Latar belakang. Nyeri leher merupakan nyeri yang dirasakan pada daerah leher,
disebabkan karena gangguan pada otot, ligament. Dampak dari nyeri leher yaitu
adanya ketegangan pada otot leher. Jika ketegangan otot tidak tertangani dengan baik
akan mengakibatkan adanya gangguan postural yang ditandai dengan penurunan
lingkup gerak sendi leher. Hal ini disebabkan karena posisi yang kurang ergonomis
terutama pada pekerja industri. Upaya peningkatan kesadaran pada masyarakat
terutama pekerja industri yaitu penjahit di konveksi Micky Collection Desa Tohudan
Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar tentang penyakit nyeri leher baik dari
segi pemahaman, pengetahuan dan kemampuan penangan nyeri leher sangat
diperlukan untuk mengurangi prevalensi nyeri leher di masyarakat terutama penjahit.
Nyeri leher yang dikeluhkan para penjahit disebabkan karena meningkatnya beban
kerja dan posisi kurang ergonomis dengan posisi kepala menunduk dalam waktu lama
oleh karena itu pendekatan kepada penjahit dengan mengajarkan posisi ergonomis
yang benar dalam bekerja, penangan nyeri leher dengan stretching dan pendekatan
pada pemilik konveksi Micky Collection diperlukan guna untuk mengurangi beban
kerja sehingga nyeri leher dapat berkurang dan produktivitas kerja dapat meningkat.
Analisis Situasi. Berdasarkan hasil survei lokasi yang dilakukan pada penjahit di
pabrik konveksi Micky Collection Desa Tohudan Kecamatan Colomadu Kabupaten
Karanganyar para penjahit mengeluhkan nyeri leher akibat posisi yang kurang
ergonomis dan mengeluhkan beban kerja yang berat. Sedangkan para penjahit tidak
mengetahui pengertian nyeri leher, penyebab nyeri leher, pengertian ergonomis,
pentingnya posisi ergonomis, posisi ergonomis yang benar saat bekerja dan penangan
nyeri leher dengan melakukan stretching. Dengan penyuluhan dan edukasi pada pada
masyarakat terutama penjahit bertujuan agar masyarakat terutama penjahit
mengetahui bagaimana posisi yang ergonomis dalam bekerja, masyarakat terutama
penjahit mampu mengaplikasikan hasil penyuluhan sehingga dapat meningkatkan
produktifitas kerja dan mengurangi prevalensi nyeri leher akibat posisi kerja yang
kurang ergonomis terutama bagi penjahit. Metode Pendekatan. Solusi yang bisa
diambil untuk mengatasi atau mengantisipasi terjadinya nyeri leher adalah edukasi
tentang posisi ergonomis dalam bekerja, dan stretching otot leher yang dapat
dilakukan diwaktu senggang oleh para penjahit dan memberikan saran kepada
pemilik perusahaan konveksi agar mengatur beban kerja para penjahit dengan
membagi jadwal kerja yaitu berupa pembagian shift kerja. Jadwal masuk pagi jam
08.00-14.00 dan masuk siang 14.00- 20.00.
iii
DAFTAR ISI
Hal
I. PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 5 : Leaflet
vii
BERITA ACARA
Telah dilakukan penyuluhan penyakit nyeri leher pada penjahit Konveksi Micky
Collection dengan narasumber Devi Anita Sari :
Mengetahui;
( ) ( Sukimin )
viii
DAFTAR HADIR
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
ix
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
22. 22.
23. 23.
24. 24.
25. 25.
x
DOKUMENTASI FOTO
2. Membagikan Leaflet
3. Memperkenalkan Diri
xi
4. Memberikan Penyuluhan
xii
6. Aplikasi Posisi Duduk Ergonomis dan Stretching Oleh Penjahit
xiii