/SPO/K3RS/SPH/05.2016 00 1/2 Ditetapkan: Tanggal Terbit: Direktur STANDAR PROSEDUR 1 Mei 2016 OPERASIONAL dr. Abdi Setia Putra, MARS Pengertian Bagian struktural dari Rumah Sakit yang berpengaruh dalam kebakaran.
Tujuan Agar bagian struktural Rumah Sakit dirancang agar sesuai dengan keamanan dan keselamatan dalam menghadapi kebakaran.
Kebijakan 1. RS mengikuti ketentuan pemerintah tentang elemen struktural RS.
2. Surat keputusan Direktur Utama No. Tentang Hosdip.
Prosedur 1. Ruang terbuka
(1) Ketentuan adanya ruang terbuka yang cukup didalam dan sekitar gedung yang memungkinkan pergerakan pasien dan kendaraan darurat/damkar secara bebas. (2) Ruang terbuka ini harus selalu bebas hambatan bagi kendaraan damkar untuk memasuki RS harus ada. (3) Ada jalur lewat yang layak dan bebas hambatan bagi kendaraan damkar untuk memasuki RS harus ada. (4) Lebar jalur masuk tidak boleh kurang dari 4.5 m dengan lebar bebas tidak kurang dari 5 m. (5) Lebar jalan akses ke RS minimum 6 m. (6) Radius putar 9 m harus disediakan untuk memudahkan pergerakan damkar. (7) Penimbunan air besar tertutup/tanki air statik mampu menahan berat total mobil damkar seberat 45 ton dibagi kedalam 4 titik gandar (bila tanki merupakan bagian dari jalan kendaraan). (8) Ruang terbuka sekeliling gedung tidak digunakan untuk parkir dan atau kegunaan lainnya. (9) Area sekeliling gedung minimal 4.5 m. (10) Lebar jalan utama dimana RS berada tidak kurang dari 12 m dan bila satu ujung dari jalan ini bergabung dengan jalan lain, lebar jalan tersebut tidak boleh kurang dari 12 m. (11) Jalan tidak boleh berakhir buntu. 2. Escape/Egress Arti Escape/Egress adalah jalur berkelanjutan dan tanpa hambatan untuk keluar dari bagian manapun dari gedung atau struktur pejalun publik. Tiga bagian terpisah dan berbeda dari Escape/Egress adalah: (a) Exit access (jalur ke pintu keluar) KESELAMATAN TERHADAP KEBAKARAN: ELEMEN STRUKTURAL DARI KESELAMATAN ATAS KEBAKARAN
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
/SPO/K3RS/SPH/05.2016 00 2/2 (b) Exit (pintu keluar) (c) Exit discharge (keluar dari pintu keluar) (1) Escape/Egress adalah perjalanan vertikal atau horizontal yang termasuk ruang dikamar, pintu, gang, koridor, lorong, balkon, ram, ruang tangga, lobi dan pintu keluar horizontal menuju gedung yang bersebelahan berhubungan pada lantai yang sama. (2) Exit pada RS dibatasi pada pintu yang membawa langsung keluar gedung, tanggal internal dalam ruang tahan api, ram, pintu keluar horizontal, pintu keluar eksternal dan jalur perjalanan keluar. (3) Exit dirancang sehingga ia mungkin dicapai tanpa melalui unit sibuk lainnya.
Unit Terkait 1. K3RS
2. Humas 3. Bidang Diklit 4. Bidang Promkes 5. Semua Unit Terkait Lainnya