Laporan Tetap
Laporan Tetap
PENGGUNAAN MIKROSKOP
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Pada mikroskop banyak bagian-bagian yang harus diketahui dan diperhatikan oleh para
praktikan agar dapat memakai mikroskop tersebut dengan benar agar tidak terjadi
kerusakan pada mikroskop yang akan dipakai tersebut.
Tujuan dari praktikum ini adalah agar para praktikan dapat mengetahui bagian-bagian
dari mikroskop beserta fungsinya dan praktikan dapat menggunakan mikroskop dengan
baik.
Waktu : 13.30-Selesai
1
4. Landasan Teori
Bila memerlukan perbesaran yang lebih besar dari pada yang kita dapat kita
peroleh dengan sebuah lensa pembesar sederhan maka instrument yang biasanya kita
gunakan adalah mikroskop(microscope), kadang-kadang dinamakan mikroskop
gabungan (compound mikroskop) untuk menganalisis sistem ini, kita menggunakan
prinsip bahwa sebuah bayangan yang dibentuk oleh satu elemen optic seperti sebuah
lensa atau cermin dapat berperan sebagai benda untuk elemen optic yang kedua.Kita
menggunakan prinsip ini ketika menurunkan persamaan lensa tipis dengan aplikasi
persamaan reflaksi permukaan tunggal secara berulang-ulang.
( Tipler,2001 : 523 )
2
Mikroskop adalah suatu alat untuk reproduksi bayangan yang besar dari benda
yang sangat kecil dengan menggunakan kombinasi beberapa lensa.dalam mikroskop
biasa,yaitu mikroskop yang mempunyai dua lensa,maka kedua lensanya adalah lensa
konvergen.dalam praktek kecuali dalam instrument yang sangat murahan ,kedua lensanya
yaitu lensa obyektif dan lensa okulernya diganti dengan sistem lensa gabungan. Dalam
mikroskop ini cahaya diarahkan kepada benda oleh cermin atau lensa kondensor.Daya
pembesaran lensa gabungan adalah hasil kali dari pada pembesaran lensa linieryang
dihasilkan oleh lensa objektif dan lensa okuler.
Mikroskop simple adalah suatu kaca pembesar yang sangat sederhana. Cara
pemakiannya adalah dengan menempatkan benda yang akan dilihat diantara lensa dan
titik focus sehingga diperoleh bayangan tegak yang diperbesar dan maya.
Penggunaan mikroskop telah dimulai 300 tahun yang lalu oleh Robet Hook untuk
mengamati irisan gabus,kemudian sekitar tahun 1830,mikroskop mengalami
penyempurnaan hingga mampu untuk melihat benda-benda berukuran beberapa micron.
Syarat agar suatu benda (sel atau jaringan) daapat diamati baik bentuk ataupun
strukturnya, maka benda tersebut harus tembus cahaya .oleh karena itu suatu organ harus
dibuat irisan yang setipis mungkin.
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian Mikroskop
2. Macam-macam Mikroskop
Mikroskop terdiri atas beberapa macam menurut afidhamr (2008) adalah sebagai berikut:
1. Mikroskop cahaya
Memiliki perbesaran maksimal 1000 kali berfungsi untuk melakukan dengan bantuan
cahaya.
2. Mikroskop stereo
Merupakan jenis mikroskop yang hanya dapat digunakan untuk benda yang berukuran
relative besar.
3. Mikroskop elektron
Mikroskop yang mampu melakukan perbesaran objek sampai dua juta kali.
4. Mikroskop ultraviolet
5. Mikroskop pender
4
Mikroskop yang dapat mendeteksi adanya benda asing atau antigen dalam saringan.
Mikroskop yang digunakan untuk mengamati bakteri hidup khususnya bakteri yang
begitu tipis yang hamper mendekati batas daya mikroskop majemuk.
Mikroskop yang digunakan untuk mengamati benda hidup dalam keadaan alamiah.
5
BAB III
METODOLOGI
1. Mikroskop : untuk mengamati benda atau objek yang sangat kecildan geerakan
yang sangat halus
2. Cutter : untuk membelah atau mengiris bagian yang akan diamati
3. Jarum pentul : untuk mengambil sampel bahan yang akan diamati
4. Pipet tetes : untuk mengambil cairan
5. Gunting : untuk memotong bahan yang akan diamati
6. Objek glass : untuk meletakkan objek yang akan diamati
7. Gelas piala : untuk meletakkan suatu cairan
8. Pinset : alat bantu untuk mengambil bahan yang akan diamati
3.Cara Kerja
6
BAB IV
PEMBAHASAN
7
1.Data Hasil pengamatan
Mikroskop merupakan alat yang paling banyak di gunakan dan paling bermanpaat
dalam mikro biologi, dengan alat tersebut akan diperoleh pembesaran sehingga
memungkinkan untuk melihat mikroorganisme dan struktur yang tidak nampak oleh mata
telanjang. Mikroskop memungkinan pembesaran dalam kisaran 100 X ratusan ribu kali .
katagori mikroskop adalah mikroskop cahaya (optis) dan mikroskop elektron. Kedua
kategori berbeda dalam hal prinsip yang mendasari pembesaran. Mikroskop cahaya
semuanya menggunakan mikroskop medan gelap, mikroskop fluaresens dan mikroskop
perbedaan fase (fase kontras).
1) Lensa Okuler
2) Pengatur focus kasar
3) Lensa Obyektif
4) Pengatur focus halus
5) Meja mikroskop
6) Badan mikroskop
8
7) Pengatur letak preparat
8) Tempat preparat
9) Kondensor
10) Pengatur focus kondensor
11) Diafragma
12) Cermin
13) Kaki mikroskop
2.Analisa prosedur
3.Analisa Hasil
9
BAB V
PENUTUP
1.Kesimpulan
Dari hasil praktikum saya dapat menyimpulkan bahwasanya Mikroskop itu adalah
alat yang digunakan untuk melihat sesuatu yang memiliki gerakan yang sangat halus
yang mustahil dilihat oleh mata telanjang. Mikroskop juga mempunyai jenis yang
berbeda-beda dan tentunya memiliki ketelitian dan fungsi yang berbeda-beda pula.
2.Saran
Dengan bimbingan yang lebih maksimal, kami berharap agar dalam praktik bisa
menggunakan Mikroskop dengan cermat dan tepat.
10
DAFTAR PUSTAKA
Paul A.Tipler, 2001, Fisika Untuk Sains dan Teknik, Erlangga : Jakarta.
H.Ahmadi Abu,2006,Kamus Lengkap Fisika, Bumi Aksara : Jakarta.
Young D.Hugh dan A.freedman Roger, 2003,Fisika Universitas, Erlangga : Jakarta.
11
LAMPIRAN
12
13