa mereka. Maka dari itu pemberian kata gratis kuranglah tepat karena
berbagai hal yang masih sangat kurang di dalam penerapannya bagi masyarakat yang memang benar-
benar membutuhkannya.

Anda mungkin juga menyukai