Dinas Perikanan dan Kelautan Prov. DIY. 2007. Teknik Budidaya Udang Galah
(Macrobachium rosenbergii de Man). Jurnal. Yogyakarta. 4 hal.
Effendi, M.I. 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara, Bogor. Hal
92-100; 130-132.
38
39
Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan
Lingkungan Prairan. Kanisius, Yogyakarta. Halaman 258.
Floyd, R. F.,C. Watson, D. Petty, and Deborah B. Pouder. 2005. Ammonia in Aquatic
System. University of Florida. 14 hal.
Hadie, W. dan Hadie, L. E. 2001. Tinjauan tingkah laku reproduski udang galah.
Di dalam: Prosiding Workshop Hasil Penelitian Budidaya Udang Galah.
Pusat Riset Perikanan Budidaya hlm 56-53.
Kordi, G., dan A. Tancung. 2007. Pengelolaan Kualitas Air dalam Budidaya
Perairan. Rineka Cipta, Jakarta. 208 hal.
Kurniasih, T. 2008. Peranan Pengapuran dan Faktor Fisika Kimia Air Terhadap
Pertumbuhan dan Sintasan Lobster Air Payau (Cherax sp.). Media
Akuakultur Vol 3. No 2. BRPBAT, Bogor
New, M.B., and W.C. Valenti. 2000. Freshwater Prawn Culture The Farming of
Macrobrachium rosenbergii. Black WellSdience. Oxford. 443 hal.
Ochoa, J. Leonel, Olmos Jorge. 2010. The fununctional property of Bacillus for
shrimp feeds. http://www.aseanbiotechnology. Info 10 Maret 2010.
Tangko, A. M., A. Mansyur dan Reski. 2007. Penggunaan Probiotik Pada PAkan
Ikan Bandeng dalam Keramba Jaring Apung di Laut. Jurnal Riset
Akuakultur, 2(1): 33-40.
Zonneveld, N., E.A. Huisman, dan J.H. Boon. 1991. Prinsip-prinsip Budidaya
Ikan. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama. 318 hal.