SOIL (TANAH)

TYAS ADITAMA
410018053

PENGERTIAN
Komposisi Tanah Subur
Tanah adalah bagian kerak bumi yang tersusun dari mineral, bahan organik, air dan udara. Fragmen batuan dan
mineral yang dihasilkan oleh pelapukan (regolith). Bahan organik (humus) adalah sisa binatang dan tumbuhan
yang membusuk. Tanah sangat vital peranannya bagi semua kehidupan di bumi karena tanah mendukung
kehidupan tumbuhan dengan menyediakan hara dan air sekaligus sebagai penopang akar. Pada gilirannya
tanaman mendukung kehidupan makhluk lain. Mineral Air
Udara Humus
FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUKAN TANAH

Batuan Induk : tanah hasil pelapukan umumnya akan menunjukan karakteristik batuan induknya.
Waktu : waktu mempengaruhi sifat fisik, kimia, dan biologi tanah dan dapat dibedakan menjadi tanah tua, tanah dewasa, dan tanah muda.
Iklim : unsur iklim paling berpengaruh adalah suhu udara dan curah hujan, suhu mempengaruhi kecepatan proses pelapukan
fisik batuan, dan curah hujan mempengaruhi kekuatan erosi dan leaching batuan induk.
Organisme : organisme mempengaruhi sifat fisik dan kimia tanah, juga memberikan bahan organik ke tanah.
Topografi : berkaitan dengan kemiringan dan drainase, daerah miring memiliki lapisan tanah yang tipis, daerah landai memiliki lapisan tebal.
Sistem drainase berpengaruh pada sifat kimia tanah. Tanah di daerah sistem drainase kurang baik bersifat lebih asam karena
dekomposisi bahan organik berjalan sangat lambat.

PROFIL TANAH
PROFIL TANAH IDEAL Horizon O : bahan organik.
Horizon A : materi organik dan mineral, aktivitas biologis tinggi.
Horizon E : materi organik kecil, zona eluviasi dan leaching.
Horizon B : zona akumulasi
Horizon C : tanah belum terubah
R : Bedrock

Horizon O & A : top soil

Horizon E : sub soil
Horizon O, A, E, & B : tanah asli (solum)

KLASIFIKASI TANAH
Variasi dalam pembentukan tanah dari waktu ke waktu dan jarak telah menyebabkan berbagai jenis tanah yang dikenal. Kelompok-kelompok telah
dibentuk dengan menggunakan karakteristik umum. Di Amerika Serikat, sebuah sistem digunakan disebut taksonomi tanah.
Taksonomi Tanah
• Penekanan ditempatkan pada sifat fisik dan kimia
EROSI TANAH
• Enam kategori hierarkis, mulai dari urutan (12 kategori luas) hingga seri (> 19.000)
• Nama deskriptif berasal dari bahasa Latin dan Yunani Erosi adalah peristiwa pengikisan padatan (sedimen,
tanah, batuan, dan partikel lainnya) akibat transportasi
Alfisols Andisols Aridisols Entisols angin, air atau es, karakteristik hujan, creep pada tanah
dan material lain di bawah pengaruh gravitasi, atau oleh
makhluk hidup.

Erosi tanah oleh air

Gelisols Histosols Inceptisols Mollisols

REFERENCE
Oxisols Spodosols Ultisols Vertisols
Powerpoint temu-9 “Soil (tanah)”
Balitbang Pertanian “Kunci Taksonomi Tanah“