Anda di halaman 1dari 3

ORGANIZATIONAL BEHAVIOR THEORY

RESUME

Dosen:
Drs. Achmad Sudjadi, M. Sc, Ph.D

Disusun oleh:
Fine Ramadhaniya Febri Adipuri
C2C018036

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM S2 MAGISTER MANAJEMEN
PURWOKERTO

2018
Hubungan Motivasi Kerja dan Disiplin Kinerja Terhadap Karyawan CS di
Rumah Sakit Gigi Mulut Pendidikan UNSOED

Fine Ramadhaniya1
1Mahasiswa Pascasarjana Management Jurusan Management, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto
Korespondensi: Fineramadhaniyafebri25@gmail.com

Abstrak

Kata Kunci:

PENDAHULUAN
Motivasi kerja merupakan salah satu hal yang paling penting dalam meningkatkan
suatu efektivitas kerja disuatu instansi. Setiap orang yang mempunyai motivasi kerja
yang tinggi akan berusaha untuk mencapai suatu keberhasilan kerja. Motivasi kerja
tujuanya adalah bagaiamana mendorong suatu bawahan yang berada di suatu instansi
agar dapat bekerja keras untuk mewujudkan tujuan persusahaan dengan
mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang di miliki. Dalam suatu instansi
disiplin kerja perlu dilakukan untuk meningkatkan suatu kinerja karyawan.

1. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan:

TINJAUAN PUSTAKA
Motivasi
METODE PENELITIAN
PEMBAHASAN
KESIMPULAN

Pendahuluan
Motivasi yang ada pada seseorang merupakan kekuatan pendorong yang mewujudkan
suatu perilaku untuk mencapai tujuan kepuasan dirinya. Seringkali orang berpendapat
bahwa motivasi kerja dapat ditimbulkan apabila mendapatkan imbalan yang baik, dan
adil, namun kenyataan meskipun sudah diberi imbalan yang baik tetapi pekerjaannya
belum maksimal. Setiap manusia tentu mempunyai dasar alasan mengapa seseorang
bersedia melakukan jenis kegiatan atau pekerjaan tertentu, mengapa orang yang satu
bekerja dengan giat, sedangkan yang lain biasa saja. Semua ini ada dasar dan alasannya
yang mendorong seseorang bekerja seperti itu, atau dengan kata lain pasti ada
motivasinya (Hidayat, 2009).

Anda mungkin juga menyukai