Anda di halaman 1dari 1

PENYELIDIKAN TANAH

Penyelidikan tanah dilapangan dibutuhkan untuk data perancangan pondasi


bangunan-bangunan, seperti : bangunan gedung, dinding penahan tanah, jalan
dermaga dan lain-lain. Bergantung pada maksud dan tujuannya, penyelidikan
dapat dilakukan dengan cara menggali libang uji (test pit), pengerboran, dan uji
secara langsung di lapangan (in situ test).

Tujuan penyelidikan tanah, antara lain :

1. Menentukan kapasitas dukung tanah menurut tipe pondasi yang dipilih


2. Menentukan tipe dan kedalaman pondasi
3. Untuk mengetahui posisi muuka air tanah
4. Untuk memprediksi besarnya penurunan
5. Menentukan besarnya tekanan tanah terhadap dinding penahan tanah
atau pangkal jembatan (abutment)
6. Menyelidiki kemaanan suatu struktur bila penyelidikan dilakukan pada
bangunan yang telah ada sebelumnya,

Penyelidikan tanah biasanya terdiri dari 3 tahap, yaitu : pengeboran, atau


penggalian lubang uji, pengambilan contoh tanah (sampling), dan pengujian
tanah. Pengujian contoh tanah ini dapat dilakukan dilaboratorium atau
dilapangan.
Pada perencanaan dermaga, data dan hasil penyelidikan tanah dapat digunakan
sebagai data acuan pada saat menentukan alternatif letak dermaga dan pondasi
suatu bangunan.

KELOMPOK V

Anda mungkin juga menyukai