Anda di halaman 1dari 5
STORED PROCEDURE DAN TRANSAKSI | MOPU!PRAKTIKUM Oleh: Riska Dami Ristanto, M.Pd Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara 0 | Jalan Taman Siswa, Pekeng, Tahunan, Kabupaten Jepara, 59427 Telp. (0291)595320 BASIS DATA LANJUT Tujuan: 1. Mampu memahami dan membuat procedure atau function dalam basis data 2. Mampu menggunakan printah-perintah dalam stored procedure ‘Tugas Pendahuluan: ‘Apa yang anda ketahui tentang stored procedure? ‘Apa saja kelebihan dan kekurangan penggunaan stored procedure? Bagaimana cara membuat procedure atau function dalam basis data? ‘Apa kegunaan perintah delimiter dalam stored procedure? Jelaskan dengan contoh! A. Dasar Teori Stored Procedure UNa, oat or sat queres Stored Procedure mH Date Stored procedure dan stored function merupakan fasilitas baru dari MySQL versi 5.0. Stored procedure merupakan sekumpulan SQL yang disimpan ke dalam server MySQL. Keuntungan menggunakan store procedure, kien MySQL tidak perlu menuliskan perintah SQL ke server namun hanya perlu memanggil procedure yang sudah disimpan di server (ika tersedia). Perbedaan antara procedure dan function pada MySQL hampir mirip dengan procedure dan function pada bahasa Pemrograman. Function mengembalikan suatu nilai skalar dan dapat dipanggil di dalam statement procedure atau function lain. Procedure dipanggil melalui perintah CALL dan dapat mengembalikan nial melalui variabel output. Stored Procedure adalah prosedur (seperti subprogram dalam bahasa pemrograman) yang disimpan di dalam database. MySQL mendukung dua jenis “rutin” (subprogram): + Stored procedure yang dapat dipanggil, ‘+ Fungsi yang menghasilkan nilai yang dapat dipakai dalam statement SQL lain. Statement yang menciptakan stored procedure CREATE PROCEDURE procedurel (IN parameter] INTEGER} BEGIN DECLARE variabell CHAR(10); IF parameterl = 100 SET variabell ELSE SET variabell ND IF; INSERT INTO tabel 1 VALU END (variabell); Dengan stored procedure eksekusi menjadi cepat. Tidak ada kompilasi. Peningkatan kecepatan datang dari reduksi lalu-lintas jaringan. Jika ada pekerjaan pengecekan berulang, looping, multiple statement, dikerjakan dengan pemanggilan tunggal ke prosedur yang telah disimpan ke server. Stored procedure adalah komponen. Andaikan aplikasi kemudian ditulis dalam bahasa berbeda, tidak ada masalah, karena logika berada didalam database bukan dalam aplikasi. Stored Procedure adalah portable. Stored procedure ditulis dalam SQL dan dapat dijalankan pada setiap platform yang menggunakan MySQL. Create Procedure dan Create Function Sebelum membuat procedure atau function terlebih dahulu pastikan bahwa anda sudah masuk ke dalam suatu database (use nama_database). Bentuk umum dari perintah create procedure dan function adalah: Create procedure (parameter) Create function (parameter) Dimana: Parameter = terdiri dari jenis parameter (IN, OUT, atau INOUT], nama parameter dan tipe data parameter. Karakteristik = terdiri dari bahasa SQL, komentar, dsb. Tipe data = tipe data yang dapat di return adalah tipe data yang valid di MySQL Program = semua sintaks procedure SQL yang valid. Jenis parameter ada 3 yaitu ‘IN berarti variabel parameter hanya berfungsi sebagai masukan, * OUT berarti variabel parameter berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan nilai keluaran dari procedure. © INOUT berarti variabel parameter berfungsi sebagai masukan dan penylmpan nilai keluaran procedure. Kegiatan Praktikum Lakukan kegiatan praktikum seperti langkah berikut ini: 1. Buat database dengan nama dbparkir, kemudian aktifkan 2. Buat tabel kendaraan dalam database dbparkir Tampilkan mysql> select * from kendaraan; Inysql> select = f Hi eet eer em ort erer ty ! sepeda motor etsmg sepeda motor ereey, es Sel Petes ter) port ears rT pesawat erst Peers ce ee 4, Memilih delimiter 5. Menciptakan stored procedure Iroc Te OTS eR TST Cement trer Cees 6 Pee CU eeu eecun ee K3561UA eer eetaeg rete pst errors Pras os 7. Inysql? delimiter DPR ete: 8

Anda mungkin juga menyukai