1. Rahmadani, W. Respon fisiologis dan psikologis saat terjadi halusinasi
dengar pada pasien skizofrenia paranoid di rumah sakit jiwa daerah soedjarwadi klaten. Fakultas ilmu kesehatan. Universitas Muhammadiyah. Surakarta; 2017. 2. Ramadana, KA. Schizophrenia Paranoid. Fakultas seni rupa dan desain; 2013. 3. Hendarsyah, F. Diagnosis dan Tatalaksana Skizofrenia Paranoid dengan Gejala-Gejala Positif dan Negatif. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung; 2016. 4. Pratami, YN. Skizofrenia paranoid pada seorang wanita dengan faktor psikososial sebagai stressor. Fakultas Kedokteran Universitas Lampung; 2013. 5. Muhyi, A. Prevalensi penderita skizofrenia paranoid dengan gejala depresi di RSJ Dr. Soeharto Heerdjan. Jakarta; 2010. 6. Zahnia, S. Sumekar, DW. Kajian Epidemiologis Skizofrenia. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung; 2016 7. Benjamin J. Sadock. Kaplan & Sadock Buku ajar psikiatri klinis. Edisi 2. EGC; 2014. 8. Fatmawati, INA. Faktor-faktor penyebab skizofrenia. Program Studi Strata I Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah. Surakarta; 2016. 9. Maslim, R. Diagnosis Gangguan Jiwa, Rujukan Ringkas PPDGJ-III dan DSM-5. Cetakan 2. Bagian Ilmu Kedokteran FK Unika Atma Jaya. Jakarta:2013 10. Maslim R. Penggunaan Klinis Obat Psikotropik. Cetakan 4. Bagian Ilmu Kedokteran FK Unika Atma Jaya. Jakarta: 2014.