Anda di halaman 1dari 53

STANDAR PELAYANAN MINIMAL

PUSKESMAS KOTA BARU


KABUPATEN KARAWANG

Standar Pelayanan Minimal setiap jenis pelayanan, Indikator dan Standar

A. Standar Pelayanan Minimal bidang Kesehatan


Batas
No Jenis Pelayanan Indikator Standar Waktu
Pencapaian
1. Pelayanan KIA a. Cakupan kunjungan 95% Tiga tahun
Ibu hamil K-4
b. Cakupan ibu hamil 90% Tiga tahun
dengan komplikasi
yang ditangani
c. Cakupan pertolongan 90% Tiga tahun
persalinan oleh bidan
atau tenaga kesehatan
yang memiliki
kompetensi kebidanan
d. Cakupan pelayanan 90 % Tiga tahun
nifas 80 % Tiga tahun
e. Cakupan Neonatus
dengan komplikasi
yang ditangani 90 % Tiga tahun
f. Cakupan kunjungan
bayi
2. Pelayanan Cakupan kelurahan 90 % Tiga tahun
Imunisasi Universal Child
Immunization (UCI)
3. Pelayanan balita Cakupan pelayanan anak 90 % Tiga tahun
balita
4. Pelayanan gizi a. Cakupan pemberian 80 % Tiga tahun
makanan pendamping
ASI pada anak usia 6-
24 bulan keluarga
miskin 100 % Tiga tahun
b. Cakupan balita gizi
buruk mendapat
perawatan
5. Pelayanan usaha Cakupan penjaringan 100% Tiga tahun
kesehatan kesehatan siswa SD dan
sekolah setingkat
6. Pelayanan KB Cakupan jumlah 80% Tiga tahun
Pasangan Usia Subur
yang memakai
kontrasepsi
No Jenis Pelayanan Indikator Standar Batas
Waktu
Pencapaia
n
7. Pelayanan dan a. AFP 100 % Tiga tahun
penanganan b. Penderita Pneumonia 100 % Tiga tahun
penderita penyakit Balita
menular c. Penemuan pasien baru 70 % Tiga tahun
TB BTA Positip
d. Penderita DBD yang 100 % Tiga tahun
ditangani
e. Penemuan penderita 100 % Tiga tahun
diare
8. Pelayanan Cakupan pelayanan 100 % Tiga tahun
kesehatan dasar kesehatan dasar
pasien terhadap peserta
masyarakat Jamkesda Jamkesmas
miskin
9. Penyelidikan Cakupan 100 % Tiga tahun
Epidemiologi dan Desa/Kelurahan
Penanggulangan mengalami KLB yang
KLB dilakukan penyelidikan
epidemiologi < 24 jam
10. Promosi Cakupan Desa Siaga 80 % Tiga tahun
Kesehatan dan Aktif
Pemberdayaan
Masyarakat

B. Standar Pelayanan Minimal Pelayanan di


Puskesmas

No Jenis Pelayanan Indikator Standar Batas


Waktu
Pencapaia
n
1 Pelayanan 1. Pemberi pelayanan di 100 % Tiga tahun
Pemeriksaan klinik Umum
Rawat Jalan di BP 2. Ketersediaan pelayanan 100 %
rawat jalan
Umum
3. Ketersediaan pelayanan 100 %
rawat jalan spesialistik
secara periodic di BP
Umum
4. Jam buka pelayanan 100%
sesuai ketentuan
5. Waktu tunggu di rawat < 30
jalan. menit
6. Kapuasan pelanggan
pada rawat jalan > 80 %

2 Pelayanan 1. Pemberi pelayanan di 100 % Tiga tahun


Pemeriksaan klinik Gigi
Rawat Jalan di 2. Ketersediaan 100 %
pelayanan rawat jalan di
Poli Gigi
Poli Gigi 100 %
3. Jam buka pelayanan
sesuai ketentuan < 60
4. Waktu tunggu di rawat menit
jalan.
5. Kapuasan pelanggan > 80 %
pada rawat jalan

3 Pemeriksaan 1. Waktu tunggu hasil ≥ 90 % Tiga tahun


Laboratorium Pelayanan
laboratorium maksimal
120 menit. 100 %
2. Pelaksana ekspertisi
hasil pemeriksaan
laboratorium dokter Sp 100 %
PK
3. Tidak adanya
kesalahan pemberian ≥ 80 %
hasil pemeriksaan
laboratorium
4. Kepuasan pelanggan
4 Pelayanan 1. Waktu tunggu 100 % Tiga tahun
Farmasi pelayanan obat jadi <
20 menit 100 %
2. Waktu tunggu
pelayanan obat racikan 100 %
≤ 30 menit
3. Tidak adanya > 80 %
kesalahan pemberian > 80 %
obat
4. Kepuasan pelanggan
5. Penulisan resep sesuai
formularium
5 Pelayanan 1. Waktu 100% Tiga tahun
Pendaftaran dan pendaftaran dan
rekam medik penyediaan dokumen
rekam medik
pelayanan rawat jalan
< 5 menit
6 Pemeliharaan 1. Kecepatan waktu ≥ 80 % Tiga tahun
Sarana menanggapai
Puskesmas kerusakan alat.
2. Ketepatan waktu 100 %
pemeliharaan alat
3. Peralatan ≥ 50 %
laboratorium dan alat
ukur yang digunakan
dalam pelayanan
terkalibrasi tepat
waktu sesuai dengan
ketentuan kalibrasi
7 Pencegahan & 1. Tersedia APD di > 60% Tiga tahun
Pengendalian setiap instalasi
Infeksi 2. Kejadian infeksi
paska operasi ≤ 1,5 %
Uraian Standar Pelayanan Minimal
A. Standar Pelayanan Minimal bidang Kesehatan
1. Pelayanan KIA
a. Cakupan kunjungan Ibu hamil K-4
Judul Pelayanan KIA
Indikator Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4
Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan
Mengetahui tingkat keaktifan ibu hamil dan
Tujuan kualitas pelayanan ibu hamil di fasilitas
kesehatan
Cakupan ibu hamil yang telah memperoleh
Definisi pelayanan antenatal sesuai dengan standar
Operasional paling sedikit 4 kali di satu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah bumil yang memperoleh pelayanan
Numerator antenatal K4 di satu wilayah kerja pada kurun
waktu tertentu
Jumlah sasaran ibu hamil di satu wilayah kerja
Denominator
dalam kurun waktu yang sama
Sumber data KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik
Standar 97 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
b. Cakupan Ibu Hamil dengan komplikasi yang ditangani
Judul Pelayanan ANC
Cakupan Ibu Hamil dengan Komplikasi yang
Indikator
ditangani
Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan
Mengetahui tingkat penanganan ibu hamil
Tujuan
dengan komplikasi oleh tenaga kesehatan
Ibu dengan komplikasi kebidanan di satu wilayah
kerja pada kurun waktu tertentu yang mendapat
penanganan definitive sesuai dengan standar oleh
Definisi
tenaga kesehatan terlatih pada tingkat pelayanan
Operasional
dasar dan rujukan (Polindes, Puskesmas,
Puskesmas Poned, Rumah bersalin, RSIA/RSB,
RSU, RSU PONEK)
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah komplikasi kebidanan yang mendapat
Numerator penanganan definitive di satu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu.
Jumlah ibu dengan komplikasi kebidanan di satu
Denominator
wilayah kerja pada kurun waktu yang sama.
KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik,
Sumber data
masyarakat
Standar 90 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
c. Cakupan Pertolongan Persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki
kompetensi kebidanan

Judul Pelayanan Persalinan dan Perinatologi


Cakupan Pertolongan Persalinan oleh tengan
Indikator
kesehatan yang meiliki kompetensi kebidanan
Dimensi Mutu Keselamatan dan keamanan
Mengetahui tingkat penanganan persalinan oleh
Tujuan
tenga kesehatan
Pelayanan ibu bersalin di suatu wilayah pada
kurun waktu tertentu sesuai dengan standar oleh
tenaga kesehatan terlatih yang memiliki
Definisi
kompetensi kebidanan pada tingkat pelayanan
Operasional
dasar dan rujukan (Polindes, Puskesmas,
Puskesmas Poned, Rumah bersalin, RSIA/RSB,
RSU, RSU PONEK)
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah komplikasi kebidanan yang mendapat
Numerator penanganan definitive di satu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu.
Jumlah ibu bersalin di satu wilayah kerja pada
Denominator
kurun waktu yang sama.
KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik,
Sumber data
masyarakat
Standar 90 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
d. Cakupan pelayanan nifas

Judul Pelayanan Persalinan dan Perinatologi


Indikator Cakupan Pelayanan Nifas
Keselamatan dan keamanan, kesinambungan
Dimensi Mutu
pelayanan
Mengetahui pelayanan ibu nifas oleh tenaga
Tujuan
kesehatan
Pelayanan kepada ibu dan neonatal pada masa 6
Definisi
jam sampai dengan 42 hari pasca persalinan
Operasional
sesuai standar
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah ibu nifas yang telah memperoleh 3 kali
Numerator pelayanan nifas, sesuai standar di satu wilayah
kerja pada kurun waktu tertentu.
Seluruh ibu nifas di satu wilayah kerja dalam
Denominator
kurun waktu yang sama.
Sumber data KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik
Standar 90 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
e. Cakupan Neonatus yang ditangani

Judul Pelayanan
Indikator Cakupan Neonatus Yang ditangani
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui tingkat penanganan neonatus dengan
Tujuan
komplikasi oleh tenaga kesehatan
Neonatus dengan komplikasi pada satu wilayah
Definisi kerja pada kurun waktu tertentu sesuai dengan
Operasional standar oleh tenaga kesehatan terlatih di seluruh
sarana pelayanan kesehatan.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah neonatus dengan komplikasi yang
Numerator
tertangani.
Jumlah seluruh neonatus dengan komplikasi
Denominator
yang ada.
Sumber data KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik
Standar 80 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
a. Cakupan kunjungan bayi

Judul Pelayanan KIA


Indikator Cakupan Kunjungan Bayi
Dimensi Mutu Keselamatan, kesinambungan pelayanan
Mengetahui tingkat pelayanan bayi oleh tenaga
Tujuan
kesehatan
Cakupan bayi yang memperoleh pelayanan
kesehatan sesuai dengan standar oleh dokter,
Definisi
bidan dan perawat yang memiliki kompetensi
Operasional
klinis kesehatan, paling sedikit 4 kali di suatu
wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah bayi yang memperoleh pelayanan
Numerator kesehatan sesuai standar di satu wilayah kerja
pada kurun waktu teretentu..
Jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah
Denominator
kerja dalam kurun waktu yang sama.
Sumber data KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik
Standar 90 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
2. Pelayanan Imunisasi
a. Cakupan desa / kelurahan Universal Child Imunization

Judul Pelayanan Imunisasi


Cakupan Desa / Kelurahan Universal Child
Indikator
Imunization
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui tingkat keamanan wilayah terhadap
Tujuan PD3I (Penyakit Dapat Ditangani Dengan
Imunisasi)
Desa / kelurahan dimana ≥ 95 % dari jumlah
Definisi
bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat
Operasional
imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap tahun
Numerator Jumlah desa / kelurahan UCI.
Denominator Seluruh desa / kelurahan.
KIA Puskesmas, BPRB, DPS, BPS, klinik,
Sumber data
Posyandu
Standar 95 %
Penanggung jawab Programer imunisasi Puskesmas
pengumpul data
3. Pelayanan Anak Balita
Cakupan pelayanan anak balita

Judul Pelayanan Anak Balita


Indikator Cakupan Pelayanan Anak Balita
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui tingakt pertumbuhan dan
Tujuan
perkembangan anak balita
Anak balita (12-59 bulan) yang memperoleh
Definisi
pelayanan pemantauan pertumbuhan dan
Operasional
perkembangan
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah anak balita yang memperoleh pelayanan
Numerator pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali di satu
wilayah kerja pada waktu tertentu.
Jumlah seluruh anak balita di satu wilayah kerja
Denominator
dalam kurun waktu yang sama.
Sumber data Kohort Puskesmas
Standar 90 %
Penanggung jawab Koordinator KIA Puskesmas
pengumpul data
4. Pelayanan gizi
a. Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6 – 24
bulan keluarga miskin

Judul Pelayanan Gizi


Cakupan Pemberian Makanan Pendamping ASI
Indikator
pada anak usia 6 -24 bulan keluarga miskin
Dimensi Mutu Keselamatan, kesinambungan pelayanan
Mengetahui pemanfaatan PASI pada anak usia 6-
Tujuan
24 bulan keluarga miskin
Adalah pemberian makanan pendamping anak
Definisi
kurus umur 6-24 bulan dari keluarga miskin
Operasional
selama 90 hari.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah anak kurus umur 6 -24 bulan dari
Numerator
keluarga miskin yang mendapat MP -ASI.
Jumlah seluruh anak kurus umur 6 – 24 bulan
Denominator
dari keluarga miskin.
Sumber data Gizi puskesmas, posyandu
Standar Target 80 %
Penanggung jawab Pemegang program gizi puskesmas
pengumpul data
b. Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan

Judul Pelayanan Gizi


Indikator Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan
Dimensi Mutu Keselamatan, kesinambungan pelayanan
Tujuan Mengetahui tingkat penanganan balita gizi buruk
Adalah jumlah kasus balita gizi buruk yang
Definisi
dirawat inap maupun rawat jalan di fasilitas
Operasional
pelayanan kesehatan dan masyarakat.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Numerator Jumlah kasus gizi buruk mendapat perawatan.
Jumlah kasus gizi buruk yang ditemukan dari
Denominator
suatu wilayah kerja.
UGD pusk, BP Umum, Gizi, KIA Puskesmas,
Sumber data
posyandu
Standar Target 100 %
Penanggung jawab Pemegang program gizi pusk
pengumpul data
5. Pelayanan usaha kesehatan sekolah
a. Cakupan penjaringan kesehatan siswa
SD dan setingkat

Judul Pelayanan Usaha Kesehatan Sekolah


Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan
Indikator
Setingkat
Dimensi Mutu Keselamatan, kesinambungan pelayanan
Tujuan Mengetahui derajat kesehatan siswa baru
Adalah jumlah siswa SD kelas I yang diperiksa
Definisi pada waktu tertentu dibandingkan dengan
Operasional jumlah siswa kelas I SD / setingkat yang
diperiksa pada waktu tertentu.
Frekuensi
Setiap tahun
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap tahun
Jumlah siswa SD kelas I yang diperiksa pada
Numerator
waktu tertentu.
Jumlah siswa kelas I SD / setingkat yang
Denominator
diperiksa pada waktu tertentu.
Sekolah dasar, programer UKS Pusk, programer
Sumber data
UKGS Pusk.
Standar 100 %
Penanggung jawab Pemegang program UKS Pusk
pengumpul data
6. Pelayanan KB
Cakupan peserta KB aktif
Judul Pelayanan KB
Indikator Cakupan Peserta KB Aktif
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan
Mengetahui jumlah dan tingkat penggunaan
Tujuan
kontrasepsi
Definisi Adalah jumlah peserta KB aktif dibandingkan
Operasional dengan jumlah PUS.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap bulan
Numerator Jumlah peserta KB aktif
Denominator Jumlah Pasangan Usia Subur.
Sumber data PLKB, BPRS, BPS, DPS, KIA.
Standar 80 %
Penanggung jawab Pemegang program KB
pengumpul data
7. Pelayanan dan penanganan penderita penyakit
a. Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit AFP

Judul Pelayanan dan Penanganan Penderita Penyakit


Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
Indikator
Penyakit Acute Flacid Paralysis
Dimensi Mutu Keselamatan
Tujuan Mengetahui jumlah dan penanganan kasus AFP
Adalah jumlah kasus AFP yang dilaporkan di
Definisi wilayah kerja dibandingkan dengan jumlah
Operasional perkiraan kasus AFP yang dilaporkan di wilayah
kerja.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah kasus AFP yang dilaporkan di wilayah
Numerator
kerja
Denominator Jumlah Perkiraan kasus AFP di wilayah kerja.
BP pusk, UGD pusk, KIA Puskesmas,DPS, BPS,
Sumber data
BPRB, klinik, masyarakat
Standar 100 %
Penanggung jawab Petugas Surveilans
pengumpul data
b. Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit pneumonia
balita

Judul Pelayanan dan Penanganan Penderita Penyakit


Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
Indikator
Penyakit Pneumonia balita
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui jumlah dan penanganan kasus
Tujuan
pneumonia
Adalah jumlah penderita pneumonia balita yang
ditangani di satu wilayah kerja pada kurun waktu
Definisi
tertentu dibandingkan jumlah perkiraan
Operasional
penderita pneumonia balita di satu wilayah kerja
pada kurun waktu yang sama.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Jumlah penderita pneumonia balita yang
Numerator ditangani di satu wilayah kerja pada kurun waktu
tertentu
Jumlah Perkiraan penderita pneumonia di satu
Denominator
wilayah kerja pada kurun waktu yang sama.
BP pusk, UGD pusk, KIA Puskesmas,
Sumber data
BPRB,BPS,DPS, klinik
Standar 100 %
Penanggung jawab Pemegang program ISPA
pengumpul data
c. Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TB BTA
positif

Judul Pelayanan dan Penanganan Penderita Penyakit


Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
Indikator
Penyakit TB BTA positif
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui jumlah dan penanganan kasus TB
Tujuan
BTA (+)
Adalah jumlah pasien baru BTA positif yang
ditemukan dan diobati dalam satu wilayah
Definisi
selama 1 tahun dibandingkan dengan jumlah
Operasional
perkiraan penderita TB BTA positif di satu
wilayah kerja dalam 1 tahun.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
jumlah pasien baru BTA positif yang ditemukan
Numerator
dan diobati dalam satu wilayah selama 1 tahun
jumlah perkiraan penderita TB BTA positif di satu
Denominator
wilayah kerja dalam 1 tahun
BP pusk, UGD pusk, KIA pusk, BPRB, BPS, DPS,
Sumber data
Klinik.
Standar 100 %
Penanggung jawab Pemegang program TB Pusk
pengumpul data
d. Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD

Judul Pelayanan dan Penanganan Penderita Penyakit


Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
Indikator
penyakit DBD
Dimensi Mutu Keselamatan
Tujuan Mengetahui jumlah dan penanganan kasus DBD
Adalah jumlah penderita DBD yang ditangani
sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu 1 tahun
Definisi
dibandingkan jumlah penderita DBD yang
Operasional
ditemukan di satu wilayah dalam waktu satu
tahun yang sama.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
Adalah jumlah penderita DBD yang ditangani
Numerator
sesuai SOP di satu wilayah dalam waktu 1 tahun
jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu
Denominator
wilayah dalam waktu satu tahun yang sama.
Sumber data KDRS dari RS.
Standar 100 %
Penanggung jawab Pemegang program DBD
pengumpul data
e.Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit diare

Judul Pelayanan dan Penanganan Penderita Penyakit


Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita
Indikator
Penyakit Diare
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui jumlah kasus dan penanganan kasus
Tujuan
diare
Adalah jumlah penderita Diare yang datang dan
dilayani di sarana kesehatan dan kader di suatu
Definisi
wilayah tertentu dalam waktu 1 tahun
Operasional
dibandingkan jumlah perkiraan penderita diare di
suatu wilayah tertentu dalam waktu yang sama.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap 3 bulan
jumlah penderita Diare yang datang dan dilayani
Numerator di sarana kesehatan dan kader di suatu wilayah
tertentu dalam waktu 1 tahun
dibandingkan jumlah perkiraan penderita diare di
Denominator
suatu wilayah tertentu dalam waktu yang sama.
BP pusk, UGD pusk, KIA pusk, klinik, BPRB,
Sumber data
BPS, DPS.
Standar 100 %
Penanggung jawab Pemegang program Diare
pengumpul data
8. Pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin
a. Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin

Pelayanan Kesehatan Dasar Pasien Masyarakt


Judul
Miskin
Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat
Indikator
Miskin
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan
Mengetahui tingkat pemanfaatan kartu jaminan
Tujuan
kesehatan masyarakat miskin
Adalah jumlah kunjungan pasien masyarakat
Definisi miskin (Jamkesmas) di sarana kesehatan strata
Operasional pertama di satu wilayah kerja tertentu pada
kurun waktu tertentu.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap bulan
jumlah kunjungan pasien maskin (Jamkesmas) 1
Numerator
tahun (lama & baru) di sarana kesehatan strata 1
Jumlah seluruh maskin di wilayah kerja dalam
Denominator
kurun waktu yang sama.
Sumber data Bagian pendaftaran puskesmas .
Standar 100 %
Penanggung jawab Pengelola Jamkesmas Puskesmas
pengumpul data
9. Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan KLB
a. Cakupan Desa/Kalurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan
epidemiologi < 24 jam

Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan


Judul
KLB
Cakupan desa / kelurahan mengalami KLB yang
Indikator
dilakukan penyelidikan epidemiologi ≤ 24 jam
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui kecepatan penanganan KLB oleh
Tujuan
puskesmas
Adalah desa / kelurahan mengalami kejadian
Definisi luar biasa ( KLB) yang ditangani kurang 24 jam
Operasional oleh Puskesmaspada periode / kurun waktu
tertentu.
Frekuensi
Bila ada kasus
Pengumpulan Data
Periode Analisa Bila ada kasus
Cakupan KLB desa / jml KLB di desa / kelurahan
Numerator
yang ditangani < 24 jam dalam periode tertentu
Jumlah KLB di desa / kelurahan yang terjadi
Denominator
pada periode yang sama.
BP umum pusk, UGD pusk, KIA pusk, BPRB,
Sumber data
BPS, DPS, Klinik, Masyarakat
Standar 100 %
Penanggung jawab Bagian surveilans
pengumpul data
10. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
a. Cakupan Desa Siaga Aktif

Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan


Judul
Masyarakat
Indikator Cakupan Desa Siaga Aktif
Dimensi Mutu Keselamatan
Mengetahui tingkat kemampuan dan
Tujuan kemandirian desa dalam penanganan kesehatan
di masyarakat
Adalah desa yang mempunyai pos koordinasi
kesehatan desa (poskokesdes) atau UKBM lainnya
yang buka setiap hari dan berfungsi sebagai
pemberi pelayanan kesehatan dasar,
Definisi penanggulangan bencana dan kegawatdaruratan,
Operasional surveylance berbasis masyarakat yang meliputi
pemantauan pertumbuhan (gizi), penyakit,
lingkungan dan perilaku sehingga masyarakatnya
menerapkan PHBS dibandingkan dengan jumlah
desa siaga yang dibentuk.
Frekuensi
Setiap bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa Setiap tahun
Numerator Jumlah desa siaga yang aktif
Denominator Jumlah desa siaga yang dibentuk.
Sumber data Bidan desa, kader posyandu
Standar 80 % purnama
Penanggung jawab Programer promosi kesehatan puskesmas
pengumpul data
B. Standar Pelayanan Minimal Pelayanan di Puskesmas
1. Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP Umum
a. Pelayananan Rawat Jalan di BP umum
Judul Pemberian Pelayanan Rawat Jalan di BP
umum
Indikator Pemberi pelayanan di BP Umum
Dimensi Mutu Kompetensi teknis
Tujuan Tersedianya pelayanan klinik oleh tenaga
dokter yang kompeten
Definisi Operasional BP Umum adalah BP pelayanan rawat jalan di
Puskesmas yang dilayani oleh dokter dan
Perawat
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah hari buka BP Umum yang dilayani
oleh dokter dalam 1 bulan.
Denominator Jumlah seluruh hari buka BP Umum dalam 1
bulan
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %
Penanggung jawab Koordinator BP Umum
pengumpul data
b. Ketersediaan Pelayanan rawat Jalan
Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP
Umum
Indikator Ketersediaan pelayanan rawat jalan BP Umum
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan BP Umum
yang ada Puskesmas
Definisi Operasional Pelayanan rawat jalan BP Umum adalah
pelayanan rawat jalan yang dilaksanakan di
BP Umum di Puskesmas
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jenis-jenis pelayanan rawat jalan yang ada
Denominator Tidak ada
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %.
Penanggung jawab Koordinator BP Umum
pengumpul data
c. Ketersediaan Pelayanan rawat Jalan Spesualistik secara periodik
Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan
spesialistik secara periodik di BP Umum
Indikator Ketersediaan pelayanan rawat jalan
spesialistik secara periodik BP Umum
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan spesialistik
secara periodik BP Umum yang ada
Puskesmas
Definisi Operasional Pelayanan rawat jalan spesialistik secara
periodik BP Umum adalah pelayanan rawat
jalan yang dilaksanakan oleh dokter
spesualis tertentu secara periodik di BP
Umum di Puskesmas
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jenis-jenis pelayanan rawat jalan spesialistik
secara periodik yang ada
Denominator Tidak ada
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %.
Penanggung jawab Koordinator BP Umum
pengumpul data
d. Jam buka Pelayanan Sesuai Ketentuan

Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP


Umum
Indikator Jam buka pelayanan sesuai ketentuan
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan BP Umum
pada hari kerja di setiap Puskesmas
Definisi Operasional Jam buka pelayanan adalah jam dimulainya
pelayanan rawat jalan oleh tenaga medis
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah hari pelayanan rawat jalan BP Umum
yang buka sesuai ketentuan dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh hari pelayanan rawat jalan
BP Umum dalam satu bulan
Sumber data SIMPUS
Standar 100%
Penanggung jawab Koordinator BP Umum
pengumpul data
e. Waktu tunggu di BP Umum

Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP


Umum
Indikator Waktu tunggu di BP Umum
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan BP Umum
pada hari kerja di setiap Puskesmas yang
mudah dan cepat diakses oleh pasien
Definisi Operasional Waktu tunggu adalah waktu yang diperlukan
mulai dari pasien datang di ruang tunggu BP
Umum sampai diperiksa oleh dokter di BP
Umum
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu pasien rawat
jalan yang disurvey
Denominator Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang
disurvey
Sumber data Survey waktu tunggu
Standar ≤ 30 menit
Penanggung jawab Koordinator Pokja Yanmed
pengumpul data
f. Kepuasan Pelanggan Rawat Jalan

Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP


Judul
Umum
Indikator Kepuasan Pelanggan pada rawat jalan

Dimensi mutu Kenyamanan

Tujuan Terselenggaranya pelayanan rawat jalan BP


Umum yang mampu memberikan kepuasan
pelanggan

Definisi operasional Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi


pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan

Frekuensi Setiap 6 bulan


pengumpulan data

Periode analisis Setiap 6 bulan sekali

Numerator Jumlah kumulatif rerata penilaian kepuasan


pasien rawat jalan yang di survey

Denominator Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang di


survey (minimal n = 45)

Sumber data Survey

Standar > 80 %

Penanggung jawab Koordinator Pokja Yanmed


pengumpul data
2. Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP Gigi
a. Pelayananan Rawat Jalan di BP Gigi
Judul Pemberian Pelayanan Rawat Jalan di BP Gigi
Indikator Pemberi pelayanan di BP Gigi
Dimensi Mutu Kompetensi teknis
Tujuan Tersedianya pelayanan klinik oleh tenaga
dokter gigi yang kompeten
Definisi Operasional BP Gigi adalah BP pelayanan rawat jalan di
Puskesmas yang dilayani oleh dokter gigi dan
Perawat gigi
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah hari buka BP Gigi yang dilayani oleh
dokter gigi dalam 1 bulan.
Denominator Jumlah seluruh hari buka BP Gigi dalam 1
bulan
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %
Penanggung jawab Koordinator BP Gigi
pengumpul data
b. Ketersediaan Pelayanan rawat Jalan
Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP
Gigi
Indikator Ketersediaan pelayanan rawat jalan BP Gigi
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan BP Gigi
yang ada Puskesmas
Definisi Operasional Pelayanan rawat jalan BP Gigi adalah
pelayanan rawat jalan yang dilaksanakan di
BP Gigi di Puskesmas
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jenis-jenis pelayanan rawat jalan yang ada
Denominator Tidak ada
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %.
Penanggung jawab Koordinator BP Gigi
pengumpul data
c. Jam buka Pelayanan Sesuai Ketentuan

Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP


Gigi
Indikator Jam buka pelayanan sesuai ketentuan
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan BP Gigi
pada hari kerja di setiap Puskesmas
Definisi Operasional Jam buka pelayanan adalah jam dimulainya
pelayanan rawat jalan BP Gigi oleh tenaga
medis
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah hari pelayanan rawat jalan BP Gigi
yang buka sesuai ketentuan dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh hari pelayanan rawat jalan
BP Gigi dalam satu bulan
Sumber data SIMPUS
Standar 100%
Penanggung jawab Koordinator BP Gigi
pengumpul data
d. Waktu tunggu di BP Gigi

Judul Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP


Gigi
Indikator Waktu tunggu di BP Gigi
Dimensi Mutu Akses
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan BP Gigi
pada hari kerja di setiap Puskesmas yang
mudah dan cepat diakses oleh pasien
Definisi Operasional Waktu tunggu adalah waktu yang diperlukan
mulai dari pasien datang di ruang tunggu BP
Gigi sampai diperiksa oleh dokter di BP Gigi
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu pasien rawat
jalan yang disurvey
Denominator Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang
disurvey
Sumber data Survey waktu tunggu
Standar ≤ 60 menit
Penanggung jawab Koordinator Pokja Yanmed
pengumpul data
e. Kepuasan Pelanggan Rawat Jalan

Pelayanan Pemeriksaan Rawat Jalan di BP


Judul
Gigi
Indikator Kepuasan Pelanggan pada rawat jalan BP Gigi

Dimensi mutu Kenyamanan

Tujuan Terselenggaranya pelayanan rawat jalan BP


Gigi yang mampu memberikan kepuasan
pelanggan

Definisi operasional Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi


pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan

Frekuensi Setiap 6 bulan


pengumpulan data

Periode analisis Setiap 6 bulan sekali

Numerator Jumlah kumulatif rerata penilaian kepuasan


pasien rawat jalan yang di survey

Denominator Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang di


survey (minimal n = 45)

Sumber data Survey

Standar > 80 %

Penanggung jawab Koordinator Pokja Yanmed


pengumpul data
13. Pelayanan Laboratorium

a. Waktu tunggu hasil pelayanan Laboratorium maksimal 120 menit

Judul Pelayanan Laboratorium


Indikator Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium
maksimal 120 menit
Dimensi Mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan,
efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan
laboratorium
Definisi Pemeriksaan Laboratorium yang dimaksud
Operasional adalah pelayanan pemeriksaan laboratorium
rutin dan kimia darah. Waktu tunggu hasil
pelayanan laboratorium untuk pemeriksaan
laboratorium adalah tenggang waktu mulai
pasien diambil sample sampai dengan
menerima hasil yang sudah diekspertisi
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu hasil
pelayanan laboratorium pasien yang disurvey
dalam satu bulan.
Denominator Jumlah pasien yang diperiksa di laboratorium
yang disurvey dalam bulan tersebut.
Sumber data Survey
Standar > 90 %
Penanggung Koordinator Laboratorium
jawab pengumpul
data
b. Pelaksana expertisi hasil pemeriksaan laboratorium dokter Sp PK
Judul Pelayanan Laboratorium
Indikator Pelaksana expertisi hasil pemeriksaan
laboratorium dokter Sp PK
Dimensi Mutu Kompetensi teknis
Tujuan Pembacaan dan verifikasi hasil pemeriksaan
laboratorium dilakukan oleh tenaga ahli untuk
memastikan ketepatan diagnosis.
Definisi Pelaksana ekpertisi laboratorium adalah dokter
Operasional spesialis patology klinik yang mempunyai
kewenangan untuk melakukan pembacaan
hasil pemeriksaan laboratorium. Bukti
dilakukan ekspertisi adalah adanya tanda
tangan pada lembar hasil pemeriksaan yang
dikirimkan kepada dokter yang meminta.
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah hasil lab diverifikasi hasilnya oleh
dokter spesialis patologi klinik dalam satu
bulan.
Denominator Jumlah seluruh pemeriksaan laboratorium
dalam satu bulan.
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %
Penanggung Koordinator Laboratorium
jawab pengumpul
data
c. Tidak adanya kesalahan penyerahan hasil pemeriksaan laboratorium
Judul Pelayanan Laboratorium
Indikator Tidak adanya kesalahan penyerahan hasil
pemeriksaan laboratorium
Dimensi Mutu Keselamatan
Tujuan Tergambarnya ketelitian pelayanan
laboratorium
Definisi Kesalahan penyerahan hasil laboratorium
Operasional adalah penyerahan hasil laboratorium pada
salah orang
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah seluruh pasien yang diperiksa
laboratorium dalam satu bulan dikurangi
jumlah penyerahan hasil laboratorium salah
orang dalam satu bulan.
Denominator Jumlah pasien yang diperiksa di laboratorium
dalam satu bulan tersebut.
Sumber data SIMPUS
Standar 100 %
Penanggung Koordinator Laboratorium
jawab pengumpul
data
d. Kepuasan Pelanggan

Judul Pemeriksaan Laboratorium


Indikator Kepuasan pelanggan
Dimensi Mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya persepsi pelanggan terhadap
pelayanan laboratorium
Definisi Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas
Operasional oleh pelanggan terhadap pelayanan
laboratorium
Frekuensi 6 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 6 bulan

Numerator Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan


dari pasien yang disurvei (dalam prosen)
Denominator Jumlah total pasien yang disurvei
Sumber data Survei
Standar ≥ 80%
Penanggung Koordinator Pokja Yanmed
jawab pengumpul
data
4. Pelayanan Obat

a. Waktu tunggu pelayanan obat jadi < 30 menit


Judul Pelayanan Obat
Indikator Waktu tunggu pelayanan obat jadi < 20 menit
Dimensi Mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan obat
Definisi Waktu tunggu hasil pelayanan obat jadi adalah
Operasional tenggang waktu mulai pasien menyerahkan
resep sampai dengan menerima obat jadi
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan
obat jadi pasien yang disurvei dalam satu
bulan
Denominator Jumlah pasien yang disurvei dalam bulan
tersebut
Sumber data Survei
Standar 100 %
Penanggung Koordinator Pelayanan obat
jawab pengumpul
data
b. Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤30 menit

Indikator Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤30


menit
Dimensi Mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan farmasi
Definisi Waktu tunggu hasil pelayanan obat racikan
Operasional adalah tenggang waktu mulai pasien
menyerahkan resep sampai dengan menerima
obat racikan
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan
obat jadi pasien yang disurvei dalam satu
bulan
Denominator Jumlah pasien yang disurvei dalam bulan
tersebut
Sumber data Survei
Standar 100 %
Penanggung Koordinator Pelayanan Obat
jawab pengumpul
data

c. Kepuasan Pelanggan
Judul Pelayanan Obat
Indikator Kepuasan pelanggan
Dimensi Mutu Kenyamanan
Tujuan Tergambarnya persepsi pelanggan terhadap
pelayanan farmasi
Definisi Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas
Operasional oleh pelanggan terhadap pelayanan farmasi

Frekuensi 6 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 6 bulan
Numerator Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan
dari pasien yang disurvei (dalam prosen)
Denominator Jumlah total pasien yang disurvei (dalam
prosen)
Sumber data Survei
Standar ≥ 80 %
Penanggung Koordinator Pelayanan obat
jawab pengumpul
data

d. Penulissan resep sesuai formularium


Judul Pelayanan Obat
Indikator Penulisan resep sesuai formularium
Dimensi Mutu Efisiensi
Tujuan Tergambarnya efisiensi pelayanan obat kepada
pasien
Definisi Formularium obat adalah daftar obat yang
Operasional digunakan di Puskesmas

Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah resep yang diambil sebagai sampel
yang sesuai dengan formularium selama satu
bulan
Denominator Jumlah seluruh resep yang diambil sebagai
sampel dalam satu bulan (n minimal 30)
Sumber data Survei
Standar > 80 %
Penanggung Koordinator Pelayanan Obat
jawab pengumpul
data

5. Pelayanan Pendaftaran dan Rekam Medik


Judul Pelayanan Pendaftaran dan Rekam Medik
Indikator Waktu penyediaan dokumen rekam medik
rawat jalan ≤ 5 menit
Dimensi Mutu Efektifitas, kenyamanan, efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan
pendaftaran rawat jalan
Definisi Dokumen rekam medis rawat jalan adalah
Operasional dokumen rekam medis pasien baru atau pasien
lama yang digunakan pada rawat jalan. Waktu
penyediaan dokumen rekam medik mulai dari
pasien mendaftar sampai rekam medis
disediakan/ditemukan oleh petugas
Frekuensi Tiap bulan
pengumpulan
data
Periode analisa Tiap tiga bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu penyediaan rekam
medis sampel rawat jalan diamati
Denominator Total sampel penyediaan rekam medis yang
diamati
Sumber data survei
Standar > 90 %
Penanggung Koordinator Pokja Yanmed
jawab pengumpul
data

6. Pemeliharaan Sarana Puskesmas


a. Kecepatan waktu menanggapi kerusakan alat

Judul Pemeliharaan Sarana Puskesmas


Indikator Kecepatan waktu menanggapi kerusakan alat
Dimensi Mutu Efektifitas, efisiensi, kesinambungan,
pelayanan
Tujuan Tergambarnya kecepatan dan ketanggapan
dalam menanggapi kerusakan alat
Definisi Kecepatan waktu menanggapi kerusakan alat
Operasional adalah waktu yang dibutuhkan mulai laporan
alat rusak diterima sampai dengan petugas
melakukan pemeriksaan terhadap alat yang
rusak untuk tindak lanjut perbaikan,
maksimal dalam waktu 15 menit harus sudah
ditanggapi
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah laporan kerusakan alat yang
ditanggapi kurang atau sama dengan 15 menit
Denominator Jumlah seluruh kerusakan alat dalam satu
bulan
Sumber data Catatan laporan kerusakan alat
Standar ≥ 80%
Penanggung Bendahara Barang
jawab pengumpul
data
b. Ketepatan waktu pemeliharaan alat
Judul Pemeliharaan Sarana Puskesmas
Indikator Ketepatan waktu pemeliharaan alat
Dimensi Mutu Efektifitas, efisiensi, kesinambungan,
pelayanan
Tujuan Tergambarnya ketepatan dan ketanggapan
dalam pemeliharaan alat
Definisi Waktu pemeliharaan alat adalah waktu yang
Operasional menunjukkan periode pemeliharaan atau
service untuk tiap-tiap alat sesuai ketentuan
yang berlaku
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 3 bulan
Numerator Jumlah alat yang dilakukan pemeliharaan
(service) tepat waktu dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh alat yang seharusnya
dilakukan pemeliharaan dalam satu bulan
Sumber data Register pemeliharaan alat
Standar 100%
Penanggung Bendahara barang
jawab pengumpul
data
c. Peralatan laboratorium dan alat ukur yang yang digunakan dalam
pelayanan terkalibrasi tepat waktu sesuai dengan ketentuan kalibrasi

Judul Pemeliharaan Sarana Puskesmas


Indikator Peralatan laboratorium dan alat ukur yang
yang digunakan dalam pelayanan terkalibrasi
tepat waktu sesuai dengan ketentuan kalibrasi
Dimensi Mutu Keselamatan dan efektifitas
Tujuan Tergambarnya akurasi pelayanan laboratorium
Definisi Kalibrasi adalah pengujian kembali terhadap
Operasional kelayakan peralatan laboratorium oleh Badan
Pengamatan Fasilitas Kesehatan (BPFK)
Frekuensi 1 tahun
pengumpulan
data
Periode analisa 1 tahun
Numerator Jumlah seluruh alat laboratorium yang
dikalibrasi tepat waktu dalam Satu tahun
Denominator Jumlah alat laboratorium yang perlu
dikalibrasi dalam Satu tahun
Sumber data Buku register kalibrasi alat
Standar > 50 %
Penanggung Bendahara barang
jawab pengumpul
data
7. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

a. Tersedianya alat pelindung diri (APD)

Indikator Tersedianya alat pelindung diri (APD)

Dimensi mutu Mutu pelayanan, keamanan pasien,


petugas dan pengunjung

Tujuan Tersedianya APD

Definisi operasional Alat terstandar yang berguna untuk


melindungi tubuh, tenaga kesehatan,
pasien atau pengunjung dari penularan
penyakit di Puskesmas seperti masker,
sarung tangan karet, penutup kepala,
sepatu boots.

Frekuensi Setiap hari


pengumpulan data

Periode analisis 1 bulan

Numerator Jumlah ruangan yang menyediakan APD

Denominator Jumlah semua ruanngan Pelayanan Pasien

Sumber data Survey

Standar > 60 %

Penanggung jawab Ketua tim Pencegahan dan Pengendalian


Infeksi
b.Kejadian Infeksi Pasca operasi

Indikator Kejadian infeksi paska tindakan di Puskesmas


Dimensi Mutu Keselamatan pasien
Tujuan Untuk mengetahui apakah tidakan yang telah
dilakukan, dilakukan dengan tepat dan benar
(sesuai protap)
Definisi Infeksi paska tindakan adalah infeksi post
Operasional operasi (Luka bersih) yang didapat setelah hari
ke 3, yang dtandai merah, nyeri, bengkak, dan
panas.
Frekuensi 1 bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 1 bulan
Numerator Jumlah pasien yang mengalami infeksi luka
operasi dalam periode satu bulan
Denominator Jumlah pasien yang dioperasi dalam periode
satu bulan
Sumber data Survei
Standar < 1,5 %
Penanggung Koordinator pokja Yanmed
jawab pengumpul
data

Ditetapkan di Karawang

Pada tanggal ... Oktober 2013

BUPATI KARAWANG

…………………………………..
Sukardi Sugeng Rahmad
08886733220
082135057811
indratino@yahoo.com

Anda mungkin juga menyukai