Imple Panca Dalam Pembuatan K
Imple Panca Dalam Pembuatan K
BERBANGSA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pancasila sebagai dasar Negara, Pancasila dalam kedudukan ini sering disebutkan sebagai
Dasar Filsafat atau Dasar Falsafah Negara (Philodosofische Gronslag) dari Negara ,ideologi
Negara atau (Staatsidee). Dalam pengertian ini pancasila merupakan suatu dasar nilai serta norma
untuk mengatur pemerintahan negara atau dengan lain perkataan pancasila merupakan suatu dasar
untuk pengatur penyelenggaraan Negara. Konsekuensinya seluruh pelaksanaan dan
penyelenggaraan Negara terutama segala peraturan perundang-undangan termasuk proses
reformasi dalam segala bidang dewasa ini, dijabarkan dan diderivasikan dari nilai-nilai Pancasila.
Maka Pancasila merupakan Sumber dari Segala Sumber Hukum. Pancasila merupakan sumber
kaidah hukum Negara yang secara konstitusional yang mengatur Negara Republik Indonesia
beserta seluruh unsure-unsurnya yaitu rakyat, wilayah, serta pemerintahan Negara.
Sebagai dasar Negara, Pancasila merupakan suatu asas krokhanian yang meliputi suasana
kebatinan atau cita- cita hukum. Sehingga merupakan sumber nilai, norma serta kaidah moral
maupun hukum Negara, dan menguasai hukum dasar baik yang tertulis maupun Undang-Undang
Dasar,maupun yang tidak tertulis atau convensi. Dalam kedudukannya sebagai dasar Negara,
Pancasila mempunyai kekuatan mengikat secara hukum.
Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa, dasar negara Republik Indonesia, dan
sebagai ideologi nasional. Seluruh warga negara kesatuan Republik Indonesia sudah seharusnya
mengetahui, mempelajari, mendalami dan mengembangkannya serta mengamalkan Pancasila
dalam kehidupan sehari–hari dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sesuai dengan
kemampuan masing-masing individu. Yang paling penting kita sebagai warga negara Indonesia
seharusnya bangga terhadap bangsa sendiri. Dengan merealisasikan sebuah teori atau pengertian
dari pancasila tersebut. Sehingga adanya penerapan Pancasila oleh diri kita di dalam masyarakat,
bangsa dan negara, kita dapat mengetahui hal–hal yang sebelumnya kita tidak tahu menjadi tahu.
B. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang di atas maka rumusan masalah pada penulisan makalah ini adalah
sebagai berikut
1. Pengertian pancasila sebagai dasar Negara.
2. Bagaimana Implementasi pancasila dan Nilai –Nilai Pancasila dalam
kehidupan dimasyarakat ?
C. TUJUAN
Dari rumusan masalah di atas maka tujuan pada penulisan makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. Mengetahui arti Pancasila sebagai Dasar Negara
2. Mengetahui Penerapan/Implementasi dari Nilai-Nilai Pancasila diberbagai
bidang di dalam Kehidupan di masyarakat.
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
MAKNA SILA-SILA PANCASILA
1. KETUHANAN YANG MAHA ESA :
Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketaqwaannya terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.
Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama
dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama dengan
penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa.
Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang
Menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.
Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan
agama dan kepercayaannya masing-masing.
Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada orang
lain.
BAB IV PENUTUP
1. KESIMPULAN
Sebagai dasar negara maka Pancasila menjadi acuan peraturan perundang-undangan,
sebagai ideologi nasional maka Pancasila adalah arah pembangunan bangsa, Pancasila sebagai
pandangan hidup maka Pancasila adalah pembentuk pola pikir sikap dan tingkah laku atau karakter
bangsa dan sebagai pemersatu maka Pancasila sebagai pengikut kemajemukan.
Oleh karena pancasila sebagai dasar Negara dan mendasarkan diri pada hakikat nilai
kemanusiaan monopluralis maka pertahanan dan keamanan negara harus dikembalikan pada
tercapainya harkat dan martabat manusia sebagai pendukung pokok negara. Dasar-dasar
kemanusiaan yang beradab merupakan basis moralitas pertahanan dan keamanan negara.
Oleh karena itu pertahanan dan keamanan negara harus mengimplementasikan nilai-nilai
yang terkandung dalam sila-sila pancasila. Dan akhirnya agar benar-benar negara meletakan pada
fungsi yang sebenarnya sebagai suatu negara hukum dan bukannya suatu negara yang berdasarkan
atas kekuasaan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.empatpilarkebangsaan.web.id/pancasila-sebagai-paradigma
http://ardiansetiawan23-037.blogspot.co.id/2013/10/pancasila-implementasi-nilai-pancasila.html
http://valentiena92.blogspot.co.id/2012/03/implementasi-pancasila.html
http://wisnupendem.blogspot.co.id/2014/06/makalah-pancasila-dan-penyimpangannya.html
http://hi.fisip.undip.ac.id/hegemoni-globalisme-tantangan-pembangunan-ekonomi-berbasis-
kerakyatan-di-tengah-pusaran-globalisasi/
https://www.facebook.com/notes/junaidi-farhan/sejarah-lahirnya-pancasila-sebagai-ideologi-
dasar-negara/10150267467729714
Simanjuntak, Gerhard.2002, Diktat Pancasila adalah Negara Republik Indonesia.Jember
Kansil, C.S.T.1996. Latihan Ujian Pancasila untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Sinar Grafika
CATATAN KAKI
Gerhard Simanjuntak, Diktat Pancasila adalah Ideologi Negara (Jember, 2002) hlm.54.
C.S.T Kamil, Latihan Ujian Pancasila ( Jakarta: Sinar Grafika ,1996) hlm.226.
http://fatrikah.blogspot.com/2016/06/tugas-mku-pancasila-implementasi.html?m=1