Anda di halaman 1dari 33

PERGURUAN TINGGI DI ERA DIGITAL

(Revolusi Industri 4.0)


Pengantar Workshop Penyusunan Pedoman Akademik
Surabaya, 19-20 Februari 2018

Widyo Winarso
Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah VII
Indonesia Digital

262 Juta Penduduk


132,7 Juta
Pengguna Internet (51%)
106,0 Juta
Penggila Medsos (40%)
65 %
Percaya berita tanpa cek-recek
3,5 jam sehari
Online
3 jam sehari
Medsos
54 %
Facebook
62 %
Shop Online
18 %
Fintech User
4,576 PT
3,246 PT Kemristekdikti
5,03 Juta Mhs
4,37 Juta Mhs Kemristekdikti
DISRUPTIVE TECHNOLOGY PADA PENDIDIKAN TINGGI

Competency-based Education: mahasiswa mempunyai kemampuan


beda-beda. Bantuan teknologi digunakan untuk memudahkan
mahasiswa memilih matakuliah yang sesuai dengan kemampuannya

The Internet of Things:peningkatan konektivitas semua peralatan


yang ada akan membuat komunikasi antara mahasiswa dengan dosen,
tutor, dan perguruan tinggi

Virtual/Augmented Reality: virtual reality dapat membuat seolah-


olah mahasiswa benar-benar melaksanakan praktikum (terutama
untuk praktikum yang membahayakan atau kompleks)

Artificial Intelligence: online learning platform dengan bantuan AI


dapat beradaptasi dengan kebutuhan mahasiswa yang

Disruptive Innovation In Higher Education


Disruptive Innovation In Higher Education

• A disruptive innovation brings to market a product or service


that isn't as good as the best traditional offerings, but is less
expensive and easier to use.
Prof Clayton Christensen

• Online learning is a disruptive technology that is making colleges


and universities reconsider their higher education models.

• New online institutions and learning tools are challenging


the future of traditional colleges and universities

6
Exponential Organizations

Disruption

Digitalization Deception
Exponential Organizations

Democratized

Dematerialized

Demonetized
Era Disrupsi Teknologi
Revolusi Industri 4.0

Sebagian besar perusahaan menjual produk


mereka secara Online– The Economist, 2017
Indonesia perlu meningkatkan kualitas
keterampilan tenaga kerja dengan teknologi
digital (Parray, ILO, 2017)
>55 % organisasi menyatakan bahwa digital
Image: edit dari http://www.insidehr.com.au / talent gap semakin lebar (Linkedin, 2017)
Tantangan Relevansi pendidikan dan pekerjaan, perlu
SDM PEMBANGUNAN disesuaikan dengan perkembangan era dan IPTEK dengan
Indonesia Era Revolusi Industri 4.0 tetap memberikan perhatian kepada aspek humanities

(WEF, 2017)

36/137
PEKERJAAN &
Singapura ke-3 EMPLOYER
DAYA SAING Malaysia ke-23
INDONESIA Thailand ke-32
ERA
(BPS, Agustus 2017)
PENDIDIKAN REVOLUSI
8,8% / 618 ribu Total Pengangguran INDUSTRI 4.0

PENGANGGURAN Terbuka ±7 juta orang


SARJANA dari
±128 juta angkatan kerja

72 % of Pasar kerja membutuhkan


͞Employers complaint Educators kombinasi berbagai skills yang
bahwa para pekerja berbeda dengan yang selama
tidak mempunyai skills Sumber :
ini diberikan oleh sistem
yang memadai 58 % of Mourshed, Farrell, Barton (2012), Education to Employment:
Designing a System that Works (survei 8.000 universitas dan
pendidikan tinggi (Marmolejo,
Employers industri di 25 negara). World Bank, 2017).
Perlunya
LITERASI BARU Sudah siapkah kita?
Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0
Menyiapkan lulusan lebih kompetitif
Agar lulusan bisa kompetitif, kurikukum
perlu orientasi baru, sebab adanya Era Literasi Data
Kemampuan untuk membaca, analisis,
Revolusi Industri 4.0, tidak hanya Literasi dan menggunakan informasi (Big
cukup Literasi Lama (membaca, Baru: Data) di dunia digital.
menulis, & matematika) sebagai modal
dasar untuk berkiprah di masyarakat.
Literasi Teknologi
Memahami cara kerja
mesin, aplikasi teknologi
(Coding, Artificial
Intelligence, &
Engineering Principles).

Bagaimana caranya meyakinkan Literasi Manusia

?
(Aoun, MIT, 2017)
mahasiswa bahwa literasi baru ini Humanities, Komunikasi, & Desain.

akan membuat mereka kompetitif


Agar manusia bisa berfungsi dengan baik di
LITERASI MANUSIA lingkungan manusia: Humanities, Komunikasi, &
Desain.
Keterampilan: Bagaimana
1. Kepemimpinan (leadership)
mengajarnya
2. Bekerja dalam tim (team work)
?
• Studi tematik berbagai
(Aoun, 2017)
Kelincahan dan kematangan budaya disiplin, hubungkan dengan
Universitas perlu (Cultural Agility): dunia nyata, project based-
mencari metoda untuk Mahasiswa dengan berbagai latar learning.
mengembangkan belakang mampu bekerja dalam • Melalui General Education,
kapasitas kognitif lingkungan yang berbeda Ekstra-kurikuler.
mahasiswa: higher (dalam/luar negeri). --------------------------------------
order mental skills, • Magang/kerja praktek/co-op
berpikir kritis & Entrepreneurship (termasuk social program (al. higher order skills,
sistemik: amat penting entrepreneurship): leadership, team work) (Northeastern,
untuk bertahan di era Harus merupakan kapasitas dasar 2014)

revolusi industri 4.0. yang dimiliki oleh semua mahasiswa.


Solusi
GEN-RI 4.0
General Education + Kompetensi Revolusi Industri 4.0
Kurikuler/
Kognitif

Literasi manusia menjadi • Berpikir kritis,


sistemik, lateral, &
bagian dari General Kegiatan tingkat tinggi
Education yang harus Ko & Ekstra- • Entrepreneurship
kurikuler
dikuasai mahasiswa. Literasi General
data & teknologi dapat Education
diterapkan dalam mata
kuliah pilihan. Belajar
Sepanjang
Literasi Hayat
Literasi Data • Baru
Literasi TekŶologi •
Literasi MaŶusia •
BELAJAR SEPANJANG HAYAT
Lifelong learning is becoming an
economic imperative (Economist, 2017)
Belajar
Sepanjang Belajar sepanjang hayat perlu difasilitasi oleh
Hayat universitas (karena pendidikan tidak berhenti
setelah memperoleh ijazah).

Tidak sedikit perguruan tinggi di negara maju


yang memfasilitasi life-long learning (sudah
dianggap hal yang amat penting, USA: 12,8
juta mahasiswa/tahun) dengan suatu unit
khusus, disediakan untuk pembelajar lanjut
yang ingin memperoleh pengetahuan/
keterampilan atau kompetensi baru yang
sesuai dengan perubahan
Solusi Pembelajaran 4.0

BLENDED LEARNING
Difasilitasi SPADA & IdREN: Video Conference,
Online Learning, Resource Sharing Biaya Kuliah
• Biaya kuliah semakin mahal 79,5% Semakin Mahal
• Jumlah dosen terbatas n=448
• Jumlah mahasiswa bertambah responden
Suŵber: LitbaŶg Koŵpas,
RASIO DOSEN:MAHASISWA
15 Des ’17

Solusi: NEGARA INDONESIA


•Memanfaatkan TIK untuk MAJU
peningkatan produktifitas
PTN Eksakta 1:20
(efektifitas & efisiensi) dengan 1 : 15 Non 1:30
tetap mempertahankan mutu. 1:8 Jepang PTS Eksakta 1:30
•Harmonisasi/pengembangan 1:9 USA Non 1:40
peraturan yang ada. (Times Higher
Education, 2017)

“One Professor Thousand


Students”
Seorang dosen didampingi beberapa
asisten/instruktur dapat mengajar kelas besar; atau
seorang dosen dapat mengajar mata kuliah tertentu ke
PT/Prodi tertentu yang kekurangan dosen.
Ditjen Belmawa memfasilitasi
Sistem
Pembelajaran
Daring Indonesia
SPADA kemudahan koneksi melalui IdREN
(backbone)
Indonesia
Mahasiswa/
Umum SPADA

02
01
MANAJEMEN

SPADA 03 SISTEM INFORMASI

http://kuliahdaring.ristekdikti.go.id/ MK/ Courses


TEKNIK INFORMATIKA

AKUNTANSI

04

Sertifikat/ 06
Transfer
Kredit 0065 Materi
Ujian akhir (Video Audio Lectures, PPT, Handbooks,
Online Text and Notes, dll)
Implementasi
SPADA MATERI
TERBUKA
MATA KULIAH
TERBUKA
MATA
KULIAH
Indonesia 2017 DARING
172 142 253
TOP 5 PT PENYELENGGARA PERGURUAN TINGGI PERGURUAN TINGGI
PENYELENGGARA MITRA

51 116
UNY UM UNPAD UMY UNESA
400
350
382
6.927 MAHASISWA
300
250 239 Jumlah Mahasiswa SPADA BINUS 2017
195
200 167 20
150 105 15
16 16
100 75 60
10
50 15 21 21 10 10 Jml Mhs
5 2 5 1 3 5
0 Lulus
2015 UI 2016 ITB 2017 PERBANAS 0
Network Governance Knowledge Data
MK PT Mitra Mhs Daftar Mhs Ujian Mhs Lulus Discovery
Kebijakan Ditjen Belmawa Reorientasi Kurikulum
PENDIDIKAN TINGGI •Literasi baru (data, teknologi, humanities)
Era Revolusi Industri 4.0 dikembangkan dan diajarkan.
•Kegiatan ekstra kurikuler untuk
pengembangan kepemimpinan dan bekerja
dalam tim agar terus dikembangkan.
•Entrepreneurship dan internship.
Hybrid/Blended Learning, Online
Menerapkan sistem pengajaran Hybrid/
Blended Learning melalui SPADA-IdREN.
Unit Khusus Life-long Learning
Perguruan tinggi mempunyai unit yang secara
khusus memberikan layanan life-long learning.
Hibah dan Bimtek dari Belmawa untuk
reorientasi kurikulum (GEN-RI 4.0)
On-line & Distance Learing
Kebijakan Kelembagaan Pendidikan Tinggi

Konsekuensi Indonesia
meratifikasi GATS, maka
beroperasinya PT asing,
Distance/On-line Kementerian Ristekdikti Dalam rangka menyiapkan termasuk distance learning
learning adalah sedang menyiapkan Permen penerapan distance asing, tidak dapat
disruptive innovation PJJ yang dalam waktu dekat learning secara masif di dihindari lagi. Jika tidak
pada pendidikan tinggi akan diberlakukan dan Indonesia, harus disiapkan dapat beradaptasi pada
yang akan banyak mendorong perguruan peraturan seperti Standar perubahan besar-besaran di
menggantikan system tinggi Indonesia untuk Pendidikan Tingggi PJJ, dunia pendidikan tinggi,
pembelajaran tradisional bersiap diri melaksanakan instrumen akreditasi PJJ, maka perguruan tinggi
distance learning dll Indonesia, PTN atau PTS,
face to face
besar atau yang kecil,
berpotensi untuk gulung
tikar
PENANGANAN PTS BERMASALAH (2015 – 2017)

Selesai:
10 PTS
Konflik BP:
8 PTS
Rekom Proses
Pencabutan
PTS Pelanggaran Hukum:
Ijin:
Bermasalah : akademik: 3 PTS 5 PTS
24 PTS 14 PTS Penangan
an
Tidak memenuhi
SN Dikti:
2 PTS

Ijin Dicabut : Pembenahan


1 PTS : 5 PTS
No Nama PTS Permasalahan Kondisi Saat Ini Status PDDikti

1 Universitas Tri Tunggal Surabaya Konflik Badan Penyelenggara (dualisme) Ijin Dicabut Tutup
2 Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sunan Giri Malang Konflik Badan Penyelenggara Proses Pembenahan Pembinaan
3 Univ. Kristen Cipta Wacana Malang Konflik Badan Penyelenggara Proses hukum Aktif
4 Universitas Darul Ulum Jombang Konflik Badan Penyelenggara Proses hukum (PBM kondusif) Aktif
5 Univ. 17 Agustus 1945 Banyuwangi Konflik Badan Penyelenggara Proses hukum (PBM kondusif) Aktif
6 AKES Rajekwesi Bojonegoro Konflik Badan Penyelenggara Proses hukum (PBM kondusif) Aktif
7 Universitas Yos Sudarso Surabaya Pelanggaran akademik Proses Pembenahan Pembinaan
8 Universitas Teknologi Surabaya Belum memenuhi standar kelayakan, kelas jauh Proses Pembenahan Aktif
9 Universitas Kartini Surabaya Pelanggaran akademik Proses Pembenahan Aktif
10 STIE ABI Surabaya Masalah Rasio, pelanggaran akademik , kelas jauh Proses Pembenahan Aktif
11 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pemuda Surabaya Konflik Badan penyelenggara, SNPT Proses Pembenahan Aktif
12 Univ. Nusantara PGRI Kediri Masalah Rasio, pelanggaran akademik , kelas jauh Selesai Aktif
13 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YAPAN Surabaya Pelanggaran Proses Belajar Mengajar. Selesai Aktif
14 Institut Sains Dan Teknologi Palapa Malang Belum memenuhi standar nasional Dikti Selesai Aktif
15 IKIP PGRI Jember Masalah Rasio, pelanggaran akademik , kelas jauh Selesai Aktif
16 Universitas Bondowoso Konflik Badan penyelenggara Selesai Aktif
17 IKIP Budi Utomo Malang Masalah Rasio, pelanggaran akademik , kelas jauh Selesai Aktif
18 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pemnas Indonesia Malang Masalah Pelaporan PD DIKTI & belum memenuhi standar Dikti Selesai Aktif
19 Institut Teknologi Pembangunan Surabaya Belum memenuhi standar kelayakan Selesai Aktif
20 Universitas PGRI Ronggolawe Tuban Masalah Rasio, pelanggaran akademik , kelas jauh Selesai Aktif
21 STIKES Surabaya Masalah Rasio, pelanggaran akademik , kelas jauh Selesai Aktif
22 Akademi Kebidanan Anindya Tuban Tidak ada proses PBM tidak aktif (Rekom pencabutan ijin) Tutup
23 STIMIK Patria Wacana Blitar Tidak ada proses PBM tidak aktif (Rekom pencabutan ijin) Tutup
24 STKIP Tri Bhuwana Surabaya Tidak lapor PD Dikti, Belum memenuhi standar nasional Dikti tidak aktif (Rekom pencabutan ijin) Tutup
Pedoman Akademik

• Belum memiliki pedoman • Pedoman belum dilaksanakan


• Melaksanakan program/kegiatan tanpa pedoman • Pedoman telah disiapkan walaupun
• Program/kegiatan dilaksanakan tanpa pedoman program/kegiatan belum ada
• Pedoman telah ada tetapi belum sesuai ketentuan
TERIMA KASIH

Image: shutterstock.com 33

Anda mungkin juga menyukai