JAMPERSAL

(Ibu selamat, Bayi lahir sehat)

Pengertian
Jampersal adalah jaminan pembiayaan yang digunakan untuk pemeriksaan
kehamilan, pertolongan persalinan, pemeriksaan nifas termasuk pelayanan KB setelah
persalinan dan pemeriksaan bayi baru lahir yang biayanya ditanggung oleh
pemerintah.
Program ini berlaku sejak 1 Januari 2011

Sasaran
Ibu hamil, ibu bersalin, dan ibu nifas yang belum memiliki jaminan
pembiayaan persalinan (setelah melahirkan sampai 42 hari) serta bayi baru lahir (0-28
hari).

Pelaksanaan
Untuk mendapatkan pelayanan Jampersal, cukup menunjukkan kartu identitas
diri seperti Kartu Keluarga, KTP suami istri, serta buku Pink KIA. Layanan diberikan
di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Poskesdes, dan Rumah Sakit rujukan kelas III
milik pemerintah atau RS Swasta yang memiliki kerjasama dengan pemerintah
termasuk Bidan mitra dinas kesehatan.

Mengapa Jampersal diperlukan?

1. Memberikan pelayanan pemeriksaan kehamilan, pertolongan persalinan, dan
pelayanan ibu nifas oleh tenaga kesehatan.
2. Memberikan pelayanan bayi baru lahir oleh tenaga kesehatan.
3. Memberikan pelayanan KB setelah persalinan.
4. Penanganan komplikasi ibu hamil bersalin, nifas dan bayi baru lahir.

Ruang lingkup Jampersal

1. Tingkat Pertama
Pelayanan diberikan oleh tenaga kesehatan berkompeten dan berwenang.
Dilakukan di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, dan Puskesmas mampu
PONED (Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar) serta jaringannya
termasuk Poskesdes, dan fasilitas kesehatan swasta yang memiliki Perjanjian
Kerja Sama (PKS) dengan dinas kesehatan.
 Pelayanan yang diberikan :
a. Pemeriksaan kehamilan minimal 4 kali.
b. Persalinan normal
c. Pelayanan nifas normal 4 kali termasuk KB setelah persalinan.
d. Pelayanan bayi baru lahir.

Di Puskesmas PONED terdapat layanan tambahan :

e. Pemeriksaan kehamilan pada kehamilam risiko tinggi.
f. Pelayanan setelah keguguran
g. Persalinan normal dengan tindakan emergensi dasar
h. Pelayanan nifas dengan tindakan emergensi dasar
i. Pelayanan bayi baru lahir dengan tindakan emergensi dasar

2. Tingkat lanjutan
Pelayanan diberikan oleh tenaga kesehatan spesialis. Pelaksanaannya
difasilitas perawatan kelas III RS Pemerintah atau RS Swasta yang memiliki
Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Sifat layanan lanjutan berdasarkan rujukan kecuali pada kondisi kedaruratan.
Pelayanan yang diberikan :
a. Pemeriksaan rujukan kehamilan pada kehamilan risiko tinggi
b. Penanggulangan rujukan setelah keguguran
c. Penanganan kehamilan ektopik terganggu
d. Persalinan dengan tindakan emergensi komprehensif
e. Pelayanan nifas dengan tindakan emergensi komprehensif
f. Pelayanan bayi baru lahir dengan tindakan komprehensif
g. Pelayanan KB setelah persalinan

Layanan Jampersal?
1. Ibu hamil
a. Pemeriksaan kehamilan
b. Pemberian tablet tambah darah
c. Pemberian imunisasi TT
d. Konsultasi kesehatan ibu hamil, tanda bahaya, persiapan persalinan,
nasihat kebutuhan gizi, KB, pemberian ASI Eksklusif dan perawatan bayi
baru lahir.
e. Jika ada penyulit/komplikasi, akan dirurjuk untuk mendapatkan
pemeriksaan dan pelayanan lebih lanjut.
2. Ibu bersalin dan Bayi baru lahir
a. Persalinan normal
b. Perawatan bayi baru lahir normal termasuk Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
c. Imunisasi bayi baru lahir
d. Pemberian kapsul Vitamin A pada ibu
e. Konsultasi menyusu dini dan “rawat gabung”
f. Jika ada penyulit/komplikasi, akan dirujuk untuk mendapatkan
pemeriksaan dan pelayanan lebih lanjut

3. Ibu nifas dan Bayi baru lahir

a. Pengukuran tekanan darah
b. Pemeriksaan nifas
c. Pemberian Kapsul Vitamin A pada ibu
d. Pemeriksaan dan perawatan bayi baru lahir
e. Pelayanan KB setelah melahirkan pada masa nifas
f. Nasihat kebutuhan gizi, KB, pemberian ASI eksklusif, dan perawatan bayi
baru lahir
g. Jika ada penyulit/komplikasi, akan dirujuk untuk mendapatkan
pemeriksaan dan pelayanan lebih lanjut