Tugas Biotek
Tugas Biotek
1. PENDAHULUAN .......................................................................................... 2
1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 2
2. PEMBAHASAN ............................................................................................. 4
2.1 Pengertian Transfer Gen ................................................................................. 4
2.2 Teknik Transfer Gen......................................................................................... 5
2.3 Aplikasi Transfer Gen dalam Akuakultur ....................................................... 8
2.4 Transfer Gen Ikan Lele Dumbo dengan perlakuan Stress Kejutan Listrik
10
3. PENUTUP ..................................................................................................... 11
3.1 Kesimpulan ...................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 12
1. PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengertian transfer gen.
2. Untuk mengetahui apa saja macam-macam metode dalam proses
transfer gen
3. Untuk mengetahui studi kasus transfer gen terhadap ikan lele dumbo.
2. PEMBAHASAN
2.4 Transfer Gen Ikan Lele Dumbo dengan perlakuan Stress Kejutan
Listrik
Menurut Faqih (2011), transgenik pada ikan lele dumbo (Clarias spp)
dengan menggunakan metode elektroporasi pada sperma ikan sebagai media
transfer gen masih belum pernah dilakukan di Indonesia, sehingga perlu dilakukan
percobaan pemberian tegangan pada sperma ikan lele dumbo tersebut. Tujuan
dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh stress kejutan listrik
(V) terhadap (motilitas) sperma dan daya fertilisasi sperma ikan lele dumbo.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Breeding (Budidaya Perairan) Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan serta di Laboratorium Sentral Ilmu Hayati (LSIH)
Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur mulai bulan Januari sampai Juni 2009.
Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap
(RAL) dengan 5 perlakuan 3 kali ulangan dan 1 kontrol. Sebagai perlakuan ad alah
perbedaan pemberian stress kejutan listrik dengan Gene pulser pada tegangan: A
(40 V), B (160 V), C (280 V), D (400 V), E (520 V. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa pemberian stress kejutan listrik dengan tingkat voltase yang berbeda
berpengaruh nyata terhadap motilitas sperma namun tidak berpengaruh nyata
terhadap daya fertilisasi dan viabilitas sperma serta daya tetas telur. Berdasarkan
analisis polynomial orthogonal didapatkan hubungan antara perlakuan tegangan
dengan hasil motilitas sperma berbentuk linier dengan persamaan y=39,198-0,04x
dengan R2=0,933 dan r=0,966. Semakin tinggi tegangan yang diberikan maka
semakin rendah motilitas sperma yang dihasilkan. Dari hasil penelitian ini dapat
disarankan bahwa elektroporasi pada sperma ikan lele dumbo (Clarias spp)
sebagai media transfer gen sebaiknya dilakukan pada tegangan 40 V/cm-1
dengan satu kali kejutan dan lama kejutan 0,05 m/s.
3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Transfer gen adalah proses dimana DNA asing dimasukkan ke dalam sel
suatu organisme. Teknologi transfer gen telah diterapkan pada berbagai macam
spesies dalam rangka membantu menghilangkan hambatan yang terjadi pada
proses reproduksi melalui perkawinan. Teknik-teknik dalam transfer gen
selanjutnya memberikan hasil yang lebih efisien yakni di antaranya transfer gen
yang dihasilkan lebih banyak dan waktu yang lebih singkat. Adapun teknik transfer
gen dibagi menjadi tiga yaitu metode elektrofisis, injeksi, dan metode knvensional.
transgenik pada ikan lele dumbo (Clarias spp) dengan menggunakan metode
elektroporasi pada sperma ikan sebagai media transfer gen masih belum pernah
dilakukan di Indonesia, sehingga perlu dilakukan percobaan pemberian tegangan
pada sperma ikan lele dumbo tersebut. elektroporasi pada sperma ikan lele dumbo
(Clarias spp) sebagai media transfer gen sebaiknya dilakukan pada tegangan 40
V/cm-1 dengan satu kali kejutan dan lama kejutan 0,05 m/s.
DAFTAR PUSTAKA
Graham, J., McNicol, R.J. dan Kumar, A. 1990. Use of the GUS Gene as a
Selectable Marker for Agrobacterium-mediated Transformation of Rubus.
Plant Cell, Tissue and Organ Culture. 20:35-39
Hacket, P.B. 1993. The molecular biology of transgenic fish, p: 207-240. In: P.W.
Hochachka & T.P. Mommsen, Molecular Biology Frontiers” (Eds.). Elsevier,
New York.
Lu, J.-Kan, Bo-Hua, F., W. Jen-Leh & T.T. Chen. 2002. Production of transgenic
silver sea bream (Sparus sarba) by different gene transfer methods. Mar.
Biotechnol., 4: 328-337
Powers, D.A., L. Hereford, T. Cole, TT. Chen, C.M. Lin, K. Night, K. Creech & R.
Dunham. 1992. Electroporation: a method for transferring genes into the
gametes of zebrafish Mol. Mar. Biol. Biotechnol., 1: 301-308.
Walden, R. 1993. Cell Culture, Transformation and Gene Technology. Dalam Plant
Biochemstry and Molecular Biology. John Wiley & Sons Ltd.