Lap. RTPLP Bab I Aaaa
Lap. RTPLP Bab I Aaaa
Dokumen rencana ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan tindak lanjut atas
rencana tata ruang Kota Sabang dan juga menjadi solusi solusi bagi permasalahan yang
BAB I
timbul di kawasan prioritas wilayah perencanaan.
PENDAHULUAN
Penyusunan Rencana Penataan Lingkungan dalam suatu permukiman dibuat untuk PLPBK adalah rencana teknis yang merupakan turunan dari rencana penataan lingkungan
dipergunakan dalam jangka waktu tertentu. Rencana tersebut di tetapkan dalam rentan waktu 5 permukiman (RPLP). RTPLP di dalam dokumen ini mengadopsi prinsip – prinsip penataan
tahun jangka menengah dengan tujuan agar pelaksanaan dari rencana tersebut dapat di bangunan dan lingkunga (RTBL). Dengan demikian RTPLP dalam kegiatan PLPBK merupakan
laksanakan secara berkala namun tidak menimbulkan efek jenuh pada masyarakat di kawasan panduan rancang bangunan di kawasan prioritas yang di maksudkan untuk mengendalikan
perencanaan. pemanfaatan ruang serta penataan bangunan dan lingkungan agar sejalan dengan gagasan
social dan pengembangan ekonomi masyarakat sebagaimana yang tercantum di RTRW dan
Oleh karena itu, melalui program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas
RDTR Kota Sabang. RTPLP setidaknya memuat materi pokok mengenai :
(PLPBK) maka dianggap sangat perlu adanya Rencana Tindak Penataan Lingkungan
Permukiman (RTPLP) sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan/pembangunan pada a. Program Bangunan dan Lingkungan
kawasan perencanaan yang telah ditetapkan sebelumnya dalam hal ini wilayah Kawasan b. Rencana Umum dan Panduan Rancangan
Prioritas Gampong Jaboi secara berkala hingga 5 tahun mendatang. c. Rencana Investasi
untuk di kembangkan. Secara hirarki perencanaan penataan lingkungan kawasan prioritas tersebut merupakan
bagian dari RTRW yang dijabarkan secara umum dan dijabarkan secara rinci misalnya
kawasan bataran sungai, kawasan permukiman kumuh, kawasan pusat perdagangan dan Apapun tujuan dari penyusunan dokumen RTPLP ini adalah mengendalikan faktor –
jasa, kawasan bersejarah, kawasan perkampungan industry kecil, kawasan pariwisata dan faktor dalam penataan bangunan dan lingkungan secara menyeluruh yang
kawasan sentra pertanian. menyangkut peruntukan lahan, tata bangunan, Ruang terbuka Hijau (RTH), kualitas
lingkungan, prasarana dan utilitas serta arahan konservasi. Hal ini bertujuan agar
1.3 Maksud dan Tujuan
tercipta kawasan yang memiliki nilai ekonomis, estetis dan tingkat kenyamanan
1.3.1 Maksud
hunian dan aktifitas yang lebih baik tanpa melupakan karakter dan nilai lokal yang
Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) di maksudkan agar
terkandung di dalamnya. RTPLP kawasan Prioritas Gampong Jaboi merupakan
pembangunan yang dilaksanakan dari awal lebih diarahkan, sehingga mampu
bagian dari upaya dalam menata lingkungan fisik kawasan berdasarkan fungsi dan
mengendalikan pertumbuhan dan perkembangan fisik lingkungan kawasan
tingkat kebutuhannya dengan melibatkan semua stekholder dan masyarakat
prioritas yang berlansung secara cepat. Rencana Tindak Penataan Lingkungan
sebagai bagian dari pembangunan gampong.
Permukiman (RTPLP) merupakan bagian dari Rencana Penataan Lingkungan
3. Tersusunnya program investasi pembangunan kawasan prioritas sebagai bagian 1.5.2 Ruang Lingkup Wilayah
dari peningkatan kualitas permukiman dengan menyertakan masyarakat sebagai Ruang lingkup wilayah adalah wilayah gampong Jaboi di kawasan Jurong Tgk.
bagian internal dari upaya pembangunan di lingkungan. Dijaboi, Jurong Meunasah Tuha, Jurong Kampung Baro dan Jurong Lamkuta
meruapkan kawasan padat, kawasan ini berperan pada kawasan spesifik yang
1.5 Ruang Lingkup memiliki nilai – nilai cultural, histori serta secara visual yang memiliki karakter
1.5.1 Ruang Lingkup Materi RTPLP sebagai memori gampong agar dapat dilakukan penanganan yang berkelanjutan
Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) sebagai panduan serta member manfaat tidak saja kepada penduduk tetapi juga kepada calon –
rancangan bangunan suatu lingkungan/kawasan yang dimaksudkan untuk calon pengusaha pariwisata, warga masyarakat dan Pemerintah kota Sabang.
memuat materi pokok ketentuan program bangunan dan lingkungan, rencana 1.6 Kriteria Kawasan Prioritas
yang lebih tinggi dibandingkan kawasan lainnya dan apabila potensi tersebut di Terhadap masayarakat di sekitar kawasan prioritas di lakukan kegiatan pemberdayaan
didayagunakan, diperkirakan dapat membangkitkan perkembangan atau menjadi triger masyarakat, pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan prioritas dilakukan melalui :
perkembangan pembangunan fisik, sosial dan ekonomi Kelurahan• Kawasan potensi atau
Pengembangan kawasan prioritas gampong yang telah ditetapkan di kawasan
rawan bencana alam• Kawasan terisolasi dan atau kawasan permukiman masyarakat
perencanaan
miskin.
Pemanfaatan lahan
3. T I PP b er sa m a p eser ta d i sk usi a t au r em bug war g a m em ba hasd an
Pemanfaatan lahan pariwisata
m eny epak at i k awa sa n- kawasan di wilayah Kelurahan/Desa yang diprioritaskan
Pengembangan kawasan permukiman
penanganan dan pembangunannya.
Pada kawasan prioritas ini mencakup kegiatan tahapan persiapan, pengumpulan data
4. TIPP dibawah koordinasi tenaga ahli pendamping, menyusun laporan kegiatan diskusi
dan analisis data, penyusunan draft dan penetapan dengan mempertimbangkan kajian –
dan musyawarah warga dalam menyepakati kawasan prioritas terpilih.
kajian aspek ekologis, social, ekonomi dan buadaya masyarakat.
Kriteria suatu kawasan prioritas dapat di tujunjukan dan ditetapkan sebagai kawasan
Criteria kawasan prioritas ditetapkan dengan penetapan zonasi dilakukan berdasarkan
perencanaan di dalam rencana tindak penataan lingkungan prioritas yang meliputi :
derajat tingkat kepekaan ekologis zona di dalam kawasan prioritas terdiri dari :
Memiliki sumber daya alam dan ekosistem yang khas dan unik yang masih utuh dan
Zona permukiman
alami serta segala alam yang unik
Zona kawasan pesisir
Memiliki satu atau beberapa ekosistem yang masih utuh
Zona pariwisata
Mempunyai luasan yang cukup untuk menjamin kelansungan proses ekologis
Zona perkebunan
secara alami
Zona kebencanaan
Merupakan wilayah yang dapat di bagi ke dalam zonasi yakni (zona inti, zona
Zona perdagangan dan jasa
pemanfaatan, zona lindung, zona wisata dan zona pesisir serta zona lainnya sesuai
Zona pendidikan
dengan keperluannya.
Zona perkantoran
Zona peribadatan
Gambar 1.1 Kedudukan RTPLP Dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang Kota Sabang
RTRW
NASIONAL
RTR PULAU
RTR KAWASAN
STRATEGIS NASIONAL
RTRW PROPINSI
ACEH
RTR KAWASAN
STRATEGIS PROPINSI
RTRW
KOTA
RDTR KOTA
RTPLP
RTR KAWASAN STRA.KOTA
PERBAIKAN KAWASAN
RTR KAWASAN PERKOTAAN
PENGEMBANGAN KEMBALI
RTRW PEMBANGUNAN BARU PROSES IMB &
KABUPATEN RDTR KABUPATEN PENYELENGGARAN
PELESTARIAN KAWASAN BANGUNAN GEDUNG
RTR KAWASAN STRATEGIS DAN LINGKUNGAN
ATURAN BERSAMA
RTR KAWASAN PEDESAAN
RTR KAWASAN AGROPOLITAN PERDA BANGUNAN GEDUNG
1.7.1 Pengertian Umum Penataan Ruang dan RTPLP tujuan dan sasaran bagi strategi tersebut. Jika tujuan lebih bersifat ultimate serta
Ruang adalah wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan dan ruang tidak lansung maka sasaran lebih bersifat lansung serta konkret. Tujuan pada
udara sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk lainnya dasarnya dapat berupa pemecahan masalah, pemenuhan kebutuhan atau
hidup dan melakukan kegiatan serta memelihara kelansungan hidupnya. pemanfaatan peluang. Produk rancangan yang ada pada dasarnya dapat dibagi
Tata ruang adalah wujud structural dan pola pemanfaatan ruang baik yang dalam ( kebijakan, rencana, arahan dan program).
direncanakan maupun tidak. Secara detail gambaran output atau keluaran pokok dari Rencana Tindak
Penataan ruang adalah proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) dapat dijabarkan sebagai berikut :
dan pengendalian penataan ruang 1. Hasil analisis strengths, weaknesses, opportunities dan threats (SWOT)
Rencana tata ruang adalah hasil perencanaan tata ruang mencakup didalamnya (Analisis Kondisi fisik kawasan dan kondisi non fisik
Wilayah adalah ruang yang merupakan satu kesatuan geografis beserta kawasan).
segenap unusr terkait padanya yang batas dan system ditentukan berdasarkan 2. Analisis Peluang prospek tata bangunan dan lingkungan gampong Jaboi
aspek administrative dan aspek fungsional. 3. Perumusan visi dan misi tata bangunan dan lingkungan gampong Jaboi
1.8 Kerangka Berfikir dan Meteodologi 5. Strategi implementasi program mencakup di dalamnya arahan
1.8.1 Meteodologi Pendekatan implementasi atau pelaksanaan tata bangunan dna lingkungan dalam
Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) gampong Jaboi dalam bentuk penjabaran program pengembangan (prioritas dan tahapan waktu,
siklus kegiatan Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas pola pendanaan dan koordinasi antar pelaku atau sector yang terkait dalam
(PLPBK) merupakan perencanaan lingkungan makro. Rencana ini disusun atas pelaksanaan pembangunan serta termasuk tata tertib kegiatan
dasar kesepakatan warga yang telah disepakati dari dokumen rencana penataan pembangunan).
lingkungan permukiman. Strategi Rencana Tindak Penataan Lingkungan 1.8.2 Kerangka Berfikir
Permukiman (RTPLP) adalah cara untuk mencapai visi, yang dijabarkan di dalam
Secara umum studi kajian akan meliputi kajian pad eksisting kawasan yang mengacu
berbagai potensi dan masalah yang ada serta komponen – komponen pendukungnya seperti
aturan, dan nilai lokal yang berkembang. Setelah itu merumuskan program pengembangan
dalam rangka menjadikan kawasan kajian menjadi satu kawasan permukiman yang produktif,
berjati diri dan terintegrasi dengan mengacu pada nilai – nilai lokal yang sudah lama
berkembang.
System pendekatan dilakukan dengan metode berdasarkan pola berfikir diatas yang
mengacu pada dua hal utama, yaitu kajian kondisi eksisting yang menyangkut berbagi kondisi
fisik, ekonomi, dana social termasuk nilai – nilai yang berkembang di dalamnya. Selanjutnya di
Gambar 1.6
Program
Latar Analisis & Bangunan & Pengaturan
Pengendalian
Belakang Justifikasi Lingkungan
Rencana R
Kebutuhan
T
Maksud & Rencana
Perencanaan
Tujuan
RTPLP
Umum
P
Kesepakatan
Aturan L
Rencana Kerja Skenario Rencana Rencana Bersama
& Persiapan RTPLP Umum Umum
P
1.9 Sistematika Penulisan gambaran umum kawasan prioritas, program bangunan dan lingkungan, rencana umum,
Dokumen ini adalah Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) yang dan panduan rancangan, rencana investasi serta ketentuan dan pedoman pengendalian
berisi uraian tentang review tata ruang Kota Sabang terhadap kawasan prioritas,
pelaksanaan secara garis besar dokumen rencana tindak penataan lingkungan BAB VI Rencana investasi berisi umum scenario strategis rencana investasi pola
permukiman gampong jaboi ini akan disajikan sebagai berikut : kerja sama operasional scenario pentahapan pembangunan scenario
BAB I Pendahuluan, yang berisi mengenai uraian umum dan isu – isu strategis, investasi strategi pengendalian rencana aspek – aspek pengendalian dan
maksud dan tujuan penyusunan dokumen, sasaran ruang lingkup meteri strategi pengendalian.
BAB II Review tata ruang Kota Sabang terhadap kawasan prioritas yang berisi
struktur peruntukan ruang dan pola pemanfaatan ruang dalam RTRW Kota
BAB III Gambaran umum Kawasan Prioritas, berisi tentang kondisi peruntukan
yang tersedia, kondisi bangunan yang harus atau perlu di lestarikan, kondisi
jaringan lingkungan dan saluran, kondisi pelayanan air bersih dan sanitasi.
BAB IV Program bangunan dan lingkungan yang memuat tentang visi dan misi
sirkulasi dan jalur penghubung), system RTH, tata kualitas lingkungan, tata
dan lingkungan.
BAB V Rencana pengembangan kawasan prioritas yang siap bangun serta arahan