Rico Rivaldo
Rico Rivaldo
Nim : 17506134033
PERENCANAAN
sistem radial. Sumber utama untuk suplai listrik berasal dari PLN. Apabila PLN mati
atau mengalami gangguan maka sumber untuk suplai listrik menggunakan 3 (tiga) buah
diesel generator set sebesar 800 kVA. Diesel generator set ini merupakan sumber tenaga
listrik cadangan, dimana ketiga diesel generator set ini bekerja secara bersamaan dengan
(PDTM) yang berada di ruang trafo, PDTR dan PDTM di lantai basemen 1. Kemudian
dihubungkan dengan 2 buah trafo penurun tegangan (step down) 20 kV/400 V dengan
Distribusi Tegangan Rendah (PDTR-1 dan PDTR-2), yang dilengkapi dengan Capasitor
Bank dimasing-masing PDTR, yang berfungsi sebagai koreksi faktor daya. Tegangan
rendah 400 V/220 V dari PDTR akan didistribusikan ke panel-panel lantai. Dalam
perencanaan instalasi listrik di gedung perkantoran Talavera Suite tidak digunakan Panel
Utama (PU), karena digunakan 2 buah busduct yang langsung terhubung ke PDTR
dengan menggunakan kabel. Pada panel lantai ini terdapat beban listrik yang berupa
penerangan dan kotak-kontak koridor serta unit-unit kantor atau tenant yang disewakan.
Untuk kebutuhan suplai listrik pada beban-beban mekanikal langsung disuplai dari
PDTR.
Kebutuhan daya per lantai dapat ditentukan dengan menghitung jumlah beban
• Lantai Basemen 3
terdapat kantin dan ruang utiliti atau genset dengan luas 1541 m2.
Tabel1.1 Beban di lantai basemen 3
ruang genset
Total 54884
• Lantai Basemen 2
Total 35716
• Lantai Basemen 1
Di lantai basemen 1 terdapat ruang utiliti yaitu ruangan untuk trafo, panel
rendah (PDTR).
Total 44952
• Lantai 1
2. AC lobby 28870
6. AC unit B 22000
Total 107977
• Lantai 2
2. AC lobby 26300
4. AC koridor 7800
6. AC unit A 15000
8. AC unit B 22000
Total 95756
• Lantai Tipikal
4. AC unit A 15000
6. AC unit B 7500
8. AC unit C 18500
Total 124464
Kebutuhan daya gedung Talavera Suite disuplai dari 2 panel distribusi tegangan
Daya
Daya
Jadi total kebutuhan daya untuk mensuplai gedung perkantoran Talavera Suite adalah
2.800.030 VA. Untuk kapasitas transformator daya yang akan dipasang adalah 2 unit
transformator step down masing-masing 1250 kVA. Sebenarnya beban total ini melebihi
estimasi atau perkiraan beban total saat pertama kali dalam merencanakan sistem
instalasi listrik tetapi hal ini tidak akan menjadi masalah karena kedua transformator ini
akan memenuhi kebutuhan daya gedung perkantoran Talavera Suite, diperkirakan beban
Kabel
Untuk menentukan besar penampang kabel yang dibutuhkan maka yang harus
diperhatikan adalah kemampuan hantar arus (KHA) dari kabel tersebut. Berdasarkan
PUIL 2000 pasal 4.2.2.2 dinyatakan bahwa semua penghantar harus mempunyai KHA
dengan besarnya kapasitas daya terpasang pada panel-panel distribusi tersebut, tetapi
dengan adanya faktor keserempakan kerja dari peralatan-peralatan yang bekerja tidak
Pada perhitungan besar penampang untuk sirkit motor maka berdasarkan PUIL
2000 pasal 5.5.3 yang menyatakan bahwa penghantar sirkit akhir yang mensuplai dua
motor atau lebih, tidak boleh mempunyai KHA kurang dari jumlah arus beban penuh
semua motor itu ditambah dengan 25 % arus beban penuh motor terbesar dalam
kelompok tersebut. Yang dimaksud motor terbesar adalah yang mempunyai arus beban
tertinggi.
1. Perhitungan pemutus arus (circuit breaker) dan besar penampang kabel pada
mengambil data pada tabel 4.6 dan persamaan (2.2), sebagai berikut:
Dengan panjang kabel yang digunakan 10 meter dan rugi tegangan yang
Ukuran kabel minimum yang tersedia dipasaran adalah ukuran 1,5 mm2.
Tetapi untuk instalasi tiga fase dengan MCB 20 A digunakan kabel NYY
2. Perhitungan pemutus arus (circuit breaker) dan besar penampang kabel pada panel
P-8 (salah satu contoh untuk lantai tipikal) dengan total beban 124.464 W.
a. Kuat hantar arus pada circuit breaker yang ditentukan dengan mengambil
data pada tabel 4.6 dan persamaan (2.2) serta persamaan (2.4) sebagai
berikut:
arus yang didapat akan dikalikan 120% sehingga arusnya menjadi 236.4
kabel.
Berdasarkan perhitungan kuat hantar arus diatas, maka digunakan jenis
3. Perhitungan pemutus arus (circuit breaker) dan besar penampang kabel di panel
karena ACB 1899.7 A tidak terdapat dipasaran. ACB dipilih karena lebih
juga mempunyai fasilitas proteksi yang lebih lengkap untuk arus besar
yang mengalir.
lantai atap). Dengan beban total = 1.009.619 W yang mengambil data dari
Untuk pemutus arus (circuit breaker) yang digunakan juga ACB 2000 A.
Dihubungkan dulu dengan kabel jenis tembaga yaitu NYY 3(4 x 1c x 300
=1899,7A
Digunakan pemutus arus (circuit breaker) jenis ACB 4 pole 2000 A, karena
lantai 10). Dengan beban total = 1.230.405 W yang mengambil data dari
Untuk pemutus arus (circuit breaker) yang digunakan juga ACB 2000 A,
karena ACB yang digunakan tidak boleh besar dengan pemutus arus utama
karena pembagian besar beban yang tidak seimbang antara PDTR- 1 dan
2000 A.
4. Perhitungan pemutus arus (circuit breaker) dan besar penampang kabel di panel
PDTM
a. Kuat hantar arus pada panel PDTM dan besar penampang kabel yang
mm2 . Kabel ini merupakan jenis kabel tanah yang akan ditanam didalam
b. Kuat hantar arus dan besar penampang kabel pada sisi keluaran panel PDTM
kVA adalah:
Maka digunakan HRC Fuse 63 A sebagai pemutus arus, kapasitas 62,5 A tidak ada
dipasaran maka dipilih kapasitas yang mendekati. Untuk kabel penghantarnya digunakan
Berdasarkan PUIL 2000 pasal 4.2.3 menyatakan bahwa susut tegangan antara
panel hubung bagi (PHB) utama dan setiap titik beban tidak boleh lebih dari 5%
dari tegangan PHB utama, bila semua penghantar instalasi dilalui arus maksimum
30 m (0,03 km)
Panjang kabel (l) :
Jenis kabel : NYY 4 x 35 mm2 + BC 25 mm2
V : 380 V
Cos φ : 0,8
Sin φ : 0,6
2
Daya hantar tembaga : 56,2 m/ohm mm
a. Perhitungan jatuh tegangan berdasarkan persamaan (2.8)
POMPA adalah:
2,15 V
Vdrop =
= 0,57%
diperoleh nilai yang hampir sama yaitu 0,5% untuk persamaan (2.8) dan
0,57% untuk persamaan (3.2). Nilai jatuh tegangan yang diperoleh tidak
melebihi dari yang disyaratkan yaitu 5%, hal ini berarti telah memenuhi
pengaman’. Jika besar penampang penghantar lebih besar dari 32 mm2 maka
Sebagai contoh untuk panel tipikal seperti P-8 besar penampang kabelnya adalah
150 mm2, untuk kabel grounding adalah setengahnya maka digunakan jenis BC
70 mm2.
2
Sedangkan untuk besar penampang kurang dari atau sama dengan 16 mm maka
untuk kabel grounding yang digunakan adalah sama dengan besar penampang
Pada suatu instalasi listrik gedung bertingkat dimana banyak terdapat beban-
tegangan dengan sudut yang besar, sehingga nilai cos φ menjadi kecil, dan akan
Q 1 = P x tan φ 1
o
= 1.362,087 x tan 36,869 =
1.021,5 kVAR
Q2 = P x tan φ 2
o
= 1.362,087 x tan 18.19
= 447.57 kVAR
Q = Q1 – Q 2
= 1.021,5 – 447,57
= 573,93 kVAR
Sesuai dengan perhitungan diatas maka kapasitor bank yang digunakan untuk
https://www.academia.edu/30902022/PERENCANAAN_SISTEM_INSTALAS
I_LISTRIK
http://egsean.com/lingkup-pekerjaan-instalasi-listrik-gedung/