Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

METODE PELAKSANAAN, OPERASI DAN PEMELIHARAAN


(KLASIFIKASI ALAT BERAT BERDASARKAN FUNGSINYA)

OLEH

I GUSTI NGURAH WIJAWA SURYANDITA

(1504105030)

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS UDAYANA

2017
Klasifikasi Alat Berat Berdasarkan Fungsinya
Alat berat pada pengerjaan konstruksi memiliki berbagai fungsi sesuai dengan
kebutuhan yang diperlukan. Oleh karena itu, alat berat yang digunakan dikelompokan
berdasarkan fungsi-fungsi utamanya. Berikut jenis-jenis alat berat berdasarkan
fungsinya.
1. Alat Pengolahan Lahan
Alat pengolahan lahan berfungsi ketika dimulainya konstruksi saat
pembersihan lahan yang masih dipenuhi semak belukar atau pepohonan,
sehingga pada tahap konstruksi selanjutnya proyek bisa berjalan dengan lancar.
Berikut jenis alat beratnya.

Gambar 1.1 Dozer Gambar 1.2 Motor Grader

2. Alat Penggali
Alat penggali atau sering dikenal excavator merupakan alat berat yang
berguna untuk menggali lahan yang digunakan ketika membuat pondasi suatu
bangunan atau saluran air. Berikut jenis-jenis alat penggali yang biasa
digunakan.

Gambar 2.3 Dragline


Gambar 2.1 Backhoe Gambar 2.2 Front Shovel

Gambar 2.4 Clumshell


3. Alat Pengangkut Material
Alat pengangkut material diperuntukan untuk memindahkan material
konstruksi dari suatu tempat ke tempat yang lain, pemindahannya bisa
dilakukan dengan arah vertikal dan horizontal seperti crane yang hanya
menjangkau tempat yang berada di dalam proyek. Untuk mengangkut material
lepas yang dengan jangkauan jarak jauh maka digunakan alat seperti truck,
wagon, dan belt.

Gambar 3.1 Truck Gambar 3.2 Crane

4. Alat Pemindahan Material


Alat ini tidak dapat dikategorikan sebagai alat transportasi material
namun diperuntukan untuk memindahkan meterial dari suatu alat ke alat yang
lainnya dalam suatu konstruksi seperti loader yang berfungsi mengangkut
material ke truck.

Gambar 4.1 Loader

5. Alat Pemadat
Jika pada suatu lahan dilakukan penimbunan maka pada lahan tersebut
perlu dilakukan pemadatan. Pemadatan juga dilakukan untuk pembuatan jalan,
baik untuk jalan tanah dan jalan dengan perkerasan lentur maupun perkerasan
kaku. Yang termasuk sebagai alat pemadat adalah tamping
roller, pneumatictiredroller, compactor, dan lain-lain. Pekerjaan pembuatan
landasan pesawat terbang, jalan raya, tanggul sungai dan sebagainya tanah perlu
dipadatkan semaksimal mungkin. Pekerjaan pemadatan tanah dalam skala kecil
pemadatan tanah dapat dilakukan dengan cara menggenangi dan membiarkan
tanah menyusust dengan sendirinya, namun cara ini perlu waktu lama dan
hasilnya kurang sempurna; agar tanah benar-benar mampat secara sempurna
diperlukan cara-cara mekanis untuk pemadatan tanah.
Pemadatan tanah secara mekanis umumnya dilakukan dengan menggunakan
mesin penggilas (Roller); klasifikasi Roller yang dikenal antara lain adalah:
 Berdasarkan cara geraknya; ada yang bergerak sendiri, tapi ada juga yang
harus ditarik traktor.
 Berdasarkan bahan roda penggilasnya, ada yang terbuat dari baja
(SteelWheel) dan ada yang terbuat dari karet (pneumatic).
 Dilihat dari bentuk permukaan roda; ada yang punya permukaan halus
(plain), bersegmen, berbentuk grid, berbentuk kaki domba, dan
sebagainya.
 Dilihat dari susunan roda gilasnya; ada yang dengan roda tiga (Three
Wheel), roda dua (Tandem Roller), dan Three Axle Tandem Roller.
 Alat pemadat yang menggunakan penggetar (vibrator).

Gambar 5.1 Tandem Roller Gambar 5.2 Tamping Roller


Gambar 5.3 Pneumatic Tired
Roller

Gambar 5.4 Vibrator


6. Alat Pemrosesan Material
Pemrosesan material konstruksi dapat dikerjakan di area sekitar proyek
konstruksi seperti pengecoran beton yang memerlukan alat berat dan proses
pembuatannya, hasil dari pemrosesan lainnya juga berupa batuan bergradasi
beton dan aspal. Yang termasuk didalam alat ini adalah crusher dan concrete
mixer truck. Alat yang dapat mencampur material-material di atas juga
dikategorikan ke dalam alat pemroses material seperticoncretebatch plant dan
asphalt mixing plant.

Gambar 6.1 Concrete Mixer Gambar 6.2 Crusher


Truck
7. Alat Penempatan Akhir Material
Alat digolongkan pada kategori ini karena fungsinya yaitu untuk
menempatkan material pada tempat yang telah ditentukan. Ditempat atau lokasi
ini material disebarkan secara merata dan dipadatkan sesuai dengan spesifikasi
yang telah ditentukan. Yang termasuk di dalam kategori ini adalah concrete
spreader, asphalt paver, motor grader, dan alat pemadat.

Gambar 7.1 Asphalt Paper Gambar 7.2 Concrete Spreader

Anda mungkin juga menyukai