Anda di halaman 1dari 2

DO NOT RESUSCITATE (DNR)

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman :


- 1/2
PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU
DINAS KESEHATAN
RSUD dr.ACHMAD DIPONEGORO

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan,


PROSEDUR 02/01/2017 Plt. Direktur
OPERASIONAL

dr. Dewi Widyasari Sp,Rad


NIP : 197808162006042028

Pengertian Tata cara/proses penentuan atau pengambilan


keputusan DO NOT RESUSCITATE (DNR).

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah proses


penentuan DNR, untuk memastikan adanya komunikasi,
pencatatan tentang pengambilan keputusan DNR yang
terstandarisasi serta memastikan pengambilan
keputusan DNR tidak disalah artikan atau disalah
interpretasikan.

Kebijakan Sesuai dengan ditetapkannya SK Plt. Direktur RSUD


dr.Achmad Diponegoro Putussibau Nomor
449.1/001/II/RSUD/AKR/-HPK/201 tentang Kebijakan
Hak Pasien dan Keluarga

Prosedur 1. Dokter instalasi gawat darurat atau dokter


penanggung jawab pelayanan menjelaskan kondisi
pasien, apabila pasien tidak berkompeten secara
mental jelaskan kepada wali sah yang ditunjuk.
2. Berikan waktu kepada pasien atau wali sah untuk
berdiskusi sebelum pengambilan keputusan
tindakan DNR.
3. Anjurkan pasien atau wali sah untuk mengisi
formulir penentuan DNR dengan lengkap dan
ditandatangani oleh 2 orang saksi (Dokter yang
memberi penjelasan dan pasien atau wali sah).
DO NOT RESUSCITATE (DNR)

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman :


- 2/2
PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU
DINAS KESEHATAN
RSUD dr.ACHMAD DIPONEGORO

4. Simpan formulir keputusan DNR pada status rekam


medis pasien
5. Pasang kancing ungu pada gelang identitas pasien
6. Lakukan peninjauan ulang atau asesmen ulang
terhadap keputusan DNR yang diambil.
7. Pembatalan keputusan DNR dilakukan oleh pasien
atau wali sah dengan mengisi pembatalan status
DNR pada formulir tindakan DNR yang sudah
ditandatangani

Unit Terkait 1. Rawat Inap


2. Rawat Jalan
3. Rawat Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai