 BERDOA

Salahsatu yang teramat penting dilakukan seorang ibu adalah memulai mendoakan janinnya
sejak awal mula diketahui positif akan kehamilannya

Sejak janin berusia 16 minggu, pendengaran janin sudah mulai terbentuk walau pun belum
sempurna, mulailah perdengarkan al qur’an kepadanya

Penelitian mengatakan, anak-anak yang terlahir dengan mengenal ayat-ayat al qur’an sejak
dalam kandungannya, akan lebih mudah menjadi penghafal al qur’an

 Asupan nutrisi yang kurang sehat

Gizi ibu hamil yang seimbang saat kehamilan akan sangat membantu memelihara tubuh calon
ibu, yang nantinya akan berdampak pula pada perkembangan otak si bayi. Baik buruknya
perkembangan sistem saraf janin sangat dipengaruhi oleh apa yang terdapat dalam darah ibu
selama kehamilan.

Faktor makanan yang membantu pembentukan otak yang baik adalah dengan konsumsi jenis
makanan yang mengandung protein, vitamin A, B, C, serta beberapa vitamin penting lainnya
seperti Omega 3, Asam Folat, DHA, AA, Zat besi, vitamin B1 dan B6.

 Tidak Menggunakan zat-zat berbahaya

Menghirup atau menelan zat nephrotoxins yang terdapat dalam asap rokok, konsumsi alkohol
yang berlebihan, maupun obat-obatan terlarang

Hal ini terbukti dapat membahayakan perkembangan janin dan otaknya. Meningkatkan risiko
atau masalah pembelajaran dan perilaku anak di kemudian hari.

 Tidak Berbicara hal-hal negatif & bicara dengan nada emosional

Suara dan nada bicara ibu dapat mempercepat denyut jantung janin karena lesatan sel syaraf
janin. Inilah saat yang tepat untuk ibu hamil melakukan rangsangan atau stimulasi. Ketika janin
mendengar suara ibu maka denyut jantung janin akan bergerak aktif. Berbeda ketika janin
mendengar suara orang lain dimana ritme jantungnya akan melambat.Saat ritme jantung janin
aktif janin menyimpan kata-kata yang dikenal dengan istilah stimulasi kognitif.

 Tidak Malas berolahraga

Sudah menjadi rahasia umum jika para ibu hamil mudah lelah, oleh sebab itukah mereka lebih
sering istirahat dibandingkan bergerak

Selain itu, sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard University menghasilkan penemuan jika
ibu hamil yang aktif bisa merangsang perkembangan hippocampus (bagian otak pintar) janis
mencapai 40%
 membangun komunikasi dengan janin

Pada saat usia kehamilan mencapai bulan ke-5, janin sudah dapat mengenali suara ibu daripada
suara-suara yang lainnya. Untuk itu usahakan untuk sesering mungkin melakukan komunikasi
dengan bayi. Sering sebut nama yang telah disiapkan untuknya setiap kali melakukan
komunikasi.

 memiliki sebutan pada janin

Stimulasi yang dilakukan pada janin berbeda-beda disesuaikan dengan usia kehamilan. Psikolog
perkembangan Harold I Kaplan, Benjamin J Sadock, dan Jack A Grebb, stimulasi pada janin dapat
dilakukan pada usia kehamilan 18-20 minggu.

Bahkan menurut penelitian lainnya menyatakan bahwa janin memiliki kemampuan dalam
perkembangan psikologi dan biologis pada saat konsepsi. Dengan demikian kemampuan mulai
dapat bereaksi pada rangsangan luar.

 menyentuh, mengajak bermain

Mengajak bayi yang masih dalam kandungan untuk bermain merupakan salah satu cara yang
efektif dalam merangsang pertumbuhan otaknya sejak dini. Ibu maupun anggota keluarga
lainnya bisa memperkenalkan berbagai macam bentuk, warna, bunyi, maupun berbagai macam
mainan yang nantinya akan ia jumpai di dunia.