LABORATORIUM JALAN RAYA / ASPAL

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

BAB V
PENGUJIAN TITIK LEMBEK ASPAL
(AASHTO T-5374 / BM PA- 0302- 76)

5.1 Maksud
Untuk Menentukan Titik Lembek Aspal Dan Ter Yang Berkisar Antar
30 O C Sampai Dengan 200 C.

5.2 Tujuan

Dapat mengetahui suhu dimana aspal mualai lembek dengan

menggunakan alat ring and ball dimana suhu ini akan menjadi acuan
dilapangan atas kemampuan aspal menahan suhu yang terjadi untuk tidak
lembek sehingga dapt mengurangi daya lekat.
5.3 Dasar Teori
Aspal adalah material termoplastis yang secara bertahap mencair
sesuai dengan pertambahan suhu dan berlaku sebaliknya pada
pengurangan suhu. Namun perilaku material aspal tersebut terhadap suhu
atau prinsipnya membentuk suatu spektrum / beragam. Tergantung dari
komposisi unsur-unsur penyusunannya.
5.4 Alat dan Bahan
Alat: 1. Thermometer
2. 2 Buah cincin kuningan
3. 2 Buah bola baja (d= 9.53m, berat: 3.45 gr- 3.55 gr)
4. Gelas bejana 1000 ml
5. Dudukan benda uji
6. Kompor
7. 1 set pemanas titik lembek
8. Skrap
9. Pemantik Gas
10.Kossa Asbes
11. Tabung Gas
12. Air

AHMAD AYIF PRIANANDA 28 112015124

 LABORATORIUM JALAN RAYA / ASPAL
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Bahan: Aspal Pen 60 / 70

5.5 Prosedur Pelaksanaan

1. Menyiapkan semua peralatan dan bahan yang diperlukan.
2. Panaskan contoh benda uji aspal secara perlahan sambil di aduk
secara terus menerus hingga cairan merata.
3. Pemanasan pengadukan dilakukan secara perlahan lahan agar
gelembung udaranya cepat keluar.
4. Panaskan juga 2 cincin sampai mencapi suhu ruang contoh dan
letakkan kedua cicncin palt kuningan yang telah diberi gliserin.
5. Setelah air merata tuangkan aspal kedalam 2 buah cincin yang mana
suhu pemanasan aspal tidak melebihi 56°C diatas ttitik lembeknya
100°C.
6. Setelah aspal dingin , ratakan permukaan contoh dlam cincin dengan
spatula atau pisau yang telah di panaskan.

AHMAD AYIF PRIANANDA 29 112015124

 LABORATORIUM JALAN RAYA / ASPAL
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Lampiran Laporan no : Dikerjakan :

Nomor Contoh : Dihitung :
Pekerjaan : Diperiksa :

PEMERIKSAAN TITIK LEMBEK ASPAL

AASHTO T -53 -74 / BM PA - 0302 -76

Waktu / Jam Temperatur /

Pelaksanaan
Mulai Selesai Suhu (I)
Contoh dipanaskan 13.00 13.30 t oven = 120 ºC
Didiamkan Pada Suhu Ruang 13.00 14.30 t ruang = 25 ºC
Direndam di Air 14.30 15.30 t air = 5 ºC
Pemeriksaan Titik Lembek 15.30 16.00

Suhu yang diamati Waktu (Detik) Titik Lembek

No
ºC ºF I II I II
1 5 41 0 0
2 10 50 240 240
3 15 59 180 180
4 20 68 120 120
5 25 77 120 120
6 30 86 120 120
7 35 95 120 120
8 40 104 60 60
9 45 113 60 60
10 50 122 60 60 50 ºC 50 ºC
11 55 131 Rata-rata =50 ºC

Mengetahui,
Laboratorium Jalan Raya / Aspal
Asisten Praktikum

(………………………………)

AHMAD AYIF PRIANANDA 30 112015124

 LABORATORIUM JALAN RAYA / ASPAL
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN SIPIL
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

5.6 Kesimpulan

Perubahan nilai titik lembek setelah RTFOT menunjukkan aspal

mempunyai laju lebih kecil disbanding aspal Pen 60/70 yang berarti aspal
memiliki ketahanan panasan aspal lebih baik dengan indicator kenaikan
titik lembek aspal (1.9%) yang lebih kecil dibandingkan aspal Pen 80/70
(78%).

5.7 Saran
- fasilitas diruang perlu ditambah, agar praktikum berjalan dengan
baik dan sebagaimana mestinya.
- alat-alat tolong diperbaiki

AHMAD AYIF PRIANANDA 31 112015124